Lompat ke isi

Stasiun Gumilir: Perbedaan antara revisi

Koordinat: 7°41′12″S 109°2′16″E / 7.68667°S 109.03778°E / -7.68667; 109.03778
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Jelajahi riwayat secara interaktif
← Revisi sebelumnya
Konten dihapus Konten ditambahkan
VisualTeks wiki
Tidak ada ringkasan suntingan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
Pengurus
92.927 suntingan
k (via JWB)
 
(150 revisi perantara oleh 37 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{infobox stasiun
{{infobox stasiun
|image=GM 03.jpg
| image = Stasiun GM 2021.jpeg
| nomorstasiun = {{KAICN|KD|13|size=40}}{{KAICN|JC|02|size=40}}
|caption=Stasiun Gumilir<br>(Kredit: Karyadi Baskoro)
|name=Gumilir
| caption = Stasiun Gumilir
| name = Gumilir
|prov=Jawa Tengah
| symbol_location = KAI
|kabupaten=Cilacap
| symbol = KAI
|kecamatan kabupaten=Cilacap Utara
| prov = Jawa Tengah
|kelurahan kabupaten=Gumilir
| kabupaten = Cilacap
|kode=GM
| kecamatan kabupaten = Cilacap Utara
|tinggi=+7 m dpl
| kelurahan kabupaten = Gumilir
|line=[[Kereta api Purwojaya|Purwojaya]] dan [[Kereta api Logawa|Logawa]]
| alamat = Jalan Stasiun Gumilir
|operator=[[Daerah Operasi 5 Purwokerto]]
| open = 1887
| kode = GM
| tinggi = +7 m
| operator = daop5
| class = III/kecil
| nomor = 2311
| letak = * km 13+575 lintas [[Stasiun Maos|Maos]]-[[Stasiun Cilacap|Cilacap]]
* km 0+000 lintas '''Gumilir'''-[[Stasiun Karangtalun|Karangtalun]]
| line = '''Lintas tengah Jawa''': {{KA|Purwojaya}}<br>'''Lintas selatan Jawa''': {{KA|Wijayakusuma}}<br>'''Aglomerasi''': {{KA|Joglosemarkerto}} dan {{KA|Kamandaka}}
| services = {{adjacent stations|system=Layanan aglomerasi KAI
|line3=Kamandaka|left3=Maos|right3=Cilacap
|line5=Joglosemarkerto|type5=YK-CP|left5=Maos|right5=Cilacap}}
| track = 4
* jalur 1: sepur lurus arah Maos dan Cilacap
* jalur 2: sepur lurus arah Karangtalun
| platform = 2 (satu peron sisi dan satu peron pulau yang sama-sama rendah)
| map_type = Kabupaten Cilacap#Jawa Tengah
}}
}}
'''Stasiun Gumilir''' ('''GM''') merupakan [[stasiun kereta api]] yang berada di [[Gumilir, Cilacap Utara, Cilacap]]. Stasiun yang berada pada ketinggian +7 m dpl ini berada di [[Daerah Operasi 5 Purwokerto]], dan berdekatan dengan Komplek Gudang Bulog 401 Gumilir. Sekitar 1,5 km ke arah barat daya, terdapat percabangan jalur KA menuju Stasiun Karangtalun untuk angkutan semen. Stasiun itu berada di dalam pabrik semen Holcim.
'''Stasiun Gumilir (GM)''' merupakan [[stasiun kereta api]] kelas III/kecil yang terletak di [[Gumilir, Cilacap Utara, Cilacap]]. Stasiun yang terletak pada ketinggian +7 m ini termasuk dalam [[Daerah Operasi V Purwokerto]] dengan jarak 26,2 km sebelah timur laut dari {{sta|Kroya}}. Sekitar 1,5 km ke arah barat daya, terdapat percabangan jalur kereta api menuju [[Stasiun Karangtalun]] yang terletak di dalam pabrik semen [[Dynamix (semen)|PT Solusi Bangun Indonesia Tbk.]].


