Ferdinand I dari Bulgaria: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
k fix |
||
| (5 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan) | |||
| Baris 1: | Baris 1: | ||
{{Infobox royalty|name=Ferdinand I|burial_place=St. Augustin, Coburg|predecessor=Dirinya sebagai Pangeran|successor1=Dirinya sebagai Tsar|successor=[[Boris III dari Bulgaria]]|reign1=7 Juli 1887 – 5 Oktober 1908|reign=5 Oktober 1908 – 3 Oktober 1918|signature=BASA-600К-1-1860-1-Ferdinand_I_of_Bulgaria,_signature,_1889.jpg|religion=[[Katolik Roma]]|mother=Putri Clémentine dari Orléans|father=Pangeran August dari Saxe-Coburg and Gotha|issue=[[Boris III dari Bulgaria]]<br>Kiril, Pangeran Preslav<br>Putri Eudoxia<br>Putri Nadezhda|spouse=Marie Louise of Bourbon-Parma (m. 1893; wafat 1899)<br>Eleonore Reuss |
{{Infobox royalty|name=Ferdinand I|burial_place=St. Augustin, Coburg|predecessor=Dirinya sebagai Pangeran|successor1=Dirinya sebagai Tsar|successor=[[Boris III dari Bulgaria]]|reign1=7 Juli 1887 – 5 Oktober 1908|reign=5 Oktober 1908 – 3 Oktober 1918|signature=BASA-600К-1-1860-1-Ferdinand_I_of_Bulgaria,_signature,_1889.jpg|religion=[[Katolik Roma]]|mother=[[Putri Clémentine dari Orléans]]|father=[[Pangeran August dari Saxe-Coburg and Gotha]]|issue=[[Boris III dari Bulgaria]]<br>Kiril, Pangeran Preslav<br>Putri Eudoxia<br>Putri Nadezhda|spouse=Marie Louise of Bourbon-Parma (m. 1893; wafat 1899)<br>[[Eleonore Reuss dari Köstritz]] (m. 1908)|death_date={{death date and age|1948|9|10|1861|2|26|df=yes}}|succession=[[Tsar Bulgaria]]|death_place=[[Coburg]], [[Pendudukan Jerman oleh Sekutu|Jerman]]|birth_place=[[Wina]], [[Kekaisaran Austria]]|birth_date={{Birth date|1861|2|26|df=y}}|full name=Ferdinand Maximilian Karl Leopold Maria|reign-type1=|suc-type1=|pre-type1=|succession1=Pangeran Bulgaria|suc-type=|pre-type=|reign-type=|image=Zar Ferdinand Bulgarien.jpg|predecessor1=Aleksander dari Bulgaria}} |
||
'''Ferdinand I''' ([[Bahasa Bulgaria|Bulgaria]] : Фердинанд I ; 26 Februari 1861 - 10 September 1948), nama lahir '''''Ferdinand Maximilian Karl Leopold Maria dari Saxe-Coburg dan Gotha''''' , adalah penguasa pertama dari [[Kerajaan Bulgaria|Kerajaan Bulgaria Ketiga]], gelar awalnya sebagai pangeran (''knyaz'') yang berkuasa dari tahun 1887 hingga 1908, dan kemudian sebagai raja (''[[tsar]]'') dari tahun 1908 hingga turun tahta pada tahun 1918. Di bawah pemerintahannya Bulgaria memasuki [[Perang Dunia I|Perang Dunia Pertama]] di sisi [[Blok Sentral|Kekuatan Sentra]]<nowiki/>l pada tahun 1915. |
'''Ferdinand I''' ([[Bahasa Bulgaria|Bulgaria]] : Фердинанд I ; 26 Februari 1861 - 10 September 1948), nama lahir '''''Ferdinand Maximilian Karl Leopold Maria dari Saxe-Coburg dan Gotha''''' , adalah penguasa pertama dari [[Kerajaan Bulgaria|Kerajaan Bulgaria Ketiga]], gelar awalnya sebagai pangeran (''knyaz'') yang berkuasa dari tahun 1887 hingga 1908, dan kemudian sebagai raja (''[[tsar]]'') dari tahun 1908 hingga turun tahta pada tahun 1918. Di bawah pemerintahannya Bulgaria memasuki [[Perang Dunia I|Perang Dunia Pertama]] di sisi [[Blok Sentral|Kekuatan Sentra]]<nowiki/>l pada tahun 1915. |
||
== Awal pemerintahan == |
== Awal pemerintahan == |
||
