Lompat ke isi

Stasiun Tobo: Perbedaan antara revisi

Koordinat: 7°10′21″S 111°39′19″E / 07.1724000°S 111.6551528°E / -07.1724000; 111.6551528
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 19: Baris 19:
Sebelum dibangun jalur ganda, stasiun ini masih menggunakan sistem persinyalan mekanik dan mempunyai dua jalur dengan jalur 2 sebagai sepur lurus. Setelah dibangun jalur ganda, bangunan lama dirombak dan peron jalur 1 diberi kanopi, dibangun dua jalur lagi sehingga terdapat empat jalur dengan jalur 2 dan 3 sebagai sepur lurus, serta sistem sinyal mekanik diganti dengan sinyal elektrik.
Sebelum dibangun jalur ganda, stasiun ini masih menggunakan sistem persinyalan mekanik dan mempunyai dua jalur dengan jalur 2 sebagai sepur lurus. Setelah dibangun jalur ganda, bangunan lama dirombak dan peron jalur 1 diberi kanopi, dibangun dua jalur lagi sehingga terdapat empat jalur dengan jalur 2 dan 3 sebagai sepur lurus, serta sistem sinyal mekanik diganti dengan sinyal elektrik.


Sejak 1 Agustus 2016, terkait adanya perubahan koordinasi kewilayahan stasiun-stasiun KA milik PT KAI, stasiun ini bersama dengan [[Stasiun Bojonegoro]] dan [[Stasiun Kalitidu]] yang sebelumnya termasuk dalam [[Daerah Operasi IV Semarang]] kini termasuk dalam [[Daerah Operasi VIII Surabaya]].
Sejak 1 Agustus 2016, terkait adanya perubahan koordinasi kewilayahan stasiun-stasiun KA milik PT KAI, stasiun ini bersama dengan [[Stasiun Bojonegoro]] dan [[Stasiun Kalitidu]] yang sebelumnya termasuk dalam [[Daerah Operasi IV Semarang]] kini termasuk dalam [[Daerah Operasi VIII Surabaya]].<ref>{{cite news
|author = Muliyanto
|url = https://beritabojonegoro.com/read/6869-stasiun-ka-bojonegoro-pindah-wilayah-operasi-ke-daop-8-surabaya.html
|title = Stasiun Bojonegoro Pindah Wilayah Operasi ke Daop 8 Surabaya.
|publisher = Berita Bojonegoro
|date = 5 September 2016
|accessdate = 31 Juli 2017
|quote = Sejumlah stasiun kereta api di wilayah Bojonegoro kini mengalami pemindahan wilayah Daerah Operasi (Daop). Stasiun ini sebelumnya ikut Daop 4, kini dipindah ikut Daop 8 Surabaya.
}}</ref>


== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi per 31 Juli 2017 08.30

Stasiun Tobo

Berkas:IMG 1131.JPG
Stasiun Tobo
Lokasi
Koordinat7°10′15″S 111°39′14″E / 7.17083°S 111.65389°E / -7.17083; 111.65389
Ketinggian+28 m
Operator
Letak
Jumlah peronSatu peron sisi yang cukup tinggi
Jumlah jalur4 (jalur 2 dan 3: sepur lurus)
LayananHanya untuk persusulan antarkereta api.
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
KlasifikasiIII/kecil[3]
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Stasiun Tobo (TBO) adalah stasiun kereta api kelas III/kecil yang berada di Kebonagung, Padangan, Bojonegoro. Stasiun yang terletak pada ketinggian +28 meter ini merupakan stasiun aktif yang letaknya paling barat Daerah Operasi VIII Surabaya lintas Gambringan-Kandangan, Kabupaten Bojonegoro, dan Jawa Timur bagian utara. Stasiun ini cukup mudah diakses karena terletak di sebelah tenggara jalan raya yang menghubungkan Bojonegoro dengan Cepu dan Ngawi. Tidak ada kereta api yang berhenti di stasiun ini, kecuali jika terjadi persusulan antarkereta api.

Sebelum dibangun jalur ganda, stasiun ini masih menggunakan sistem persinyalan mekanik dan mempunyai dua jalur dengan jalur 2 sebagai sepur lurus. Setelah dibangun jalur ganda, bangunan lama dirombak dan peron jalur 1 diberi kanopi, dibangun dua jalur lagi sehingga terdapat empat jalur dengan jalur 2 dan 3 sebagai sepur lurus, serta sistem sinyal mekanik diganti dengan sinyal elektrik.

Sejak 1 Agustus 2016, terkait adanya perubahan koordinasi kewilayahan stasiun-stasiun KA milik PT KAI, stasiun ini bersama dengan Stasiun Bojonegoro dan Stasiun Kalitidu yang sebelumnya termasuk dalam Daerah Operasi IV Semarang kini termasuk dalam Daerah Operasi VIII Surabaya.[4]

Referensi

  1. ^ http://jateng.tribunnews.com/2016/07/27/mulai-agustus-2016-stasiun-bojonegoro-masuk-wilayah-daop-viii
  2. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  3. ^ a b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  4. ^ Muliyanto (5 September 2016). "Stasiun Bojonegoro Pindah Wilayah Operasi ke Daop 8 Surabaya". Berita Bojonegoro. Diakses tanggal 31 Juli 2017. Sejumlah stasiun kereta api di wilayah Bojonegoro kini mengalami pemindahan wilayah Daerah Operasi (Daop). Stasiun ini sebelumnya ikut Daop 4, kini dipindah ikut Daop 8 Surabaya. 
Stasiun sebelumnya: Jalur kereta api Gambringan-Kandangan Stasiun berikutnya:
Stasiun Cepu Stasiun Kalitidu

7°10′21″S 111°39′19″E / 07.1724000°S 111.6551528°E / -07.1724000; 111.6551528{{#coordinates:}}: tidak bisa memiliki lebih dari satu tag utama per halaman