Lompat ke isi

Osteoartritis: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Erik Evrest (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Erik Evrest (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 21: Baris 21:


== Penyebab ==
== Penyebab ==
Setiap orang pasti pernah mengalami [[nyeri sendi]]. [[Masyarakat awam]] dan bahkan beberapa [[dokter]] (secara keliru) langsung beranggapan karena disebabkan oleh [[rematik]] atau [[asam urat]].Sebagian lagi berpikir akibat [[osteoporosis]]. Namun kenyataannya penyebab utamanya [[nyeri sendi]] (khususnya yang dialami oleh yang berusia lebih dari 45 tahun) adalah [[osteoartritis]]. Penyebab [[osteoartritis]] bermacam-macam. Beberapa penelitian menunjukkan adanya hubungan antara osteoarthritis dengan reaksi [[alergi]], [[infeksi]], dan invasi [[fungi]] ([[mikosis]]). Riset lain juga menunjukkan adanya [[faktor keturunan]] ([[genetik]]) yang terlibat dalam penurunan penyakit ini. Namun demikian, beberapa faktor resiko terjadinya [[osteoartritis]] adalah sebagai berikut:
Setiap orang pasti pernah mengalami [[nyeri sendi]]. Masyarakat [[awam]] dan bahkan beberapa [[dokter]] (secara keliru) langsung beranggapan karena disebabkan oleh [[rematik]] atau [[asam urat]].Sebagian lagi berpikir akibat [[osteoporosis]]. Namun kenyataannya penyebab utamanya [[nyeri sendi]] (khususnya yang dialami oleh yang berusia lebih dari 45 tahun) adalah [[osteoartritis]]. Penyebab [[osteoartritis]] bermacam-macam. Beberapa penelitian menunjukkan adanya hubungan antara osteoarthritis dengan reaksi [[alergi]], [[infeksi]], dan invasi [[fungi]] ([[mikosis]]). Riset lain juga menunjukkan adanya [[faktor keturunan]] ([[genetik]]) yang terlibat dalam penurunan penyakit ini. Namun demikian, beberapa faktor resiko terjadinya [[osteoartritis]] adalah sebagai berikut:
*[[Wanita]] berusia lebih dari 45 tahun
*[[Wanita]] berusia lebih dari 45 tahun
*Kelebihan berat badan
*Kelebihan berat badan
*[[Aktifitas fisik]] yang berlebihan, seperti para [[olahragawan]] dan [[pekerja]] [[kasar]]
*[[Aktifitas fisik]] yang berlebihan, seperti para [[olahragawan]] dan [[pekerja]] [[kasar]]
*Menderita kelemahan [[otot]] [[paha]]
*Menderita kelemahan [[otot paha]]
*Pernah mengalami [[patah tulang]] disekitar [[sendi]] yang tidak mendapatkan perawatan yang tepat
*Pernah mengalami [[patah tulang]] disekitar [[sendi]] yang tidak mendapatkan perawatan yang tepat


== Pengobatan ==
== Pengobatan ==
Rasa nyeri yang diderita oleh [[penderita]] penyakit ini dapat dikurangi dengan berbagai macam cara seperti pengompresan atau penyuntikan [[cairan]] [[sinovial]] ke bagian [[sendi]].Pengobatan untuk pengapuran sendi berbeda beda tergantung [[stadium]]nya.
Rasa nyeri yang diderita oleh [[penderita]] penyakit ini dapat dikurangi dengan berbagai macam cara seperti pengompresan atau penyuntikan [[cairan]] [[sinovial]] ke bagian [[sendi]].Pengobatan untuk pengapuran sendi berbeda beda tergantung [[stadium]]nya.
=== Osteoartritis [[derajat]] ringan ([[stadium]] 1 dan 2) ===
[[terapi]] non [[obat]] terdiri atas:
*menurunkan berat badan bagi yang kelebihan berat badan
*latihan menguatkan [[otot paha]] dan [[pinggul]] untuk menjaga [[kebugaran tubuh]]
*memakai [[knee brance]] selama diperlukan
[[terapi]] [[obat]] terdiri atas:
*[[obat]] [[antiradang]] dan [[nyeri]]
*[[suplemen]] untuk menumbuhkan [[tulang rawan]]
*[[obat]] [[pelumas]] [[sendi]] yang disuntikkan ke [[sendi]]
=== Osteoartritis [[derajat]] berat ([[stadium]] 3 dan 4) ===
[[Operasi]] penggantian [[sendi]]


