Lompat ke isi

Soedarsono Hadisapoetro: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Jelajahi riwayat secara interaktif
← Revisi sebelumnya
Konten dihapus Konten ditambahkan
VisualTeks wiki
Teddy s (bicara | kontrib)
10.820 suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
Bot
4.157.822 suntingan
 
(40 revisi perantara oleh 25 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox Officeholder
{{Infobox Officeholder
|name = {{PAGENAME}}
|name = {{PAGENAME}}
|image =
|image = Soedarsono Hadisapoetro.jpg
|imagesize =
|imagesize =
|caption =
|caption =
|office = Menteri Pertanian Republik Indonesia|Menteri Pertanian
|office = Daftar Menteri Pertanian Republik Indonesia {{!}} Menteri Pertanian
|order = 16
|order = ke-17
|term_start = [[29 Maret]] [[1978]]
|term_start = 29 Maret 1978
|term_end = [[19 Maret]] [[1983]]
|term_end = 19 Maret 1983
|succeeding =
|succeeding =
|president = [[Soeharto]]
|president = [[Soeharto]]
|predecessor = [[Thoyib Hadiwidjaja]]
|predecessor = [[Thoyib Hadiwidjaja]]
|successor = [[Achmad Affandi]]
|successor = [[Achmad Affandi]]
|birth_date = [[1921]]
|birth_date = {{birth date|1921|7|15}}
|birth_place = {{negara|Indonesia}} [[Surakarta]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]]
|birth_place = [[Surakarta]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]]
|death_date = [[1989]]
|death_date = {{death date and age|1988|6|10|1921|7|15}}
|death_place = {{negara|Indonesia}} [[Jakarta]], [[Indonesia]]
|death_place = [[Jakarta]], [[Indonesia]]
|nationality = [[Indonesia]]
|nationality = [[Indonesia]]
|party =
|party =
|spouse =
|spouse = Sendang Lestari
|relations =
|relations = [[:en:Ananda Syahendar Perdana|Ananda Syahendar Perdana]] (cucu)
|children =
|children =
|alma_mater =
|alma_mater = [[Universitas Gadjah Mada]]
|occupation =
|occupation =
|profession =
|profession =
|religion = [[Islam]]
|religion =
|signature =
|signature =
|website =
|website =
|footnotes =
|footnotes =
}}
}}
'''Soedarsono Hadisapoetro''' (lahir di [[Surakarta]], [[Jawa Tengah]], [[1921]] - meninggal [[1989]]) adalah [[Menteri Pertanian Republik Indonesia|Menteri Pertanian]] pada [[Kabinet Pembangunan III]] pada pemerintahan [[Presiden]] [[Soeharto]]. Pada awal tahun 1980an, ia menggagas pembentukan [[Koperasi Unit Desa]] dan [[Badan Usaha Unit Desa]]. Ia juga yang menggagas untuk lahirnya BIMAS dan INMAS.
[[Profesor|Prof.]] [[Insinyur|Ir.]] '''Soedarsono Hadisapoetro''' ({{lahirmati|[[Surakarta]], [[Jawa Tengah]]|15|7|1921|[[Jakarta]], [[Indonesia]]|10|6|1988}}) adalah [[Menteri Pertanian Republik Indonesia|Menteri Pertanian]] pada [[Kabinet Pembangunan III]] pada pemerintahan [[Presiden]] [[Soeharto]]. Sebelumnya, Ia adalah Guru Besar di Fakultas Pertanian [[Universitas Gadjah Mada]] yang dikukuhkan pada tahun 1970.<ref>{{Cite book|last=Hadisapoetro|first=Soedarsono|date=1970|url=https://books.google.co.id/books/about/Modernisasi_usaha_tani_sebagai_landasan.html?id=ZkNbnQEACAAJ&redir_esc=y|title=Modernisasi usaha tani sebagai landasan pembangunan pertanian|publisher=Universitas Gadjah Mada|language=id}}</ref> Selain sebagai Menteri Pertanian dan Guru Besar Pertanian, ia juga dikenal sebagai mantan Ketua Dekopin ([[Dewan Koperasi Indonesia]]).<ref>{{Cite book|last=Hadisapoetro|first=Soedarsono|date=1985|url=https://books.google.co.id/books/about/Pokok_pokok_pikiran_pengembangan_koperas.html?id=EMYBRAAACAAJ&redir_esc=y|title=Pokok-pokok pikiran pengembangan koperasi di Indonesia: kumpulan makalah/ceramah ketua umum Dekopin Soedarsono Hadisapoetro|publisher=Departemen Koperasi|language=id}}</ref>