Pangeran penguasa Bulgaria sebelumnya, [[Aleksander dari Battenberg]], turun tahta pada tahun 1886 setelah [[Kudeta Bulgaria tahun 1886|kudeta pro-Rusia]]. |
Pangeran penguasa Bulgaria sebelumnya, [[Aleksander dari Battenberg]], turun tahta pada tahun 1886 setelah [[Kudeta Bulgaria tahun 1886|kudeta pro-Rusia]]. Ferdinand, yang hanya seorang perwira tentara [[Austria-Hungaria|Austro-Hungaria]], terpilih sebagai Pangeran Bulgaria yang otonom oleh Majelis Nasional Agung pada 7 Juli 1887 dalam kalender Gregorian ("Gaya Baru" yang digunakan selanjutnya).<ref>Finestone, 1981, ''The Last Courts of Europe'' , hal 227</ref> |
||
Pada tanggal 5 Oktober 1908 (kemudian dirayakan pada 22 September), Ferdinand memproklamasikan kemerdekaan ''de jure'' Bulgaria dari [[Kesultanan Utsmaniyah|Kekaisaran Utsmaniyah]] (meskipun negara itu secara ''de facto'' merdeka sejak 1878). Dia juga menyatakan Bulgaria sebuah kerajaan, dan mengambil gelar ''tsar'' gelar yang juga digunakan kepada para penguasa negara-negara Bulgaria sebelumnya. [[Deklarasi Kemerdekaan Bulgaria]] diproklamasikan olehnya di Gereja Suci Empat Puluh Martir di [[Veliko Tarnovo|Tarnovo]], dan diakui oleh Turki dan kekuatan Eropa lainnya.<ref>Louda, 1981, ''Lines of Succession'' , p 297</ref> |
Pada tanggal 5 Oktober 1908 (kemudian dirayakan pada 22 September), Ferdinand memproklamasikan kemerdekaan ''de jure'' Bulgaria dari [[Kesultanan Utsmaniyah|Kekaisaran Utsmaniyah]] (meskipun negara itu secara ''de facto'' merdeka sejak 1878). Dia juga menyatakan Bulgaria sebuah kerajaan, dan mengambil gelar ''tsar'' gelar yang juga digunakan kepada para penguasa negara-negara Bulgaria sebelumnya. [[Deklarasi Kemerdekaan Bulgaria]] diproklamasikan olehnya di Gereja Suci Empat Puluh Martir di [[Veliko Tarnovo|Tarnovo]], dan diakui oleh Turki dan kekuatan Eropa lainnya.<ref>Louda, 1981, ''Lines of Succession'' , p 297</ref> |
||
| Baris 11: | Baris 11: | ||
Selama fase awal Perang Dunia I, Kerajaan Bulgaria meraih beberapa kemenangan yang menentukan atas musuh-musuhnya dan mengklaim wilayah-wilayah yang disengketakan di [[Makedonia]] setelah kekalahan [[Serbia]]. Selama dua tahun berikutnya, tentara Bulgaria mengalihkan fokusnya ke memukul mundur pasukan Sekutu dari Yunani. Juga sebagian terlibat dalam penaklukan Rumania pada tahun 1916, yang saat itu diperintah oleh [[Ferdinand I dari Rumania|Ferdinand I]] lainnya, yang juga sepupu kedua Ferdinand. |
Selama fase awal Perang Dunia I, Kerajaan Bulgaria meraih beberapa kemenangan yang menentukan atas musuh-musuhnya dan mengklaim wilayah-wilayah yang disengketakan di [[Makedonia]] setelah kekalahan [[Serbia]]. Selama dua tahun berikutnya, tentara Bulgaria mengalihkan fokusnya ke memukul mundur pasukan Sekutu dari Yunani. Juga sebagian terlibat dalam penaklukan Rumania pada tahun 1916, yang saat itu diperintah oleh [[Ferdinand I dari Rumania|Ferdinand I]] lainnya, yang juga sepupu kedua Ferdinand. |
||
Untuk menyelamatkan monarki Bulgaria setelah beberapa kemunduran militer pada tahun 1918, Tsar Ferdinand turun tahta demi putra sulungnya [[Boris III dari Bulgaria|Boris III]], yang menjadi Tsar pada 3 Oktober 1918. |
