Lompat ke isi

Stasiun Rembang: Perbedaan antara revisi

Koordinat: 6°42′34″S 111°20′32″E / 6.7095756°S 111.3423207°E / -6.7095756; 111.3423207
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Menghapus Bekas_setasiun.kereta_api_rembang.jpg karena telah dihapus dari Commons oleh Túrelio; alasan: Copyright violation: this is a thumbnail of a YouTube video uploaded
(48 revisi perantara oleh 16 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{infobox stasiun
{{infobox stasiun
|name=Rembang
| name = Rembang
|image=eksstaiunrembang.jpg
| image =
|caption=Bekas Stasiun Rembang
| caption = Bekas stasiun Rembang
|prov=Jawa Tengah
| prov = Jawa Tengah
|kabupaten=Rembang
| kabupaten = Rembang
|kecamatan kabupaten=Rembang
| kecamatan kabupaten = Rembang
| kelurahan kabupaten = Leteh
|desa=
| desa =
|open=1900
| open = 1 Mei 1900
|close=1989 (?)
| close = 1 Februari 1992
|kode=RB
| kode = RB
|tinggi=
| tinggi =
|line=
| line = -
|letak=
* km 150+000 lintas [[Stasiun Semarang Tawang|Semarang Tawang]]-[[Stasiun Demak|''Demak'']]-[[Stasiun Kudus|''Kudus'']]-[[Stasiun Pati|''Pati'']]-[[Stasiun Juana|''Juana'']]-'''''Rembang'''''
| letak = * km 110+436 lintas [[Stasiun Jurnatan|Jurnatan]][[Stasiun Demak|''Demak'']]–<br>[[Stasiun Kudus|''Kudus'']][[Stasiun Juwana|''Juwana'']]-<br>'''''Rembang'''''–[[Stasiun Jatirogo|Jatirogo]]
* km 0+250 lintas '''''Rembang'''''-[[Stasiun Blora|''Blora'']]-[[Stasiun Cepu|Cepu]]
* km 0+250 lintas '''''Rembang'''''[[Stasiun Blora|''Blora'']][[Stasiun Cepu|Cepu]]
* km 0+000 percabangan menuju Pelabuhan Rembang
* km 0+000 lintas '''''Rembang'''''-[[Stasiun Lasem|''Lasem'']]-[[Stasiun Jatirogo|''Jatirogo'']]
|nomor=3806
| nomor = 3807
|operator=[[Daerah Operasi IV Semarang]]
| operator = [[Daerah Operasi IV Semarang]]
| close_type = Perumka
}}
}}
'''Stasiun Rembang''' ('''RB''') adalah [[stasiun kereta api nonaktif]] yang terletak di [[Leteh, Rembang, Rembang]]. Stasiun ini termasuk dalam [[Daerah Operasi IV Semarang|Wilayah Aset IV Semarang]].


Setelah sukses di jalur utama Jurnatan–Juwana, [[Samarang–Joana Stoomtram Maatschappij]] (SJS) memperpanjang jalurnya agar masyarakat Rembang, Grobogan, dan Blora juga ikut menikmati layanan yang dijalankan oleh SJS. SJS kemudian mengincar dua kota pelabuhan, yakni [[Rembang, Rembang|Kota Rembang]] dan [[Lasem, Rembang|Kota Lasem]].
[[Berkas:448_Rembang_1990.jpg|jmpl|Stasiun Rembang 3 tahun pasca dinon-aktifkan.]]
'''Stasiun Rembang'''('''REB''') adalah stasiun kereta api non-aktif yang berada di [[Rembang, Rembang]]. Stasiun ini dibuka pada tahun [[1900]] oleh [[Semarang-Joana Stoomtram Maatschappij]] (SJS), perusahaan swasta kereta api [[Hindia Belanda]] yang beropersasi di sekitar [[Semarang]]. Sejak [[kemerdekaan Indonesia]] pada tahun [[1945]], jalur dan stasiun ini diambil alih oleh Djawatan Kereta Api Republik Indonesia (DKARI), sekarang [[PT Kereta Api]]. Stasiun ini tetap beroperasional hingga dekade 1980an. Karena minimnya penumpang saat itu serta kalah bersaing bersama transportasi umum lainya dan juga karena makin banyaknya kendaraan pribadi, stasiun ini ditutup pada tahun [[1987]]. Beberapa saat setelah ditutup, rel, kabel telegraf, sinyal, wesel dan lain-lain masih utuh. Namun lama-kelamaan barang-barang itu semua menghilang. Kini stasiun ini telah menjadi sebuah pertokoan.


