Lompat ke isi

Sambal: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Thesillent (bicara | kontrib)
Referensi sudah terpenuhi
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
k Membatalkan suntingan berniat baik oleh Widwi Astuti2 (bicara): Referensi tidak berhubungan dengan apa yang dibahas(Tw)
Tag: Pembatalan
 
(45 revisi perantara oleh 21 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox Makanan
{{Infobox Makanan
| name = Sambêl
| name = Sambal
| image = File:Sambal cobek.JPG
| image = File:Sambal cobek.JPG
| caption = Sambal terasi yang disajikan dengan bawang putih dan jeruk nipis
| caption = Sambal terasi yang disajikan dengan bawang putih dan jeruk nipis
| alternate_name = {{lang|jv|Sambel}}
| alternate_name = {{lang|jv|Sambêl}}
| country = [[Indonesia]]
| country = [[Indonesia]]
| region = [[Jawa]]
| region = [[Jawa]]
| creator = [[Orang Jawa|Jawa]]
| creator =
| course =
| course =
| served =
| served =
Baris 14: Baris 14:
| other =
| other =
}}
}}
'''Sambal''' ({{lang-jv|ꦱꦩ꧀ꦧꦼꦭ|sambêl}}) adalah makanan penyedap ataupun kondimen khas [[Indonesia]] asal [[Pulau Jawa]] yang sudah dikonsumsi masyarakat [[Jawa Kuno]] sejak abad ke-10 masehi, sebelum cabai yang dikenal saat ini masuk ke Nusantara, nenek moyang orang Jawa menggunakan [[Cabya Jawa]] atau [[Cabya Jawa|Cabe Puyang]] (''Piper retrofractum''), [[Lada]] (''Piper nigrum''), dan [[Jahe]] (''Zingiber officinale'') sebagai bahan membuat sambal.<ref>Rahman, Fadly. 2016. Jejak Rasa Nusantara: Sejarah Makanan Indonesia. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.</ref> Seiring masuknya bangsa [[Spanyol]] dan [[Portugis]] yang membawa cabe ke [[Nusantara]] abad ke-16, cabya Jawa perlahan tergantikan dengan adanya cabe rawit yang tidak hanya menambah rasa hangat tetapi juga menambah sensasi rasa pedas.<ref>Nastiti, Tuti Surti. 2003. Pasar di Jawa pada masa Mataram Kuno abad VIII-XI. Jakarta : Dunia Pustaka Jaya.</ref><ref>Sejarah Sambal dalam Tradisi Nusantara, Jauh Sebelum Portugis Datang Bawa Cabai[https://www.sukabumiupdate.com/food-travel/85995/sejarah-sambal-dalam-tradisi-nusantara-jauh-sebelum-portugis-datang-bawa-cabai]</ref> Sambel sebagai hidangan yang tidak bisa terpisahkan dari masyarakat [[Indonesia]], sudah mengalami perjalanan sejarah yang sangat panjang. Pada masa perkembangannya, hidangan lezat yang menggugah selera ini tersebar ke berbagai wilayah di [[Nusantara]] dengan ciri khas dan kreativitasnya masing-masing di setiap daerah.<ref>Beb, Vyuk. Groot Indonesich kookboek. Dutch: Luitingh (1973).</ref>
'''Sambal''' adalah makanan penyedap ataupun [[kondimen]] khas [[Indonesia]] asal [[Pulau Jawa]] yang sudah dikonsumsi masyarakat [[Jawa Kuno]] sejak abad ke-10 Masehi. Sebelum cabai yang dikenal saat ini masuk ke Nusantara, nenek moyang orang Jawa menggunakan [[Cabai jawa (tanaman)|cabai jawa]] atau cabai puyang (''piper retrofractum''), [[lada]] (''piper nigrum''), dan [[jahe]] (''zingiber officinale'') sebagai bahan membuat sambal.<ref>Rahman, Fadly. 2016. Jejak Rasa Nusantara: Sejarah Makanan Indonesia. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.</ref><ref>Mengulek Sejarah Sambal[https://historia.id/kultur/articles/mengulek-sejarah-sambal-DLgZ2]</ref><ref>Meet Cabya Chili Peppers Weird Great Uncle[http://www.thejakartapost.com/life/2019/06/15/meet-cabya-chili-peppers-weird-great-uncle.html]</ref>


Seiring masuknya bangsa [[Spanyol]] dan [[Portugis]] yang membawa cabai ke [[Nusantara]] abad ke-16, cabai jawa perlahan tergantikan dengan adanya cabai rawit yang tidak hanya menambah rasa hangat tetapi juga menambah sensasi rasa pedas.<ref>Nastiti, Tuti Surti. 2003. Pasar di Jawa pada masa Mataram Kuno abad VIII-XI. Jakarta : Dunia Pustaka Jaya.</ref><ref>Sejarah Sambal dalam Tradisi Nusantara, Jauh Sebelum Portugis Datang Bawa Cabai[https://www.sukabumiupdate.com/food-travel/85995/sejarah-sambal-dalam-tradisi-nusantara-jauh-sebelum-portugis-datang-bawa-cabai]</ref> Sambal sebagai hidangan yang tidak bisa terpisahkan dari masyarakat [[Indonesia]], sudah mengalami perjalanan sejarah yang sangat panjang. Pada masa perkembangannya, hidangan ini tersebar ke berbagai wilayah di [[Nusantara]] dengan ciri khas dan kreativitasnya masing-masing di setiap daerah.<ref>Beb, Vyuk. Groot Indonesich kookboek. Dutch: Luitingh (1973).</ref>
Hidangan ini memiliki rasa pedas, dibuat dari cabai yang ditumbuk, dihaluskan, dan sebagainya, biasanya ditambahkan dengan bahan lain seperti bawang dan terasi, dan biasanya dimakan bersama nasi.<ref>"Sejarah Sambal di Indonesia, Sambal Favorit KH Dewantara hingga Soekarno"[https://food.detik.com/info-kuliner/d-5496537/sejarah-sambal-di-indonesia-sambal-favorit-kh-dewantara-hingga-soekarno].</ref><ref>Sambal-Nusantara Membuat Orang Eropa Menangis[https://www.kompas.com/skola/read/2020/09/12/144734469/sambal-nusantara-membuat-orang-eropa-menangis]</ref> Sambal sendiri merupakan serapan dari [[bahasa Jawa]] yaitu sambêl, yang berarti saus perasa.<ref>P.J. Zoetmulder (1995) Kamus Jawa Kuna - Indonesia. Jakarta: Gramedia</ref>


Hidangan ini memiliki rasa pedas, dibuat dari cabai yang ditumbuk, dihaluskan, dan sebagainya, biasanya ditambahkan dengan bahan lain seperti bawang dan terasi, dan biasanya dimakan bersama nasi.<ref>"Sejarah Sambal di Indonesia, Sambal Favorit KH Dewantara hingga Soekarno"[https://food.detik.com/info-kuliner/d-5496537/sejarah-sambal-di-indonesia-sambal-favorit-kh-dewantara-hingga-soekarno].</ref><ref>Sambal-Nusantara Membuat Orang Eropa Menangis[https://www.kompas.com/skola/read/2020/09/12/144734469/sambal-nusantara-membuat-orang-eropa-menangis]</ref><ref>P.J. Zoetmulder (1995) Kamus Jawa Kuna - Indonesia. Jakarta: Gramedia</ref><ref>Sejarah Masuknya Sambal di Indonesia[https://lifestyle.haluan.co/2023/05/03/sejarah-masuknya-sambal-di-indonesia/]</ref>
Tradisi-tradisi pembuatan penyedap makanan atau kondimen serupa dapat ditemui di daerah lain di Indonesia, contohnya seperti di [[pulau Sumatra]] terdapat [[Balado]] yang merupakan penyedap khas [[Orang Minangkabau|etnis Minangkabau]] asal [[Sumatra Barat]] dan juga di [[pulau Sulawesi]] terdapat pula [[Dabu-dabu]] dan [[Rica-rica]] yang merupakan penyedap khas [[Orang Minahasa|etnis Minahasa]] berasal dari [[Manado]].<ref>Mengulek Sejarah Sambal[https://historia.id/kultur/articles/mengulek-sejarah-sambal-DLgZ2]</ref><ref>Jauh Sebelum Portugis Membawa Cabai, Sambal Sudah Jadi Tradisi di Nusantara[https://travel.tempo.co/read/1462785/jauh-sebelum-portugis-membawa-cabai-sambal-sudah-jadi-tradisi-di-nusantara]</ref><ref>Untuk Sambal, Kita Selamanya Berutang pada Amerika Selatan[https://tirto.id/untuk-sambal-kita-selamanya-berutang-pada-amerika-selatan-cLrR]</ref>

