Lompat ke isi

Sendiri (album Chrisye): Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Membalikkan revisi 23853389 oleh 140.213.179.108 (bicara) tidak ada keterangan Billy J. Budiarjo bermain gitar di bagian sampul albumnya! kalau saudara punya sumber yang kredibel, silahkan masukan sumbernya ke sini. jangan merubah-rubah artikel ini seenak sendiri!
Tag: Pembatalan
Baris 33: Baris 33:
Begitu Addie M.S. yakin untuk mengerjakan album tersebut, ia mendekati masalah itu secara agresif. Album trilogi sebelumnya sangat kental dengan nuansa musik ''art rock'', berbeda sekali dengan nuansa musik seperti yang ada pada [[Badai Pasti Berlalu (album 1977)|Badai Pasti Berlalu]] dan [[Sabda Alam (album)|Sabda Alam]]. Ia bersikeras bahwa album ini harus mengacu kepada album-album sebelumnya.{{sfn|Endah|2007|p=234}} Kemudian Addie M.S. mengajak Chrisye bersama-sama merencanakan album ini di rumahnya di kawasan [[Tebet, Jakarta Selatan]].Addie M.S. ingat bahwa selama merencanakan album ini, mereka berdua terlalu memikirkan masalah tersebut, karena keduanya perfeksionis.{{sfn|MS|2007|p=340}}
Begitu Addie M.S. yakin untuk mengerjakan album tersebut, ia mendekati masalah itu secara agresif. Album trilogi sebelumnya sangat kental dengan nuansa musik ''art rock'', berbeda sekali dengan nuansa musik seperti yang ada pada [[Badai Pasti Berlalu (album 1977)|Badai Pasti Berlalu]] dan [[Sabda Alam (album)|Sabda Alam]]. Ia bersikeras bahwa album ini harus mengacu kepada album-album sebelumnya.{{sfn|Endah|2007|p=234}} Kemudian Addie M.S. mengajak Chrisye bersama-sama merencanakan album ini di rumahnya di kawasan [[Tebet, Jakarta Selatan]].Addie M.S. ingat bahwa selama merencanakan album ini, mereka berdua terlalu memikirkan masalah tersebut, karena keduanya perfeksionis.{{sfn|MS|2007|p=340}}


Selama proses penggarapan album ini, Addie M.S. memainkan [[kibor]], [[piano|piano akustik]], [[gitar]], [[bass]], dan berperan sebagai music director. Sedangkan Bagoes A. A. memainkan kibor, Raidy Noor memainkan bass. Uce Haryono berada di posisi [[drum]], [[Ian Antono]] memainkan [[gitar akustik]] dan [[gitar elektrik]], [[Bartje Van Houten]] (gitaris [[D'lloyd]]) memainkan gitar elektrik, [[Billy J. Budiarjo]] memainkan gitar elektrik dan gitar akustik, Heidi Awuy memainkan [[harpa]], serta Yudhianto memainkan ''cor anglais'' dan [[oboe]]. Bagian string, terdiri dari Suryati Supilin, Su Yin, Edo B., Kwang Tju, dan Zulkifli. Vina Panduwinata berduet bersama Chrisye untuk lagu "Kisah Insani".{{sfn|Endah|2007|p=235}} Addie M.S. juga terlibat sebagai insinyur rekaman bersama dengan Irsan.{{sfn|Sendiri liner notes}} Kolaborator Chrisye sebelumnya, Eros Djarot ikut menyumbang lirik untuk 9 lagu. Sedangkan [[Guruh Soekarnoputra]] ikut menyumbang 1 lagu.{{sfn|Sendiri liner notes}} Album ini juga menampilkan ''remake'' dari lagu "Lestariku", yang sebelumnya sudah pernah dirilis di album [[Percik Pesona]].
Selama proses penggarapan album ini, Addie M.S. memainkan [[kibor]], [[piano|piano akustik]], [[gitar]], [[bass]], dan berperan sebagai music director. Sedangkan Bagoes A. A. memainkan kibor, Raidy Noor memainkan bass. Uce Haryono berada di posisi [[drum]], [[Ian Antono]] memainkan [[gitar akustik]] dan [[gitar elektrik]], [[Bartje Van Houten]] (gitaris [[D'lloyd]]) memainkan gitar elektrik, Heidi Awuy memainkan [[harpa]], serta Yudhianto memainkan ''cor anglais'' dan [[oboe]]. Bagian string, terdiri dari Suryati Supilin, Su Yin, Edo B., Kwang Tju, dan Zulkifli. Vina Panduwinata berduet bersama Chrisye untuk lagu "Kisah Insani".{{sfn|Endah|2007|p=235}} Addie M.S. juga terlibat sebagai insinyur rekaman bersama dengan Irsan.{{sfn|Sendiri liner notes}} Kolaborator Chrisye sebelumnya, Eros Djarot ikut menyumbang lirik untuk 9 lagu. Sedangkan [[Guruh Soekarnoputra]] ikut menyumbang 1 lagu.{{sfn|Sendiri liner notes}} Album ini juga menampilkan ''remake'' dari lagu "Lestariku", yang sebelumnya sudah pernah dirilis di album [[Percik Pesona]].