Untuk jalur Juwana menuju Rembang ini dibuka pada tanggal 1 Mei 1900. Pada jalur ini, SJS menargetkan Lasem terhubung dengan kereta api; maka jalur yang dari Juwana juga langsung disambung menuju Lasem. Hal ini bertujuan agar pengiriman produk-produk dari Lasem berjalan lancar. Selain itu, dibangun pula jalur cabang menuju [[Stasiun Cepu Kota|Cepu Kota]].<ref name=":0">{{cite book|title=Verslag der Samarang–Joana Stoomtram Maatschappij|author=Samarang–Joana Stoomtram|publisher=SJS}}</ref>
Dahulu selain mempunyai sebuah depo lokomotif, stasiun ini juga mempunyai cabang ke [[pelabuhan kapal]] dan [[Blora]] hingga berakhir di [[Cepu, Blora|Kota Cepu]], tepatnya di [[Stasiun Cepu Kota|Stasiun Cepu Kota (Cepu SJS)]], serta tersambung sampai [[Stasiun Cepu|Stasiun Cepu (Cepu NIS)]].


Jalur kereta apinya ditutup pada tahun 1984 untuk Rembang–Cepu Kota, sementara Kemijen–Rembang ditutup pada tahun 1986, sehingga perjalanan kereta apinya hanya rute Rembang–Bojonegoro dengan pola operasi satu kali pergi pulang sehari.<ref>{{Cite book|title=Rembang Selayang Pandang|last=Pemkab Rembang|first=|publisher=Kantor Statistik Kabupaten Rembang|year=1988|isbn=|location=Rembang|pages=}}</ref>
Rencananya, menurut pemerintah [[Hindia Belanda]], ''[[Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij]]'' (NIS), ''[[Semarang-Joana Stoomtram Maatschappij]]'' (SJS) dan ''[[Staats Spoorwegen]]'' (SS), maka jalur ini akan tersambung ke [[Kabupaten Ngawi]] dan [[Stasiun Madiun]] di [[Jawa Timur]], namun tertunda karena terbatasnya dana pemerintahan [[Hindia Belanda]].


Pada tahun 1992, barulah jalur Rembang–Jatirogo ditutup. Tetapi perlu dicatat bahwa dalam catatan dan foto yang dibuat dan dipotret oleh Michiel van Ballegoijen de Jong dalam bukunya yang berjudul ''Spoorwegstations op Java'', ternyata jalur tersebut belum dibongkar<ref>{{Cite book|title=Spoorwegstations op Java|last=de Jong|first=Michiel van Ballegoijen|year=1993|isbn=|location=|pages=}}</ref> sebelum akhirnya dibongkar seluruhnya pada tahun 1996, ditandai dengan penutupan jalur Rembang–Blora dan Wirosari–Kradenan.
{{stasiun|Halte Pasar Rembang|Jalur kereta api Juana-Rembang|-}}

{{stasiun|-|Jalur kereta api Rembang-Bojonegoro|Halte Kabongan}}
Stasiun ini memiliki dua bangunan [[depot lokomotif]] yang besar dan kecil. Depo yang kecil memiliki dua jalur di dalamnya sedangkan depo besar memiliki tiga jalur rel didalamnya. Depot yang kecil berada di tenggara stasiun sedangkan depo yang besar berada agak jauh ke arah timur stasiun dan berdekatan dengan wesel percabangan menuju [[Stasiun Blora|Blora]].
{{stasiun|-|Jalur kereta api Rembang-Blora|Halte Besi}}

{{stasiun|-|Jalur kereta api Rembang-Rembang Pelabuhan|Stasiun Rembang Pelabuhan}}
Saat ini emplasemen stasiun ini berubah menjadi kios dan tidak ada reaktivasi untuk jalur ini.
{{stasiun-stub}}

== Referensi ==
{{reflist}}

{{Adjacent stations|system1=KAI
|line1=Jurnatan–Rembang|left1=Rembang Pasar
|line2=Rembang–Bojonegoro|right2=Kabongan
|line3=Rembang–Blora–Cepu|right3=Besi
|line4=Percabangan menuju Pelabuhan Rembang|right4=Pelabuhan Rembang
}}