== Riwayat Hidup ==
Soedarsono Hadisapoetro mengawali karirnya sebagai Kepala Kantor Pertanian di Karesidenan Pekalongan pada tahun 1942 hingga 1946. Setelah itu, ia menjadi dosen Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada mulai tahun 1954.<ref>{{Cite book|last=Roeder|first=O.G.|date=1971|title=WHO'S WHO IN INDONESIA
Biographies of prominent Indonesian personalities in all fields|location=Jakarta|publisher=PT Gunung Agung|pages=115|url-status=live}}</ref>

Pada awal tahun 1980an, ia menggagas pembentukan [[Koperasi Unit Desa]] (KUD) dan [[Badan Usaha Unit Desa]] (BUUD). Ia juga yang menggagas untuk lahirnya BIMAS dan INMAS.

Salah satu opininya yang terkenal terkait dengan [[gula]] adalah ia mengakui bahwa swasembada gula menjadi beban pemerintah selama bertahun-tahun, tetapi belum ada jalan keluar.<ref>{{Cite news|last=Media|first=K. G.|title=Mimpi Setengah Abad Indonesia Bisa Swasembada Gula|url=https://genbest.kompas.com/read/2020/05/25/150600226/mimpi-setengah-abad-indonesia-bisa-swasembada-gula|work=[[Kompas.com]]|language=en|access-date=2021-01-03}}{{Pranala mati|date=Februari 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> Kemudian terkait swasembada pangan, Ia telah ditunjuk [[Soeharto]] untuk melakukan instruksi presiden terkait pemberantasan [[Wereng|hama wereng]] dan penanganan banjir.<ref>{{Cite web|date=2017-05-03|title=PRESIDEN INSTRUKSIKAN: PERKECIL SEGERA KERUSAKAN TANAMAN PADI AKIBAT BANJIR DAN WERENG|url=https://soeharto.co/presiden-instruksikan-perkecil-segera-kerusakan-tanaman-padi-akibat-banjir-dan-wereng/|website=HM Soeharto|language=id-ID|access-date=2021-01-03|archive-date=2021-04-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20210416075828/https://soeharto.co/presiden-instruksikan-perkecil-segera-kerusakan-tanaman-padi-akibat-banjir-dan-wereng/|dead-url=yes}}</ref>

Selain itu, Ia terkenal dengan sumbangsihnya terkait pelestarian alam berupa penetapan taman nasional. Pada 14 Oktober 1982, ketika dilakukan Kongres Taman Nasional Ketiga yang bertempat di yang diselenggarakan di [[Bali]] pada 11-22 Oktober 1982, Ia memanfaatkan momentum tersebut untuk mendeklarasikan 11 kawasan suaka alam sebagai calon [[taman nasional]] atau kawasan pelestarian alam.<ref>{{Cite web|last=Jember|first=Portal|date=2020-03-09|title=Dirgahayu 40 Tahun, Mari Mengenal Sejarah Taman Nasional Pertama di Indonesia - Portal Jember|url=https://portaljember.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-16348876/dirgahayu-40-tahun-mari-mengenal-sejarah-taman-nasional-pertama-di-indonesia|website=portaljember.pikiran-rakyat.com|language=id|access-date=2021-01-03}}</ref>

== Kehidupan Pribadi ==
[[File:Prof. Ir. Soedarsono Hadisaputro - TMP Kalibata.jpg|200px|right|jmpl|Makam Soedarsono Hadisapoetro di Taman Makam Pahlawan Kalibata]]
Cucunya, Ananda Syahendar Perdana adalah seorang pendiri Lobi Nasionalis di Indonesia.