== Rilis dan tanggapan ==
== Rilis dan tanggapan ==
Baris 203: Baris 203:
* [[Guruh Soekarnoputra]] – syair dan musik pada "Sendiri"
* [[Guruh Soekarnoputra]] – syair dan musik pada "Sendiri"
* [[Eros Djarot]] – syair
* [[Eros Djarot]] – syair
* [[Bartje Van Houten]] – [[gitar elektrik]]
*[[Bartje Van Houten]] – [[gitar elektrik]]
* [[Billy J. Budiarjo]] – [[gitar elektrik]], [[gitar|gitar akustik]]
* Heidy Awuy. – [[harpa]]
* Heidy Awuy. – [[harpa]]
* Yudhianto – [[oboe]], ''cor anglais''
* Yudhianto – [[oboe]], ''cor anglais''

Revisi per 22 Juli 2023 14.48

Sendiri
Album studio karya Chrisye
Dirilis1 Januari 1985
Direkam1984
StudioMusica dan Jackson,[1] Jakarta
GenrePop
Durasi42:16
33:44 (versi piringan hitam)
LabelMusica Studios
Produser
Kronologi Chrisye
Nona
(1984)Nona1984
Sendiri
(1985)
Aku Cinta Dia
(1986)Aku Cinta Dia1986

Sendiri adalah album dari penyanyi Chrisye yang dirilis pada tahun 1985. Dalam album ini, lagu yang menjadi hits adalah lagu Kisah Insani yang diciptakan oleh Chrisye sendiri serta Eros Djarot dan Imam RN. Lagu tersebut ia nyanyikan berduet dengan Vina Panduwinata. Selain itu lagu Hatimu Hatiku juga sempat menjadi hits, tetapi tidak terlalu fenomenal.

Latar Belakang

Setelah perilisan album Nona, Chrisye memutuskan untuk mengakhiri kolaborasi dengan Eros Djarot dan Yockie Suryo Prayogo karena bosan dengan nuansa musik art rock seperti trilogi album sebelumnya.[2] Tak lama kemudian Chrisye mendekati Addie M.S., seorang musisi muda dan meminta bantuannya untuk penggarapan album selanjutnya. Addie M.S., yang menganggap Chrisye sebagai idolanya, awalnya merasa bahwa ia kurang bergengsi dibandingkan dengan kolaborator sebelumnya. Namun, Chrisye yang telah mengamati dan menikmati karyanya bersama dengan Keenan Nasution serta Vina Panduwinata, bersikeras untuk meyakinkan dirinya.[3][4]

Begitu Addie M.S. yakin untuk mengerjakan album tersebut, ia mendekati masalah itu secara agresif. Album trilogi sebelumnya sangat kental dengan nuansa musik art rock, berbeda sekali dengan nuansa musik seperti yang ada pada Badai Pasti Berlalu dan Sabda Alam. Ia bersikeras bahwa album ini harus mengacu kepada album-album sebelumnya.[5] Kemudian Addie M.S. mengajak Chrisye bersama-sama merencanakan album ini di rumahnya di kawasan Tebet, Jakarta Selatan.Addie M.S. ingat bahwa selama merencanakan album ini, mereka berdua terlalu memikirkan masalah tersebut, karena keduanya perfeksionis.[6]

Selama proses penggarapan album ini, Addie M.S. memainkan kibor, piano akustik, gitar, bass, dan berperan sebagai music director. Sedangkan Bagoes A. A. memainkan kibor, Raidy Noor memainkan bass. Uce Haryono berada di posisi drum, Ian Antono memainkan gitar akustik dan gitar elektrik, Bartje Van Houten (gitaris D'lloyd) memainkan gitar elektrik, Heidi Awuy memainkan harpa, serta Yudhianto memainkan cor anglais dan oboe. Bagian string, terdiri dari Suryati Supilin, Su Yin, Edo B., Kwang Tju, dan Zulkifli. Vina Panduwinata berduet bersama Chrisye untuk lagu "Kisah Insani".[7] Addie M.S. juga terlibat sebagai insinyur rekaman bersama dengan Irsan.[8] Kolaborator Chrisye sebelumnya, Eros Djarot ikut menyumbang lirik untuk 9 lagu. Sedangkan Guruh Soekarnoputra ikut menyumbang 1 lagu.[8] Album ini juga menampilkan remake dari lagu "Lestariku", yang sebelumnya sudah pernah dirilis di album Percik Pesona.