Tradisi-tradisi pembuatan penyedap makanan atau kondimen serupa dapat ditemui di daerah lain di Indonesia, contohnya seperti di [[pulau Sumatra]] terdapat [[balado]] yang merupakan penyedap khas [[Orang Minangkabau|etnis Minangkabau]] asal [[Sumatera Barat]] dan juga di [[pulau Sulawesi]] terdapat pula [[dabu-dabu]] dan [[rica-rica]] yang merupakan penyedap khas [[Orang Minahasa|etnis Minahasa]] berasal dari [[Manado]].<ref>Mengulek Sejarah Sambal[https://historia.id/kultur/articles/mengulek-sejarah-sambal-DLgZ2]</ref><ref>Jauh Sebelum Portugis Membawa Cabai, Sambal Sudah Jadi Tradisi di Nusantara[https://travel.tempo.co/read/1462785/jauh-sebelum-portugis-membawa-cabai-sambal-sudah-jadi-tradisi-di-nusantara]</ref><ref>Untuk Sambal, Kita Selamanya Berutang pada Amerika Selatan[https://tirto.id/untuk-sambal-kita-selamanya-berutang-pada-amerika-selatan-cLrR]</ref>


== Sejarah ==
== Sejarah ==
[[File:016-The-Bodhisattva-takes-Food-for-the-Pratyekabuddha-Original.jpg|left|thumb|250px|Relief pada candi [[Borobudur]] mengenai proses penyiapan makanan.]]
[[File:016-The-Bodhisattva-takes-Food-for-the-Pratyekabuddha-Original.jpg|left|thumb|250px|Relief pada candi [[Borobudur]] mengenai proses penyiapan makanan.]]
Sambal merupakan tradisi pribumi khas pulau Jawa untuk membuat kondimen atau penyedap makanan, kata "sambal" itu sendiri sejatinya merupakan sebuah [[kata serapan]] yang berakar dari [[bahasa Jawa kuno]] yakni ''{{lang|kaw|sambĕl}}'' yang memiliki arti "dihancurkan" atau "dilumatkan", merujuk kepada proses pengolahan [[rempah-rempah|rempah]] ataupun [[cabai jawa (tanaman)|cabai]] yang dilumatkan. Terminologi tersebut dapat ditelusuri dalam berbagai prasasti maupun manuskrip Jawa kuno yang ditemukan di seluruh antero pulau Jawa, beberapa diantaranya adalah kidung [[Sri Tanjung]] (dari abad ke-12), manuskrip [[Serat Centini]] (dari abad ke-16), dan lain sebagainya.
Sambal merupakan tradisi pribumi khas pulau Jawa untuk membuat kondimen atau penyedap makanan, kata "sambal" itu sendiri sejatinya merupakan sebuah [[kata serapan]] yang berakar dari [[bahasa Jawa kuno]] yakni ''{{lang|kaw|sambĕl}}'' yang memiliki arti "dihancurkan" atau "dilumatkan", merujuk kepada proses pengolahan [[rempah-rempah|rempah]] ataupun [[cabai jawa (tanaman)|cabai]] yang dilumatkan. Terminologi tersebut dapat ditelusuri dalam berbagai prasasti maupun manuskrip Jawa kuno yang ditemukan di seantero pulau Jawa, beberapa di antaranya adalah kidung [[Sri Tanjung]] (dari abad ke-12), manuskrip [[Serat Centini]] (dari abad ke-16), dan lain sebagainya.
[[File:Sambal ulek.jpg|left|thumb|250px|Proses ''{{lang|jv|nyambel}}'' ({{lit|melumatkan}}).]]
[[File:Sambal ulek.jpg|left|thumb|250px|Proses ''{{lang|jv|nyambel}}'' ({{lit|melumatkan}}).]]
Pada [[emigrasi|eksodus]] masyarakat pulau Jawa ke [[Bali]] pada era perluasan kekuasaan kemaharajaan [[Majapahit]] pada sekitar abad ke-12 (sejak masa kemaharajaan Majapahit masih berupa kerajaan [[Singasari]]), Sambal mulai dikenal luas oleh penduduk Bali, dan berbagai varian sambal pun turut dikembangkan di pulau Bali menyesuaikan dengan cita rasa lokal daerah tersebut.
Pada [[emigrasi|eksodus]] masyarakat pulau Jawa ke [[Bali]] pada era perluasan kekuasaan kemaharajaan [[Majapahit]] pada sekitar abad ke-12 (sejak masa kemaharajaan Majapahit masih berupa kerajaan [[Singasari]]), sambal mulai dikenal luas oleh penduduk Bali, dan berbagai varian sambal pun turut dikembangkan di pulau Bali menyesuaikan dengan cita rasa lokal daerah tersebut.


== Cara pembuatan ==
== Cara pembuatan ==
Baris 36: Baris 38:
* [[Bawang merah]]
* [[Bawang merah]]
* [[Bawang putih]]
* [[Bawang putih]]
* [[Cabai Cayenne]] berwarna merah dan sangatlah pedas. Banyak paprika yang rupanya mirip.
* [[Cabai cayenne]] berwarna merah dan sangatlah pedas. Banyak paprika yang rupanya mirip.
* Cabai [[Madame Jeanette]] yang warnanya kuning atau hijau muda dengan rasa yang sangat pedas dan aromatis.
* [[Madame Jeanette|Cabai madame jeanette]] yang warnanya kuning atau hijau muda dengan rasa yang sangat pedas dan aromatis.
* [[Cabai rawit]] yang kecil dan berwarna merah atau hijau.
* [[Cabai rawit]] yang kecil dan berwarna merah atau hijau.
* [[Cabai lombok]] bentuknya panjang dan warnanya merah atau hijau. Rasanya tidak sepedas cabai rawit.
* [[Cabai lombok]] bentuknya panjang dan warnanya merah atau hijau. Rasanya tidak sepedas cabai rawit.
Baris 47: Baris 49:


== Variasi ==
== Variasi ==
Sambal mempunyai konsistensi yang lebih padat dari salsa dan mengandung lebih banyak [[rempah-rempah]]. Sambal dapat bervariasi mulai dari tingkat rasa kurang pedas hingga tingkat sangat pedas tergantung jenis dan seberapa banyak buah cabai yang digunakan. Berikut ini adalah beberapa variasi sambal:
Sambal mempunyai konsistensi yang lebih padat dari salsa dan mengandung lebih banyak [[rempah-rempah]]. Sambal dapat bervariasi mulai dari tingkat rasa kurang pedas hingga tingkat sangat pedas tergantung jenis dan seberapa banyak buah [[cabai]] yang digunakan. Berikut ini adalah beberapa variasi sambal:


=== Sambal andaliman ===
=== Sambal andaliman ===
Sambal [[andaliman]] mirip dengan sambal lado mudo, namun ditambahkan buah andaliman.<ref>{{Cite web|url=http://indonesiaeats.com/sambal-andaliman-batak-pepper-sambal/|title=Sambal Andaliman {{!}} Indonesia Eats {{!}} Authentic Online Indonesian Food Recipes|website=indonesiaeats.com|language=en-US|access-date=2018-07-01}}</ref>
Sambal khas [[Sumatera Utara]] ([[suku Batak]]). Sambal andaliman mirip dengan sambal lado mudo, namun ditambahkan buah [[andaliman]].<ref>{{Cite web|url=http://indonesiaeats.com/sambal-andaliman-batak-pepper-sambal/|title=Sambal Andaliman {{!}} Indonesia Eats {{!}} Authentic Online Indonesian Food Recipes|website=indonesiaeats.com|language=en-US|access-date=2018-07-01}}</ref>


=== Sambal asam ===
=== Sambal asam ===
Sambal ini mirip sambal terasi dan mengandung asam, biasanya [[asam jawa]].
Sambal ini mirip sambal terasi dan mengandung asam, biasanya [[asam jawa]].

=== Sambal Dadahan ===
Sambal khas [[ Dayak Ma'anyan]] ini merupakan sambal dengan pembuatan yang cukup unik, yaitu dengan "mendadah" yang berarti membakar bahan sambal yang telah dihaluskan dalam keadaan mentah dibara api secara terbalik pada cobek kayu yang disebut "hangkalan". Biasanya sambal ini dibuat dengan bahan berupa serai,bawang,cabai,buah asam kandis segar,terasi dan garam.


