Lompat ke isi

Daftar Rektor Universitas Brawijaya: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Berkas Prof._Drs._Zainal_Arifin_Achmady,_MPA.jpg dibuang karena dihapus dari Commons oleh Jcb
Fadel M Irfan (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 31: Baris 31:
!No
!No
! colspan="2" |Nama Rektor
! colspan="2" |Nama Rektor
!Masa Jabatan
!Mulai Menjabat
!Asal Fakultas
!Akhir Menjabat
|-
|-
|1
| rowspan="2" |1
|
| rowspan="2" |
| rowspan="2" width="150" |[[Doel Arnowo|<small>Dr. Doel Arnowo</small>]]
| width="150" |[[Doel Arnowo|<small>Dr. Doel Arnowo</small>]]


| align="center" |1963
| align="center" |1963-1966
|Fakultas Hukum
| align="center" |1966
|-
| colspan="2" |<small>Dr. Doel Arnowo adalah rektor Universitas Brawijaya pertama yang menjabat pada tahun 1963 s.d 1966. Beliau lahir di [[Kota Malang|Malang]], [[30 Oktober]] [[1904]], wafat pada tanggal [[18 Januari]] [[1985]]. Selama kepemimpinannya, Universitas Brawijaya dalam proses [[Universitas Brawijaya#Latar belakang|penegerian]]. Banyak tenaga, pikiran serta harta pribadi dicurahkan untuk proses ini. Doktor [[Yekaterinburg|Lomonosov, Rusia]] ini memiliki lobi yang sangat kuat seperti Menteri Luar Negeri [[Soebandrio]] dan [[Soekarno|Presiden Sukarno]].</small>
|-
|-
|-
|-
|2
| rowspan="2" |2
|
| rowspan="2" |
| rowspan="2" |<small>Brigjen. Prof. Dr. dr. <br />Eri Soedewo</small>
|<small>Brigjen. dr. Eri Soedewo</small>


| align="center" |1966
| align="center" |1966
|Militer (Pejabat Sementara)
| align="center" |1966
|-
|-
|3
| colspan="2" |<small>Brigjen. Prof. Dr. dr. Eri Soedewo adalah Rektor Universitas Brawijaya pertama yang berasal dari kalangan militer (1966). Dokter ahli bedah berpangkat Brigadir Jendral ini mengemban tugas mengembalikan fungsi perguruan tinggi di Jawa Timur selama terjadi kekacauan politik saat itu. Selain sebagai Ketua Presidium Universitas Brawijaya, ia juga menjadi Koordinator [[Perguruan Tinggi Negeri]] se-[[Jawa Timur]], Pejabat Rektor di [[Universitas Airlangga]], [[Universitas Negeri Malang|IKIP Malang]], [[Universitas Negeri Surabaya|IKIP Surabaya]] dan anggota kehormatan [[Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia|Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FK UI)]].</small>
|-
|
|<small>Mayjen Moejadhi</small>
| rowspan="2" |3
| rowspan="2" |
| rowspan="2" |<small>Mayjen<br />Moejadhi</small>


| align="center" |1966
| align="center" |1966-1969
|Militer (Pejabat Sementara)
| align="center" |1969
|-
|-
|4
| colspan="2" |<small>[[Komando Daerah Militer V/Brawijaya|Panglima Daerah Militer (Pangdam) V Brawijaya]] ini ditugaskan sebagai Rektor Universitas Brawijaya dengan misi utama menormalkan kehidupan kampus yang sedang bergolak sebagai imbas situasi politik [[Gerakan 30 September|G30S-PKI]] di luar kampus pada saat itu. Ia tercatat sebagai salah satu tokoh sentral dalam pendirian [[Grup 2/Sandi Yudha|Grup 2 Sandi Yudha Para Komando]] atau yang sekarang dikenal dengan grup 2 [[Komando Pasukan Khusus|Kopassus TNI AD.]]</small>
|-
|
|<small>Prof. Dr. Ir. <br />Moeljadi Banoewidjojo</small>
| rowspan="2" |4
| rowspan="2" |
| rowspan="2" |<small>Prof. Dr. Ir. <br />Moeljadi Banoewidjojo</small>