Sejak tahun 2012, sistem persinyalan di stasiun ini telah diganti dengan sistem persinyalan elektrik tipe CBI (''Computer Based Interlocking'') alias SIL-03 buatan PT [[Len Industri]] Indonesia (Persero) yang merupakan sistem persinyalan elektrik paling modern saat ini.<ref>{{Cite news|url=https://bisnis.tempo.co/read/449153/kai-luncurkan-sistem-sinyal-elektrik-lokal|title= KAI Luncurkan Sistem Sinyal Elektrik Lokal |author=Rosalina|publisher=Tempo.co|date=19 Desember 2012|accessdate=5 Oktober 2017|editor-last=Redaksi|editor-first=Rachma Tri Widuri Staf|language=id|work=[[Tempo.co]]}}</ref> Stasiun ini awalnya hanya memiliki dua jalur kereta api dengan jalur 1 merupakan sepur lurus arah [[Stasiun Maos|Maos]] dan [[Stasiun Cilacap|Cilacap]] serta jalur 2 merupakan sepur lurus arah Karangtalun. Kemudian, seiring dengan selesainya penggantian sistem persinyalan stasiun tersebut, terdapat dua jalur belok baru di sisi barat laut stasiun sehingga jumlah jalurnya bertambah menjadi empat.
Stasiun Gumilir dulu memiliki 5 jalur KA, akan tetap sekarang hanya tersisa 2 jalur. Jalur 3,4 dan 5 dulu untuk persinggahan gerbong semen namun karena telah dipindahkan ke [[Stasiun Karangtalun]], ketiga jalur itu dicabut.


==Kereta api==
== Layanan kereta api ==
Mulai 1 Agustus 2015, stasiun ini sempat hanya melayani persilangan dan penyusulan antarkereta api saja. Saat itu, [[Kereta api Purwojaya|KA Purwojaya]] sebagai satu-satunya kereta api penumpang yang melewati [[Jalur kereta api Kroya–Cilacap|jalur kereta api Maos-Cilacap]] tidak berhenti di stasiun ini karena stasiun ini dinilai masih belum bersih dari para penumpang gelap yang sering naik-turun kereta api tanpa memiliki tiket.<ref>{{Cite news|title=Stasiun Gumilir Ditutup untuk Penumpang|url=https://issuu.com/koranpagiwawasan/docs/wawasan_20150728/13|work=[[Wawasan (surat kabar)|Wawasan]]|date=28 Juli 2015}}</ref>
* [[Kereta api Purwojaya|Purwojaya]]: ke [[Stasiun Cilacap|Cilacap]] dan [[Stasiun Gambir|Jakarta Gambir]]
* [[Kereta api Logawa|Logawa]]: ke Cilacap dan [[Stasiun Jember|Jember]]


Barulah sejak 1 April 2022, stasiun ini kembali melayani pemberhentian kereta api penumpang dari dan tujuan [[Jakarta]], [[Semarang]], [[Kota Yogyakarta|Yogyakarta]], [[Surakarta]], [[Surabaya]], [[Kabupaten Jember|Jember]], dan [[Banyuwangi]].
==Insiden==
* Pada tanggal [[10 April]] [[2010]], [[lokomotif]] [[kereta api barang]] [[CC201]]-143R yang mengangkut [[semen]] dari PT. Holcim Indonesia menuju [[Kota Semarang|Semarang]] anjlok sekitar 250 m sebelum Stasiun Gumilir. Akibat kejadian ini, perjalanan KA Purwojaya dari Jakarta terpaksa tertahan dan menurunkan penumpang di Stasiun Gumilir.


Berikut ini adalah layanan kereta api yang berhenti di stasiun ini sesuai Gapeka 2023.<ref>{{cite book|url=https://djka.dephub.go.id/uploads/202305/KP-DJKA_67_TAHUN_2023_GAPEKA_JAWA_2023.pdf|title=Grafik Perjalanan Kereta Api pada Jaringan Jalur Kereta Api Nasional di Jawa Tahun 2023|date=14 April 2023|accessdate=12 Mei 2023|publisher=[[Direktorat Jenderal Perkeretaapian]]|location=[[Jakarta]]}}</ref>
{{stasiun|Stasiun Karangkandri|Jalur KA Kasugihan-Cilacap|Stasiun Cilacap}}
{{stasiun|---|Jalur KA Gumilir-Karangtalun|Stasiun Karangtalun}}
{{Stasiun-stub}}


=== Antarkota ===
[[kategori:Stasiun kereta api di Jawa Tengah|Gumilir]]
{| class="wikitable"
[[kategori:Cilacap Utara, Cilacap]]
|+Lintas tengah Jawa
!Nama kereta api
!Kelas
! colspan="2" |Relasi perjalanan
!Keterangan
|-
! colspan="5" |Eksekutif
|-
|{{kereta api|Purwojaya}}
|Eksekutif
|{{sta|Gambir}}
|{{sta|Cilacap}}
| Via {{sta|Cirebon}}–{{sta|Purwokerto}}
|}