=== Sambal bajak ===
=== Sambal bajak ===
Sambal dari Banten. Cabai untuk sambal ini digoreng dengan [[minyak]] yang ditambah dengan [[bawang putih]], [[terasi]], dan bumbu-bumbu lainnya.<ref>{{Cite news|url=https://www.telegraph.co.uk/gardening/gardeningadvice/11124031/Sambal-Badjak-recipe.html|title=Sambal Badjak recipe|last=Raven|first=Sarah|date=2014-09-27|language=en-GB|issn=0307-1235|access-date=2018-07-01}}</ref>
Sambal khas Jawa Timur dan Jawa Tengah ([[masakan Jawa]]) Cabai untuk sambal ini digoreng dengan [[minyak]] yang ditambah dengan [[bawang putih]], [[terasi]], dan bumbu-bumbu lainnya.<ref>{{Cite news|url=https://www.telegraph.co.uk/gardening/gardeningadvice/11124031/Sambal-Badjak-recipe.html|title=Sambal Badjak recipe|last=Raven|first=Sarah|date=2014-09-27|language=en-GB|issn=0307-1235|access-date=2018-07-01}}</ref><ref>Sambal Bajak Khas Jawa Timur[https://www.kompas.com/food/read/2022/05/06/200600975/resep-sambal-bajak-khas-jawa-timur-buat-cocolan-aneka-lauk]</ref><ref>Sambal Khas Jawa Tengah[https://www.idntimes.com/food/dining-guide/prila-arofani/sambal-khas-jawa-tengah#page-2]</ref>


=== Sambal balado ===
=== Sambal balado ===
Sambal asal Minangkabau yang dibuat dengan cara mengulek cabai dengan bawang, tomat merah/hijau, garam, dan perasan jeruk nipis, kemudian ditumis.<ref>{{Cite web|url=http://indonesiaeats.com/balado-sambal-lado-indonesian-west-sumatra-chili-sambal/|title=Balado {{!}} Indonesia Eats {{!}} Authentic Online Indonesian Food Recipes|website=indonesiaeats.com|language=en-US|access-date=2018-07-01}}</ref>
Sambal asal Minangkabau yang dibuat dengan cara mengulek cabai dengan bawang putih/merah, tomat merah/hijau, garam, dan perasan jeruk nipis, kemudian ditumis.<ref>{{Cite web|url=http://indonesiaeats.com/balado-sambal-lado-indonesian-west-sumatra-chili-sambal/|title=Balado {{!}} Indonesia Eats {{!}} Authentic Online Indonesian Food Recipes|website=indonesiaeats.com|language=en-US|access-date=2018-07-01|archive-date=2019-11-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20191108064236/https://indonesiaeats.com/balado-sambal-lado-indonesian-west-sumatra-chili-sambal/|dead-url=yes}}</ref>
[[Berkas:SAMBAL TERASI.jpg|jmpl]]

=== Sambal terasi ===
Sambal ini mengandung [[terasi]] atau udang yang dilumatkan.


=== Sambal bongkot ===
=== Sambal bongkot ===
Sambal khas Bali, sambal dengan campuran rasa manis, asam, dan pedas, dibuat dengan batang bunga bongkot atau kecombrang, bawang merah, cabai, terasi bakar, gula, garam, dan perasan jeruk nipis.<ref>{{Cite web|url=https://www.greatnessindonesia.com/sambal-bongkot/|title=Sambal Bongkot, Masakan Bali yang Menggoyang Lidah {{!}} GreatnessIndonesia.com|last=Indonesia|first=Greatness|date=2018-08-06|website=Greatness Indonesia|language=Indonesia|access-date=2020-02-11|archive-date=2020-02-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20200216151457/https://www.greatnessindonesia.com/sambal-bongkot/|dead-url=yes}}</ref>
Sambal khas Bali, sambal dengan campuran rasa manis, asam, dan pedas, dibuat dengan menambahkan batang bunga bongkot atau [[kecombrang]] ke dalam campuran cabai, [[bawang merah]], terasi bakar, gula, garam, dan perasan jeruk nipis.<ref>{{Cite web|url=https://www.greatnessindonesia.com/sambal-bongkot/|title=Sambal Bongkot, Masakan Bali yang Menggoyang Lidah {{!}} GreatnessIndonesia.com|last=Indonesia|first=Greatness|date=2018-08-06|website=Greatness Indonesia|language=Indonesia|access-date=2020-02-11|archive-date=2020-02-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20200216151457/https://www.greatnessindonesia.com/sambal-bongkot/|dead-url=yes}}</ref>
[[Berkas:SAMBAL DABU DABU.jpg|jmpl]]
[[Berkas:SAMBAL DABU DABU.jpg|jmpl|180px|Sambal dabu-dabu]]


=== Sambal dabu-dabu ===
=== Sambal dabu-dabu ===
Sambal berasal dari [[Manado]] dan [[Masakan Gorontalo|Gorontalo]], mirip saus [[salsa]] [[Meksiko]], dibuat dari tomat, garam, timun, cabai, bawang merah iris dan disiram minyak panas.
Sambal dabu-dabu berasal dari [[Manado]] dan [[Masakan Gorontalo|Gorontalo]], mirip saus [[salsa]] [[Meksiko]], dibuat dari cabai, tomat, [[mentimun]], bawang merah iris dan garam, lalu disiram minyak panas.

=== Sambal dadak ===
Sambal dadak adalah sambal mentah khas [[Jawa Barat]] dan [[Masakan Sunda]], terbuat dari cabai rawit, cabai merah keriting, bawang putih, bawang merah, terasi goreng, gula, dan garam. Sambal dadak yang tersedia di restoran Sunda pada umumnya disajikan dengan jeruk limau untuk diperaskan diatasnya.



=== Sambal ganja ===
=== Sambal ganja ===
[[Sambal ganja]] berasal dari [[Aceh]], yang terbuat dari cabai rawit, belimbing waluh, dan bawang merah, serta beberapa bahan lainnya.
[[Sambal ganja]] berasal dari [[Aceh]], yang terbuat dari cabai rawit, [[belimbing wuluh]], dan bawang merah, serta beberapa bahan lainnya.


=== Sambal jeruk ===
=== Sambal jeruk ===
Cabai hijau atau cabai merah dengan atau tanpa campuran cabai rawit, dibubuhi perasan [[jeruk nipis]].
Cabai hijau atau cabai merah dengan atau tanpa campuran cabai rawit, dibubuhi perasan [[jeruk nipis]].
[[Berkas:SAMBAL KECAP.jpg|jmpl]]
[[Berkas:SAMBAL KECAP.jpg|jmpl|180px|Sambal kecap]]

=== Sambal krosak ===
Sambal khas Jawa Tengah ([[Masakan Jawa]]) terbuat dari campuran cabai dan bawang putih.<ref> Sambal khas Jawa Tengah[https://www.idntimes.com/food/dining-guide/prila-arofani/sambal-khas-jawa-tengah#page-2]</ref>


=== Sambal kecap ===
=== Sambal kecap ===
Irisan cabai rawit, cabai merah, bawang merah digoreng, [[kecap manis]] dan irisan jeruk limau, rasanya pedas dan segar. Biasanya untuk teman makan [[ikan bakar]], telur ceplok atau cocolan [[tahu]]/[[tempe]] goreng.
Merupakan campuran irisan cabai rawit, cabai merah, bawang merah digoreng, [[kecap manis]] dan irisan [[jeruk limau]], rasanya pedas dan segar. Biasanya untuk teman makan [[ikan bakar]], telur ceplok atau cocolan [[tahu]]/[[tempe]] goreng.
[[Berkas:SAMBAL KEMIRI.jpg|jmpl]]
[[Berkas:SAMBAL KEMIRI.jpg|jmpl|180px|Sambal kemiri]]

=== Sambal kemang ===
Sambal khas [[Palembang]] terbuat dari campuran cabai, buah [[kemang]], calok (terasi), dan gula merah.


=== Sambal kemiri ===
=== Sambal kemiri ===
Sambal ini terbuat dari cabai rawit, cabai merah besar, kemiri sangrai, gula pasir, garam.
Sambal khas [[Jawa Timur]] yang terbuat dari cabai rawit, cabai merah besar, [[kemiri]] sangrai, gula pasir, dan garam.<ref>Sambal Kemiri[https://kumparan.com/cooking-room/khas-indonesia-sambal-kemiri]</ref><ref>Sambal Kemiri khas Jawa Timur[https://budaya-indonesia.org/Sambal-Kemiri-khas-Jawa-Timur]</ref>


=== Sambal korek ===
=== Sambal korek ===
Sambal yang hanya terbuat dari cabai dan garam, dinamakan korek karena biasanya disajikan di ulegan dan langsung dikorek dengan makanan lainnya seperti [[kerupuk]].
Sambal khas [[Jawa Tengah]] yang berasal dari [[Surakarta]]. Sambal ini hanya terbuat dari cabai dan garam; dinamakan sambal korek karena biasanya disajikan di cobek dan langsung dikorek dengan makanan lainnya seperti [[kerupuk]].<ref>Sambal Korek[https://www.kompas.com/food/read/2020/09/25/170300475/resep-sambal-korek-sambal-bawang-yang-cocok-untuk-aneka-gorengan]</ref>


=== Sambal lado ===
=== Sambal lado ===
Sambal ini berasal dari [[Minangkabau]]. Cabai untuk sambal ini dikukus setengah matang bersama bawang putih, [[bawang merah]] atau [[bawang bombai]], dan [[tomat]]. Lalu, digerus kasar dan diberi perasan [[jeruk nipis]] serta [[garam]] dan digoreng sebentar. Biasanya, sambal ini memiliki cita rasa yang sangat pedas.
Sambal ini berasal dari [[Minangkabau]]. Cabai untuk sambal ini dikukus setengah matang bersama bawang putih, bawang merah atau [[bawang bombai]], dan tomat. Lalu, digerus kasar dan diberi perasan jeruk nipis serta garam dan digoreng sebentar. Biasanya, sambal ini memiliki cita rasa yang sangat pedas.