Soedarsono Hadisapoetro memiliki 6 orang anak. Ia meninggal di Jakarta pada 10 Juni 1988 dalam usia 67 tahun. Jenazahnya dimakamkan di [[Taman Makam Pahlawan Kalibata]], Jakarta.<ref>{{Cite web|date=1988-06-18|title=Meninggal dunia meninggal duina|url=https://majalah.tempo.co/read/album/25134/meninggal-duniameninggal-duina|website=Tempo|language=en|access-date=2023-11-14}}</ref>

== Penghargaan{{sfn|Lembaga Pemilihan Umum|1983|p=548}} ==
*{{Flag|Indonesia}} :
**[[File:Pita (Ribbon) Bintang Mahaputera Adipradana.png|70px]] [[Bintang Mahaputera Adipradana]] (17 Agustus 1982)<ref>{{cite book |title=Daftar WNI yang Mendapat Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera tahun 1959 s.d. 2003 |url=https://cdn.setneg.go.id/_multimedia/document/20180910/41462-Bintang_Mahaputera_tahun_1959-2003.pdf |access-date=4 Oktober 2021}}</ref>
**[[File:Bintang Jasa Utama Ribbon.png|70px]] [[Bintang Jasa Utama]] (9 Agustus 1975)<ref>{{cite book |title=Daftar WNI yang Menerima Anugerah Bintang Jasa Tahun 1964 - 2003 |url=https://cdn.setneg.go.id/_multimedia/document/20180910/44364-Bintang_Jasa_tahun_1964-2003.pdf |access-date=4 Oktober 2021}}</ref>
**[[File:Pita (Ribbon) Satyalencana Wira Karya.png|70px]] [[Satyalancana Wira Karya]] (1968)
**[[File:Pita (Ribbon) Satyalencana Karya Satya.png|70px]] [[Satyalancana Karya Satya]] 20 tahun (1975)

== Referensi ==
<references />
{{start box}}
{{start box}}
{{s-off}}
{{succession box|title=[[Daftar Menteri Pertanian Republik Indonesia|Menteri Pertanian]]|before=[[Thoyib Hadiwidjaja]]|after=[[Achmad Affandi]]|years=[[1978]] - [[1983]]}}
{{succession box|title=[[Daftar Menteri Pertanian Republik Indonesia|Menteri Pertanian Indonesia]]|before=[[Thoyib Hadiwidjaja]]|after=[[Achmad Affandi]]|years=1978–1983}}
{{end box}}
{{end box}}{{Kabinet Pembangunan III}}{{Menteri Pertanian Indonesia}}


⚫
{{indo-bio-stub}}
{{DEFAULTSORT:Hadisapoetro, Soedarsono}}
{{DEFAULTSORT:Hadisapoetro, Soedarsono}}

⚫
[[Kategori:Kelahiran 1921]]
⚫
[[Kategori:Kematian 1989]]
[[Kategori:Alumni Universitas Gadjah Mada]]
[[Kategori:Alumni Universitas Gadjah Mada]]
[[Kategori:Menteri Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh Jawa]]
[[Kategori:Tokoh Jawa Tengah]]
[[Kategori:Tokoh dari Surakarta]]
[[Kategori:Tokoh dari Surakarta]]
⚫
[[Kategori:Politikus Indonesia]]
⚫
[[Kategori:Menteri Indonesia]]
[[Kategori:Menteri Pertanian Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh Orde Baru]]



⚫
{{Indo-politikus-stub}}
[[en:Soedarsono Hadisapoetro]]

Revisi terkini sejak 22 Desember 2023 10.33

Soedarsono Hadisapoetro
Menteri Pertanian ke-17
Masa jabatan
29 Maret 1978 – 19 Maret 1983
PresidenSoeharto
Sebelum
Sebelum
Informasi pribadi
Lahir(1921-07-15)15 Juli 1921
Surakarta, Jawa Tengah, Indonesia
Meninggal10 Juni 1988(1988-06-10) (umur 66)
Jakarta, Indonesia
KebangsaanIndonesia
Suami/istriSendang Lestari
HubunganAnanda Syahendar Perdana (cucu)
Alma materUniversitas Gadjah Mada
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Prof. Ir. Soedarsono Hadisapoetro (15 Juli 1921 – 10 Juni 1988) adalah Menteri Pertanian pada Kabinet Pembangunan III pada pemerintahan Presiden Soeharto. Sebelumnya, Ia adalah Guru Besar di Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada yang dikukuhkan pada tahun 1970.[1] Selain sebagai Menteri Pertanian dan Guru Besar Pertanian, ia juga dikenal sebagai mantan Ketua Dekopin (Dewan Koperasi Indonesia).[2]

Riwayat Hidup

[sunting | sunting sumber]

Soedarsono Hadisapoetro mengawali karirnya sebagai Kepala Kantor Pertanian di Karesidenan Pekalongan pada tahun 1942 hingga 1946. Setelah itu, ia menjadi dosen Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada mulai tahun 1954.[3]

Pada awal tahun 1980an, ia menggagas pembentukan Koperasi Unit Desa (KUD) dan Badan Usaha Unit Desa (BUUD). Ia juga yang menggagas untuk lahirnya BIMAS dan INMAS.

