Lompat ke isi

Weru, Cirebon: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Deeje (bicara | kontrib)
Deeje (bicara | kontrib)
Baris 6: Baris 6:
|penduduk=-
|penduduk=-
|kelurahan=-
|kelurahan=-
|nama camat=-
|nama camat= Sumbada
|kepadatan=- jiwa/km²
|kepadatan=- jiwa/km²
|provinsi=Jawa Barat
|provinsi=Jawa Barat
}}
}}
'''Weru''' adalah sebuah [[kecamatan]] di [[Kabupaten Cirebon]], [[Provinsi]] [[Jawa Barat]], [[Indonesia]]. Saat ini Kecamatan Weru telah dimekarkan menjadi Kecamatan Weru dan Kecamatan [[Plered, Cirebon|Plered]]. Di wilayah ini terdapat sentra industri [[Batik Cirebonan]], yang terkenal yaitu Desa Trusmi. Selain sebagai sentra Batik Cirebonan, di Trusmi terdapat pula sebuah kompleks makam keramat, yaitu [[Ki Buyut Trusmi]]. Di sini setiap tahun, tepat pada saat perayaan [[Maulid Nabi]], terdapat sebuah ritual keagamaan yang oleh para penganutnya dipercaya dapat mengabulkan keinginan, jika mandi di sebuah kolam, yang disebut [[Balong Trusmi]]. Sampai saat ini tradisi tersebut masih dilaksanakan.
'''Weru''' adalah sebuah [[kecamatan]] di [[Kabupaten Cirebon]], [[Provinsi]] [[Jawa Barat]], [[Indonesia]]. Saat ini Kecamatan Weru telah dimekarkan menjadi Kecamatan Weru dan Kecamatan [[Plered, Cirebon|Plered]]. Di wilayah ini terdapat sentra industri makanan kecil dan [[Batik Cirebonan]], yang terkenal yaitu Desa Trusmi. Selain sebagai sentra Batik Cirebonan, di Trusmi terdapat pula sebuah kompleks makam keramat, yaitu [[Ki Buyut Trusmi]]. Di sini setiap tahun, tepat pada saat perayaan [[Maulid Nabi]], terdapat sebuah ritual keagamaan yang oleh para penganutnya dipercaya dapat mengabulkan keinginan, jika mandi di sebuah kolam, yang disebut [[Balong Trusmi]]. Sampai saat ini tradisi tersebut masih dilaksanakan.

Sebagai sentra industri makanan kecil, di wilayah ini terdapat Pasar ''Wetan'' atau Pasar Kue, pasar grosir khusus makanan kecil. Makanan khas [[Cirebon]] banyak yang berasal dari kecamatan ini seperti [[empal gentong]], [[kerupuk mlarat]], dan [[docang]].

==Transportasi==
Letak Kecamatan Weru cukup strategis berada di pinggir jalan negara pantai utara [[Jawa]] yang menghubungkan kota-kota besar di [[Jawa]], juga dilewati jalan tol [[Palimanan]]-[[Kanci]] ([[Palikanci]]), sehingga dilewati bus antar kota antar propinsi.

Kecamatan Weru merupakan daerah transit bagi masyarakat [[Kabupaten Cirebon]] bagian barat menuju [[Kota Cirebon]], ibu kota kabupaten di [[Sumber]] dan sebaliknya yang dilayani dengan angkutan kota. Angkutan Kota yang berangkat dari Terminal Weru adalah:

# GP jurusan [[Gunung Sari]]-[[Plered]] (warna biru)
# Terminal Weru-[[Sumber]] (warna kuning)
# KS5 jurusan Terminal Weru-[[Sumber]] (warna kuning) lewat [[Tegalwangi]]
# AP jurusan Terminal Weru-[[Arjawinangun (warna kuning)
# Terminal Weru-[[Celancang]] (warna kuning)
# Terminal Weru-[[Gunung Jati]] (warna kuning)

Tarif angkutan Rp 2.000, jarak dekat Rp 1.000


==Desa==
==Desa==

Revisi per 20 Februari 2007 17.24

Weru
Negara Indonesia
ProvinsiJawa Barat
KabupatenCirebon
Pemerintahan
 • CamatSumbada
Populasi
 • Total- jiwa
Kode Kemendagri32.09.19 Edit nilai pada Wikidata
Kode BPS3209150 Edit nilai pada Wikidata
Luas- km²
Desa/kelurahan-

Weru adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Saat ini Kecamatan Weru telah dimekarkan menjadi Kecamatan Weru dan Kecamatan Plered. Di wilayah ini terdapat sentra industri makanan kecil dan Batik Cirebonan, yang terkenal yaitu Desa Trusmi. Selain sebagai sentra Batik Cirebonan, di Trusmi terdapat pula sebuah kompleks makam keramat, yaitu Ki Buyut Trusmi. Di sini setiap tahun, tepat pada saat perayaan Maulid Nabi, terdapat sebuah ritual keagamaan yang oleh para penganutnya dipercaya dapat mengabulkan keinginan, jika mandi di sebuah kolam, yang disebut Balong Trusmi. Sampai saat ini tradisi tersebut masih dilaksanakan.

Sebagai sentra industri makanan kecil, di wilayah ini terdapat Pasar Wetan atau Pasar Kue, pasar grosir khusus makanan kecil. Makanan khas Cirebon banyak yang berasal dari kecamatan ini seperti empal gentong, kerupuk mlarat, dan docang.

Transportasi

Letak Kecamatan Weru cukup strategis berada di pinggir jalan negara pantai utara Jawa yang menghubungkan kota-kota besar di Jawa, juga dilewati jalan tol Palimanan-Kanci (Palikanci), sehingga dilewati bus antar kota antar propinsi.

Kecamatan Weru merupakan daerah transit bagi masyarakat Kabupaten Cirebon bagian barat menuju Kota Cirebon, ibu kota kabupaten di Sumber dan sebaliknya yang dilayani dengan angkutan kota. Angkutan Kota yang berangkat dari Terminal Weru adalah:

  1. GP jurusan Gunung Sari-Plered (warna biru)
  2. Terminal Weru-Sumber (warna kuning)
  3. KS5 jurusan Terminal Weru-Sumber (warna kuning) lewat Tegalwangi
  4. AP jurusan Terminal Weru-[[Arjawinangun (warna kuning)
  5. Terminal Weru-Celancang (warna kuning)
  6. Terminal Weru-Gunung Jati (warna kuning)

Tarif angkutan Rp 2.000, jarak dekat Rp 1.000

Desa

  1. Gamel
  2. Karangsari
  3. Kertasari
  4. Megucilik
  5. Megugede
  6. Panembahan
  7. Sarabau
  8. Setu Kulon
  9. Setu Wetan
  10. Trusmi Kulon
  11. Trusmi Wetan
  12. Weru Kidul
  13. Weru Lor
  14. Wotgali