Rilis dan tanggapan

Album Sendiri dirilis pada tahun 1985 dan diterima dengan sangat baik. Album ini juga mengeluarkan 3 singel: "Kisah Insani", "Sendiri", dan "Lestariku".[7] Album Sendiri terjual lebih dari 100.000 kopi dan meraih penghargaan BASF Award 1985 untuk kategori album terlaris.[9]

Album Sendiri kemudian dirilis ulang sebanyak dua kali. pertama dalam bentuk CD pada tahun 2004[10] dan yang kedua dirilis dalam bentuk box set Chrisye Trilogy Masterpiece Limited Edition di tahun 2007. [11]

Daftar lagu

Rilisan kaset dan CD

Sisi A
No.JudulLirikMusikDurasi
1."Kisah Insani" (Duet dengan Vina Panduwinata)Eros Djarot & Iman R.NChrisye4:12
2."Hatimu dan Hatiku"Eros DjarotChrisye4:06
3."Sendiri"Guruh SukarnoputraGuruh Sukarnoputra3:57
4."Windy"Eros DjarotRazi Noor5:42
5."Lestariku"Junaedi SalatChrisye4:26
Durasi total:22:24
Sisi B
No.JudulLirikMusikDurasi
1."Dekadensi"Eros DjarotChrisye3:19
2."Malu"Eros DjarotChrisye5:12
3."Wanita"Eros DjarotChrisye4:12
4."Cemburu"Eros DjarotChrisye3:19
5."Aku dan Dia"Eros DjarotChrisye3:47
Durasi total:19:51

Rilisan khusus promo radio

Sebagai edisi khusus promo radio, lagu ""Dekadensi", dan "Malu" tidak disertakan ke dalam piringan hitam.

Sisi A
No.JudulLirikMusikDurasi
1."Kisah Insani" (Duet dengan Vina Panduwinata)Eros Djarot & Iman R.NChrisye4:12
2."Aku dan Dia"Eros DjarotChrisye3:47
3."Windy"Eros DjarotRazi Noor5:42
4."Sendiri"Guruh SoekarnoputraGuruh Soekarnoputra3:57
Durasi total:17:38
Sisi B
No.JudulLirikMusikDurasi
5."Wanita"Eros DjarotChrisye4:12
6."Hatimu dan Hatiku"Eros DjarotChrisye4:12
7."Lestariku"Junaedi SalatChrisye4:26
8."Cemburu"Eros DjarotChrisye3:19
Durasi total:16:09

Personel

Personel tambahan

Produksi

  • Addie M.S. – music director, insinyur rekaman
  • Irsan – insinyur rekaman
  • Gauri Nasution – desain grafis
  • Tara & Firman – fotografer

Referensi

Footnotes
Bibliography
  • Sendiri [Alone]. Chrisye. Jakarta: Musica Studios. 1984. 
  • "Chrisye Rilis Album Trilogi" [Chrisye Releases a Trilogy Album] (dalam bahasa Indonesian). Media Entertainment Online. 9 October 2007. Diarsipkan dari versi asli tanggal 27 March 2012. Diakses tanggal 1 January 2012. 
  • "Chrisye Rilis Ulang 22 Album Lawas" [Chrisye Rereleases 22 Old Albums]. KotaBNI News (dalam bahasa Indonesian). 28 October 2004. Diarsipkan dari versi asli tanggal 5 April 2012. Diakses tanggal 3 March 2012. 
  • "Chrisye: Sakit Setiap Berkarya" [Chrisye: Ill Every Time He Records]. Kompas (dalam bahasa Indonesian). 16 August 1992. hlm. 7. 
  • Endah, Alberthiene (2007). Chrisye: Sebuah Memoar Musikal [Chrisye: A Musical Memoir] (dalam bahasa Indonesian). Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. ISBN 978-979-22-2606-5. 
  • Ginting, Asrat (2009). Musisiku [My Musician] (dalam bahasa Indonesian). Jakarta: Republika. ISBN 978-979-1102-52-0. 
  • MS, Addie (2007). "Pertimbangannya Lama Banget!" [His Considerations Took Forever!]. Dalam Endah, Alberthiene. Chrisye: Sebuah Memoar Musikal [Chrisye: A Musical Memoir] (dalam bahasa Indonesian). Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. hlm. 340. ISBN 978-979-22-2606-5. 
  • Panduwinata, Vina (2007). "Gemeteeer!..." [Shaking!]. Dalam Endah, Alberthiene. Chrisye: Sebuah Memoar Musikal [Chrisye: A Musical Memoir] (dalam bahasa Indonesian). Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. hlm. 365. ISBN 978-979-22-2606-5. 

Pranala luar