Lompat ke isi

Katedral Sevilla: Perbedaan antara revisi

Koordinat: 37°23′9″N 5°59′35″W / 37.38583°N 5.99306°W / 37.38583; -5.99306
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Jelajahi riwayat secara interaktif
← Revisi sebelumnyaRevisi selanjutnya →
Konten dihapus Konten ditambahkan
VisualTeks wiki
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 78: Baris 78:
Katedral Sevilla dibangun untuk menunjukkan kekayaan kota, karena telah menjadi pusat perdagangan utama pada tahun-tahun setelah [[Reconquista]] pada tahun 1248. Pada bulan Juli 1401, para pemimpin kota memutuskan untuk membangun katedral baru untuk menggantikan masjid agung yang berfungsi sebagai sebagai katedral sampai saat itu. Menurut tradisi lisan setempat, para anggota [[katedral]] mengatakan: ''"Hagamos una Iglesia tan hermosa y tan grandiosa que los que la vieren labrada nos tengan por locos"'' ("Mari kita bangun gereja supaya indah dan megah sehingga mereka yang melihatnya selesai akan membuat kami gila").<ref name="Patrimonio2012">{{cite web |title=Una catedral para el siglo XXI |url=http://www.archisevilla. org/blogs.php?blog=4&post=106#2 |publisher=Keuskupan Agung Seville |author=Juan José Asenjo Pelegrina Uskup Agung Seville |archive-url=https://web.archive.org/web/20140202033350/http: //www.archisevilla.org/blogs.php?blog=4&post=106 |archive-date=2 Februari 2014 |date=11 Desember 2012 |quote=Pidato oleh Uskup Agung Seville dalam upacara memperingati dua puluh lima tahun deklarasi kompleks monumental Katedral, Alcázar dan Situs Warisan Dunia Archivo de Indias oleh UNESCO}}</ref> Entri yang sebenarnya dari 8 Juli 1401, dicatat antara lain oleh Juan Cean Bermudes pada tahun 1801 tetapi sekarang hilang, bangunan yang diusulkan " una tal y tan buena, que no haya otra su igual" ("Katedral yang begitu indah sehingga tidak ada yang menyamainya).<ref>{{cite book |title=Descripción Artística de La Catedral de Sevilla |last=Cean Bermudes |pertama =Juan |year=1863 |location=Sevilla |page=17}}</ref>
Katedral Sevilla dibangun untuk menunjukkan kekayaan kota, karena telah menjadi pusat perdagangan utama pada tahun-tahun setelah [[Reconquista]] pada tahun 1248. Pada bulan Juli 1401, para pemimpin kota memutuskan untuk membangun katedral baru untuk menggantikan masjid agung yang berfungsi sebagai sebagai katedral sampai saat itu. Menurut tradisi lisan setempat, para anggota [[katedral]] mengatakan: ''"Hagamos una Iglesia tan hermosa y tan grandiosa que los que la vieren labrada nos tengan por locos"'' ("Mari kita bangun gereja supaya indah dan megah sehingga mereka yang melihatnya selesai akan membuat kami gila").<ref name="Patrimonio2012">{{cite web |title=Una catedral para el siglo XXI |url=http://www.archisevilla. org/blogs.php?blog=4&post=106#2 |publisher=Keuskupan Agung Seville |author=Juan José Asenjo Pelegrina Uskup Agung Seville |archive-url=https://web.archive.org/web/20140202033350/http: //www.archisevilla.org/blogs.php?blog=4&post=106 |archive-date=2 Februari 2014 |date=11 Desember 2012 |quote=Pidato oleh Uskup Agung Seville dalam upacara memperingati dua puluh lima tahun deklarasi kompleks monumental Katedral, Alcázar dan Situs Warisan Dunia Archivo de Indias oleh UNESCO}}</ref> Entri yang sebenarnya dari 8 Juli 1401, dicatat antara lain oleh Juan Cean Bermudes pada tahun 1801 tetapi sekarang hilang, bangunan yang diusulkan " una tal y tan buena, que no haya otra su igual" ("Katedral yang begitu indah sehingga tidak ada yang menyamainya).<ref>{{cite book |title=Descripción Artística de La Catedral de Sevilla |last=Cean Bermudes |pertama =Juan |year=1863 |location=Sevilla |page=17}}</ref>


