Kategori:Sejarah: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
k sejarah |
Nanato-SS+ (bicara | kontrib) Tag: Penggantian Pembatalan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{Infobox library classification |DDC=930–990 |LCC=D |UDC=93/94}} |
|||
Pendiri atau Punden yang lebih dahulu di desa Jerukgamping ini bernama Mbah Manik Boyo yang berada di dusun jeruk dan Mbah Singo Wongso yang berada di dusun gamping kulon. Setelah itu, dilanjut dengan leluhur yang turut andil dalam pembabatan desa yang bernama Bpk. H. Mawardi dan Bpk H. Tohir Soleh yang membabat desa jeruk gamping yang kemudian atas jasa besar kedua tokoh ini maka diabadikan lah berupa nama jalan di desa jeruk gamping , yaitu Jl. H. Mawardi (bagian selatan) dan Jl. KH. Tohir Sholeh (bagian utara). “inikan berbagai faktor ya mas, faktor sosial ekonomi, orang kan tambah akeh tambah akeh beranak pinak akhire njajah njajah rene tanah tak bertuan walau punyae Indonesia yok an akhire iku mau. Ini memang nggak jai patokan atau keharusan lo ya, saya cerita ini mbahku cerito ngono, sopo seng ombo mbabate alang alang, alas ketemu ulo ketemu landak, ketemu uler ketemu apapun iku ya itu dipatok olehku sak munu gitu” – Pak Wahyudin (kasun jeruk). Berdasarkan paparan dari Bpk kasun jeruk serta Bpk sekretaris desa dapat disimpulkan bahwa desa jeruk gamping ini sudah terbentuk atau sudah berdiri sekitar tahun 1920-an. Hal tersebut dibuktikan dengan adanya foto kartu Tanda penduduk lama dan tokoh yang ber kelahiran 1933 dan paling lama sepengetahuan Bpk kasun yaitu kelahiran tahun 1928. Mata pencaharian penduduk Desa Jerukgamping adalah wiraswasta, petani, dan usahawan. Di Desa Jerukgamping ini banyak sekali penduduk yang membuka toko kelontong, juga ada beberapa penduduk yang menjual daging di depan rumah pada saat malam hari, penjual kerupuk, dan beberapa penduduk yang bekerja menjual bakso di rumah nya. Desa Jerukgamping terdiri dari 2 Dusun yaitu dusun jeruk dan dusun gamping yang melingkupi 17 RT dan 3 RW. Umumnya, di beberapa Desa Indonesia masih kental dengan budaya-budaya yang sudah turun temurun. Tidak berbeda jauh dengan Desa lain di Indonesia, Desa Jerukgamping juga masih dan memiliki beberapa budaya yang dilakukan setiap tahun nya, seperti : 1. Ruwah Desa, ruwah Desa merupakan kegiatan atau budaya “sedekah bumi” yang rutin dilakukan di Desa Jerukgamping. 2. Maulid Nabi, kegiatan ini dilakukan untuk memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW dengan melakukan dibaiyah bersama di setiap RT, kegiatan ini rutin dilaksanakan guna untuk mendapat syafaat Nabi Muhammad SAW kelak di akhirat. 3. Kirim doa bersama, kegiatan kirim doa bersama dilakukan setiap hari kamis sore. Kegiatan ini dimaksudkan sebagairasa terimakasih kepada para pendiri / pembabat Desa Jerukgamping ini. 4. Bari'an, kegiatan ini merupakan tradisi syukuran setiap malam peringatan HUT RI Indonesia. Kegiatan ini biasanya diisi dengan tahlilan dan makan bersama di setiap dusun. 5. Malam Tahun Baru, tidak haya tahun baru masehi, akan tetapi Desa Jerukgamping juga rutin melakukan tasyakuran dan peringatan tahun baru Hijriah. Biasanya pada tahun baru Hijriah Desa mengadakan tasyakuran dan ada beberapa Lembaga yang melakukan takbir keliling.{{Infobox library classification |DDC=930–990 |LCC=D |UDC=93/94}} |
|||
{{Commons category}}{{portal|Sejarah}} |
{{Commons category}}{{portal|Sejarah}} |
||
{{cat main|Sejarah}} |
{{cat main|Sejarah}} |
Revisi terkini sejak 17 Oktober 2022 06.55
Katalog perpustakaan dan Klasifikasi | |
---|---|
topik utama | sejarah |
Colon | V |
Desimal Dewey | 930–990 |
Library of Congress | D |
Desimal Universal | 93/94 |
Wikimedia Commons memiliki media mengenai History.