=== Sambal lu'at ===
=== Sambal lu'at ===
Sambal lu'at berasal dari [[Nusa Tenggara Timur]], dibuat dari cabai, jeruk nipis, daun siba, dan daun kemangi.<ref>{{Cite news|url=https://lifestyle.okezone.com/read/2017/07/07/298/1731245/pedasnya-sambal-luat-khas-ntt-berikan-sensasi-lidah-terbakar|title=Pedasnya Sambal Luat Khas NTT Berikan Sensasi Lidah Terbakar|work=[[Okezone.com]]|language=id-ID|access-date=2018-07-01}}</ref> Sambal ini biasa disantap dengan daging [[se'i]] dan [[jagung bose]].<ref>{{Cite news|url=https://www.merdeka.com/gaya/sei-daging-asap-khas-nusa-tenggara-timur.html|title=Se'i, daging asap khas Nusa Tenggara Timur|last=Destriyana|work=[[Merdeka.com]]|language=id|access-date=2018-07-01|editor-last=Destriyana}}</ref> Terdapat varian sambal lu'at yang dimasak dengan akar bambu.<ref>{{Cite news|url=http://indonesiaexpat.biz/travel/lakoat-kujawas-comfort-food-literature-heart-timor/|title=Lakoat Kujawas: Comfort Food and Literature from the Heart of Timor - Indonesia Expat|date=2017-04-11|newspaper=Indonesia Expat|language=en-US|access-date=2018-07-01}}</ref>
Sambal lu'at berasal dari [[Nusa Tenggara Timur]], dibuat dari cabai, jeruk nipis, daun siba, dan daun [[kemangi]].<ref>{{Cite news|url=https://lifestyle.okezone.com/read/2017/07/07/298/1731245/pedasnya-sambal-luat-khas-ntt-berikan-sensasi-lidah-terbakar|title=Pedasnya Sambal Luat Khas NTT Berikan Sensasi Lidah Terbakar|work=[[Okezone.com]]|language=id-ID|access-date=2018-07-01}}</ref> Sambal ini biasa disantap dengan daging [[se'i]] dan [[jagung bose]].<ref>{{Cite news|url=https://www.merdeka.com/gaya/sei-daging-asap-khas-nusa-tenggara-timur.html|title=Se'i, daging asap khas Nusa Tenggara Timur|last=Destriyana|work=[[Merdeka.com]]|language=id|access-date=2018-07-01|editor-last=Destriyana}}</ref> Terdapat varian sambal lu'at yang dimasak dengan akar bambu.<ref>{{Cite news|url=http://indonesiaexpat.biz/travel/lakoat-kujawas-comfort-food-literature-heart-timor/|title=Lakoat Kujawas: Comfort Food and Literature from the Heart of Timor - Indonesia Expat|date=2017-04-11|newspaper=Indonesia Expat|language=en-US|access-date=2018-07-01}}</ref>
[[Berkas:SAMBAL RUJAK MANIS.jpg|jmpl]]
[[Berkas:SAMBAL MATAH.jpg|jmpl|180px|Sambal matah]]

=== Sambal manis ===
Sambal dengan komposisi cabai, bawang, [[gula]], dan lumatan [[kacang tanah]] yang telah digoreng.





[[Berkas:SAMBAL MATAH.jpg|jmpl]]


=== Sambal matah ===
=== Sambal matah ===
Sambal khas Bali ini terbuat dari irisan bawang merah, cabai rawit, sereh, dan minyak kelapa panas.
Sambal khas Bali ini terbuat dari irisan bawang merah, cabai rawit, [[daun sereh]], dan [[minyak kelapa]] panas.
[[Berkas:SAMBAL MANGGA.jpg|jmpl|180px|Sambal mangga]]


=== Sambal nanas ===

Sambal khas Palembang ini biasa disajikan dengan makanan khas Palembang yaitu [[nasi minyak]] dan [[malbi]], sambal nanas terbuat dari cabai dengan campuran [[nanas]], dll.



[[Berkas:SAMBAL MANGGA.jpg|jmpl]]

=== Sambal Kemang ===
Sambal khas [[Palembang]] terbuat dari campuran cabai, buah kemang, calok (terasi), dan gula merah.

=== Sambal Nanas ===
Sambal khas Palembang ini biasa disajikan dengan makanan khas Palembang yaitu [[Nasi Minyak|nasi minyak]] dan [[Malbi]], sambal nanas terbuat dari campuran nanas, cabai dll.

=== Sambal Calok ===
Sambal calok merupakan sambal khas Palembang. Dalam bahasa Palembang, calok artinya [[terasi]]. Sambal calok terbuat dari campuran calok (terasi), cabe cungak (rawit), dan cabe merah.

=== Sambal Cung ===
Sambal khas Palembang yang terbuat dari buah cung kediro sejenis tomat tapi lebih kecil.


=== Sambal pencit (mangga) ===
=== Sambal pencit (mangga) ===
Sambal khas Jawa Timur termasuk pulau Madura. sambal ini dicampur dengan irisan buah [[mangga]] muda ({{lang-jv|pencit}}). Komposisinya: cabai (merah dan rawit), bawang putih, bawang merah, terasi, garam dan gula, yang digerus halus dan diaduk dengan banyak mangga muda yang diiris halus bentuk batang [[korek api]].<ref>IDN Times: [https://www.idntimes.com/food/recipe/prila-arofani/resep-membuat-sambal-pencit ''Resep dan Cara Membuat Sambal Pencit, Bikin Makan Makin Lahap''], artikel 31 Jan 22, 05:25; diakses pada 04/v/2023</ref><ref>detikFood: [https://food.detik.com/bumbu-dasar-dan-sambal/d-6365286/resep-sambal-pencit-khas-jawa-timur-yang-asam-segar-bikin-nagih ''Resep Sambal Pencit Khas Jawa Timur yang Asam Segar Bikin Nagih''], artikel Selasa, 25 Okt 2022 10:00 WIB; diakses pada 04/v/2023</ref> [[Bebek goreng madura]] biasanya dipasangkan dengan sambal pencit ini.<ref>Kompas.com: [https://www.kompas.com/food/read/2021/01/25/220200275/resep-sambal-pencit-sambal-bebek-goreng-surabaya ''Resep Sambal Pencit, Sambal Bebek Goreng Surabaya''], artikel 25/01/2021, 22:02 WIB; diakses pada 04/v/2023</ref>
Sambal ini dicampur dengan irisan buah [[mangga]] muda ({{lang-jv|pencit}})..