| align="center" |1969
| align="center" |1969-1973
|Fakultas Pertanian
| align="center" |1973
|-
| colspan="2" |<small>Prof. Dr. Ir. Moeljadi Banoewidjojo menjabat sebagai rektor tahun 1969-1973, dia lahir di [[Ponorogo]], [[November]] [[1924]], wafat pada tanggal [[7 November]] [[1990]]. Banyak hal telah dilakukan guru besar [[Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya]] (FP) ini selama kariernya sebagai rektor, antara lain pengadaan tenaga dosen maupun staf administrasi dalam jumlah besar, mengirim ratusan dosen untuk mengajar di [[Universitas Putra Malaysia]] serta sangat berperan dalam proses pembebasan dan perluasan tanah UB secara bertahap.
|-
|-
|5
| rowspan="2" |5
|
| rowspan="2" |
| rowspan="2" |[[Darji Darmodihardjo|<small>Prof. Dr. Darji Darmodiharjo, LLM</small>]]
|[[Darji Darmodihardjo|<small>Prof. Dr. Darji Darmodiharjo, LLM</small>]]


| align="center" |1973
| align="center" |1973-1979
|Fakultas Hukum
| align="center" |1979
|-
|-
|6
| colspan="2" |<small>Prof. Darji Darmodiharjo, LLM menjabat sebagai rektor pada tahun 1973 sampai 1979, beliau lahir di [[Blora]], [[5 Maret]] [[1920]]. Alumni [[Fakultas Hukum Universitas Brawijaya|Fakultas Hukum]] dan Pengetahuan Masyarakat Universitas Brawijaya yang berpangkat Kolonel [[TNI AD]] ini saat menjabat rektor, antara lain menetapkan singkatan “Unibraw” sebagai pengganti “Unbra”, menjadikan Kampus Dinoyo sebagai kampus utama dengan memindahkan Kantor Pusat dari Jalan Guntur dan gedung kuliah dari kawasan Kotalama ke Kampus Dinoyo. Sebelum habis masa jabatannya selaku rektor, Prof Darji diangkat sebagai Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah [[Departemen Pendidikan dan Kebudayaan]].
|-
|
|<small>Prof. Dr. Harsono, M.Ec</small>
| rowspan="2" |6
| rowspan="2" |
| rowspan="2" |<small>Prof. Dr. Harsono, M.Ec</small>


| align="center" |1979
| align="center" |1979-1987
|Fakultas Ekonomi & Bisnis
| align="center" |1987
|-
| colspan="2" |<small>Prof. Dr. Harsono, M.Ec menjabat sebagai rektor tahun 1979-1987, lahir di [[Surabaya]], [[8 September]] [[1939]], wafat [[3 Juni]] [[1999]]. Guru besar FEB ini sewaktu menjadi rektor berperan besar dalam pembebasan tanah untuk Kampus Dinoyo dan pembangunan fasilitas fisik berupa gedung-gedung, antara lain gedung Kantor Pusat (lama), Perpustakaan Pusat, Asrama Mahasiswa, gedung Kuliah Bersama, gedung-gedung laboratorium Biologi, Fisika, Kimia, dan Komputer, gedung serbaguna Sasana Samanta Krida, kompleks Politeknik, dan gedung-gedung lain di Kampus Dinoyo.
|-
|-
|7
| rowspan="2" |7
|
| rowspan="2" |
| rowspan="2" |<small>Prof. Drs. Zainal Arifin Achmady, MPA</small>
|<small>Prof. Drs. Zainal Arifin Achmady, MPA</small>