Pekerjaan dimulai pada 1402 dan berlanjut selama lebih dari satu abad.<ref name=":2">{{Cite book |last= |first= |url=https://books.google.com/books?id=FtlMAgAAQBAJ&dq=seville +cathedral+encyclopedia&pg=RA3-PA268 |title=The Grove Encyclopedia of Medieval Art and Architecture |publisher=Oxford University Press |year=2012 |isbn=978-0-19-539536-5 |editor-last=Hourihane |editor- first=Colum |pages=570–571 |language=en}}</ref><ref>{{Kutip buku |last= |first= |chapter-url=https://books.google.com/books?id =QlpKAgAAQBAJ&dq=katedral+seville+konstruksi+dimulai&pg=PA107 |title=Iberia Abad Pertengahan: Sebuah Ensiklopedia |publisher=Routledge |year=2013 |isbn=978-1-136-77161-3 |editor-last=Gerli |editor-first =E. Michael |pages=107 |language=en |chapter=Architecture}}</ref> Tanggal persis dimulainya konstruksi tidak pasti, tetapi beberapa sumber memperkirakan tahun 1433.{{sfn|Montiel|Morales|1999|p=15 }}<ref name=":3"/> Beberapa faktor, termasuk penolakan kerajaan terhadap relokasi sementara kapel kerajaan menunda pembangunan. Pada tahun 1433, Raja [[Juan II dari Kastila]] mengizinkan pemindahan sementara jenazah kerajaan dari ''Capilla Real'' lama ('Kapel Kerajaan') – termasuk [[Alfonso X dari Kastilia|Alfonso X]], Beatriks dari Swabia, Ferdinand III, [[Pedro dari Kastilia]], dan [[María de Padilla]] – ke serambi katedral untuk disimpan.<ref name=":3"> {{cite journal |last1=Alonso Ruiz |first1=Begoña |last2=Jiménez Martín |first2=Alfonso |date=2012 |title=Denah Abad Kelima Belas Katedral Seville |journal=[[Sejarah Arsitektur (jurnal)| Sejarah Arsitektur]] |volume=55 |pages=57–77 |doi=10.1017/S0066622X00000058 |issn=0066-622X |jstor=43489715 |hdl-access=free |hdl=11441/128781}}</ref> Pendeta paroki menawarkan setengah dari gaji mereka untuk membayar arsitek, seniman, pengrajin kaca patri, tukang batu, pemahat, pengrajin dan buruh serta biaya lainnya.<ref name="GallichanHartley1903">{{cite book |url=https://archive. org/details/storyseville01gallgoog |title=Kisah Sevilla |publisher=J.M. Dent & Company |year=1903 |page=[https://archive.org/details/storyseville01gallgoog/page/n105 88] |first1=Walter Matthew |last1=Gallichan |first2=Catherine Gasquoine |last2=Hartley}}</ref>
Pekerjaan dimulai pada 1402 dan berlanjut selama lebih dari satu abad.<ref name=":2">{{Cite book |last= |first= |url=https://books.google.com/books?id=FtlMAgAAQBAJ&dq=seville +cathedral+encyclopedia&pg=RA3-PA268 |title=The Grove Encyclopedia of Medieval Art and Architecture |publisher=Oxford University Press |year=2012 |isbn=978-0-19-539536-5 |editor-last=Hourihane |editor- first=Colum |pages=570–571 |language=en}}</ref><ref>{{Kutip buku |last= |first= |chapter-url=https://books.google.com/books?id =QlpKAgAAQBAJ&dq=katedral+seville+konstruksi+dimulai&pg=PA107 |title=Iberia Abad Pertengahan: Sebuah Ensiklopedia |publisher=Routledge |year=2013 |isbn=978-1-136-77161-3 |editor-last=Gerli |editor-first =E. Michael |pages=107 |language=en |chapter=Architecture}}</ref> Tanggal persis dimulainya konstruksi tidak pasti, tetapi beberapa sumber memperkirakan tahun 1433.{{sfn|Montiel|Morales|1999|p=15 }}<ref name=":3"/> Beberapa faktor, termasuk penolakan kerajaan terhadap relokasi sementara kapel kerajaan menunda pembangunan. Pada tahun 1433, Raja [[Juan II dari Kastila]] mengizinkan pemindahan sementara jenazah kerajaan dari ''Capilla Real'' lama ('Kapel Kerajaan') – termasuk [[Alfonso X dari Kastilia|Alfonso X]], Beatriks dari Swabia, Ferdinand III, [[Pedro dari Kastilia]], dan [[María de Padilla]] – ke serambi katedral untuk disimpan.<ref name=":3"> {{cite journal |last1=Alonso Ruiz |first1=Begoña |last2=Jiménez Martín |first2=Alfonso |date=2012 |title=Denah Abad Kelima Belas Katedral Seville |journal=[[Sejarah Arsitektur (jurnal)| Sejarah Arsitektur]] |volume=55 |pages=57–77 |doi=10.1017/S0066622X00000058 |issn=0066-622X |jstor=43489715 |hdl-access=free |hdl=11441/128781}}</ref> Pastor paroki menawarkan setengah dari gaji mereka untuk membayar arsitek, seniman, pengrajin kaca patri, tukang batu, pemahat, pengrajin dan buruh serta biaya lainnya.<ref name="GallichanHartley1903">{{cite book |url=https://archive. org/details/storyseville01gallgoog |title=Kisah Sevilla |publisher=J.M. Dent & Company |year=1903 |page=[https://archive.org/details/storyseville01gallgoog/page/n105 88] |first1=Walter Matthew |last1=Gallichan |first2=Catherine Gasquoine |last2=Hartley}}</ref>