== Pencegahan ==
== Pencegahan ==

Revisi per 8 Agustus 2009 08.38

Osteoartritis
Informasi umum
SpesialisasiKedokteran keluarga, Bedah ortopedi, Reumatologi Sunting ini di Wikidata

Osteoartritis (OA, dikenal juga sebagai artritis degeneratif, penyakit degeneratif sendi), adalah kondisi di mana sendi terasa nyeri akibat inflamasi ringan yang timbul karena gesekan ujung-ujung tulang penyusun sendi.

Pada sendi, suatu jaringan tulang rawan yang biasa disebut dengan nama kartilago biasanya menutup ujung-ujung tulang penyusun sendi. Suatu lapisan cairan yang disebut cairan sinovial terletak di antara tulang-tulang tersebut dan bertindak sebagai bahan pelumas yang mencegah ujung-ujung tulang tersebut bergesekan dan saling mengikis satu sama lain.

Pada kondisi kekurangan cairan sinovial lapisan kartilago yang menutup ujung tulang akan bergesekan satu sama lain. Gesekan tersebut akan membuat lapisan tersebut semakin tipis dan pada akhirnya akan menimbulkan rasa nyeri.

Penyebab

Setiap orang pasti pernah mengalami nyeri sendi. Masyarakat awam dan bahkan beberapa dokter (secara keliru) langsung beranggapan karena disebabkan oleh rematik atau asam urat.Sebagian lagi berpikir akibat osteoporosis. Namun kenyataannya penyebab utamanya nyeri sendi (khususnya yang dialami oleh yang berusia lebih dari 45 tahun) adalah osteoartritis. Penyebab osteoartritis bermacam-macam. Beberapa penelitian menunjukkan adanya hubungan antara osteoarthritis dengan reaksi alergi, infeksi, dan invasi fungi (mikosis). Riset lain juga menunjukkan adanya faktor keturunan (genetik) yang terlibat dalam penurunan penyakit ini. Namun demikian, beberapa faktor resiko terjadinya osteoartritis adalah sebagai berikut:

Pengobatan

Rasa nyeri yang diderita oleh penderita penyakit ini dapat dikurangi dengan berbagai macam cara seperti pengompresan atau penyuntikan cairan sinovial ke bagian sendi.Pengobatan untuk pengapuran sendi berbeda beda tergantung stadiumnya.

Osteoartritis derajat ringan (stadium 1 dan 2)

terapi non obat terdiri atas:

terapi obat terdiri atas:

Osteoartritis derajat berat (stadium 3 dan 4)

Operasi penggantian sendi

Pencegahan

Pencegahan osteoartritis dapat dilakukan dengan cara mengonsumsi makanan yang bergizi.Beberapa suplemen makanan juga dapat digunakan untuk mencegah penyakit ini. Beberapa suplemen yang umum digunakan antara lain adalah glukosamin dan kondroitin.

Glukosamin

Glukosamin adalah molekul gula amino yang biasa terdapat pada kulit krustasea (udang-udangan), artropoda, dan dinding sel cendawan. Di Indonesia, glukosamin dapat diperoleh dari langsung dari suplemen makanan komersial atau minuman susu tersuplementasi.

Kondroitin

Kondrotin sendiri adalah suplemen makanan yang biasa digunakan bersama glukosamin. Ia merupakan senyawa rantai gula bercabang yang menyususun tulang rawan. Di Indonesia, kondroitin dapat diperoleh dari langsung dari suplemen makanan.

Pranala luar