Salah satu opininya yang terkenal terkait dengan gula adalah ia mengakui bahwa swasembada gula menjadi beban pemerintah selama bertahun-tahun, tetapi belum ada jalan keluar.[4] Kemudian terkait swasembada pangan, Ia telah ditunjuk Soeharto untuk melakukan instruksi presiden terkait pemberantasan hama wereng dan penanganan banjir.[5]

Selain itu, Ia terkenal dengan sumbangsihnya terkait pelestarian alam berupa penetapan taman nasional. Pada 14 Oktober 1982, ketika dilakukan Kongres Taman Nasional Ketiga yang bertempat di yang diselenggarakan di Bali pada 11-22 Oktober 1982, Ia memanfaatkan momentum tersebut untuk mendeklarasikan 11 kawasan suaka alam sebagai calon taman nasional atau kawasan pelestarian alam.[6]

Kehidupan Pribadi

[sunting | sunting sumber]
Makam Soedarsono Hadisapoetro di Taman Makam Pahlawan Kalibata

Cucunya, Ananda Syahendar Perdana adalah seorang pendiri Lobi Nasionalis di Indonesia.

Soedarsono Hadisapoetro memiliki 6 orang anak. Ia meninggal di Jakarta pada 10 Juni 1988 dalam usia 67 tahun. Jenazahnya dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta.[7]

Penghargaan[8]

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Hadisapoetro, Soedarsono (1970). Modernisasi usaha tani sebagai landasan pembangunan pertanian. Universitas Gadjah Mada. 
  2. ^ Hadisapoetro, Soedarsono (1985). Pokok-pokok pikiran pengembangan koperasi di Indonesia: kumpulan makalah/ceramah ketua umum Dekopin Soedarsono Hadisapoetro. Departemen Koperasi. 
  3. ^ Roeder, O.G. (1971). WHO'S WHO IN INDONESIA Biographies of prominent Indonesian personalities in all fields. Jakarta: PT Gunung Agung. hlm. 115.  line feed character di |title= pada posisi 23 (bantuan)
  4. ^ Media, K. G. "Mimpi Setengah Abad Indonesia Bisa Swasembada Gula". Kompas.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2021-01-03. [pranala nonaktif permanen]
  5. ^ "PRESIDEN INSTRUKSIKAN: PERKECIL SEGERA KERUSAKAN TANAMAN PADI AKIBAT BANJIR DAN WERENG". HM Soeharto. 2017-05-03. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-04-16. Diakses tanggal 2021-01-03. 
  6. ^ Jember, Portal (2020-03-09). "Dirgahayu 40 Tahun, Mari Mengenal Sejarah Taman Nasional Pertama di Indonesia - Portal Jember". portaljember.pikiran-rakyat.com. Diakses tanggal 2021-01-03. 
  7. ^ "Meninggal dunia meninggal duina". Tempo (dalam bahasa Inggris). 1988-06-18. Diakses tanggal 2023-11-14. 
  8. ^ Lembaga Pemilihan Umum 1983, hlm. 548.
  9. ^ Daftar WNI yang Mendapat Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera tahun 1959 s.d. 2003 (PDF). Diakses tanggal 4 Oktober 2021. 
  10. ^ Daftar WNI yang Menerima Anugerah Bintang Jasa Tahun 1964 - 2003 (PDF). Diakses tanggal 4 Oktober 2021. 
Jabatan politik
Didahului oleh:
Thoyib Hadiwidjaja 		Menteri Pertanian Indonesia
1978–1983 		Diteruskan oleh:
Achmad Affandi


Ikon rintisan

Artikel bertopik biografi politikus Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

Diperoleh dari "https://wiki-indonesia.club/w/index.php?title=Soedarsono_Hadisapoetro&oldid=25048402"