Karena ukuran bangunan dan struktur perkotaan yang sempit di sekitarnya, penghancuran dan konstruksi berlangsung dalam tahapan yang berbeda.<ref name=":2" /> Konstruksi dimulai di sudut timur laut bangunan dan dilanjutkan di ujung timurnya. Setelah izin diberikan oleh Juan II, ''Capilla Real'' lama di sisi timur katedral dihancurkan agar pekerjaan dapat dilanjutkan.<ref name=":2" /> Sejumlah arsitek mengerjakan proyek tersebut, seringkali dari negara-negara lain. Pada tahun 1434, seorang master Belanda bernama Ysambert ditempatkan sebagai penanggung jawab. Dia diikuti dari tahun 1439 hingga 1454 oleh seorang master Perancis bernama Carlín, dan kemudian oleh Juán Normán hingga 1472. Setelah 1472 ada dua master mason yang bertanggung jawab, mungkin dalam upaya untuk mempercepat pekerjaan.<ref name=":2" /> Mereka digantikan pada tahun 1497 oleh seorang Master Ximón (kemungkinan [[Simón de Colonia]]), yang kemudian digantikan pada tahun 1502 oleh Alfonso Rodríguez hingga tahun 1513.<ref name=":2" />
Karena ukuran bangunan dan struktur perkotaan yang sempit di sekitarnya, penghancuran dan konstruksi berlangsung dalam tahapan yang berbeda.<ref name=":2" /> Konstruksi dimulai di sudut timur laut bangunan dan dilanjutkan di ujung timurnya. Setelah izin diberikan oleh Juan II, ''Capilla Real'' lama di sisi timur katedral dihancurkan agar pekerjaan dapat dilanjutkan.<ref name=":2" /> Sejumlah arsitek mengerjakan proyek tersebut, seringkali dari negara-negara lain. Pada tahun 1434, seorang master Belanda bernama Ysambert ditempatkan sebagai penanggung jawab. Dia diikuti dari tahun 1439 hingga 1454 oleh seorang master Perancis bernama Carlín, dan kemudian oleh Juán Normán hingga 1472. Setelah 1472 ada dua master mason yang bertanggung jawab, mungkin dalam upaya untuk mempercepat pekerjaan.<ref name=":2" /> Mereka digantikan pada tahun 1497 oleh seorang Master Ximón (kemungkinan [[Simón de Colonia]]), yang kemudian digantikan pada tahun 1502 oleh Alfonso Rodríguez hingga tahun 1513.<ref name=":2" />