{| class="wikitable"
{{coord|-7.6851609|109.0424019|display=title}}
|+Lintas selatan Jawa
!Nama kereta api
!Kelas
! colspan="2" |Relasi perjalanan
!Keterangan
|-
! colspan="5" |Campuran
|-
| rowspan="2" |{{kereta api|Wijayakusuma}}
|Eksekutif
| rowspan="2" |{{sta|Cilacap}}
| rowspan="2" |{{sta|Ketapang|3=Banyuwangi}}
| rowspan="2" |Via {{sta|Yogyakarta}}–{{sta|Surabaya Gubeng}}
|-
|Ekonomi Premium
|}

=== Aglomerasi ===
{| class="wikitable"
! Nama kereta api
! Kelas
! colspan=2 | Relasi perjalanan
! Keterangan
|-
! colspan="5" |Lintas tengah Jawa
|-
| {{Rint|Jateng|KD}} {{KA|Kamandaka}}
| Eksekutif-Ekonomi
| {{sta|Semarang Tawang}}
|{{sta|Cilacap}}
| –
|-
! colspan="5" |Lintas selatan Jawa
|-
|{{Rint|Jateng|JS}} {{kereta api|Joglosemarkerto}}
|Eksekutif-Ekonomi Premium
|{{sta|Yogyakarta}}
|{{sta|Cilacap}}
| –
|}

== Insiden ==
Pada tanggal [[10 April]] [[2009]], [[lokomotif]] [[kereta api barang]] [[CC201]]-143R yang mengangkut [[semen]] dari PT Holcim Indonesia menuju [[Kota Semarang|Semarang]] [[Anjlok (kereta api)|anjlok]] sekitar 250 m sebelum Stasiun Gumilir. Akibat kejadian ini, perjalanan [[kereta api Purwojaya]] dari [[Stasiun Gambir|Jakarta]] terpaksa tertahan dan menurunkan penumpang di Stasiun Gumilir.<ref>{{Cite news|last=antaranews.com|date=2009-04-10|title=Lokomotif KA Semen Anjlok di Cilacap|url=https://www.antaranews.com/berita/137674/lokomotif-ka-semen-anjlok-di-cilacap|work=[[Lembaga Kantor Berita Nasional Antara|ANTARA News]]|access-date=2021-05-29|editor-last=Radja|editor-first=Aditia Maruli}}</ref>

== Galeri ==
<gallery>
File:Stasiun Gumilir 03 (Karyadi Baskoro).jpg|Stasiun Gumilir sebelum tahun 2011
</gallery>

== Referensi ==
{{reflist}}

{{Adjacent stations|system1=KAI
|line1=Cilacap–Kroya–Kutoarjo|left1=Cilacap|right1=Karangkandri|note-mid1=dengan percabangan menuju Karangtalun
|line2=Percabangan menuju Karangtalun|right2=Karangtalun}}



[[Kategori:Stasiun kereta api di Jawa Tengah|Gumilir]]
[[Kategori:Stasiun kereta api di Cilacap|Gumilir]]
[[Kategori:Cilacap Utara, Cilacap]]


{{Stasiun-Jateng-stub}}

Revisi terkini sejak 27 September 2024 11.09

Stasiun Gumilir
Kereta Api Indonesia
KD13JC02

Stasiun Gumilir
Lokasi
Koordinat7°41′12″S 109°2′16″E / 7.68667°S 109.03778°E / -7.68667; 109.03778
Ketinggian+7 m
Operator
Letak
Jumlah peron2 (satu peron sisi dan satu peron pulau yang sama-sama rendah)
Jumlah jalur4
  • jalur 1: sepur lurus arah Maos dan Cilacap
  • jalur 2: sepur lurus arah Karangtalun
LayananLintas tengah Jawa: Purwojaya


Lintas selatan Jawa: Wijayakusuma
Aglomerasi: Joglosemarkerto

dan Kamandaka
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
KlasifikasiIII/kecil[2]
Sejarah
Dibuka1887
Operasi layanan
Stasiun sebelumnya Layanan aglomerasi Stasiun berikutnya
Maos
menuju Semarang Tawang
 Kamandaka
Semarang Tawang–Cilacap, p.p.
 Cilacap
Terminus
Maos
ke arah Yogyakarta
 Joglosemarkerto
Yogyakarta-Cilacap, p.p.
 Cilacap
ke arah Cilacap
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Stasiun Gumilir (GM) merupakan stasiun kereta api kelas III/kecil yang terletak di Gumilir, Cilacap Utara, Cilacap. Stasiun yang terletak pada ketinggian +7 m ini termasuk dalam Daerah Operasi V Purwokerto dengan jarak 26,2 km sebelah timur laut dari Kroya. Sekitar 1,5 km ke arah barat daya, terdapat percabangan jalur kereta api menuju Stasiun Karangtalun yang terletak di dalam pabrik semen PT Solusi Bangun Indonesia Tbk..

