Lompat ke isi

Salamanca: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Stephensuleeman (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Stephensuleeman (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
[[image:salamanca-plaza.jpg|thumb|right|350px|Salamanca: Plaza Mayor]]
[[image:salamanca-plaza.jpg|thumb|right|350px|Salamanca: Plaza Mayor]]


'''Salamanca''' (populasi 156,007 (2002)) adalah sebuah kota kastilian di [[Spanyol]] tengah, ibu kota [[provinsi Spanyol|provinsi]] [[Salamanca (provinsi)|Salamanca]] di [[komunitas autonomous]] [[Castile-Leon]].
'''Salamanca''' (populasi 156,007 (2002)) adalah sebuah kota kastilian di [[Spanyol]] tengah, ibu kota [[provinsi Spanyol|provinsi]] [[Salamanca (provinsi)|Salamanca]] di [[komunitas otonom]] [[Castile-Leon]].


Kota ini didirikan pada jaman sebelum [[Roma]] oleh [[Vacceos]], sebuah suku setempat, sebagai satu dari sepasang benteng untuk mempertahankan wilayah mereka dekat Sungai [[Duero]] (benteng satunya lagi menjadi [[Zamora]]). Pada abad ke-3 SM, [[Hannibal]] menyerang kota ini. Dengan jatuhnya [[Karthago]] ke tangan Roma, kota ini mulai menjadi pusat komersial penting.
Kota ini didirikan pada jaman sebelum [[Roma]] oleh orang-orang [[Vaceos]], sebuah suku setempat, sebagai satu dari sepasang benteng untuk mempertahankan wilayah mereka dekat Sungai [[Duero]] (benteng satunya lagi menjadi [[Zamora]]). Pada abad ke-3 SM, [[Hannibal]] menyerang kota ini. Dengan jatuhnya [[Karthago]] ke tangan Roma, kota ini mulai menjadi pusat komersial penting.


Kota ini terletak di dataran tinggi dekat sungai Tormes, yang dilewati oleh sebuah jembatan sepanjang 500 kaki dengan 26 "arch", 15 di antaranya adalah [[jembatan Roma|berawal dari orang Roma]], dan sisanya dibangun sejak abad ke-16.
Kota ini terletak di dataran tinggi dekat sungai Tormes, yang dilewati oleh sebuah jembatan sepanjang 500 kaki dengan 26 "arch", 15 di antaranya adalah [[jembatan Roma|berawal dari orang Roma]], dan sisanya dibangun sejak abad ke-16.
Baris 19: Baris 19:


In the [[Peninsular War]] of the Napoleonic campaigns, the [[Battle of Salamanca]], fought [[July 22]], [[1812]], was a serious setback for the French, and a mighty setback for Salamanca, whose western quarter was seriously damaged.
In the [[Peninsular War]] of the Napoleonic campaigns, the [[Battle of Salamanca]], fought [[July 22]], [[1812]], was a serious setback for the French, and a mighty setback for Salamanca, whose western quarter was seriously damaged.
The city is large enough to be able to offer the advantages of a real city, but at the same time it keeps the intimacy of a village. Since 1923, "Los Charros" formally the [[Union Deportiva Salamanca]], have been the Salamanca football team from Salamanca.
-->
-->
Di Salamanca, penduduknya dikatakan bicara [[bahasa Spanyol]] paling murni di Spanyol, [[bahasa Castilian]], sebuah reputasi yang dimiliki bersama [[Valladolid]]. Oleh karena itu Salamanca banyak dikunjungi oleh orang-orang dari seluruh dunia yang ingin belajar bahasa Spanyol.


Kota ini cukup besar untuk memberikan berbagai keuntungan dari sebuah kota sungguhan, tetapi pada saat yang sama kota ini mempertahankan keintiman kehidupan sebuah desa. Sejak 1923, "Los Charros" (yang resminya bernama [[Union Deportiva Salamanca]] (Persatuan Olahraga Salamanca), menjadi tim sepakbola dari kota ini.
<!--

Since 1996 Salamanca has been the designated site of the archive of the [[Spanish Civil War]] (''Archivo General de la Guerra Civil Española'').
Di Salamanca, penduduknya dikatakan bicara [[bahasa Spanyol]] paling murni di Spanyol, yakni [[bahasa Castilian]], sebuah reputasi yang dimiliki bersama [[Valladolid]]. Oleh karena itu Salamanca banyak dikunjungi oleh orang-orang dari seluruh dunia yang ingin belajar bahasa Spanyol.
This archive was assembled by the [[Francisco Franco|Francoist]] regime, selectively obtained from the administrative departments of various institutions and organizations during the Spanish Civil War as a repressive instrument used against all sort of opposition groups and individuals: republicans of all signs, unionists, Communists, liberals, [[Freemasons]], Basque and Catalan nationalists, etc. [http://www.mcu.es/archivos/jsp/plantillaAncho.jsp?id=64]