=== Sambal pecel ===
Sambal khas Jawa Timur, Jawa Tengah dan Yogyakarta yang berasal dari [[Madiun]] ([[masakan Jawa]]) terbuat dari cabai, bawang merah, bawang putih, kacang tanah, asem jawa, garam serta daun jeruk.<ref>Sambal Khas Indonesia[https://www.goodnewsfromindonesia.id/2015/06/02/huh-hah-sambal-sambal-khas-indonesia]</ref>


=== Sambal penyet ===
=== Sambal penyet ===
Ini adalah variasi sambal bajak dengan bahan-bahan berupa cabai merah, cabai rawit, bawang merah, bawang putih, sedikit kemiri atau [[kacang mete]], terasi, dan banyak tomat yang digoreng hingga matang. Semua bahan digiling lembut, kemudian ditambah garam dan gula secukupnya. Sambal ini cocok dimakan sebagai lauk nasi dengan ikan (laut atau darat), tempe atau tahu goreng yang di''penyet'' (ditekan hingga melesak) di atas sambal. Dapat juga telur atau [[terong]], rebus atau goreng, dipenyet di atasnya.
Sambal khas [[Jawa Timur]] yang berasal dari [[Surabaya]]. Sambal ini variasi dari sambal bajak dengan bahan-bahan berupa cabai merah, cabai rawit, bawang merah, bawang putih, sedikit kemiri atau [[kacang mete]], terasi, dan banyak tomat, yang digoreng hingga matang lebih dahulu. Semua bahan digiling lembut, kemudian ditambah garam dan gula secukupnya. Sambal ini cocok dimakan sebagai lauk nasi dengan ikan (laut atau darat), tempe atau tahu goreng yang di''penyet'' (ditekan hingga melesak) di atas sambal. Dapat juga telur atau [[terong]], rebus atau goreng, dipenyet di atasnya.
[[Berkas:Sambal_Rampai.jpg|jmpl|180px|Sambal rampai]]


=== Sambal petis ===
=== Sambal petis ===
Sambal bajak yang dibubuhi [[petis]] dan digoreng, serta ditambahi dengan sedikit air matang. Adakalanya ke dalam bahan-bahan sambal bajak itu ditambahkan sedikit [[kacang tanah]] goreng, sebelum digerus bersama.[[Berkas:Sambal uyah-lombok.jpg|jmpl|Sambal ''uyah-lombok'' (lit. garam-cabai)]]
Sambal yang berasal dari Jawa Timur, terbuat dari sambal bajak yang dibubuhi [[petis]] dan digoreng, serta ditambahi dengan sedikit air matang. Adakalanya ke dalam bahan-bahan sambal bajak itu ditambahkan sedikit [[kacang tanah]] goreng, sebelum digerus bersama.<ref>Sambal Petis khas Jawa Timur [https://www.kompas.com/food/read/2020/09/26/210900275/resep-sambal-petis-khas-jawa-timur-cocok-untuk-cocolan-tahu-goreng]</ref><ref>Sambal Petis[https://goodminds.id/cara-membuat-sambal-petis/]</ref>
=== Sambal setan ===
Sambal yang sangat pedas dengan cabai rawit domba.


=== Sambal tempoyak ===
=== Sambal rampai ===
Sambal dari daerah Lampung yang menggunakan bahan utama [[rampai]] (tomat kecil) sebagai pengganti tomat biasa. Tergolong ke dalam sambal mentah, bahan-bahan sambal ini terdiri dari cabai, rampai, terasi, garam, dan gula secukupnya. Setelah diulek sampai halus, sambal disajikan langsung dalam cobek tanpa perlu digoreng. Sambal ini biasanya disajikan bersama menu ikan laut bakar atau ikan laut goreng, atau [[lele]] goreng (sebagai sambal [[pecel lele]]).
Sambal ini sering kali ditemukan di Pulau Sumatra,<ref name=":1">{{Cite news|url=https://travel.kompas.com/read/2012/10/14/13385754/Pepes.Ikan.dengan.Sambal.Durian|title=Pepes Ikan dengan Sambal Durian|last=F|first=Ni Luh Made Pertiwi|date=2012-10-14|work=[[Kompas.com]]|language=en|access-date=2018-07-01|editor-last=Asdhiana|editor-first=I Made}}</ref> terutama [[Jambi]], [[Sumatra Barat]], [[Sumatra Selatan]], [[Bengkulu]], dan [[Lampung]]. Sambal ini terbuat dari [[tempoyak]] (fermentasi daging buah [[durian]] masak) yang dicampur dengan cabai halus dengan tambahan bumbu lain, seperti garam, penyedap rasa, dan gula.<ref name=":1" /> Pada variasinya sering kali ditambahkan perasan [[jeruk purut]]. Sambal ini dapat disajikan sebagai sambal mentah ataupun masak sebagai pelengkap makan.


Di wilayah Palembang, di mana buah rampai dikenal sebagai ''cung kediro'', sambal ini dikenal sebagai "sambal cung".
[[Berkas:SAMBAL RUJAK MANIS.jpg|jmpl|180px|Sambal rujak manis]]


=== Sambal rujak manis ===
[[Berkas:Sambal_Rampai.jpg|jmpl]]
Sambal dengan komposisi cabai, bawang, [[gula merah]], dan lumatan [[kacang tanah]] yang telah digoreng. Dengan gula merah dominan di dalamnya, sambal ini terasa sangat manis namun pedas, cocok sebagai pelengkap [[rujak buah]].


=== Sambal Rampai ===
=== Sambal setan ===
Sambal yang sangat pedas dengan cabai rawit domba (cabai jablay).
Sambal khas daerah Lampung yang menggunakan bahan utama rampai sebagai pengganti tomat.
Dengan rasa yang sangat-sangat berbeda dibandingkan ketika menggunakan tomat, itu yang dirasakan penikmat sambal tomat mencicipi sambal rampai ini.
Kesan rampai yang ekstra kuat dan mendominasi sambal akan membuat lidah pengguna yang asing dengan rasa sambal ini, sedikit takjub dan heran.
Bahan-bahannya sendiri terdiri dari cabai, rampai, terasi, garam, dan gula secukupnya.
Ulek sampai halus dan disajikan langsung dalam ulekan tanpa perlu digoreng sama sekali.
Selain terkenal disajikan di berbagai pecel lele khas Lampung,
sambal ini biasanya disajikan dengan menu ikan laut bakar atau ikan laut goreng khas Lampung.
Yang terkadang dalam penyajiannya ikan laut bakar/ikan laut goreng tersebut digeprek/dipenyetkan di atas sambal dengan batu ulekan.
Agar rasa sambal meresap ke dalam ikan bakar/ikan goreng tersebut.


=== Sambel trancam ===
Sambal rampai ini memang benar-benar makanan favorit dan khas daerah Lampung.
Oleh karena itu, bisa ditemukan menjadi menu-menu khas rumah makan pecel lele, atau ikan bakar daerah Lampung.


Sambal khas Jawa Tengah dan Jawa Timur ([[masakan Jawa]]) terbuat dari campuran kelapa, cabai, bawang, dan terasi. Biasanya sambal trancam disajikan dengan irisan tempe, kacang, timun, dan kemangi.<ref>Membuat trancam yang enak dan segar[https://www.urbanjakarta.com/gaya-hidup/6918791195/resep-membuat-trancam-yang-enak-dan-seger]</ref>


=== Sambal tempoyak ===

Sambal ini sering kali ditemukan di Pulau Sumatra,<ref name=":1">{{Cite news|url=https://travel.kompas.com/read/2012/10/14/13385754/Pepes.Ikan.dengan.Sambal.Durian|title=Pepes Ikan dengan Sambal Durian|last=F|first=Ni Luh Made Pertiwi|date=2012-10-14|work=[[Kompas.com]]|language=en|access-date=2018-07-01|editor-last=Asdhiana|editor-first=I Made}}</ref> terutama [[Sumatera Barat]], [[Jambi]], [[Sumatera Selatan]], [[Bengkulu]], dan [[Lampung]]. Sambal ini terbuat dari [[tempoyak]] (fermentasi daging buah [[durian]] masak) yang dicampur dengan cabai halus dengan tambahan bumbu lain, seperti garam, penyedap rasa, dan gula.<ref name=":1" /> Pada variasinya sering kali ditambahkan perasan [[jeruk purut]]. Sambal ini dapat disajikan sebagai sambal mentah ataupun matang sebagai pelengkap makan.
[[Berkas:SAMBAL TERASI.jpg|jmpl]]
[[Berkas:SAMBAL TERASI.jpg|jmpl|180px|Sambal terasi]]


