Lompat ke isi

Bank Ekspor Impor Indonesia: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
DeMonsoon (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Alex Neman (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
 
(38 revisi perantara oleh 21 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{distinguish|text=[[Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia]], yang beroperasi sebagai Indonesia Eximbank}}
{{ infobox company
{{infobox company
| name = Bank Ekspor-Impor Indonesia
| name = PT Bank Ekspor Impor Indonesia (Persero)
| logo = [[Berkas:Bank Exim.png||230px]]
| logo = [[Berkas:Bank Exim.png||230px]]
| caption =
| caption =
| type = [[Badan Usaha Milik Negara]]
| image = Bank Mandiri.JPG
| genre =
| image_size = 250px
| fate = Digabung bersama [[Bank Dagang Negara]], [[Bank Bumi Daya]] dan [[Bank Pembangunan Indonesia]] membentuk [[Bank Mandiri]]
| image_caption = Bekas kantor pusat BankExim, kini menjadi [[Plaza Mandiri|kantor pusat Bank Mandiri]]
| predecessor =
| type = [[Perseroan terbatas|Perusahaan perseroan]] ([[Badan usaha milik negara|Persero]])
| successor = [[Bank Mandiri]]
| genre =
| foundation = 1842 sebagai ''N.V. Nederlandsche Handels Maatschappij''
| fate = Digabung
| founder =
| predecessor = [[Nederlandsche Handel-Maatschappij]] (operasi di Indonesia)
| defunct = Juli [[1999]]
| location_city = [[Jakarta]], [[Indonesia]]
| successor = [[Bank Mandiri]]
| foundation = 29 Maret 1824 (sebagai Nederlandsche Handel-Maatschappij)<br>31 Desember 1968 (sebagai Bank Ekspor Impor Indonesia)
| area_served = [[Indonesia]]
| key_people =
| founder =
| defunct = 31 Juli 1999
| industry = [[Perbankan]]
| products = [[Jasa keuangan]]
| location_city = [[Jakarta]], [[Indonesia]]
| owner = [[Pemerintah Indonesia]]
| area_served = [[Indonesia]]
| num_employees =
| key_people =
| industry = [[Jasa keuangan]]
| parent = [[Kementerian Badan Usaha Milik Negara Indonesia|Kementerian BUMN]]
| products =

| owner = [[Pemerintah Indonesia]]
| num_employees =
| parent =
| website = {{URL|http://web.archive.org/web/19991103204842/http://www.bankexim.co.id/|http://www.bankexim.co.id}}
}}
}}
'''Bank Ekspor Impor Indonesia''' (disingkat '''Bank Exim''') adalah sebuah [[bank]] pemerintah yang pernah ada di [[Indonesia]]. Spesialisasinya adalah dalam bidang pembiayaan perdagangan. Bank ini di''merger'' dengan tiga bank lainnya ([[Bank Bumi Daya]], [[Bank Dagang Negara]], dan [[Bank Pembangunan Indonesia]]) pada Juli [[1999]] menjadi [[Bank Mandiri]].
'''PT Bank Ekspor Impor Indonesia (Persero)''' (berbisnis dengan nama '''Bank Exim''') adalah bekas [[badan usaha milik negara]] [[Indonesia]] yang bergerak di bidang [[perbankan]]. Bank ini fokus menyediakan pembiayaan perdagangan ekspor dan impor. Pada bulan Juli [[1999]], bank ini digabung dengan tiga bank milik pemerintah Indonesia lainnya untuk membentuk [[Bank Mandiri]].

== Sejarah ==
Bank ini memulai sejarahnya dari [[Nederlandsche Handel-Maatschappij]] (NHM), sebuah perusahaan perdagangan asal [[Belanda]] yang didirikan pada tahun [[1824]]<ref>{{Cite news|url=https://tirto.id/bapindo-penerus-bin-yang-digarong-eddy-tansil-cHkN|title=Bapindo: Penerus BIN Yang Digarong Eddy Tansil|last=Matanasi|first=Petrik|work=[[Tirto|Tirto.id]]|language=id|access-date=2018-04-09}}</ref> dan kemudian mengembangkan bisnisnya ke sektor perbankan pada tahun [[1870]]. Setelah Indonesia merdeka, pada tahun 1960, pemerintah me[[nasionalisasi]] bisnis-bisnis NHM di Indonesia,<ref name="nas">{{Cite web|title=Peraturan Pemerintah nomor 44 tahun 1960|url=https://peraturan.bpk.go.id/Download/65525/pp%20no%20044%20tahun%201960.pdf|publisher=Sekretariat Kabinet Republik Indonesia|language=id|access-date=14 Juli 2023}}</ref> dan kemudian menggabungkannya ke dalam [[Bank Koperasi, Tani dan Nelayan]] (BKTN). Pada tahun 1965, sebagai bagian dari penerapan konsep [[Bank di Indonesia#Doktrin Bank Berjuang|bank berjuang]], BKTN digabung ke dalam [[Bank Indonesia]]<ref name="bi">{{Cite web|title=Penetapan Presiden nomor 9 tahun 1965|url=https://jdih.setkab.go.id/puu/buka_puu/1632/PENPRES0091965.pdf|publisher=Sekretariat Kabinet Republik Indonesia|language=id|access-date=4 Desember 2022}}</ref> dan mulai berbisnis dengan nama '''Bank Indonesia urusan Koperasi, Tani, dan Nelayan'''. Sebulan kemudian, pemerintah mengubah nama Bank Indonesia menjadi 'Bank Negara Indonesia',<ref name="bni">{{Cite web|title=Penetapan Presiden nomor 17 tahun 1965|url=https://jdih.setkab.go.id/puu/buka_puu/1640/PENPRES0171965.pdf|publisher=Sekretariat Kabinet Republik Indonesia|language=id|access-date=4 Desember 2022}}</ref> sehingga bank tersebut juga diubah namanya menjadi '''Bank Negara Indonesia Unit II'''. Pada tanggal 31 Desember 1968, divisi ekspor-impor dari unit tersebut resmi dipisah untuk membentuk bank ini.<ref name="exim">{{Cite web|url=https://peraturan.bpk.go.id/Home/Download/49301/UU%20Nomor%2022%20Tahun%201968.pdf|title=Undang-Undang nomor 22 tahun 1968|publisher=Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia|language=id|access-date=30 Januari 2023}}</ref>

