Lompat ke isi

Kereta api Serayu: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Apri DAV (bicara | kontrib)
k Penggunaan "melalui lintas" lebih mudah dipahami dan lebih deskriptif jika dibandingkan dengan "di lintas".
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(627 revisi antara oleh lebih dari 100 100 pengguna tak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{hatnote|Untuk nama sungai, lihat [[Sungai Serayu]]. Untuk kegunaan lainnya, lihat [[Serayu (disambiguasi)]].}}
{{Kotak info jalur kereta api
{{Infobox layanan kereta api
| box_width =
| name = Serayu
| box_width =
| color =
| name = Kereta api Serayu
| logo = PapanKeretaApi Serayu 2022.svg
| logo_width = 300
| logo_width = 300
| image = KAserayu1.jpg
| image = Serayu Gang Sentiong.jpg
| image_width = 300
| image_width = 300
| caption = KA Serayu melintasi jembatan Cikubang, Jawa Barat
| caption = Kereta api Serayu lepas [[Stasiun Gang Sentiong]]
| jenis = Kereta api antarkota
| type = Ekonomi
| status = Beroperasi
| system = Kereta api komersial
| lokal = [[Daerah Operasi V Purwokerto]]
| status = Beroperasi
| pendahulu =
| locale = [[Daerah Operasi V Purwokerto|Daops V Purwokerto (PWT)]]
* Patas Bandung–Jakarta <small>(mulai 1950-an)</small>
| start = [[Stasiun Kroya|Kroya]]
* Patas Banjar-Manggarai <small>(mulai sekitar 1978)</small>
| end = [[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta Kota]]
* Cepat Sidareja <small>(1980-an–1990-an)</small>
| stations = 17
| mulai = 15 November 1990
| routes = 1
| ridership =
| berakhir =
| penerus =
| routenumber =
| pemilik = [[Kereta Api Indonesia]]
| Nomor KA = -
| pemiliklama =
| open = -
| close =
| penumpangharian =
| penumpangharian2=
| reopen =
| website =
| owner = [[PT. Kereta Api Indonesia (Persero)]]
| operator = [[Daerah Operasi V Purwokerto]]
| start = [[Stasiun Purwokerto|Purwokerto]]
| pemberhentian =
| character =
| end = [[Stasiun Pasar Senen|Pasar Senen]]
| depot = [[Purwokerto]] (PWT)
| jarak = 442 km
| stock = [[CC201|CC 201]]
| waktutempuh = 10 jam 42 menit<ref name="GAPEKA 2023: Pulau Jawa"/>
| linelength = 410 km
| frekuensi = Dua kali keberangkatan tiap hari
| tracklength =
| notrack =
| nomor =
| rel = Rel berat
| gauge =
| kelas = Ekonomi
| el =
| speed = 50 s.d. 100 km/jam
| difabel =
| tempatduduk = 106 tempat duduk disusun 3-2<br> ''kursi saling berhadapan dan tidak bisa direbahkan''
| elevation =
| restorasi = Ada
| map = {{KA Serayu}}
| jendela = Kaca panorama dupleks, dengan tirai, lapisan laminasi isolator panas.
| hiburan = Tidak Ada
| bagasi =Ada
| lain-lain = Lampu baca, toilet, alat pemadam api ringan, rem darurat, penyejuk udara, peredam suara.
| lok = CC206 / CC 203
| gauge = 1.067 mm
| kecepatan = 55 s.d 90 km/jam
| pemilikjalur = [[Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Indonesia|Ditjen KA, Kemenhub RI]]
| nomorjadwal = 250/251–254/255<br>252/249–256/253<ref name="GAPEKA 2023: Pulau Jawa">{{cite book|url=https://djka.dephub.go.id/uploads/202305/KP-DJKA_67_TAHUN_2023_GAPEKA_JAWA_2023.pdf|title=Grafik Perjalanan Kereta Api pada Jaringan Jalur Kereta Api Nasional di Jawa Tahun 2023|date=14 April 2023|accessdate=12 Mei 2023|publisher=[[Direktorat Jenderal Perkeretaapian]]|location=[[Jakarta]]}}</ref>
| map = {{Peta rute kereta api Baturraden Ekspres|inline=y}}
| map_state = collapsed
}}
}}
'''Kereta api Serayu''' merupakan layanan kereta api penumpang kelas ekonomi yang dioperasikan oleh [[Kereta Api Indonesia]] (KAI) untuk melayani relasi {{sta|Purwokerto}}–{{sta|Pasar Senen}} melalui lintas selatan [[Jawa]] (via {{sta|Kiaracondong}}–{{sta|Kroya}}).
'''Kereta api Serayu''' merupakan kereta api kelas ekonomi unggulan yang melayani pemerjalanan Jakartakota-Kroya, dijalankan dua kali sehari (siang dan malam). Kereta api Serayu juga dikenal dengan nama [[Cipuja]]/[[Citrajaya]]. Saat ini KA ini menjadi satu-satunya KA yang beroperasi dari Jakarta ke Jawa Tengah dengan rute melewati Bandung, tidak melewati Cirebon.Stasiun pemberhentian kereta api ini antara lain [[Jatinegara]], [[Bekasi]], [[Cikampek]], [[Purwakarta]], [[Padalarang]], [[Stasiun Kiaracondong|Kiaracondong]],[[Tasikmalaya]], [[Banjar]], [[Cipari]] ,[[Sidareja]], [[Gandrungmangu]], [[Kawunganten]] ,[[Jeruklegi]], [[Maos]], dan [[Kroya]],. Mulai 1 Januari 2013, KA Serayu tidak akan berhenti di stasiun Pasar Senen arah dari stasiun Jakarta Kota dan berhenti arah ke stasiun Jakarta Kota.