Pada tahun 1467 bagian timur katedral telah selesai dibangun. Jendela kaca patri dibuat setelah tahun 1478 oleh Enrique Aleman.<ref name=":2" /> [[retable]] yang sangat besar dirancang pada tahun 1482 oleh seniman Belanda Pieter Dancart, yang mengerjakannya sampai kematiannya pada tahun 1487, ketika itu masih belum selesai.<ref name=":2" /> Lentera penyeberangan ({{lang|es|cimborrio}}) diselesaikan sebelum tahun 1502 oleh Ximón dan pembangunan katedral selesai pada tahun 1506–7.<ref name=":2" />
Pada tahun 1467 bagian timur katedral telah selesai dibangun. Jendela kaca patri dibuat setelah tahun 1478 oleh Enrique Aleman.<ref name=":2" /> Bagian belakang altar yang sangat besar dirancang pada tahun 1482 oleh seniman Belanda Pieter Dancart, yang mengerjakannya sampai kematiannya pada tahun 1487, ketika itu masih belum selesai.<ref name=":2" /> Lentera penyeberangan ({{lang|es|cimborrio}}) diselesaikan sebelum tahun 1502 oleh Ximón dan pembangunan katedral selesai pada tahun 1506–7.<ref name=":2" />


Namun, pada tahun 1511, lentera penyeberangan dan beberapa kubah runtuh, sehingga memerlukan rekonstruksi. Setelah beberapa perdebatan, lentera penyeberangan saat ini, dengan hiasan ''lierne vaulting'', dirancang oleh [[Juan Gil de Hontañón|Juan Gil de Hontañón yang Tua]] pada tahun 1513 dan selesai pada tahun 1519.<ref name=":2" /> Pada tahun 1526 bagian tengah dari Dancart selesai, tetapi bagian sampingnya baru diselesaikan antara tahun 1550 dan 1594.<ref name=":2" /> Setelah selesainya katedral Gotik, Kemakmuran Sevilla selanjutnya menghasilkan banyak penambahan pada bangunan dengan gaya [[Arsitektur Renaisans|Renaisans]] dan [[Plateresque]].<ref name=":2" />
Namun, pada tahun 1511, lentera penyeberangan dan beberapa kubah runtuh, sehingga memerlukan rekonstruksi. Setelah beberapa perdebatan, lentera penyeberangan saat ini, dengan hiasan ''lierne vaulting'', dirancang oleh [[Juan Gil de Hontañón|Juan Gil de Hontañón yang Tua]] pada tahun 1513 dan selesai pada tahun 1519.<ref name=":2" /> Pada tahun 1526 bagian tengah dari Dancart selesai, tetapi bagian sampingnya baru diselesaikan antara tahun 1550 dan 1594.<ref name=":2" /> Setelah selesainya katedral Gotik, Kemakmuran Sevilla selanjutnya menghasilkan banyak penambahan pada bangunan dengan gaya [[Arsitektur Renaisans|Renaisans]] dan [[Plateresque]].<ref name=":2" />


Penyeberangan kembali runtuh pada tahun 1888, dan pengerjaan kubah berlanjut hingga setidaknya tahun 1903. Keruntuhan tahun 1888 terjadi karena gempa bumi dan mengakibatkan kehancuran "setiap benda berharga di bawah" kubah saat itu.<ref name="Ellis1915">{{cite book| first=Havelock |last=Ellis |title=Jiwa Spanyol |url=https://archive.org/details/soulofspain00elli |year=1915 |publisher=Houghton |page=[https://archive.org/details/ soulofspain00elli/page/355 355]}}</ref>
Penyeberangan kembali runtuh pada tahun 1888, dan pengerjaan kubah berlanjut hingga setidaknya tahun 1903. Keruntuhan tahun 1888 terjadi karena gempa bumi dan mengakibatkan kehancuran "setiap benda berharga di bawah" kubah saat itu.<ref name="Ellis1915">{{cite book| first=Havelock |last=Ellis |title=Jiwa Spanyol |url=https://archive.org/details/soulofspain00elli |year=1915 |publisher=Houghton |page=[https://archive.org/details/ soulofspain00elli/page/355 355]}}</ref>



== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi per 13 Juli 2023 07.17

Katedral Santa Maria dari Takhta
Catedral de Santa María de la Sede
Pemandangan sisi tenggara Katedral tersebut
PetaKoordinat: 37°23′8.66″N 5°59′35.16″W / 37.3857389°N 5.9931000°W / 37.3857389; -5.9931000
Agama
AfiliasiGereja Katolik Roma
RitusRitus Roma
Ecclesiastical or organizational statusKatedral metropolitan
KepemimpinanUskup Agung Juan Asenjo Pelegrina
Diberkati1507
Lokasi
LokasiSeville, Andalusia
 Spanyol
Koordinat37°23′9″N 5°59′35″W / 37.38583°N 5.99306°W / 37.38583; -5.99306
Arsitektur
ArsitekAlonso Martínez, Pedro Dancart, Carles Galtés de Ruan, Alonso Rodríguez
TipeGereja
Gaya arsitekturGotik
Peletakan batu pertama1401
Rampung1528
Spesifikasi
Panjang135 meter (443 ft)
Lebar100 meter (330 ft)
Lebar tengah15 meter (49 ft)
Tinggi maksimum42 meter (138 ft)
Puncak menara1
Tinggi puncak105 meter (344 ft)
Nama resmi: Katedral, Alcázar dan Archivo de Indias di Sevilla
JenisKebudayaan
Kriteriai, ii, iii, vi
Ditetapkan1987 (sesi ke-11)
Nomor referensi383
Partai Negara Spanyol
WilayahEropa dan Amerika Utara
Penetapan salah
Nama resmi: Catedral de Santa María de la Sede de Sevilla
JenisReal properti
KriteriaMonumen
Ditetapkan29 December 1928
Nomor referensi(R.I.) - 51 - 0000329 - 00000
Situs web
www.catedraldesevilla.es

Katedral Santa Maria dari Takhta (bahasa Spanyol: Catedral de Santa María de la Sede), yang lebih dikenal dengan sebutan Katedral Sevilla, adalah sebuah gereja katedral Katolik di Sevilla (Andalusia, Spanyol). Katedral tersebut merupakan katedral Gotik terbesar yang dulunya merupakan sebuah masjid dan gereja terbesar ketiga di dunia. Katedral tersebut juga merupakan katedral terbesar di dunia, karena dua gereja yang lebih besar, Basilika Mazbah Bunda dari Aparecida Nasional dan Basilika Santo Petrus, bukanlah kursi uskup. Katedral tersebut didaftarkan pada 1987 oleh UNESCO sebagai sebuah Situs Warisan Dunia, bersama dengan kompleks istana Alcázar dan Arsip Umum Hindia.[1] "Tahta" merujuk kepada tahta episkopal, tepatnya, yuridiksi eklesiastikal uskup.

Setelah penyelesaiannya pada awal abad ke-16, Katedral Sevilla menggantikan Hagia Sophia sebagai katedral terbesar di dunia, sebuah gereja yang dipegang gereja Bizantium tersebut selama sekitar seribu tahun. Katedral tersebut juga merupakan tempat pemakaman Christopher Columbus.[2] Istana Uskup Agung terletak di sisi timur laut katedral tersebut.

Pembangunan dan Sejarah

Mesjid Almohad (1172-1248)

Khalifah Almohad, Abu Yaqub Yusuf memerintahkan pembangunan masjid agung baru untuk kota tersebut pada tahun 1172 di ujung selatan kota. Masjid baru ini ditahbiskan pada tahun 1182, tetapi baru selesai pada tahun 1198. Masjid ini menggantikan masjid yang dibangun antara tahun 829 dan 830 oleh Umar Ibn Adabbas di situs gereja kolegiat Divino Salvador, sebagai masjid utama di kota. Lebih besar dan lebih dekat dengan kota alcázar, masjid ini dirancang oleh arsitek Ahmad ben Basso sebagai bangunan persegi panjang 113-x-135-meter (371 ft × 443 ft) dengan permukaan lebih dari 15.000 m2 (160.000 sq ft), termasuk menara dan halaman wudhu. Aula sholatnya terdiri dari tujuh belas lorong yang menghadap ke selatan, tegak lurus dengan dinding kiblat', seperti banyak masjid di Al-Andalus, termasuk masjid Ibnu Adabbas.[3][4]

"Kristenisasi Mesjid" (1248–1401)