Untuk menyelamatkan monarki Bulgaria setelah beberapa kemunduran militer pada tahun 1918, Tsar Ferdinand turun tahta demi putra sulungnya [[Boris III dari Bulgaria|Boris III]], yang menjadi Tsar pada 3 Oktober 1918. Di bawah kepemimpinan baru, Bulgaria menyerah kepada Sekutu dan sebagai konsekuensinya, tidak hanya kehilangan wilayah tambahan yang telah diperjuangkan dalam konflik besar sebelumnya, tetapi juga wilayah yang telah dimenangkannya setelah [[Perang Balkan]] memberikan akses ke [[Laut Aegea]]. |
||
Setelah turun tahta, Ferdinand kembali untuk tinggal di [[Coburg]], Jerman. Dia telah berhasil menyelamatkan sebagian besar kekayaannya dan mampu bertahan dengan gaya hidup tertentu. Dan menyaksikan cucunya, [[Simeon Sakskoburggotski|Simeon II]] digulingkan pada tahun 1946, mengakhiri monarki Bulgaria. Kerajaan Bulgaria digantikan oleh [[Republik Rakyat Bulgaria]]. |
Setelah turun tahta, Ferdinand kembali untuk tinggal di [[Coburg]], Jerman. Dia telah berhasil menyelamatkan sebagian besar kekayaannya dan mampu bertahan dengan gaya hidup tertentu. Dan menyaksikan cucunya, [[Simeon Sakskoburggotski|Simeon II]] digulingkan pada tahun 1946, mengakhiri monarki Bulgaria. Kerajaan Bulgaria digantikan oleh [[Republik Rakyat Bulgaria]]. |
||
| Baris 22: | Baris 22: | ||
{{Succession box|before=<small>[[Kepangeranan Bulgaria|Kepangeran]] dilebur menjadi [[Kerajaan Bulgaria|Kerajaan]]|after=[[Boris III dari Bulgaria|Boris III]]|years=1908-1918|jabatan=[[Tsar Bulgaria]]}} |
{{Succession box|before=<small>[[Kepangeranan Bulgaria|Kepangeran]] dilebur menjadi [[Kerajaan Bulgaria|Kerajaan]]|after=[[Boris III dari Bulgaria|Boris III]]|years=1908-1918|jabatan=[[Tsar Bulgaria]]}} |
||
{{Kotak_selesai}}<br /> |
{{Kotak_selesai}}<br /> |
||
[[Kategori:Tsar Bulgaria]] |
|||
Revisi terkini sejak 12 Juni 2023 04.38
| Ferdinand I | |||||
|---|---|---|---|---|---|
 | |||||
| Tsar Bulgaria | |||||
| Berkuasa | 5 Oktober 1908 – 3 Oktober 1918 | ||||
| Pendahulu | Dirinya sebagai Pangeran | ||||
| Penerus | Boris III dari Bulgaria | ||||
| Pangeran Bulgaria | |||||
| Berkuasa | 7 Juli 1887 – 5 Oktober 1908 | ||||
| Pendahulu | Aleksander dari Bulgaria | ||||
| Penerus | Dirinya sebagai Tsar | ||||
| Kelahiran | 26 Februari 1861 Wina, Kekaisaran Austria | ||||
| Kematian | 10 September 1948 (umur 87) Coburg, Jerman | ||||
| Pemakaman | St. Augustin, Coburg | ||||
| Pasangan | Marie Louise of Bourbon-Parma (m. 1893; wafat 1899) Eleonore Reuss dari Köstritz (m. 1908) | ||||
| Keturunan | Boris III dari Bulgaria Kiril, Pangeran Preslav Putri Eudoxia Putri Nadezhda | ||||
| |||||
| Ayah | Pangeran August dari Saxe-Coburg and Gotha | ||||
| Ibu | Putri Clémentine dari Orléans | ||||
| Agama | Katolik Roma | ||||
| Tanda tangan |  | ||||
Ferdinand I (Bulgaria : Фердинанд I ; 26 Februari 1861 - 10 September 1948), nama lahir Ferdinand Maximilian Karl Leopold Maria dari Saxe-Coburg dan Gotha , adalah penguasa pertama dari Kerajaan Bulgaria Ketiga, gelar awalnya sebagai pangeran (knyaz) yang berkuasa dari tahun 1887 hingga 1908, dan kemudian sebagai raja (tsar) dari tahun 1908 hingga turun tahta pada tahun 1918. Di bawah pemerintahannya Bulgaria memasuki Perang Dunia Pertama di sisi Kekuatan Sentral pada tahun 1915.