Nama "Serayu" berasal dari nama salah satu sungai besar di [[Jawa Tengah]] yang membelah [[Kabupaten Banyumas]], [[Kabupaten Cilacap]] dan [[Kabupaten Purbalingga]] bernama [[Sungai Serayu]].
==Sejarah==
Kereta api serayu diresmikan pada tahun 1985. Awalnya kereta itu bernama Galuh yang melayani dari [[Stasiun Banjar|Banjar]] ke [[Stasiun Sidareja|Sidareja]]. Namun kemudian berubah menjadi Citrajaya(CIlacap-JAkarta raYA) dan diperpanjang ke [[Cilacap]] dan [[Jakarta]]. Tahun 1992, rutenya diperpendek hanya sampai [[Stasiun Kroya|Kroya]] dan berganti nama lagi menjadi Cipuja(CIlacap-PUrwakarta-JAkarta). Tahun 1997 Kereta ini diganti menjadi Serayu hingga sekarang.


Tarif kereta api ini berkisar antara Rp63.000,00-Rp67.000,00 tergantung pada jarak yang ditempuh penumpang.
== Spesifik Kereta ==
* Lintasan Perjalanan (Kilometer) : [[Kroya]] – [[Bandung]] – [[Jakarta]] pp. (417 Km)
* Seri Lokomotif : CC 201 / CC 203
* Stamformasi Rangkaian : 4 Kereta Kelas Ekonomi + 1 Kereta Makan + 1 Bagasi Aling - Aling
* Jumlah Tempat Duduk : 424
* Toleransi Kapasitas Angkut : 106 orang per gerbong
* Perjalanan Bebas Asap Rokok, Tanpa Pedagang Asongan Dan Gepeng Atau Pegamen
* Tarif : Rp. 60.000


== Jadwal Keberangkatan ==
== Sejarah ==


=== Kereta api Patas dan Cepat (mulai 1950-an–1990-an) ===
=== KA 141 Serayu Pagi ===
Sejarah pengoperasian kereta api Serayu berawal dari peluncuran kereta api '''Patas Bandung–Jakarta''' pada tahun 1950-an. Berdasarkan jadwal perjalanan kereta api yang diterbitkan pada 1965, kereta api tersebut melayani sebanyak empat kali perjalanan pulang-pergi.<ref>Indra Krishnamurti (2004). [http://keretapi.tripod.com/1965.html ''1965 Timetable—Passenger Timetable'']. Diarsip dari jadwal perjalanan kereta api pada 1965</ref>
{| class="wikitable sortable"