Sejak tahun 2012, sistem persinyalan di stasiun ini telah diganti dengan sistem persinyalan elektrik tipe CBI (Computer Based Interlocking) alias SIL-03 buatan PT Len Industri Indonesia (Persero) yang merupakan sistem persinyalan elektrik paling modern saat ini.[3] Stasiun ini awalnya hanya memiliki dua jalur kereta api dengan jalur 1 merupakan sepur lurus arah Maos dan Cilacap serta jalur 2 merupakan sepur lurus arah Karangtalun. Kemudian, seiring dengan selesainya penggantian sistem persinyalan stasiun tersebut, terdapat dua jalur belok baru di sisi barat laut stasiun sehingga jumlah jalurnya bertambah menjadi empat.

Layanan kereta api

[sunting | sunting sumber]

Mulai 1 Agustus 2015, stasiun ini sempat hanya melayani persilangan dan penyusulan antarkereta api saja. Saat itu, KA Purwojaya sebagai satu-satunya kereta api penumpang yang melewati jalur kereta api Maos-Cilacap tidak berhenti di stasiun ini karena stasiun ini dinilai masih belum bersih dari para penumpang gelap yang sering naik-turun kereta api tanpa memiliki tiket.[4]

Barulah sejak 1 April 2022, stasiun ini kembali melayani pemberhentian kereta api penumpang dari dan tujuan Jakarta, Semarang, Yogyakarta, Surakarta, Surabaya, Jember, dan Banyuwangi.

Berikut ini adalah layanan kereta api yang berhenti di stasiun ini sesuai Gapeka 2023.[5]

Antarkota

[sunting | sunting sumber]
Lintas tengah Jawa
Nama kereta api Kelas Relasi perjalanan Keterangan
Eksekutif
Purwojaya Eksekutif Gambir Cilacap Via Cirebon–Purwokerto
Lintas selatan Jawa
Nama kereta api Kelas Relasi perjalanan Keterangan
Campuran
Wijayakusuma Eksekutif Cilacap Ketapang Via Yogyakarta–Surabaya Gubeng
Ekonomi Premium

Aglomerasi

[sunting | sunting sumber]
Nama kereta api Kelas Relasi perjalanan Keterangan
Lintas tengah Jawa
KD Kamandaka Eksekutif-Ekonomi Semarang Tawang Cilacap –
Lintas selatan Jawa
JS Joglosemarkerto Eksekutif-Ekonomi Premium Yogyakarta Cilacap –

Insiden

[sunting | sunting sumber]

Pada tanggal 10 April 2009, lokomotif kereta api barang CC201-143R yang mengangkut semen dari PT Holcim Indonesia menuju Semarang anjlok sekitar 250 m sebelum Stasiun Gumilir. Akibat kejadian ini, perjalanan kereta api Purwojaya dari Jakarta terpaksa tertahan dan menurunkan penumpang di Stasiun Gumilir.[6]

Galeri

[sunting | sunting sumber]
  • Stasiun Gumilir sebelum tahun 2011
    Stasiun Gumilir sebelum tahun 2011

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ a b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  3. ^ Rosalina (19 Desember 2012). Redaksi, Rachma Tri Widuri Staf, ed. "KAI Luncurkan Sistem Sinyal Elektrik Lokal". Tempo.co. Tempo.co. Diakses tanggal 5 Oktober 2017. 
  4. ^ "Stasiun Gumilir Ditutup untuk Penumpang". Wawasan. 28 Juli 2015. 
  5. ^ Grafik Perjalanan Kereta Api pada Jaringan Jalur Kereta Api Nasional di Jawa Tahun 2023 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian. 14 April 2023. Diakses tanggal 12 Mei 2023. 
  6. ^ antaranews.com (2009-04-10). Radja, Aditia Maruli, ed. "Lokomotif KA Semen Anjlok di Cilacap". ANTARA News. Diakses tanggal 2021-05-29. 
Stasiun sebelumnya Piktogram dari KA Jarak Jauh Lintas Kereta Api Indonesia Stasiun berikutnya
Cilacap
menuju Cilacap Pelabuhan
 Cilacap–Kroya–Kutoarjo–Purworejo
dengan percabangan menuju Karangtalun
 Karangkandri
menuju Purworejo
Terminus Percabangan menuju Karangtalun Karangtalun
menuju Karangtalun (lama)


Ikon rintisan

Artikel bertopik stasiun kereta api di Jawa Tengah ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

Diperoleh dari "https://wiki-indonesia.club/w/index.php?title=Stasiun_Gumilir&oldid=26355037"