=== Sambal terasi ===
=== Sambal terasi ===
Sambal yang umum ditemukan di Indonesia. Mirip dengan sambal belacan dari Malaysia, namun lebih kuat rasanya karena sambal terasi lebih asam dan difermentasi. Bahan yang digunakan adalah cabai merah/hijau, terasi, gula, garam, serta perasan jeruk nipis. Ada versi yang tidak menggunakan jeruk nipis dan menambahkan tomat yang sudah diulek. Sambal ini ditemukan juga di Belanda, dengan nama ''trassi'' atau ''trassie''.<ref>{{Cite book|url=https://books.google.co.id/books?id=AzIfdz0M0JEC&printsec=frontcover&hl=id&redir_esc=y#v=onepage&q&f=false|title=Southeast Asian Food: Classic and Modern Dishes from Indonesia, Malaysia, Singapore, Thailand, Laos, Cambodia and Vietnam|last=Brissenden|first=Rosemary|date=2007|publisher=Periplus Editions (HK) Limited|isbn=9780794604882|language=en}}</ref>
Sambal khas Cirebon yang umum ditemukan di Indonesia, dan mengandung [[terasi]] atau udang yang dilumatkan. Mirip dengan sambal belacan dari Malaysia, namun lebih kuat rasanya karena terasi lebih asam dan difermentasi. Bahan yang digunakan adalah cabai merah/hijau, terasi, gula, garam, serta perasan jeruk nipis. Ada versi yang tidak menggunakan jeruk nipis dan menambahkan tomat yang sudah diulek. Sambal ini ditemukan juga di Belanda, dengan nama ''trassi'' atau ''trassie''.<ref>{{Cite book|url=https://books.google.co.id/books?id=AzIfdz0M0JEC&printsec=frontcover&hl=id&redir_esc=y#v=onepage&q&f=false|title=Southeast Asian Food: Classic and Modern Dishes from Indonesia, Malaysia, Singapore, Thailand, Laos, Cambodia and Vietnam|last=Brissenden|first=Rosemary|date=2007|publisher=Periplus Editions (HK) Limited|isbn=9780794604882|language=en}}</ref> Di Palembang, ini dikenal sebagai sambal ''calok''.
[[Berkas:SAMBAL TERI.jpg|jmpl|180px|Sambal teri]]<ref>Sejarah Terasi[https://www.goodnewsfromindonesia.id/2019/01/14/sejarah-terasi-dari-kerajaan-cirebon-hingga-dibawa-laksamana-cheng-ho]</ref>
[[Berkas:SAMBAL TERI.jpg|jmpl]]


=== Sambal teri ===
=== Sambal teri ===
Sambal teri adalah sambal yang bahan utamanya ikan [[teri]] (tawa) dan kacang tanah.
Sambal teri adalah sambal bajak dengan isian ikan [[teri]] (tawa) dan kacang tanah bulat yang digoreng.
[[Berkas:SAMBAL TOMAT.jpg|jmpl]]
[[Berkas:SAMBAL TOMAT.jpg|jmpl|180px|Sambal tomat]]


=== Sambal tomat ===
=== Sambal tomat ===
Sambal ini dicampur dengan [[tomat]], baik yang diiris kecil-kecil atau dilumatkan bisa juga tomat goreng. Sambal mentah tomat hijau Cibiuk terkenal dari daerah Garut di Jawa Barat. Dalam sambal Cibiuk ini, irisan tomat hijau dan daun kemangi ditambahkan ke gerusan cabai merah dan rawit, bawang putih, [[kencur]], terasi bakar, garam dan gula; dan lalu dipenyet atau diulek kasar.<ref>Info Garut: [https://infogarut.id/public/sambal-cibiuk-kenikmatan-sambal-segar-yang-menggelegar ''Sambal Cibiuk: Kenikmatan Sambal Segar yang Menggelegar!''], diakses 04/v/2023.</ref> Ada pula yang menambahinya kemudian dengan kucuran air [[jeruk nipis]].
Sambal ini dicampur dengan tomat, baik yang diiris kecil-kecil atau dilumatkan bisa juga tomat goreng.


=== Sambal udang ===
=== Sambal udang ===
Baris 182: Baris 163:
=== Sambal uleg ===
=== Sambal uleg ===
Beberapa resep juga menggunakan garam dan jeruk nipis.
Beberapa resep juga menggunakan garam dan jeruk nipis.
[[Berkas:Sambal uyah-lombok.jpg|jmpl|180px|Sambal ''uyah-lombok'' (lit. garam-cabai)]]


=== Sambal uyah-lombok ===
=== Sambal uyah-lombok ===
Sambal ''uyah-lombok'' hanya terbuat dari cabai segar dan garam. Sambal ini biasa dimakan dengan nasi putih dan lauk yang digoreng, seperti [[serundeng]], [[empal]] goreng, [[dendeng ragi]], dan [[tempe]] goreng.
Sambal ''uyah-lombok'' hanya terbuat dari cabai segar dan garam ({{lang-jv|uyah}}), yang digerus begitu saja. Sambal ini biasa dimakan dengan nasi putih dan lauk yang digoreng, seperti [[serundeng]], [[empal]] goreng, [[dendeng ragi]], dan [[tempe]] goreng.


== Lihat pula ==
== Lihat pula ==


* [[Hidangan Indonesia]]
* [[Hidangan Indonesia]]
* [[Rijsttafel]]

{{Commonscat}}
* [[rijsttafel]]

* {{Commonscat}}


== Referensi ==
== Referensi ==
Baris 205: Baris 185:
[[Kategori:Hidangan Indonesia]]
[[Kategori:Hidangan Indonesia]]
[[Kategori:Hidangan Malaysia]]
[[Kategori:Hidangan Malaysia]]
[[Kategori:Saus]]
[[Kategori:Makanan]]

Revisi terkini sejak 12 Februari 2024 16.20

Sambal
Sambal terasi yang disajikan dengan bawang putih dan jeruk nipis
Nama lainSambêl
Tempat asalIndonesia
DaerahJawa
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Sambal adalah makanan penyedap ataupun kondimen khas Indonesia asal Pulau Jawa yang sudah dikonsumsi masyarakat Jawa Kuno sejak abad ke-10 Masehi. Sebelum cabai yang dikenal saat ini masuk ke Nusantara, nenek moyang orang Jawa menggunakan cabai jawa atau cabai puyang (piper retrofractum), lada (piper nigrum), dan jahe (zingiber officinale) sebagai bahan membuat sambal.[1][2][3]

Seiring masuknya bangsa Spanyol dan Portugis yang membawa cabai ke Nusantara abad ke-16, cabai jawa perlahan tergantikan dengan adanya cabai rawit yang tidak hanya menambah rasa hangat tetapi juga menambah sensasi rasa pedas.[4][5] Sambal sebagai hidangan yang tidak bisa terpisahkan dari masyarakat Indonesia, sudah mengalami perjalanan sejarah yang sangat panjang. Pada masa perkembangannya, hidangan ini tersebar ke berbagai wilayah di Nusantara dengan ciri khas dan kreativitasnya masing-masing di setiap daerah.[6]

Hidangan ini memiliki rasa pedas, dibuat dari cabai yang ditumbuk, dihaluskan, dan sebagainya, biasanya ditambahkan dengan bahan lain seperti bawang dan terasi, dan biasanya dimakan bersama nasi.[7][8][9][10]

Tradisi-tradisi pembuatan penyedap makanan atau kondimen serupa dapat ditemui di daerah lain di Indonesia, contohnya seperti di pulau Sumatra terdapat balado yang merupakan penyedap khas etnis Minangkabau asal Sumatera Barat dan juga di pulau Sulawesi terdapat pula dabu-dabu dan rica-rica yang merupakan penyedap khas etnis Minahasa berasal dari Manado.[11][12][13]

Relief pada candi Borobudur mengenai proses penyiapan makanan.

Sambal merupakan tradisi pribumi khas pulau Jawa untuk membuat kondimen atau penyedap makanan, kata "sambal" itu sendiri sejatinya merupakan sebuah kata serapan yang berakar dari bahasa Jawa kuno yakni sambĕl yang memiliki arti "dihancurkan" atau "dilumatkan", merujuk kepada proses pengolahan rempah ataupun cabai yang dilumatkan. Terminologi tersebut dapat ditelusuri dalam berbagai prasasti maupun manuskrip Jawa kuno yang ditemukan di seantero pulau Jawa, beberapa di antaranya adalah kidung Sri Tanjung (dari abad ke-12), manuskrip Serat Centini (dari abad ke-16), dan lain sebagainya.

Proses nyambel (terj. har.'melumatkan').

Pada eksodus masyarakat pulau Jawa ke Bali pada era perluasan kekuasaan kemaharajaan Majapahit pada sekitar abad ke-12 (sejak masa kemaharajaan Majapahit masih berupa kerajaan Singasari), sambal mulai dikenal luas oleh penduduk Bali, dan berbagai varian sambal pun turut dikembangkan di pulau Bali menyesuaikan dengan cita rasa lokal daerah tersebut.

Cara pembuatan

[sunting | sunting sumber]

Cara pembuatan sambal sangat bermacam-macam, tergantung jenisnya. Sambal seperti sambal matah dibuat dengan bahan mentah, yang bisa disajikan secara mentah atau ditumis dengan minyak goreng.[14] Sambal petis, sambal oncom, dan sambal tempe merupakan hasil fermentasi.[15] Metode memasaknya juga berbeda-beda, antara lain diulek, digoreng, ditumis, direbus, dan dibakar.[15]

Bahan-bahan yang paling sering digunakan untuk sambal adalah:

Ketersediaan

[sunting | sunting sumber]

Beberapa jenis sambal tersedia dalam bentuk dibungkus (dalam botol atau saset aluminium) dan siap langsung dikonsumsi. Sambal umumnya dijual di warung, minimarket, dan supermarket. Beberapa jenis sambal bungkus yang tersedia, misalnya sambal oelek dari Huy Fong Foods,[16] sambal terasi dari Heinz ABC,[17] serta sambal Indofood.[18]

Sambal mempunyai konsistensi yang lebih padat dari salsa dan mengandung lebih banyak rempah-rempah. Sambal dapat bervariasi mulai dari tingkat rasa kurang pedas hingga tingkat sangat pedas tergantung jenis dan seberapa banyak buah cabai yang digunakan. Berikut ini adalah beberapa variasi sambal:

Sambal andaliman

[sunting | sunting sumber]

Sambal khas Sumatera Utara (suku Batak). Sambal andaliman mirip dengan sambal lado mudo, namun ditambahkan buah andaliman.[19]

Sambal asam

[sunting | sunting sumber]

Sambal ini mirip sambal terasi dan mengandung asam, biasanya asam jawa.