Pada sekitar tahun 1978, PJKA menyusun ulang perjalanan kereta api, salah satunya dengan memperpanjang rute kereta api Patas hingga [[Stasiun Banjar|Banjar]] yang mengakibatkan terjadinya penyesuaian nama kereta api menjadi '''Patas Banjar–Manggarai'''.<ref name=":0">{{Cite web|url=http://rodasayap.weebly.com/2/post/2019/01/jalan-panjang-serayu.html|title=Jalan Panjang Serayu|last=|first=|date=2019-01-14|website=Roda Sayap|language=|access-date=}}{{Pranala mati|date=Oktober 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> Dengan membawa tujuh hingga delapan kereta kelas ekonomi dalam pengoperasiannya, kereta api tersebut memiliki tingkat okupansi yang cukup tinggi. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya peminat pada saat lebaran.

Pada tahun 1980-an, perjalanan kereta api Patas kemudian kembali dilakukan pemanjangan rute hingga [[Stasiun Sidareja|Sidareja]], sehingga terjadi perubahan nama menjadi '''Cepat Sidareja'''. Kereta api Patas Banjar–Manggarai dan Cepat Sidareja beroperasi secara bersamaan dengan menerapkan pola ''v-slag,'' beroperasi dengan rute Bandung–Jakarta–Sidareja–Jakarta–Bandung.<ref name=":0" />

=== Kereta api Serayu (1990-an–sekarang) ===
[[Berkas:KAserayu1.jpg|jmpl|200px|Kereta api Serayu saat melintas di [[Jembatan Cikubang]], Bandung, Jawa Barat, sekitar 2011|al=|kiri]]
Kereta api Cepat Sidareja kemudian dilakukan pemanjangan rute hingga [[Stasiun Kroya|Kroya]], sehingga terjadi perubahan nama menjadi '''Serayu''' mulai 15 November 1990 nama "Serayu" muncul pada grafik perjalanan kereta api tahun 1993 oleh Perumka.<ref>Jadwal Perjalanan Kereta Api: Dari Jakarta Kota, Pasar Senen, Tanjung Priuk, dan Tanah Abang. (1993). Perumka–Daop I Jakarta</ref> Walaupun diberi nama "Serayu", kereta api ini lebih dikenal sebagai '''Cipuja''' oleh masyarakat yang tinggal di [[Daerah Operasi II Bandung]]. Rute kereta api ini sempat diperpanjang hingga [[Stasiun Purwokerto|Purwokerto]] sebelum dikembalikan seperti semula. Jadwal kereta api Patas Jakarta–Bandung "menghilang" saat rute kereta api Cepat Sidareja diperpanjang hingga Kroya.<ref name=":0" />

Pada pertengahan 1990-an, Perumka meluncurkan kereta api Serayu yang dioperasikan pada malam hari—dikenal sebagai '''Citrajaya''' oleh masyarakat yang tinggal di Daerah Operasi II Bandung.

Untuk mengakomodasi penumpang dari [[Stasiun Cilacap|Cilacap]], Perumka sempat mengoperasikan kereta api pengumpan lintas Kroya/Maos–Cilacap sebelum layanan tersebut dihentikan mulai tahun 2000-an.

Rute kereta api Serayu diperpanjang hingga Purwokerto mulai 1 September 2013, tetapi dioperasikan sebagai kereta api pengumpan di lintas Kroya–Purwokerto.<ref>{{Cite news|url=https://jateng.antaranews.com/berita/83647/rute-ka-serayu-diperpanjang|title=Rute KA Serayu Diperpanjang|last=Atmoko|first=Hari|date=2013-08-31|work=[[Lembaga Kantor Berita Nasional Antara|ANTARA News]]|access-date=}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://republika.co.id/berita/nasional/daerah/13/08/30/msckrd-kai-perpanjang-rute-perjalanan-ka-serayu|title=KAI Perpanjang Rute Perjalanan KA Serayu|last=|first=|date=2013-08-30|work=Republika|access-date=}}</ref> Penggabungan layanan dilakukan pada awal 2014.<ref name=":0" />

Kereta api Serayu menambah pemberhentian di [[Stasiun Cikarang]] Mulai 1 Maret 2022.