Tak lama setelah Sevilla ditaklukkan oleh Ferdinand III, masjid Yaqub Yusuf diubah menjadi katedral kota. Orientasinya diubah dan ruang-ruangnya dipartisi dan dihias agar sesuai dengan praktik ibadah Katolik. Ruang internal secara bertahap dibagi menjadi kapel dengan membangun dinding di teluk di sepanjang dinding utara dan selatan. Hampir seluruh bagian timur katedral ditempati oleh kapel kerajaan yang akan menampung jenazah Ferdinand, istrinya, dan Alfonso yang Bijak.[4]

Katedral Gotik (setelah 1401)

Interior Katedral Sevilla

Katedral Sevilla dibangun untuk menunjukkan kekayaan kota, karena telah menjadi pusat perdagangan utama pada tahun-tahun setelah Reconquista pada tahun 1248. Pada bulan Juli 1401, para pemimpin kota memutuskan untuk membangun katedral baru untuk menggantikan masjid agung yang berfungsi sebagai sebagai katedral sampai saat itu. Menurut tradisi lisan setempat, para anggota katedral mengatakan: "Hagamos una Iglesia tan hermosa y tan grandiosa que los que la vieren labrada nos tengan por locos" ("Mari kita bangun gereja supaya indah dan megah sehingga mereka yang melihatnya selesai akan membuat kami gila").[5] Entri yang sebenarnya dari 8 Juli 1401, dicatat antara lain oleh Juan Cean Bermudes pada tahun 1801 tetapi sekarang hilang, bangunan yang diusulkan " una tal y tan buena, que no haya otra su igual" ("Katedral yang begitu indah sehingga tidak ada yang menyamainya).[6]

Pekerjaan dimulai pada 1402 dan berlanjut selama lebih dari satu abad.[7][8] Tanggal persis dimulainya konstruksi tidak pasti, tetapi beberapa sumber memperkirakan tahun 1433.[9][10] Beberapa faktor, termasuk penolakan kerajaan terhadap relokasi sementara kapel kerajaan menunda pembangunan. Pada tahun 1433, Raja Juan II dari Kastila mengizinkan pemindahan sementara jenazah kerajaan dari Capilla Real lama ('Kapel Kerajaan') – termasuk Alfonso X, Beatriks dari Swabia, Ferdinand III, Pedro dari Kastilia, dan María de Padilla – ke serambi katedral untuk disimpan.[10] Pastor paroki menawarkan setengah dari gaji mereka untuk membayar arsitek, seniman, pengrajin kaca patri, tukang batu, pemahat, pengrajin dan buruh serta biaya lainnya.[11]

Karena ukuran bangunan dan struktur perkotaan yang sempit di sekitarnya, penghancuran dan konstruksi berlangsung dalam tahapan yang berbeda.[7] Konstruksi dimulai di sudut timur laut bangunan dan dilanjutkan di ujung timurnya. Setelah izin diberikan oleh Juan II, Capilla Real lama di sisi timur katedral dihancurkan agar pekerjaan dapat dilanjutkan.[7] Sejumlah arsitek mengerjakan proyek tersebut, seringkali dari negara-negara lain. Pada tahun 1434, seorang master Belanda bernama Ysambert ditempatkan sebagai penanggung jawab. Dia diikuti dari tahun 1439 hingga 1454 oleh seorang master Perancis bernama Carlín, dan kemudian oleh Juán Normán hingga 1472. Setelah 1472 ada dua master mason yang bertanggung jawab, mungkin dalam upaya untuk mempercepat pekerjaan.[7] Mereka digantikan pada tahun 1497 oleh seorang Master Ximón (kemungkinan Simón de Colonia), yang kemudian digantikan pada tahun 1502 oleh Alfonso Rodríguez hingga tahun 1513.[7]

Pada tahun 1467 bagian timur katedral telah selesai dibangun. Jendela kaca patri dibuat setelah tahun 1478 oleh Enrique Aleman.[7] Bagian belakang altar yang sangat besar dirancang pada tahun 1482 oleh seniman Belanda Pieter Dancart, yang mengerjakannya sampai kematiannya pada tahun 1487, ketika itu masih belum selesai.[7] Lentera penyeberangan (cimborrio) diselesaikan sebelum tahun 1502 oleh Ximón dan pembangunan katedral selesai pada tahun 1506–7.[7]