Bank Ekspor Impor Indonesia telah lama dikenal nasabah dan masyarakat umum dengan nama '''BankExim'''. Sehubungan dengan hal tersebut dan memperhatikan perkembangan Bank Ekspor Impor Indonesia, serta untuk kepentingan publikasi dalam menciptakan citra korporasi pada masyarakat, maka sejak awal tahun 1990, manajemen secara resmi telah menggunakan nama BankExim sebagai akronim. Pada tahun 1992, pemerintah Indonesia menetapkan bank ini sebagai sebuah [[persero]].<ref name="persero">{{Cite web|url=https://jdih.setkab.go.id/puu/buka_puu/6116/PP%20NO%2022%20TH%201992.pdf|title=Peraturan Pemerintah nomor 22 tahun 1992|publisher=Sekretariat Kabinet Republik Indonesia|language=id|access-date=30 Januari 2023}}</ref>

Pada awalnya aktivitas BankExim adalah pembiayaan produksi dan pemasaran komoditas ekspor. Tetapi setelah dua dekade, BankExim berkembang dan memperluas aktivitasnya meliputi perbankan ritel, pinjaman usaha (''corporate lending''), investasi, dan kegiatan perbankan internasional (''international operations''). BankExim menyediakan produk-produk jasa dibidang keuangan yang mencakup skala bisnis kecil, sedang dan besar dalam berbagai macam sektor di bidang ekonomi, khususnya yang mendukung kegiatan ekspor.<ref>{{Cite web|url=http://www.bankexim.co.id/ind/ikey1.htm|title=Situs Bank Exim dari Archive.org|website=web.archive.org|language=id|access-date=2018-08-08|archive-date=1998-07-09|archive-url=https://web.archive.org/web/19980709230413/http://www.bankexim.co.id/ind/ikey1.htm|dead-url=unfit}}</ref>

Pada tanggal 31 Juli 1999, bank ini digabung dengan [[Bank Dagang Negara]], [[Bank Bumi Daya]], dan [[Bank Pembangunan Indonesia]] untuk membentuk [[Bank Mandiri]].<ref name="mandiri">{{Cite web|url=https://jdih.setkab.go.id/PUUdoc/6547/pp0751998.pdf|title=Peraturan Pemerintah nomor 75 tahun 1998|publisher=Sekretariat Kabinet Republik Indonesia|language=id|access-date=28 Januari 2023}}</ref>

== Referensi ==
<references />

== Pranala luar ==

* [https://web.archive.org/web/19991103204842/http://www.bankexim.co.id/ Situs web resmi]

{{Mantan BUMN Indonesia}}

[[Kategori:Bank di Indonesia yang sudah tidak beroperasi|Ekspor Impor Indonesia]]
[[Kategori:Badan usaha milik negara di Indonesia yang sudah tidak beroperasi]]


Sejarah Bank Ekspor Impor Indonesia berawal dari perusahaan dagang Belanda ''N.V. Nederlansche Handels Maatschappij'' yang didirikan pada tahun [[1842]] dan mengembangkan kegiatannya di sektor perbankan pada tahun [[1870]]. Pemerintah Indonesia menasionalisasi perusahaan ini pada tahun [[1960]], dan selanjutnya pada tahun [[1965]] perusahan ini digabung dengan [[Bank Negara Indonesia]] menjadi Bank Negara Indonesia Unit II. Pada tahun 1968 Bank Negara Indonesia Unit II dipecah menjadi dua unit, salah satunya adalah Bank Negara Indonesia Unit II Divisi Expor – Impor, yang akhirnya menjadi Bank Exim, bank pemerintah yang membiayai kegiatan ekspor dan impor.