== Stasiun Pemberhentian ==
<small>Catatan: Berdasarkan Grafik Perjalanan Kereta Api (GAPEKA) yang berlaku sejak 1 Juni 2023 dan dapat berubah sewaktu-waktu.</small>
{| class="wikitable"
|+
!Provinsi
!Kota/Kabupaten
!Stasiun
!Penghubung antarmoda
!Status
|-
|-
| rowspan="6" |[[Jawa Tengah]]
! Stasiun !! Datang !! Berangkat
|[[Kabupaten Banyumas|Banyumas]]
|[[Stasiun Purwokerto|'''Purwokerto''']]
|
* [[Teman Bus]] (Trans Banyumas)
* [[Trans Jateng]]
|★
|-
|-
| rowspan="5" |[[Kabupaten Cilacap|Cilacap]]
| [[Kroya]] || - || 07.10
|[[Stasiun Kroya|Kroya]]
| rowspan="9" |—
|■
|-
|-
| [[Maos]]|| 07.24|| 07.26
|[[Stasiun Maos|Maos]]
|■
|-
|-
|[[Stasiun Jeruklegi|Jeruklegi]]
| [[Kawunganten]] || 07.56 || 07.58
|■
|-
|-
|[[Stasiun Gandrungmangun|Gandrungmangun]]
| [[Gandrungmangu]] || 08.09 || 08.11
|■
|-
|-
| [[Sidareja]] || 08.20 || 08.22
|[[Stasiun Sidareja|Sidareja]]
|■
|-
|-
| rowspan="13" |[[Jawa Barat]]
| [[Cipari]] || 08.31 || 08.33
|[[Kota Banjar]]
|[[Stasiun Banjar|Banjar]]
|■
|-
|-
|[[Kabupaten Ciamis|Ciamis]]
| [[Stasiun Langen]] || 08.53 || 08.55
|[[Stasiun Ciamis|Ciamis]]
|■
|-
|-
|[[Kota Tasikmalaya]]
| [[Banjar]] || 09.07 || 09.12
|[[Stasiun Tasikmalaya|Tasikmalaya]]
|■
|-
|-
| rowspan="3" |[[Kabupaten Garut|Garut]]
| [[Ciamis]] || 09.37 || 09.39
| {{sta|Cipeundeuy}}
|■
|-
|-
|[[Stasiun Cibatu|Cibatu]]
| [[Manonjaya]] || 09.51 || 09.58
| rowspan="2" |{{rint|bandung|c}} [[Commuter Line Garut|Garut]]
|■
|-
|-
|[[Stasiun Leles|Leles]]
| [[Tasikmalaya]] || 10.10 || 10.20
|■
|-
|-
|[[Kota Bandung]]
| [[Stasiun Indihiang]] || 10.27 || 10.34
|[[Stasiun Kiaracondong|Kiaracondong]]
|{{rint|bandung|b}} [[Commuter Line Bandung Raya|Bandung Raya]]
{{rint|bandung|c}} [[Commuter Line Garut|Garut]]
|■
|-
|-
|[[Kota Cimahi]]
| [[Cipeundeuy]] || 11.12 || 11.22
|[[Stasiun Cimahi|Cimahi]]
|{{rint|bandung|b}} [[Commuter Line Bandung Raya|Bandung Raya]]
{{rint|bandung|c}} [[Commuter Line Garut|Garut]]

{{Rint|bandung|kc}} [[Kereta api Feeder KCJB|KCJB]]
|■
|-
|-
|[[Kabupaten Purwakarta|Purwakarta]]
| [[Cibatu]] || 11.55 || 11.57
|[[Stasiun Purwakarta|Purwakarta]]
|-
|{{rint|jakarta|lw}} [[Commuter Line Jatiluhur dan Walahar|Walahar]]
| [[Stasiun Nagreg]] || 12.32 || 12.40
|-
| [[Stasiun Kiaracondong|Kiaracondong]] || 13.16 || 13.26
|-
| [[Bandung]] || 13.32 || Ls
|-
| [[Padalarang]] || 13.46 || 13.48
|-
| [[Plered]] || 14.37 || 14.39
|-
| [[Purwakarta]] || 15.05 || 15.07
|-
| [[Cikampek]] || Langsung ||
|-
| [[Bekasi]] || Langsung ||
|-
| [[Jatinegara]] || 16.21 || 16.23
|-
| [[Pasar Senen]] || 16.33 || 16.36
|-
| [[Jakarta Kota]] || 16.51 ||
|}