| align="center" |1987
| align="center" |1987-1993
|Fakultas Ilmu Administrasi
| align="center" |1993
|-
|-
|8
| colspan="2" |<small>Prof. Drs. Zainal Arifin Achmady, MPA menjabat sebagai rektor tahun 1987-1993, lahir di [[Jember]], [[10 September]] [[1940]]. Guru besar Fakultas Ilmu Administrasi (FIA) ini sangat berdisiplin. Saat menjadi Rektor, terselenggara Simposium Nasional Cendekiawan Muslim Indonesia di Kampus Universitas Brawijaya yang berujung pada pembentukan Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI). Selain itu banyak pembangunan fasilitas pembangunan fisik seperti gedung Rektorat berlantai 8 dan gedung Widyaloka. Prof ZA Achmady diangkat sebagai Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah tahun 1993 sebelum masa jabatannya berakhir.
|-
|
|<small>Prof. Dr. Ir. Hasyim Baisoeni, M.Eng</small>
| rowspan="2" |8
| rowspan="2" |
| rowspan="2" |<small>Prof. Dr. Ir. Hasyim Baisoeni, M.Eng</small>


| align="center" |1994
| align="center" |1994-1998
|Fakultas Teknik
| align="center" |1998
|-
| colspan="2" |<small>Prof. Dr. Ir. Hasyim Baisoeni, M.Eng menjabat sebagai rektor tahun 1994-1998, lahir di [[Pamekasan]], [[15 April]] [[1937]]. Guru besar fakultas teknik yang selama masa jabatannya banyak mendorong dosen untuk studi lanjut dan banyaknya dosen yang berhasil menjadi Guru Besar, dibentuknya Pembantu Rektor IV bidang Perencanaan dan Kerjasama, dibentuknya BAPSI (Biro Administrasi dan Sistem Informasi), dan mulai diresmikan penggunaan website resmi UB dan aplikasi SIMPT terpadu.
|-
|-
|9
| rowspan="2" |9
|
| rowspan="2" |
| rowspan="2" |<small>Prof. Dr. Eka Afnan Troena, MBA</small>
|<small>Prof. Dr. Eka Afnan Troena, MBA</small>


| align="center" |1998
| align="center" |1998-2002
|Fakultas Ilmu Administrasi
| align="center" |2002
|-
|-
|10
| colspan="2" |<small>Prof. Dr. Eka Afnan Troena, MBA menjabat sebagai rektor tahun 1998-2002, lahir di [[Sidoarjo]], [[12 Agustus]] [[1942]]. Pada masa kepemimpinannya, doktor lulusan [[Universitas Harvard|Harvard]] ini dikenal sangat visioner dan mulai menerima mahasiswa asing dari berbagai negara dan dimulainya era jaringan serat optik untuk pengembangan teknologi informasi (TI) di kampus lewat pelaksanaan distance learning bekerjasama dengan [[Keio University]], [[Jepang]]. Ia juga memulai program pemberian beasiswa besar-besaran untuk studi lanjut bagi sivitas akademika UB. Selain itu, ia juga menyusun rencana jangka panjang UB yang nantinya akan dikenang sebagai</small> <small>''Visi Brawijaya 2030''.</small>
|[[Berkas:Rektor_Bambang_Guritno.jpg|al=|pus|105.98x105.98px]]
|-
|<small>Prof. Dr. Ir. Bambang Guritno, M.Agr.Sc</small>
| rowspan="2" |10
| rowspan="2" |[[Berkas:Rektor_Bambang_Guritno.jpg|al=|pus|232x232px]]
| rowspan="2" |<small>Prof. Dr. Ir. Bambang Guritno, M.Agr.Sc</small>


