Hiperklorhidri: Perbedaan antara revisi
BP36Vanessa (bicara | kontrib) ←Membuat halaman berisi '{{inuseBP|BP36Vanessa|27 Juni 2014|20 Juni 2014}} thumb|[[Hidrogen klorida (komponen utama dari asam lambung)]] '''Hip...' Tag: BP2014 |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
(4 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
⚫ | |||
{{inuseBP|BP36Vanessa|27 Juni 2014|20 Juni 2014}} |
|||
⚫ | |||
'''Hiperklorhidri''' atau '''hiperklorhidria''' adalah kelainan pada [[lambung]] yang ditandai dengan [[sekresi]] [[asam lambung]] yang berlebih saat tidak ada makanan di dalam lambung.<ref name=Text>Pizzoerno, Joseph E.; Murray, Michael T. . 2013 . ''Textbook of Natural Medicine'' . Missouri: Churchill Livingstone . ISBN 978-1-4377-2333-5</ref><ref name=Ency>Ronzio, Robert A. . 2003 . ''The Encyclopedia of Nutrition and Good Health, Second Edition'' . New York: Facts on File, Inc. . ISBN 0-8160-4966-1</ref> Hiperklorhidri biasa berkaitan dengan [[ulkus peptikum]] atau [[ulkus usus dua belas jari]].<ref name=Bio>Sheriff, D. S. . 2004 . ''Medical Biochemistry'' . New Delhi: Jaypee Brothers Medical Publishers (P) Ltd. . ISBN 81-8061-315-1</ref><ref name=Dict>Russell, Percy J.; Williams, Anita . 1995 . ''The Nutrition and Health Dictionary'' . New York: Chapman & Hall . ISBN 0-412-98981-6</ref> |
'''Hiperklorhidri''' atau '''hiperklorhidria''' adalah kelainan pada [[lambung]] yang ditandai dengan [[sekresi]] [[asam lambung]] yang berlebih saat tidak ada makanan di dalam lambung.<ref name=Text>Pizzoerno, Joseph E.; Murray, Michael T. . 2013 . ''Textbook of Natural Medicine'' . Missouri: Churchill Livingstone . ISBN 978-1-4377-2333-5</ref><ref name=Ency>Ronzio, Robert A. . 2003 . ''The Encyclopedia of Nutrition and Good Health, Second Edition'' . New York: Facts on File, Inc. . ISBN 0-8160-4966-1</ref> Hiperklorhidri biasa berkaitan dengan [[ulkus peptikum]] atau [[ulkus usus dua belas jari]].<ref name=Bio>Sheriff, D. S. . 2004 . ''Medical Biochemistry'' . New Delhi: Jaypee Brothers Medical Publishers (P) Ltd. . ISBN 81-8061-315-1</ref><ref name=Dict>Russell, Percy J.; Williams, Anita . 1995 . ''The Nutrition and Health Dictionary'' . New York: Chapman & Hall . ISBN 0-412-98981-6</ref> |
||
==Sebab== |
== Sebab == |
||
Hiperklorhidria dapat terjadi karena produksi [[gastrin|hormon gastrin]] yang tidak seimbang, sehingga mempengaruhi kerja [[sel parietal]] yang berfungsi mengsekresikan asam lambung.<ref name=Ency |
Hiperklorhidria dapat terjadi karena produksi [[gastrin|hormon gastrin]] yang tidak seimbang, sehingga mempengaruhi kerja [[sel parietal]] yang berfungsi mengsekresikan asam lambung.<ref name=Ency/> Sel parietal akan menjadi lebih sensitif dan mengalami peningkatan kinerja, sehingga besar kemungkinan adanya sekresi berlebih asam lambung setelah makan.<ref name=Ency/> Selain itu, hiperklorhidria juga dapat terjadi saat seseorang mengalami gangguan emosi atau [[alergi]] terhadap makanan.<ref name=Ency/> Kedua kondisi tersebut akan memacu produksi asam lambung.<ref name=Ency/> |
||
==Ciri-ciri== |
== Ciri-ciri == |
||
Seseorang yang menderita hiperklorhidria akan merasakan sensasi terbakar pada lambung saat lambung dalam keadaan kosong.<ref name=Ency |
Seseorang yang menderita hiperklorhidria akan merasakan sensasi terbakar pada lambung saat lambung dalam keadaan kosong.<ref name=Ency/> Oleh karena itu, hiperklorhidri sering dikaitkan dengan kondisi [[lapar]].<ref name=Ency/> Hiperklorhidria juga dapat dikaitkan dengan ulkus peptikum atau ulkus usus sua belas jari yang bertambah parah.<ref name=Ency/> |
||
== |
== Pengobatan == |
||
Rasa sakit yang ditimbulkan oleh hiperklorhidri dapat dikurangi dengan konsumsi [[antasit]].<ref name=Ency/> Meskipun demikian, antasit yang mengandung [[kalsium karbonat]] dapat menimbulkan efek yang berlawanan, yaitu menambahkan produksi asam lambung.<ref name=Ency/> |
|||
== Referensi == |
|||
{{reflist}} |
{{reflist}} |
||
Revisi terkini sejak 13 Oktober 2023 00.59
Hiperklorhidri atau hiperklorhidria adalah kelainan pada lambung yang ditandai dengan sekresi asam lambung yang berlebih saat tidak ada makanan di dalam lambung.[1][2] Hiperklorhidri biasa berkaitan dengan ulkus peptikum atau ulkus usus dua belas jari.[3][4]
Sebab
[sunting | sunting sumber]Hiperklorhidria dapat terjadi karena produksi hormon gastrin yang tidak seimbang, sehingga mempengaruhi kerja sel parietal yang berfungsi mengsekresikan asam lambung.[2] Sel parietal akan menjadi lebih sensitif dan mengalami peningkatan kinerja, sehingga besar kemungkinan adanya sekresi berlebih asam lambung setelah makan.[2] Selain itu, hiperklorhidria juga dapat terjadi saat seseorang mengalami gangguan emosi atau alergi terhadap makanan.[2] Kedua kondisi tersebut akan memacu produksi asam lambung.[2]
Ciri-ciri
[sunting | sunting sumber]Seseorang yang menderita hiperklorhidria akan merasakan sensasi terbakar pada lambung saat lambung dalam keadaan kosong.[2] Oleh karena itu, hiperklorhidri sering dikaitkan dengan kondisi lapar.[2] Hiperklorhidria juga dapat dikaitkan dengan ulkus peptikum atau ulkus usus sua belas jari yang bertambah parah.[2]
Pengobatan
[sunting | sunting sumber]Rasa sakit yang ditimbulkan oleh hiperklorhidri dapat dikurangi dengan konsumsi antasit.[2] Meskipun demikian, antasit yang mengandung kalsium karbonat dapat menimbulkan efek yang berlawanan, yaitu menambahkan produksi asam lambung.[2]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Pizzoerno, Joseph E.; Murray, Michael T. . 2013 . Textbook of Natural Medicine . Missouri: Churchill Livingstone . ISBN 978-1-4377-2333-5
- ^ a b c d e f g h i j Ronzio, Robert A. . 2003 . The Encyclopedia of Nutrition and Good Health, Second Edition . New York: Facts on File, Inc. . ISBN 0-8160-4966-1
- ^ Sheriff, D. S. . 2004 . Medical Biochemistry . New Delhi: Jaypee Brothers Medical Publishers (P) Ltd. . ISBN 81-8061-315-1
- ^ Russell, Percy J.; Williams, Anita . 1995 . The Nutrition and Health Dictionary . New York: Chapman & Hall . ISBN 0-412-98981-6