Sambal Dadahan

[sunting | sunting sumber]

Sambal khas Dayak Ma'anyan ini merupakan sambal dengan pembuatan yang cukup unik, yaitu dengan "mendadah" yang berarti membakar bahan sambal yang telah dihaluskan dalam keadaan mentah dibara api secara terbalik pada cobek kayu yang disebut "hangkalan". Biasanya sambal ini dibuat dengan bahan berupa serai,bawang,cabai,buah asam kandis segar,terasi dan garam.

Sambal bajak

[sunting | sunting sumber]

Sambal khas Jawa Timur dan Jawa Tengah (masakan Jawa) Cabai untuk sambal ini digoreng dengan minyak yang ditambah dengan bawang putih, terasi, dan bumbu-bumbu lainnya.[20][21][22]

Sambal balado

[sunting | sunting sumber]

Sambal asal Minangkabau yang dibuat dengan cara mengulek cabai dengan bawang putih/merah, tomat merah/hijau, garam, dan perasan jeruk nipis, kemudian ditumis.[23]

Sambal bongkot

[sunting | sunting sumber]

Sambal khas Bali, sambal dengan campuran rasa manis, asam, dan pedas, dibuat dengan menambahkan batang bunga bongkot atau kecombrang ke dalam campuran cabai, bawang merah, terasi bakar, gula, garam, dan perasan jeruk nipis.[24]

Sambal dabu-dabu

Sambal dabu-dabu

[sunting | sunting sumber]

Sambal dabu-dabu berasal dari Manado dan Gorontalo, mirip saus salsa Meksiko, dibuat dari cabai, tomat, mentimun, bawang merah iris dan garam, lalu disiram minyak panas.

Sambal dadak

[sunting | sunting sumber]

Sambal dadak adalah sambal mentah khas Jawa Barat dan Masakan Sunda, terbuat dari cabai rawit, cabai merah keriting, bawang putih, bawang merah, terasi goreng, gula, dan garam. Sambal dadak yang tersedia di restoran Sunda pada umumnya disajikan dengan jeruk limau untuk diperaskan diatasnya.


Sambal ganja

[sunting | sunting sumber]

Sambal ganja berasal dari Aceh, yang terbuat dari cabai rawit, belimbing wuluh, dan bawang merah, serta beberapa bahan lainnya.

Sambal jeruk

[sunting | sunting sumber]

Cabai hijau atau cabai merah dengan atau tanpa campuran cabai rawit, dibubuhi perasan jeruk nipis.

Sambal kecap

Sambal krosak

[sunting | sunting sumber]

Sambal khas Jawa Tengah (Masakan Jawa) terbuat dari campuran cabai dan bawang putih.[25]

Sambal kecap

[sunting | sunting sumber]

Merupakan campuran irisan cabai rawit, cabai merah, bawang merah digoreng, kecap manis dan irisan jeruk limau, rasanya pedas dan segar. Biasanya untuk teman makan ikan bakar, telur ceplok atau cocolan tahu/tempe goreng.

Sambal kemiri

Sambal kemang

[sunting | sunting sumber]

Sambal khas Palembang terbuat dari campuran cabai, buah kemang, calok (terasi), dan gula merah.

Sambal kemiri

[sunting | sunting sumber]

Sambal khas Jawa Timur yang terbuat dari cabai rawit, cabai merah besar, kemiri sangrai, gula pasir, dan garam.[26][27]

Sambal korek

[sunting | sunting sumber]

Sambal khas Jawa Tengah yang berasal dari Surakarta. Sambal ini hanya terbuat dari cabai dan garam; dinamakan sambal korek karena biasanya disajikan di cobek dan langsung dikorek dengan makanan lainnya seperti kerupuk.[28]

Sambal lado

[sunting | sunting sumber]

Sambal ini berasal dari Minangkabau. Cabai untuk sambal ini dikukus setengah matang bersama bawang putih, bawang merah atau bawang bombai, dan tomat. Lalu, digerus kasar dan diberi perasan jeruk nipis serta garam dan digoreng sebentar. Biasanya, sambal ini memiliki cita rasa yang sangat pedas.

Sambal lu'at

[sunting | sunting sumber]

Sambal lu'at berasal dari Nusa Tenggara Timur, dibuat dari cabai, jeruk nipis, daun siba, dan daun kemangi.[29] Sambal ini biasa disantap dengan daging se'i dan jagung bose.[30] Terdapat varian sambal lu'at yang dimasak dengan akar bambu.[31]

Sambal matah

Sambal matah

[sunting | sunting sumber]

Sambal khas Bali ini terbuat dari irisan bawang merah, cabai rawit, daun sereh, dan minyak kelapa panas.

Sambal mangga

Sambal nanas

[sunting | sunting sumber]

Sambal khas Palembang ini biasa disajikan dengan makanan khas Palembang yaitu nasi minyak dan malbi, sambal nanas terbuat dari cabai dengan campuran nanas, dll.

Sambal pencit (mangga)

[sunting | sunting sumber]

Sambal khas Jawa Timur termasuk pulau Madura. sambal ini dicampur dengan irisan buah mangga muda (bahasa Jawa: pencit). Komposisinya: cabai (merah dan rawit), bawang putih, bawang merah, terasi, garam dan gula, yang digerus halus dan diaduk dengan banyak mangga muda yang diiris halus bentuk batang korek api.[32][33] Bebek goreng madura biasanya dipasangkan dengan sambal pencit ini.[34]

Sambal pecel

[sunting | sunting sumber]

Sambal khas Jawa Timur, Jawa Tengah dan Yogyakarta yang berasal dari Madiun (masakan Jawa) terbuat dari cabai, bawang merah, bawang putih, kacang tanah, asem jawa, garam serta daun jeruk.[35]

Sambal penyet

[sunting | sunting sumber]

Sambal khas Jawa Timur yang berasal dari Surabaya. Sambal ini variasi dari sambal bajak dengan bahan-bahan berupa cabai merah, cabai rawit, bawang merah, bawang putih, sedikit kemiri atau kacang mete, terasi, dan banyak tomat, yang digoreng hingga matang lebih dahulu. Semua bahan digiling lembut, kemudian ditambah garam dan gula secukupnya. Sambal ini cocok dimakan sebagai lauk nasi dengan ikan (laut atau darat), tempe atau tahu goreng yang dipenyet (ditekan hingga melesak) di atas sambal. Dapat juga telur atau terong, rebus atau goreng, dipenyet di atasnya.

Sambal rampai

Sambal petis

[sunting | sunting sumber]

Sambal yang berasal dari Jawa Timur, terbuat dari sambal bajak yang dibubuhi petis dan digoreng, serta ditambahi dengan sedikit air matang. Adakalanya ke dalam bahan-bahan sambal bajak itu ditambahkan sedikit kacang tanah goreng, sebelum digerus bersama.[36][37]

Sambal rampai

[sunting | sunting sumber]

Sambal dari daerah Lampung yang menggunakan bahan utama rampai (tomat kecil) sebagai pengganti tomat biasa. Tergolong ke dalam sambal mentah, bahan-bahan sambal ini terdiri dari cabai, rampai, terasi, garam, dan gula secukupnya. Setelah diulek sampai halus, sambal disajikan langsung dalam cobek tanpa perlu digoreng. Sambal ini biasanya disajikan bersama menu ikan laut bakar atau ikan laut goreng, atau lele goreng (sebagai sambal pecel lele).

Di wilayah Palembang, di mana buah rampai dikenal sebagai cung kediro, sambal ini dikenal sebagai "sambal cung".

Sambal rujak manis

Sambal rujak manis

[sunting | sunting sumber]

Sambal dengan komposisi cabai, bawang, gula merah, dan lumatan kacang tanah yang telah digoreng. Dengan gula merah dominan di dalamnya, sambal ini terasa sangat manis namun pedas, cocok sebagai pelengkap rujak buah.