Awal pemerintahan
[sunting | sunting sumber]Pangeran penguasa Bulgaria sebelumnya, Aleksander dari Battenberg, turun tahta pada tahun 1886 setelah kudeta pro-Rusia. Ferdinand, yang hanya seorang perwira tentara Austro-Hungaria, terpilih sebagai Pangeran Bulgaria yang otonom oleh Majelis Nasional Agung pada 7 Juli 1887 dalam kalender Gregorian ("Gaya Baru" yang digunakan selanjutnya).[1]
Pada tanggal 5 Oktober 1908 (kemudian dirayakan pada 22 September), Ferdinand memproklamasikan kemerdekaan de jure Bulgaria dari Kekaisaran Utsmaniyah (meskipun negara itu secara de facto merdeka sejak 1878). Dia juga menyatakan Bulgaria sebuah kerajaan, dan mengambil gelar tsar gelar yang juga digunakan kepada para penguasa negara-negara Bulgaria sebelumnya. Deklarasi Kemerdekaan Bulgaria diproklamasikan olehnya di Gereja Suci Empat Puluh Martir di Tarnovo, dan diakui oleh Turki dan kekuatan Eropa lainnya.[2]
Turun tahta
[sunting | sunting sumber]Selama fase awal Perang Dunia I, Kerajaan Bulgaria meraih beberapa kemenangan yang menentukan atas musuh-musuhnya dan mengklaim wilayah-wilayah yang disengketakan di Makedonia setelah kekalahan Serbia. Selama dua tahun berikutnya, tentara Bulgaria mengalihkan fokusnya ke memukul mundur pasukan Sekutu dari Yunani. Juga sebagian terlibat dalam penaklukan Rumania pada tahun 1916, yang saat itu diperintah oleh Ferdinand I lainnya, yang juga sepupu kedua Ferdinand.
Untuk menyelamatkan monarki Bulgaria setelah beberapa kemunduran militer pada tahun 1918, Tsar Ferdinand turun tahta demi putra sulungnya Boris III, yang menjadi Tsar pada 3 Oktober 1918. Di bawah kepemimpinan baru, Bulgaria menyerah kepada Sekutu dan sebagai konsekuensinya, tidak hanya kehilangan wilayah tambahan yang telah diperjuangkan dalam konflik besar sebelumnya, tetapi juga wilayah yang telah dimenangkannya setelah Perang Balkan memberikan akses ke Laut Aegea.
Setelah turun tahta, Ferdinand kembali untuk tinggal di Coburg, Jerman. Dia telah berhasil menyelamatkan sebagian besar kekayaannya dan mampu bertahan dengan gaya hidup tertentu. Dan menyaksikan cucunya, Simeon II digulingkan pada tahun 1946, mengakhiri monarki Bulgaria. Kerajaan Bulgaria digantikan oleh Republik Rakyat Bulgaria.
Referensi
[sunting | sunting sumber]Ferdinand I dari Bulgaria Wangsa Saxe-Coburg and Gotha Cabang kadet Wangsa Wettin
| ||
| Gelar kebangsawanan | ||
|---|---|---|
| Didahului oleh: Aleksander I |
Pangeran Bulgaria 1887-1908 |
Diteruskan oleh: kerajaan diproklamirkan dari Utsmaniyah |
| Didahului oleh: Kepangeran dilebur menjadi Kerajaan |
Tsar Bulgaria 1908-1918 |
Diteruskan oleh: Boris III |