Kategori ini memerlukan pemeliharaan rutin untuk mencegahnya menjadi terlalu besar. Seharusnya hanya berisi subkategori dan sedikit artikel (jika ada) yang langsung berada di bawah kategori ini Bantulah memindahkan artikel-artikel pada kategori ini ke subkategori yang tepat. |
Subkategori
44 subkategori di kategori ini ditampilkan berikut ini. Terdapat 44 subkategori seluruhnya dalam kategori ini.
- Portal:Sejarah (1 H)
*
A
B
F
- Filsafat sejarah (3 H)
G
H
K
O
P
S
- Sejarah industri minyak bumi (2 H)
- Sejarah neurosains (2 H)
- Sejarah Yahudi-Romawi kuno (1 H)
- Situs sejarah (3 H)
T
U
- Unifikasi (9 H)
Halaman-halaman dalam kategori "Sejarah"
Kategori ini memiliki 200 halaman, dari 225.
(halaman sebelumnya) (halaman selanjutnya)A
B
D
G
H
I
J
K
M
P
- Padroado
- Pala (Anatolia)
- Panzerfaust
- Papirologi
- Parlemen Negara Indonesia Timur
- Partai Kekaisaran Jerman
- Pengguna:Pebri Dwika
- Pedro Teixeira
- Pemandangan dari Jendela di Le Gras
- Pemberontakan Mau Mau
- Pemberontakan PETA Blitar
- Pengeboman Hamburg selama Perang Dunia II
- Penimbunan Lembah Chew
- Peninggalan dan markah tanah bersejarah di Madinah
- Perang Salib Utara
- Perbatasan Polandia–Lituania
- Periode Tulip
- Pertapaan Sonder
- Pertempuran Cisterna
- Pertempuran Laut Cirebon
- Pertempuran Lima Hari Lima Malam di Palembang
- Pertempuran Solent
- Perwakilan Diplomatik Jepang ke Hindia Belanda
- Philippe Pétain
- Poseidonios
- Prasasti
- Prasasti Kurkh
- Prasasti Mesa
- Prasasti Obelisk Hitam
- Prasasti Tel Dan
- Prasejarah Asia
- Prinses Kasiruta
- Provinsi (Romawi)
- PSDS Deli Serdang
- Punden berundak
- Pengguna:Rievprozers
- Putra Luragung
R
S
- Sabino Arana
- Ajaran
- Sejarah alat hitung
- Sejarah alternatif
- Sejarah anime
- Sejarah antropologi
- Sejarah astrologi
- Sejarah baru
- Sejarah diplomatik
- Sejarah hipnosis
- Sejarah Kesultanan Utsmaniyah
- Sejarah Kosovo
- Sejarah kunci
- Sejarah lokal
- Sejarah masa depan
- Sejarah mentalitas
- Sejarah mode Prancis
- Sejarah Papua Nugini
- Sejarah perang besar
- Sejarah perbudakan
- Sejarah politik
- Sejarah psikologi
- Sejarah sastra
- Sejarah seni
- Sejarah sosial
- Sejarah Sudan Selatan
- Sejarah tank
- Sejarah Universitas Harvard
- Sendang Tirto Kamandanu
- Sendenbu
- Shin Ditha Pamauk
- Sidokumpul, Sambeng Lamongan
- Siti Inggil Kriyan
- Slavofilisme
- Sosiologi sejarah
- Sugi Manuru
- Suku Zapotek
- Sumur Bandung