{{Coord|-6.7095756|111.3423207|display=title}}


[[Kategori:Bekas stasiun kereta api di Jawa Tengah|Rembang]]
[[Kategori:Bekas stasiun kereta api di Jawa Tengah|Rembang]]
[[Kategori:Rembang, Rembang]]
[[Kategori:Rembang, Rembang]]


{{stasiun-Jateng-stub}}

Revisi per 18 Januari 2024 11.30

Stasiun Rembang
Rembang
Lokasi
Koordinat6°42′41″S 111°20′43″E / 6.71139°S 111.34528°E / -6.71139; 111.34528
Operator
Letak
Layanan-
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
Sejarah
Dibuka1 Mei 1900
Ditutup1 Februari 1992
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Stasiun Rembang (RB) adalah stasiun kereta api nonaktif yang terletak di Leteh, Rembang, Rembang. Stasiun ini termasuk dalam Wilayah Aset IV Semarang.

Setelah sukses di jalur utama Jurnatan–Juwana, Samarang–Joana Stoomtram Maatschappij (SJS) memperpanjang jalurnya agar masyarakat Rembang, Grobogan, dan Blora juga ikut menikmati layanan yang dijalankan oleh SJS. SJS kemudian mengincar dua kota pelabuhan, yakni Kota Rembang dan Kota Lasem.

Untuk jalur Juwana menuju Rembang ini dibuka pada tanggal 1 Mei 1900. Pada jalur ini, SJS menargetkan Lasem terhubung dengan kereta api; maka jalur yang dari Juwana juga langsung disambung menuju Lasem. Hal ini bertujuan agar pengiriman produk-produk dari Lasem berjalan lancar. Selain itu, dibangun pula jalur cabang menuju Cepu Kota.[3]

Jalur kereta apinya ditutup pada tahun 1984 untuk Rembang–Cepu Kota, sementara Kemijen–Rembang ditutup pada tahun 1986, sehingga perjalanan kereta apinya hanya rute Rembang–Bojonegoro dengan pola operasi satu kali pergi pulang sehari.[4]

Pada tahun 1992, barulah jalur Rembang–Jatirogo ditutup. Tetapi perlu dicatat bahwa dalam catatan dan foto yang dibuat dan dipotret oleh Michiel van Ballegoijen de Jong dalam bukunya yang berjudul Spoorwegstations op Java, ternyata jalur tersebut belum dibongkar[5] sebelum akhirnya dibongkar seluruhnya pada tahun 1996, ditandai dengan penutupan jalur Rembang–Blora dan Wirosari–Kradenan.

Stasiun ini memiliki dua bangunan depot lokomotif yang besar dan kecil. Depo yang kecil memiliki dua jalur di dalamnya sedangkan depo besar memiliki tiga jalur rel didalamnya. Depot yang kecil berada di tenggara stasiun sedangkan depo yang besar berada agak jauh ke arah timur stasiun dan berdekatan dengan wesel percabangan menuju Blora.

Saat ini emplasemen stasiun ini berubah menjadi kios dan tidak ada reaktivasi untuk jalur ini.

Referensi

  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  3. ^ Samarang–Joana Stoomtram. Verslag der Samarang–Joana Stoomtram Maatschappij. SJS. 
  4. ^ Pemkab Rembang (1988). Rembang Selayang Pandang. Rembang: Kantor Statistik Kabupaten Rembang. 
  5. ^ de Jong, Michiel van Ballegoijen (1993). Spoorwegstations op Java. 
Stasiun sebelumnya Piktogram dari KA Jarak Jauh Lintas Kereta Api Indonesia Stasiun berikutnya
Rembang Pasar
menuju Jurnatan
Jurnatan–Rembang
Lintas utama SJS
Terminus
Terminus Rembang–Bojonegoro Kabongan
menuju Bojonegoro
Rembang–Blora–Cepu
Lintas utama SJS
Besi
menuju Cepu
Percabangan menuju Pelabuhan Rembang Pelabuhan Rembang
Terminus

6°42′34″S 111°20′32″E / 6.7095756°S 111.3423207°E / -6.7095756; 111.3423207{{#coordinates:}}: tidak bisa memiliki lebih dari satu tag utama per halaman