{{rint|bandung|b}} [[Commuter Line Bandung Raya|Bandung Raya]]
=== KA 142 Serayu Pagi ===
{| class="wikitable sortable"
|-
! Stasiun !! Datang !! Berangkat
|-
| [[Jakarta Kota]] || - || - 08.25
|-
| [[Pasar Senen]] || ls || - 08.40
|-
| [[Jatinegara]] || ls || - 08.49


{{rint|bandung|c}} [[Commuter Line Garut|Garut]]
| [[Purwakarta]] || 10.03 || - 10.08
|■
|-
|-
| rowspan="2" |[[Kabupaten Karawang|Karawang]]
| [[Padalarang]] || 11.27 || - 11.29
|[[Stasiun Cikampek|Cikampek]]
| rowspan="2" |{{rint|jakarta|lj}} {{rint|jakarta|lw}} [[Commuter Line Jatiluhur dan Walahar|Jatiluhur & Walahar]]
|■
|-
|-
|[[Stasiun Karawang|Karawang]]
| [[ Kiaracondong|Kiaracondong]] || 11.52 || - 12.05
|■
|-
|-
|[[Kabupaten Bekasi|Bekasi]]
| [[Cibatu]] || 13.12 || - 13.14
|[[Stasiun Cikarang|Cikarang]]
|{{rint|jakarta|c}} [[Commuter Line Cikarang|Cikarang]]
{{rint|jakarta|lj}} {{rint|jakarta|lw}} [[Commuter Line Jatiluhur dan Walahar|Jatiluhur & Walahar]]
|■
|-
|-
|[[Kota Bekasi]]
| [[Cipeundeuy]] || 13.47 || - 13.57
|[[Stasiun Bekasi|Bekasi]]
|{{rint|jakarta|c}} [[Commuter Line Cikarang|Cikarang]]
|■
|-
|-
| rowspan="2" |[[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|DKI Jakarta]]
| [[Tasikmalaya]] || 14.48 || - 14.54
|[[Kota Administrasi Jakarta Timur|Jakarta Timur]]
|[[Stasiun Jatinegara|Jatinegara]]
|BRT [[Transjakarta]]
|▼
|-
|-
|[[Kota Administrasi Jakarta Pusat|Jakarta Pusat]]
| [[Ciamis]] || 15.16 || - 15.18
|[[Stasiun Pasar Senen|'''Pasar Senen''']]
|-
|
| [[Banjar]] || 15.52 || - 15.57
* {{rint|jakarta|c}} [[Commuter Line Cikarang|Cikarang]]
|-
* BRT [[Transjakarta]]
| [[Cipari]] || 16.31 || - 16.33
|-
|
| [[Sidareja]] || 16.42 || - 16.44
|-
| [[Gandrungmangu]] || 16.53 || - 17.02
|-
| [[Kawunganten]] || 17.13 || - 17.15
|-
| [[Jeruklegi]] || 17.29 || - 17.44
|-
| [[Maos]] || 17.59 || - 18.01
|-
| [[Sikampuh]] || Ls || - 18.10
|-
| [[Kroya]] || 18.15 || - -
|}
|}
Legenda

{| class="wikitable"
=== KA 144 Serayu 4 ===
|★
{| class="wikitable sortable"
|Stasiun ujung/terminus (ditulis tebal)
|-
! Stasiun !! Datang !! Berangkat
|-
| [[Jakarta Kota]] || - || 20.25
|-
| [[Pasar Senen]] || - || -
|-
| [[Jatinegara]]|| Ls || -
|-
| [[Bekasi]] || Ls || -
|-
| [[Purwakarta]] || - || -
|-
| [[Stasiun Kiaracondong|Kiaracondong]] || 23.59 || -
|-
| [[Cibatu]] || Ls || -
|-
| [[Tasikmalaya]] || - || -
|-
| [[Ciamis]] || - || -
|-
| [[Banjar]] || - || -
|-
| [[Sidareja]] || - || -
|-
| [[Gandrungmangu]] || - || -
|-
| [[Kawunganten]] || - || -
|-
|-
|■
| [[Jeruklegi]] || - || -
|Berhenti untuk semua arah
|-
|-
|▲
| [[Maos]] || - || -
|Berhenti hanya untuk arah Purwokerto
|-
|-
|▼
| [[Kroya]] || 06.44 ||
|Berhenti hanya untuk arah Pasar Senen
|}
|}