-->
Sejak 1996, Salamanca ditetapkan sebagai tempat arsip [[Perang Saudara Spanyol]] (''Archivo General de la Guerra Civil Española'').
Arsip ini dikumpulkan oleh rezim [[Francisco Franco|Francois]], yang diperoleh secara selektif dari bagian administratif dari berbagai lembaga dan organisasi pada masa Perang Saudara Spanyol sebagai sebuah pernagkat penindas yang digunakan terhadap berbagai kelompok dan individu yang menentang: kaum republikan dari berbagai pihak, para anggota perserikatan, kaum komunis, liberal, [[Freemason]], nasionalis Basque dan Catalonia, dll. [http://www.mcu.es/archivos/jsp/plantillaAncho.jsp?id=64]


Pada 2002 Salamanca bersama dengan [[Bruges]] mendapatkan gelar Ibu kota Budaya Eropa.
Pada 2002 Salamanca bersama dengan [[Bruges]] mendapatkan gelar Ibu kota Budaya Eropa.

Revisi per 17 Desember 2005 03.59

Salamanca: Plaza Mayor

Salamanca (populasi 156,007 (2002)) adalah sebuah kota kastilian di Spanyol tengah, ibu kota provinsi Salamanca di komunitas otonom Castile-Leon.

Kota ini didirikan pada jaman sebelum Roma oleh orang-orang Vaceos, sebuah suku setempat, sebagai satu dari sepasang benteng untuk mempertahankan wilayah mereka dekat Sungai Duero (benteng satunya lagi menjadi Zamora). Pada abad ke-3 SM, Hannibal menyerang kota ini. Dengan jatuhnya Karthago ke tangan Roma, kota ini mulai menjadi pusat komersial penting.

Kota ini terletak di dataran tinggi dekat sungai Tormes, yang dilewati oleh sebuah jembatan sepanjang 500 kaki dengan 26 "arch", 15 di antaranya adalah berawal dari orang Roma, dan sisanya dibangun sejak abad ke-16.

Sebuah tempat pusat di kota, Plaza Mayor dikenal sebagai ruang keluarga Salmantinos (penduduk Salamanca). Tempat tersebut dibangun oleh Andres Garcia de Quifiones pada awal abad ke-18; plaza ini dapat meampung 20.000 orang, waktu itu untuk melihat pertandingan banteng, sekarang ini digunakan untuk mengadakan konser, dan merupakan salah satu lapangan terbaik di Eropa. Salamanca sering dianggap sebagai salah satu kota Renaissance paling spektakuler di Eropa. Selama berabad-abad bangunan "batupasir" memancarkan warna keemasan yang memberikan Salamanca nama julukan La Ciudad Dorada, kota emas.

Towers of the Old and New Cathedrals


Kota ini cukup besar untuk memberikan berbagai keuntungan dari sebuah kota sungguhan, tetapi pada saat yang sama kota ini mempertahankan keintiman kehidupan sebuah desa. Sejak 1923, "Los Charros" (yang resminya bernama Union Deportiva Salamanca (Persatuan Olahraga Salamanca), menjadi tim sepakbola dari kota ini.

Di Salamanca, penduduknya dikatakan bicara bahasa Spanyol paling murni di Spanyol, yakni bahasa Castilian, sebuah reputasi yang dimiliki bersama Valladolid. Oleh karena itu Salamanca banyak dikunjungi oleh orang-orang dari seluruh dunia yang ingin belajar bahasa Spanyol.

Sejak 1996, Salamanca ditetapkan sebagai tempat arsip Perang Saudara Spanyol (Archivo General de la Guerra Civil Española). Arsip ini dikumpulkan oleh rezim Francois, yang diperoleh secara selektif dari bagian administratif dari berbagai lembaga dan organisasi pada masa Perang Saudara Spanyol sebagai sebuah pernagkat penindas yang digunakan terhadap berbagai kelompok dan individu yang menentang: kaum republikan dari berbagai pihak, para anggota perserikatan, kaum komunis, liberal, Freemason, nasionalis Basque dan Catalonia, dll. [1]

Pada 2002 Salamanca bersama dengan Bruges mendapatkan gelar Ibu kota Budaya Eropa.

Pranala luar

Universitas:

Museum:

Electronic editions of local newspapers: