Lompat ke isi

Parafrasa: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Melindungi "Parafrasa": Vandalisme berulang-ulang ([Sunting=Hanya untuk pengguna terdaftar otomatis] (kedaluwarsa 27 Desember 2021 12.20 (UTC)) [Pindahkan=Hanya untuk pengguna terdaftar otomatis] (kedaluwarsa 27 Desember 2021 12.20 (UTC)))
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 1: Baris 1:
'''<nowiki>templat {{</nowiki>[[Templat:Sedang ditulis|sedang ditulis]]<nowiki>}}</nowiki>'''
'''Parafrasa''' adalah pengungkapan kembali suatu [[konsep]] dengan cara lain tanpa mengubah [[makna]]nya. Parafrasa dipakai oleh penulis untuk memberi penekanan yang agak berlainan dari penulis asli.


'''Parafrasa''' berasal dari [[Bahasa Latin|bahasa latin]] “''paraphrasis''“ dan [[Bahasa Yunani|bahasa yunani]] ''παράφρασις (Paraphrasein)'' yang sama-sama memiliki arti yaitu "Cara Ekspresi Tambahan". pengungkapan kembali suatu [[konsep]] dengan cara lain tanpa mengubah [[makna]]nya. Parafrasa dipakai oleh penulis untuk memberi penekanan yang agak berlainan dari penulis asli.
Istilah parafrasa berasal dari [[bahasa Inggris]] ''paraphrase'', dari [[bahasa Latin]] ''paraphrasis'', dari [[bahasa Yunani]] παράφρασις ''paráphrasis'' yang berarti 'cara pengungkapan tambahan'.

'''<nowiki>templat {{</nowiki>[[Templat:Sedang ditulis|sedang ditulis]]<nowiki>}}</nowiki>'''

(dari [[bahasa Sanskerta]] ''भाषा'', ''bhāṣā'')


== Cara memarafrasakan ==
== Cara memarafrasakan ==

Revisi per 2 Desember 2021 05.32

templat {{sedang ditulis}}

Parafrasa berasal dari bahasa latinparaphrasis“ dan bahasa yunani παράφρασις (Paraphrasein) yang sama-sama memiliki arti yaitu "Cara Ekspresi Tambahan". pengungkapan kembali suatu konsep dengan cara lain tanpa mengubah maknanya. Parafrasa dipakai oleh penulis untuk memberi penekanan yang agak berlainan dari penulis asli.

templat {{sedang ditulis}}

(dari bahasa Sanskerta भाषा, bhāṣā)

Cara memarafrasakan

Untuk melakukan parafrasa, teks yang akan diparafrasa harus dibaca secara keseluruhan. Pembaca perlu untuk memahami topik atau tema dari teks tersebut. Untuk teks yang berbentuk narasi, pembaca perlu memahami pula alur atau jalan ceritanya. Selanjutnya, pembaca harus menemukan gagasan atau ide pokok yang terdapat pada kalimat utama setiap paragraf. Dari kalimat penjelas, hanya bagian yang penting saja yang diambil. Bagian yang berupa ilustrasi, seperti permisalan dan sebagainya, dapat diabaikan. Untuk menceritakan kembali teks tersebut, diperlukan kata atau kalimat yang sepadan, efektif, dan mudah dipahami. Agar lebih singkat, kalimat langsung dapat diubah menjadi kalimat tidak langsung. Dalam melakukan parafrasa, perlu digunakan bahasa yang ringkas dan mudah dipahami.

Referensi