== Pranala luar ==
== Insiden ==
{{noref section}}
* {{id}} [http://www.kereta-api.com Situs resmi kereta api Indonesia]
Pada tanggal 2 Oktober 2020, KA 322 Serayu Pagi relasi Purwokerto – Kroya – Kiaracondong – Pasar Senen Anjlok di Ciamis. anjlokan terjadi di kilometer 285+01 petak antara [[Stasiun Manonjaya]] dan [[Stasiun Ciamis]] pada pukul 17:30 WIB. Anjlokan terjadi pada lokomotif kereta sehingga mengakibatkan kereta tidak dapat melanjutkan perjalanan. Kereta penolong dan crane Kirow dari [[Stasiun Bandung|Bandung]] diturunkan untuk mengevakuasi lokomotif yang anjlok. penumpang KA Serayu Pagi kemudian diantar menuju [[Stasiun Banjar]] menggunakan bus untuk melanjutkan perjalanan menggunakan KA pengganti. Akibat anjlokan ini, perjalanan KA 78 [[Kereta api Turangga|Turangga]] relasi Bandung – Surabaya Gubeng terpaksa dialihkan lewat [[Stasiun Cirebon|Cirebon]].<ref>{{Cite news|first=Ahmad Fikri|title=Kereta Api Serayu Anjlok, Sejumlah Perjalanan Kereta Memutar ke Utara|url=https://bisnis.tempo.co/read/1392193/kereta-api-serayu-anjlok-sejumlah-perjalanan-kereta-memutar-ke-utara|access-date=13 Oktober 2021|editor-last=Widyastuti|editor-first=Rr. Ariyani Yakti|last=()|language=id|work=[[Tempo.co]]}}</ref>


== Lihat pula ==
== Galeri ==
{{commons cat|Serayu Train}}
* [[Kereta Api]]
<gallery>
Berkas:P 20151205 065447 1 p.jpg|Kereta api Serayu saat memasuki [[Stasiun Kroya]]
Berkas:KA Serayu rangkaian KA Brantas persiapan masuk Stasiun Cikampek.jpg|Kereta api Serayu saat menggunakan rangkaian [[Kereta api Brantas]] – memasuki [[Stasiun Cikampek]]
Berkas:Serayu Train to Purwokerto Station.jpg|Kereta api Serayu ditarik Lokomotif CC 201 83 31 SMC dengan Ciri Khas Livery Vintage di era PJKA melintasi [[Stasiun Tambun]]
</gallery>

== Referensi ==
<references />

== Pranala luar ==


* {{id}} [https://kai.id Situs web resmi PT Kereta Api Indonesia]
{{DaftarKeretaApi}}


{{Daftar KA penumpang Indonesia}}
{{kereta-stub}}


{{DEFAULTSORT:Serayu}}
[[Kategori:Kereta api di Indonesia|Serayu]]
[[Kategori:Kereta api penumpang bernama di Indonesia]]
[[Kategori:Kereta api ekonomi]]