Sambal setan

[sunting | sunting sumber]

Sambal yang sangat pedas dengan cabai rawit domba (cabai jablay).

Sambel trancam

[sunting | sunting sumber]

Sambal khas Jawa Tengah dan Jawa Timur (masakan Jawa) terbuat dari campuran kelapa, cabai, bawang, dan terasi. Biasanya sambal trancam disajikan dengan irisan tempe, kacang, timun, dan kemangi.[38]

Sambal tempoyak

[sunting | sunting sumber]

Sambal ini sering kali ditemukan di Pulau Sumatra,[39] terutama Sumatera Barat, Jambi, Sumatera Selatan, Bengkulu, dan Lampung. Sambal ini terbuat dari tempoyak (fermentasi daging buah durian masak) yang dicampur dengan cabai halus dengan tambahan bumbu lain, seperti garam, penyedap rasa, dan gula.[39] Pada variasinya sering kali ditambahkan perasan jeruk purut. Sambal ini dapat disajikan sebagai sambal mentah ataupun matang sebagai pelengkap makan.

Sambal terasi

Sambal terasi

[sunting | sunting sumber]

Sambal khas Cirebon yang umum ditemukan di Indonesia, dan mengandung terasi atau udang yang dilumatkan. Mirip dengan sambal belacan dari Malaysia, namun lebih kuat rasanya karena terasi lebih asam dan difermentasi. Bahan yang digunakan adalah cabai merah/hijau, terasi, gula, garam, serta perasan jeruk nipis. Ada versi yang tidak menggunakan jeruk nipis dan menambahkan tomat yang sudah diulek. Sambal ini ditemukan juga di Belanda, dengan nama trassi atau trassie.[40] Di Palembang, ini dikenal sebagai sambal calok.

Sambal teri

[41]

Sambal teri

[sunting | sunting sumber]

Sambal teri adalah sambal bajak dengan isian ikan teri (tawa) dan kacang tanah bulat yang digoreng.

Sambal tomat

Sambal tomat

[sunting | sunting sumber]

Sambal ini dicampur dengan tomat, baik yang diiris kecil-kecil atau dilumatkan bisa juga tomat goreng. Sambal mentah tomat hijau Cibiuk terkenal dari daerah Garut di Jawa Barat. Dalam sambal Cibiuk ini, irisan tomat hijau dan daun kemangi ditambahkan ke gerusan cabai merah dan rawit, bawang putih, kencur, terasi bakar, garam dan gula; dan lalu dipenyet atau diulek kasar.[42] Ada pula yang menambahinya kemudian dengan kucuran air jeruk nipis.

Sambal udang

[sunting | sunting sumber]

Cabai digoreng dengan minyak, bawang putih, dan udang.

Sambal uleg

[sunting | sunting sumber]

Beberapa resep juga menggunakan garam dan jeruk nipis.

Sambal uyah-lombok (lit. garam-cabai)

Sambal uyah-lombok

[sunting | sunting sumber]

Sambal uyah-lombok hanya terbuat dari cabai segar dan garam (bahasa Jawa: uyah), yang digerus begitu saja. Sambal ini biasa dimakan dengan nasi putih dan lauk yang digoreng, seperti serundeng, empal goreng, dendeng ragi, dan tempe goreng.

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Rahman, Fadly. 2016. Jejak Rasa Nusantara: Sejarah Makanan Indonesia. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
  2. ^ Mengulek Sejarah Sambal[1]
  3. ^ Meet Cabya Chili Peppers Weird Great Uncle[2]
  4. ^ Nastiti, Tuti Surti. 2003. Pasar di Jawa pada masa Mataram Kuno abad VIII-XI. Jakarta : Dunia Pustaka Jaya.
  5. ^ Sejarah Sambal dalam Tradisi Nusantara, Jauh Sebelum Portugis Datang Bawa Cabai[3]
  6. ^ Beb, Vyuk. Groot Indonesich kookboek. Dutch: Luitingh (1973).
  7. ^ "Sejarah Sambal di Indonesia, Sambal Favorit KH Dewantara hingga Soekarno"[4].
  8. ^ Sambal-Nusantara Membuat Orang Eropa Menangis[5]
  9. ^ P.J. Zoetmulder (1995) Kamus Jawa Kuna - Indonesia. Jakarta: Gramedia
  10. ^ Sejarah Masuknya Sambal di Indonesia[6]
  11. ^ Mengulek Sejarah Sambal[7]
  12. ^ Jauh Sebelum Portugis Membawa Cabai, Sambal Sudah Jadi Tradisi di Nusantara[8]
  13. ^ Untuk Sambal, Kita Selamanya Berutang pada Amerika Selatan[9]
  14. ^ Times, IDN. "Cuma Butuh 5 Bahan, Begini Cara Mudah Bikin Sambal Matah". IDN Times. Diakses tanggal 2018-07-01. 
  15. ^ a b c Juliati, Sri (2016-12-23). "Kuliner Nusantara - Dari Sambal Ganja hingga Kemiri, Inilah Ragam Sambal Indonesia Penggugah Selera". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2018-07-01. 
  16. ^ McJunkin, Mike (2016-09-14). "A Brave New World Of Sambal Sauces". The Pulse » Chattanooga's Weekly Alternative (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-07-01. 
  17. ^ "'Homestyle Sambal Terasi' Lezat dan Praktis". detikcom (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-07-01. 
  18. ^ Vemale.com. "Sambal Indofood - Vemale.com". www.vemale.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-07-01. 
  19. ^ "Sambal Andaliman | Indonesia Eats | Authentic Online Indonesian Food Recipes". indonesiaeats.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-07-01. 
  20. ^ Raven, Sarah (2014-09-27). "Sambal Badjak recipe" (dalam bahasa Inggris). ISSN 0307-1235. Diakses tanggal 2018-07-01. 
  21. ^ Sambal Bajak Khas Jawa Timur[10]
  22. ^ Sambal Khas Jawa Tengah[11]
  23. ^ "Balado | Indonesia Eats | Authentic Online Indonesian Food Recipes". indonesiaeats.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-11-08. Diakses tanggal 2018-07-01. 
  24. ^ Indonesia, Greatness (2018-08-06). "Sambal Bongkot, Masakan Bali yang Menggoyang Lidah | GreatnessIndonesia.com". Greatness Indonesia (dalam bahasa Indonesia). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-02-16. Diakses tanggal 2020-02-11. 
  25. ^ Sambal khas Jawa Tengah[12]
  26. ^ Sambal Kemiri[13]
  27. ^ Sambal Kemiri khas Jawa Timur[14]
  28. ^ Sambal Korek[15]
  29. ^ "Pedasnya Sambal Luat Khas NTT Berikan Sensasi Lidah Terbakar". Okezone.com. Diakses tanggal 2018-07-01. 
  30. ^ Destriyana. Destriyana, ed. "Se'i, daging asap khas Nusa Tenggara Timur". Merdeka.com. Diakses tanggal 2018-07-01. 
  31. ^ "Lakoat Kujawas: Comfort Food and Literature from the Heart of Timor - Indonesia Expat". Indonesia Expat (dalam bahasa Inggris). 2017-04-11. Diakses tanggal 2018-07-01. 
  32. ^ IDN Times: Resep dan Cara Membuat Sambal Pencit, Bikin Makan Makin Lahap, artikel 31 Jan 22, 05:25; diakses pada 04/v/2023
  33. ^ detikFood: Resep Sambal Pencit Khas Jawa Timur yang Asam Segar Bikin Nagih, artikel Selasa, 25 Okt 2022 10:00 WIB; diakses pada 04/v/2023
  34. ^ Kompas.com: Resep Sambal Pencit, Sambal Bebek Goreng Surabaya, artikel 25/01/2021, 22:02 WIB; diakses pada 04/v/2023
  35. ^ Sambal Khas Indonesia[16]
  36. ^ Sambal Petis khas Jawa Timur [17]
  37. ^ Sambal Petis[18]
  38. ^ Membuat trancam yang enak dan segar[19]
  39. ^ a b F, Ni Luh Made Pertiwi (2012-10-14). Asdhiana, I Made, ed. "Pepes Ikan dengan Sambal Durian". Kompas.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-07-01. 
  40. ^ Brissenden, Rosemary (2007). Southeast Asian Food: Classic and Modern Dishes from Indonesia, Malaysia, Singapore, Thailand, Laos, Cambodia and Vietnam (dalam bahasa Inggris). Periplus Editions (HK) Limited. ISBN 9780794604882. 
  41. ^ Sejarah Terasi[20]
  42. ^ Info Garut: Sambal Cibiuk: Kenikmatan Sambal Segar yang Menggelegar!, diakses 04/v/2023.