| align="center" |2002
| align="center" |2002-2006
|Fakultas Pertanian
| align="center" |2006
|-
|-
|11
| colspan="2" |<small>Prof. Dr. Ir. Bambang Guritno, M.Agr.Sc, menjabat sebagai rektor tahun 2002-2006, diahirkan di [[Surabaya]], [[7 Juni]] [[1945]]. Guru besar budidaya pertanian ini adalah rektor pertama yang secara demokratis di era reformasi. Beliau mencanangkan visi menjadikan UB sebagai perguruan tinggi terkemuka melewati batas wilayah nasional, melakukan persiapan-persiapan untuk menjadi perguruan tinggi otonom, mengupayakan peningkatan kualitas dosen melalui studi lanjut, memperluas kerjasama luar negeri, mengadakan penataan jenjang karier staf administrasi, merintis pemberian subsidi biaya perjalanan haji bagi karyawan, serta menempatkan perencanaan sebagai dasar penetapan program dan kegiatan UB.
|[[Berkas:Rektor_Yogi_Sugito.jpg|al=|pus|141.974x141.974px]]
|-
|[[Yogi Sugito|<small>Prof. Dr. Ir. Yogi Sugito, MS</small>]]
| rowspan="2" |11
| rowspan="2" |[[Berkas:Rektor_Yogi_Sugito.jpg|al=|pus|218x218px]]
| rowspan="2" |[[Yogi Sugito|<small>Prof. Dr. Ir. Yogi Sugito, MS</small>]]


| align="center" |2006
| align="center" |2006-2014
|Fakultas Pertanian
| align="center" |2014
|-
|-
| colspan="2" |<small>[[Yogi Sugito|Prof. Dr. Ir. Yogi Sugito, MS]] menjabat sebagai rektor pada tahun 2006 sampai 2014, beliau lahir di [[Tulungagung]], [[10 Juni]] [[1951]]. Pada masa kepemimpinan guru besar Fakultas Pertanian ini, Universitas Brawijaya diarahkan untuk menjadi ''entrepreneurial university'' yang bertaraf internasional, dibuat logo Universitas Brawijaya, diberlakukan SPP proporsional bagi mahasiswa baru, dibangun gedung pusat bisnis, gedung kuliah FEB, dan pembentukan Laboratorium Sentral Ilmu Hayati (LSIH). Rektor ini sangat memperhatikan keindahan, keamanan, dan kenyamanan kampus.
|-
|-
|-
|-
|-
|12
|[[Berkas:Mohammad-Bisri.png|al=|pus|210x210px]]
| rowspan="2" |12
| rowspan="2" |[[Berkas:Mohammad-Bisri.png|al=|pus|210x210px]]
|<small>Prof. Dr. Ir. Mohammad Bisri, MS</small>
| rowspan="2" |<small>Prof. Dr. Ir. Mohammad Bisri, MS</small>


| align="center" |2014
| align="center" |2014-2018
|Fakultas Teknik
| align="center" |2018
|-
|-
|13
| colspan="2" |<small>Prof. Dr. Ir. Mohammad Bisri, MS adalah rektor UB ke-12 yang menjabat mulai tahun 2014. Beliau lahir di Malang 26 November 1958. Pada masa kepemimpinan guru besar teknik pengairan ini, UB secara konsisten masuk 5 universitas terbaik di Indonesia dan berhasil menerapkan sistem remunerasi kinerja dosen, tenaga kependidikan sekaligus reformasi birokrasi. Rumah Sakit Akademik UB, Rumah Sakit Hewan dan puluhan laboratorium riset juga telah diresmikan dan mulai beroperasi.</small> <small>Secara mengagumkan, UB meraih ''[[hattrick]]'' juara [[Karya ilmiah|PIMNAS]] dan mendapatkan</small> <small>piala tetap Adhikarta Kertawidya. Dalam bidang kerjasama, UB berhasil mendapatkan hak</small> <small>kelola hutan dari [[Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia|Kementerian Lingkungan Hidup & Kehutanan]]</small> <small>seluas 544 ha yang kemudian diberi nama UB Forest.</small>
|[[Berkas:Prof. Dr. Ir. Nuhfil Hanani AR, MS.jpg|al=|jmpl|207x207px|pus]]
|-
|<small>Prof. Dr. Ir. Nuhfil Hanani AR, MS</small>
| rowspan="2" |13
| rowspan="2" |[[Berkas:Prof. Dr. Ir. Nuhfil Hanani AR, MS.jpg|al=|jmpl|207x207px|pus]]
| rowspan="2" |<small>Prof. Dr. Ir. Nuhfil Hanani AR, MS</small>