Revisi terkini sejak 6 September 2024 13.42

Kereta api Serayu
Kereta api Serayu lepas Stasiun Gang Sentiong

Kereta api Serayu
Kereta api Serayu
Peta
Informasi umum
Jenis layananKereta api antarkota
StatusBeroperasi
Daerah operasiDaerah Operasi V Purwokerto
Pendahulu
  • Patas Bandung–Jakarta (mulai 1950-an)
  • Patas Banjar-Manggarai (mulai sekitar 1978)
  • Cepat Sidareja (1980-an–1990-an)
Mulai beroperasi15 November 1990
Operator saat iniKereta Api Indonesia
Lintas pelayanan
Stasiun awalPurwokerto
Stasiun akhirPasar Senen
Jarak tempuh442 km
Waktu tempuh rerata10 jam 42 menit[1]
Frekuensi perjalananDua kali keberangkatan tiap hari
Jenis relRel berat
Pelayanan penumpang
KelasEkonomi
Pengaturan tempat duduk106 tempat duduk disusun 3-2
kursi saling berhadapan dan tidak bisa direbahkan
Fasilitas restorasiAda
Fasilitas observasiKaca panorama dupleks, dengan tirai, lapisan laminasi isolator panas.
Fasilitas hiburanTidak Ada
Fasilitas bagasiAda
Teknis sarana dan prasarana
Lebar sepur1.067 mm
Kecepatan operasional55 s.d 90 km/jam
Pemilik jalurDitjen KA, Kemenhub RI
Nomor pada jadwal250/251–254/255
252/249–256/253[1]

Kereta api Serayu merupakan layanan kereta api penumpang kelas ekonomi yang dioperasikan oleh Kereta Api Indonesia (KAI) untuk melayani relasi PurwokertoPasar Senen melalui lintas selatan Jawa (via KiaracondongKroya).

Nama "Serayu" berasal dari nama salah satu sungai besar di Jawa Tengah yang membelah Kabupaten Banyumas, Kabupaten Cilacap dan Kabupaten Purbalingga bernama Sungai Serayu.

Tarif kereta api ini berkisar antara Rp63.000,00-Rp67.000,00 tergantung pada jarak yang ditempuh penumpang.

Kereta api Patas dan Cepat (mulai 1950-an–1990-an)

[sunting | sunting sumber]

Sejarah pengoperasian kereta api Serayu berawal dari peluncuran kereta api Patas Bandung–Jakarta pada tahun 1950-an. Berdasarkan jadwal perjalanan kereta api yang diterbitkan pada 1965, kereta api tersebut melayani sebanyak empat kali perjalanan pulang-pergi.[2]

Pada sekitar tahun 1978, PJKA menyusun ulang perjalanan kereta api, salah satunya dengan memperpanjang rute kereta api Patas hingga Banjar yang mengakibatkan terjadinya penyesuaian nama kereta api menjadi Patas Banjar–Manggarai.[3] Dengan membawa tujuh hingga delapan kereta kelas ekonomi dalam pengoperasiannya, kereta api tersebut memiliki tingkat okupansi yang cukup tinggi. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya peminat pada saat lebaran.

Pada tahun 1980-an, perjalanan kereta api Patas kemudian kembali dilakukan pemanjangan rute hingga Sidareja, sehingga terjadi perubahan nama menjadi Cepat Sidareja. Kereta api Patas Banjar–Manggarai dan Cepat Sidareja beroperasi secara bersamaan dengan menerapkan pola v-slag, beroperasi dengan rute Bandung–Jakarta–Sidareja–Jakarta–Bandung.[3]

Kereta api Serayu (1990-an–sekarang)

[sunting | sunting sumber]
Kereta api Serayu saat melintas di Jembatan Cikubang, Bandung, Jawa Barat, sekitar 2011

Kereta api Cepat Sidareja kemudian dilakukan pemanjangan rute hingga Kroya, sehingga terjadi perubahan nama menjadi Serayu mulai 15 November 1990 nama "Serayu" muncul pada grafik perjalanan kereta api tahun 1993 oleh Perumka.[4] Walaupun diberi nama "Serayu", kereta api ini lebih dikenal sebagai Cipuja oleh masyarakat yang tinggal di Daerah Operasi II Bandung. Rute kereta api ini sempat diperpanjang hingga Purwokerto sebelum dikembalikan seperti semula. Jadwal kereta api Patas Jakarta–Bandung "menghilang" saat rute kereta api Cepat Sidareja diperpanjang hingga Kroya.[3]

Pada pertengahan 1990-an, Perumka meluncurkan kereta api Serayu yang dioperasikan pada malam hari—dikenal sebagai Citrajaya oleh masyarakat yang tinggal di Daerah Operasi II Bandung.

