Fanatisme: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
→Jenis-jenis fanatisme: Susunan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Kepadalisna (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
[[Berkas:Eugène Delacroix - The Fanatics of Tangier - WGA06195.jpg|jmpl|Penggambaran fanatisme melalui lukisan, dibuat oleh [[Eugène Delacroix]]]] |
{{Sedang ditulis}}[[Berkas:Eugène Delacroix - The Fanatics of Tangier - WGA06195.jpg|jmpl|Penggambaran fanatisme melalui lukisan, dibuat oleh [[Eugène Delacroix]]]] |
||
'''Fanatisme''' adalah paham atau perilaku yang menunjukkan ketertarikan terhadap sesuatu secara berlebihan. Filsuf [[George Santayana]] mendefinisikan fanatisme sebagai, "melipatgandakan usaha Anda ketika Anda lupa tujuan Anda";<ref>Santayana, George (1905). Life of Reason: Reason in Common Sense. (New York: Charles Scribner's Sons) 13.</ref> dan menurut [[Winston Churchill]], "Seseorang fanatisme tidak akan bisa mengubah pola pikir dan tidak akan mengubah haluannya". Bisa dikatakan seseorang yang fanatik memiliki standar yang ketat dalam pola pikirnya dan cenderung tidak mau mendengarkan opini maupun ide yang dianggapnya bertentangan. |
'''Fanatisme''' adalah paham atau perilaku yang menunjukkan ketertarikan terhadap sesuatu secara berlebihan. Filsuf [[George Santayana]] mendefinisikan fanatisme sebagai, "melipatgandakan usaha Anda ketika Anda lupa tujuan Anda";<ref>Santayana, George (1905). Life of Reason: Reason in Common Sense. (New York: Charles Scribner's Sons) 13.</ref> dan menurut [[Winston Churchill]], "Seseorang fanatisme tidak akan bisa mengubah pola pikir dan tidak akan mengubah haluannya". Bisa dikatakan seseorang yang fanatik memiliki standar yang ketat dalam pola pikirnya dan cenderung tidak mau mendengarkan opini maupun ide yang dianggapnya bertentangan. |
||
Revisi per 8 Maret 2022 03.44
Fanatisme adalah paham atau perilaku yang menunjukkan ketertarikan terhadap sesuatu secara berlebihan. Filsuf George Santayana mendefinisikan fanatisme sebagai, "melipatgandakan usaha Anda ketika Anda lupa tujuan Anda";[1] dan menurut Winston Churchill, "Seseorang fanatisme tidak akan bisa mengubah pola pikir dan tidak akan mengubah haluannya". Bisa dikatakan seseorang yang fanatik memiliki standar yang ketat dalam pola pikirnya dan cenderung tidak mau mendengarkan opini maupun ide yang dianggapnya bertentangan.
Jenis-jenis fanatisme
- Fanatisme agama
- Fanatisme idola
- Fanatisme ideologi
- Fanatisme etnis
- Fanatisme nasional
- Fanatisme olahraga
Referensi
- ^ Santayana, George (1905). Life of Reason: Reason in Common Sense. (New York: Charles Scribner's Sons) 13.
Pranala luar
Lihat entri fanatisme di kamus bebas Wiktionary.