{{indonesia-stub}}
{{indonesia-stub}}
{{perbankan-stub}}
{{perbankan-stub}}

[[Kategori:Bank di Indonesia|Ekspor Impor Indonesia]]

Revisi terkini sejak 3 Oktober 2023 15.09

PT Bank Ekspor Impor Indonesia (Persero)
Perusahaan perseroan (Persero)
IndustriJasa keuangan
NasibDigabung
PendahuluNederlandsche Handel-Maatschappij (operasi di Indonesia)
PenerusBank Mandiri
Didirikan29 Maret 1824 (sebagai Nederlandsche Handel-Maatschappij)
31 Desember 1968 (sebagai Bank Ekspor Impor Indonesia)
Ditutup31 Juli 1999
Kantor pusat
Wilayah operasi
Indonesia
PemilikPemerintah Indonesia
Situs webhttp://www.bankexim.co.id

PT Bank Ekspor Impor Indonesia (Persero) (berbisnis dengan nama Bank Exim) adalah bekas badan usaha milik negara Indonesia yang bergerak di bidang perbankan. Bank ini fokus menyediakan pembiayaan perdagangan ekspor dan impor. Pada bulan Juli 1999, bank ini digabung dengan tiga bank milik pemerintah Indonesia lainnya untuk membentuk Bank Mandiri.

Bank ini memulai sejarahnya dari Nederlandsche Handel-Maatschappij (NHM), sebuah perusahaan perdagangan asal Belanda yang didirikan pada tahun 1824[1] dan kemudian mengembangkan bisnisnya ke sektor perbankan pada tahun 1870. Setelah Indonesia merdeka, pada tahun 1960, pemerintah menasionalisasi bisnis-bisnis NHM di Indonesia,[2] dan kemudian menggabungkannya ke dalam Bank Koperasi, Tani dan Nelayan (BKTN). Pada tahun 1965, sebagai bagian dari penerapan konsep bank berjuang, BKTN digabung ke dalam Bank Indonesia[3] dan mulai berbisnis dengan nama Bank Indonesia urusan Koperasi, Tani, dan Nelayan. Sebulan kemudian, pemerintah mengubah nama Bank Indonesia menjadi 'Bank Negara Indonesia',[4] sehingga bank tersebut juga diubah namanya menjadi Bank Negara Indonesia Unit II. Pada tanggal 31 Desember 1968, divisi ekspor-impor dari unit tersebut resmi dipisah untuk membentuk bank ini.[5]

Bank Ekspor Impor Indonesia telah lama dikenal nasabah dan masyarakat umum dengan nama BankExim. Sehubungan dengan hal tersebut dan memperhatikan perkembangan Bank Ekspor Impor Indonesia, serta untuk kepentingan publikasi dalam menciptakan citra korporasi pada masyarakat, maka sejak awal tahun 1990, manajemen secara resmi telah menggunakan nama BankExim sebagai akronim. Pada tahun 1992, pemerintah Indonesia menetapkan bank ini sebagai sebuah persero.[6]

Pada awalnya aktivitas BankExim adalah pembiayaan produksi dan pemasaran komoditas ekspor. Tetapi setelah dua dekade, BankExim berkembang dan memperluas aktivitasnya meliputi perbankan ritel, pinjaman usaha (corporate lending), investasi, dan kegiatan perbankan internasional (international operations). BankExim menyediakan produk-produk jasa dibidang keuangan yang mencakup skala bisnis kecil, sedang dan besar dalam berbagai macam sektor di bidang ekonomi, khususnya yang mendukung kegiatan ekspor.[7]

Pada tanggal 31 Juli 1999, bank ini digabung dengan Bank Dagang Negara, Bank Bumi Daya, dan Bank Pembangunan Indonesia untuk membentuk Bank Mandiri.[8]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Matanasi, Petrik. "Bapindo: Penerus BIN Yang Digarong Eddy Tansil". Tirto.id. Diakses tanggal 2018-04-09. 
  2. ^ "Peraturan Pemerintah nomor 44 tahun 1960" (PDF). Sekretariat Kabinet Republik Indonesia. Diakses tanggal 14 Juli 2023. 
  3. ^ "Penetapan Presiden nomor 9 tahun 1965" (PDF). Sekretariat Kabinet Republik Indonesia. Diakses tanggal 4 Desember 2022. 
  4. ^ "Penetapan Presiden nomor 17 tahun 1965" (PDF). Sekretariat Kabinet Republik Indonesia. Diakses tanggal 4 Desember 2022. 
  5. ^ "Undang-Undang nomor 22 tahun 1968" (PDF). Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia. Diakses tanggal 30 Januari 2023. 
  6. ^ "Peraturan Pemerintah nomor 22 tahun 1992" (PDF). Sekretariat Kabinet Republik Indonesia. Diakses tanggal 30 Januari 2023. 
  7. ^ "Situs Bank Exim dari Archive.org". web.archive.org. Archived from the original on 1998-07-09. Diakses tanggal 2018-08-08. 
  8. ^ "Peraturan Pemerintah nomor 75 tahun 1998" (PDF). Sekretariat Kabinet Republik Indonesia. Diakses tanggal 28 Januari 2023. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]