Untuk mengakomodasi penumpang dari Cilacap, Perumka sempat mengoperasikan kereta api pengumpan lintas Kroya/Maos–Cilacap sebelum layanan tersebut dihentikan mulai tahun 2000-an.

Rute kereta api Serayu diperpanjang hingga Purwokerto mulai 1 September 2013, tetapi dioperasikan sebagai kereta api pengumpan di lintas Kroya–Purwokerto.[5][6] Penggabungan layanan dilakukan pada awal 2014.[3]

Kereta api Serayu menambah pemberhentian di Stasiun Cikarang Mulai 1 Maret 2022.

Stasiun Pemberhentian

[sunting | sunting sumber]

Catatan: Berdasarkan Grafik Perjalanan Kereta Api (GAPEKA) yang berlaku sejak 1 Juni 2023 dan dapat berubah sewaktu-waktu.

Provinsi Kota/Kabupaten Stasiun Penghubung antarmoda Status
Jawa Tengah Banyumas Purwokerto
Cilacap Kroya
Maos
Jeruklegi
Gandrungmangun
Sidareja
Jawa Barat Kota Banjar Banjar
Ciamis Ciamis
Kota Tasikmalaya Tasikmalaya
Garut Cipeundeuy
Cibatu C Garut
Leles
Kota Bandung Kiaracondong B Bandung Raya

C Garut

Kota Cimahi Cimahi B Bandung Raya

C Garut

KC KCJB

Purwakarta Purwakarta LW Walahar

B Bandung Raya

C Garut

Karawang Cikampek LJ LW Jatiluhur & Walahar
Karawang
Bekasi Cikarang Cikarang

LJ LW Jatiluhur & Walahar

Kota Bekasi Bekasi Cikarang
DKI Jakarta Jakarta Timur Jatinegara BRT Transjakarta
Jakarta Pusat Pasar Senen

Legenda

Stasiun ujung/terminus (ditulis tebal)
Berhenti untuk semua arah
Berhenti hanya untuk arah Purwokerto
Berhenti hanya untuk arah Pasar Senen

Pada tanggal 2 Oktober 2020, KA 322 Serayu Pagi relasi Purwokerto – Kroya – Kiaracondong – Pasar Senen Anjlok di Ciamis. anjlokan terjadi di kilometer 285+01 petak antara Stasiun Manonjaya dan Stasiun Ciamis pada pukul 17:30 WIB. Anjlokan terjadi pada lokomotif kereta sehingga mengakibatkan kereta tidak dapat melanjutkan perjalanan. Kereta penolong dan crane Kirow dari Bandung diturunkan untuk mengevakuasi lokomotif yang anjlok. penumpang KA Serayu Pagi kemudian diantar menuju Stasiun Banjar menggunakan bus untuk melanjutkan perjalanan menggunakan KA pengganti. Akibat anjlokan ini, perjalanan KA 78 Turangga relasi Bandung – Surabaya Gubeng terpaksa dialihkan lewat Cirebon.[7]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b Grafik Perjalanan Kereta Api pada Jaringan Jalur Kereta Api Nasional di Jawa Tahun 2023 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian. 14 April 2023. Diakses tanggal 12 Mei 2023. 
  2. ^ Indra Krishnamurti (2004). 1965 Timetable—Passenger Timetable. Diarsip dari jadwal perjalanan kereta api pada 1965
  3. ^ a b c d "Jalan Panjang Serayu". Roda Sayap. 2019-01-14. [pranala nonaktif permanen]
  4. ^ Jadwal Perjalanan Kereta Api: Dari Jakarta Kota, Pasar Senen, Tanjung Priuk, dan Tanah Abang. (1993). Perumka–Daop I Jakarta
  5. ^ Atmoko, Hari (2013-08-31). "Rute KA Serayu Diperpanjang". ANTARA News. 
  6. ^ "KAI Perpanjang Rute Perjalanan KA Serayu". Republika. 2013-08-30. 
  7. ^ (), Ahmad Fikri. Widyastuti, Rr. Ariyani Yakti, ed. "Kereta Api Serayu Anjlok, Sejumlah Perjalanan Kereta Memutar ke Utara". Tempo.co. Diakses tanggal 13 Oktober 2021. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]