|2018
|2018-Petahana
|Fakultas Pertanian
|Petahana
|-
| colspan="2" |<small>Prof. Dr. Ir Nuhfil Hanani AR, MS adalah rektor UB ke-13 yang mulai menjabat tahun pada Juli 2018. Beliau lahir di Jember, 28 November 1958 dan terpilih berdasarkan proses PILREK (Pemilihan Rektor) yang dilaksanakan pada 23 Mei 2018 di Gedung Widyaloka UB. Sebelumnya, ia adalah dekan [[Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya|Fakultas Pertanian (FP UB)]]. Di masa kepempimpinannya, UB resmi menjadi [[Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum|PTN BH]] dan melakukan komersialisasi besar-besaran dalam rangka meraih kemajuan kampus yang pesat serta internasionalisasi di seluruh aspek untuk menjadi ''World Class Entreprenurial University'' secara ''all out''.</small>
|}
|}
[[Kategori:Daftar tokoh Indonesia menurut profesi|Rektor UB]]
[[Kategori:Daftar tokoh Indonesia menurut profesi|Rektor UB]]

Revisi per 23 Juli 2018 04.07

Rektor Universitas Brawijaya
Berkas:Logo UB.png
Petahana
Prof. Dr. Ir. Nuhfil Hanani AR, MS

sejak 28 Juni 2018
Menjabat selama4 Tahun
Pemegang pertamaDr. Doel Arnowo
Dibentuk5 Januari 1963
Situs webhttps://pilrek.ub.ac.id/

Sejak berdirinya Universitas Brawijaya (UB), Malang sudah terdapat 13 Rektor yang menjabat. Berikut ini adalah daftar rektor UB dari masa ke masa:

No Nama Rektor Masa Jabatan Asal Fakultas
1 Dr. Doel Arnowo 1963-1966 Fakultas Hukum
2 Brigjen. dr. Eri Soedewo 1966 Militer (Pejabat Sementara)
3 Mayjen Moejadhi 1966-1969 Militer (Pejabat Sementara)
4 Prof. Dr. Ir.
Moeljadi Banoewidjojo
1969-1973 Fakultas Pertanian
5 Prof. Dr. Darji Darmodiharjo, LLM 1973-1979 Fakultas Hukum
6 Prof. Dr. Harsono, M.Ec 1979-1987 Fakultas Ekonomi & Bisnis
7 Prof. Drs. Zainal Arifin Achmady, MPA 1987-1993 Fakultas Ilmu Administrasi
8 Prof. Dr. Ir. Hasyim Baisoeni, M.Eng 1994-1998 Fakultas Teknik
9 Prof. Dr. Eka Afnan Troena, MBA 1998-2002 Fakultas Ilmu Administrasi
10
105.98x105.98px
Prof. Dr. Ir. Bambang Guritno, M.Agr.Sc 2002-2006 Fakultas Pertanian
11
141.974x141.974px
Prof. Dr. Ir. Yogi Sugito, MS 2006-2014 Fakultas Pertanian
12
Berkas:Mohammad-Bisri.png
Prof. Dr. Ir. Mohammad Bisri, MS 2014-2018 Fakultas Teknik
13
Berkas:Prof. Dr. Ir. Nuhfil Hanani AR, MS.jpg
Prof. Dr. Ir. Nuhfil Hanani AR, MS 2018-Petahana Fakultas Pertanian