Namun, pada tahun 1511, lentera penyeberangan dan beberapa kubah runtuh, sehingga memerlukan rekonstruksi. Setelah beberapa perdebatan, lentera penyeberangan saat ini, dengan hiasan lierne vaulting, dirancang oleh Juan Gil de Hontañón yang Tua pada tahun 1513 dan selesai pada tahun 1519.[7] Pada tahun 1526 bagian tengah dari Dancart selesai, tetapi bagian sampingnya baru diselesaikan antara tahun 1550 dan 1594.[7] Setelah selesainya katedral Gotik, Kemakmuran Sevilla selanjutnya menghasilkan banyak penambahan pada bangunan dengan gaya Renaisans dan Plateresque.[7]

Penyeberangan kembali runtuh pada tahun 1888, dan pengerjaan kubah berlanjut hingga setidaknya tahun 1903. Keruntuhan tahun 1888 terjadi karena gempa bumi dan mengakibatkan kehancuran "setiap benda berharga di bawah" kubah saat itu.[12]

Referensi

  1. ^ "The other Europe: Cinque Terre, Bruges, Rothenburg, Edinburgh, Seville". Dallas Morning News. 31 Mei 2009. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-12-26. Diakses tanggal 1 Juni 2009. 
  2. ^ "Cathedral, Alcázar and Archivo de Indias in Seville". UNESCO. Diakses tanggal 1 Juni 2009. 
  3. ^ "Mezquita de Ibn Adabbas". Sevillapedia. Diakses tanggal 30 June 2017. 
  4. ^ a b "Catedral de Sevilla". Diakses tanggal 30 June 2017. 
  5. ^ Juan José Asenjo Pelegrina Uskup Agung Seville (11 Desember 2012). //www.archisevilla.org/blogs.php?blog=4&post=106 "Una catedral para el siglo XXI" Periksa nilai |archive-url= (bantuan). Keuskupan Agung Seville. Diarsipkan dari org/blogs.php?blog=4&post=106#2 versi asli Periksa nilai |url= (bantuan) tanggal 2 Februari 2014. Pidato oleh Uskup Agung Seville dalam upacara memperingati dua puluh lima tahun deklarasi kompleks monumental Katedral, Alcázar dan Situs Warisan Dunia Archivo de Indias oleh UNESCO 
  6. ^ Cean Bermudes (1863). Descripción Artística de La Catedral de Sevilla. Sevilla. hlm. 17. 
  7. ^ a b c d e f g h i j k Hourihane, ed. (2012). +cathedral+encyclopedia&pg=RA3-PA268 The Grove Encyclopedia of Medieval Art and Architecture Periksa nilai |url= (bantuan) (dalam bahasa Inggris). Oxford University Press. hlm. 570–571. ISBN 978-0-19-539536-5. 
  8. ^ Gerli, E. Michael, ed. (2013). =QlpKAgAAQBAJ&dq=katedral+seville+konstruksi+dimulai&pg=PA107 "Architecture" Periksa nilai |chapter-url= (bantuan). Iberia Abad Pertengahan: Sebuah Ensiklopedia (dalam bahasa Inggris). Routledge. hlm. 107. ISBN 978-1-136-77161-3. 
  9. ^ Montiel & Morales 1999, hlm. 15.
  10. ^ a b Alonso Ruiz, Begoña; Jiménez Martín, Alfonso (2012). "Denah Abad Kelima Belas Katedral Seville". Sejarah Arsitektur. 55: 57–77. doi:10.1017/S0066622X00000058. hdl:11441/128781 alt=Dapat diakses gratis. ISSN 0066-622X. JSTOR 43489715. 
  11. ^ Gallichan, Walter Matthew; Hartley, Catherine Gasquoine (1903). org/details/storyseville01gallgoog Kisah Sevilla Periksa nilai |url= (bantuan). J.M. Dent & Company. hlm. 88. 
  12. ^ Ellis, Havelock (1915). Jiwa Spanyol. Houghton. hlm. soulofspain00elli/page/355 355. 

Bacaan lanjutan

  • John Harvey, The Cathedrals of Spain
  • Luis Martinez Montiel, The Cathedral of Seville

Pranala luar

Wikimedia Commons memiliki media mengenai Catedral de Sevilla.

Templat:Situs Warisan Dunia di Spanyol

Diperoleh dari "https://wiki-indonesia.club/w/index.php?title=Katedral_Sevilla&oldid=23844521"