Lompat ke isi

Kepemimpinan: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Borgx (bicara | kontrib)
k Suntingan 216.9.247.83 (bicara) dikembalikan ke versi terakhir oleh Borgxbot
Tipe-Tipe Kepemimpinan
Baris 1: Baris 1:
'''Kepemimpinan''' meliputi proses mempengaruhi dalam menentukan tujuan organisasi, memotivasi perilaku pengikut untuk mencapai tujuan, mempengaruhi untuk memperbaiki kelompok dan budayanya. Kepemimpinan mempunyai kaitan yang erat dengan [[motivasi]]. Hal tersebut dapat dilihat dari keberhasilan seorang pemimpin dalam menggerakkan orang lain dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan sangat tergantung kepada kewibawaan, dan juga pimpinan itu dalam menciptakan motivasi dalam diri setiap orang bawahan, [[kolega]], maupun atasan pimpinan itu sendiri.
'''Kepemimpinan''' meliputi proses mempengaruhi dalam menentukan tujuan organisasi, memotivasi perilaku pengikut untuk mencapai tujuan, mempengaruhi untuk memperbaiki kelompok dan budayanya. Kepemimpinan mempunyai kaitan yang erat dengan [[motivasi]]. Hal tersebut dapat dilihat dari keberhasilan seorang pemimpin dalam menggerakkan orang lain dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan sangat tergantung kepada kewibawaan, dan juga pimpinan itu dalam menciptakan motivasi dalam diri setiap orang bawahan, [[kolega]], maupun atasan pimpinan itu sendiri.


Tipe-Tipe Kepemimpinan
=== Gaya kepemimpinan ===


1.Tipe Otokratis. Ciri-ciri antara lain :
# [[Otokratis]]. Kepemimpinan seperti ini menggunakan metode pendekatan kekuasaan dalam mencapai keputusan dan pengembangan strukturnya. Jadi kekuasaanlah yang sangat dominan diterapkan.
# [[Demokrasi]]. Gaya ini ditandai adanya suatu struktur yang pengembangannya menggunakan pendekatan pengambilan keputusan yang kooperatif. Di bawah kepemimpinan demokratis cenderung bermoral tinggi dapat bekerjasama, mengutamakan mutu kerja dan dapat mengarahkan diri sendiri.
# Gaya kepemimpinan kendali bebas. Pemimpin memberikan kekuasan penuh terhadap bawahan, struktur organisasi bersifat longgar dan pemimpin bersifat pasif.


• Keputusan sepenuhnya dipegang oleh atasan.
{{manajemen-stub}}
• Setiap langkah dalam aktivitas dan penentuan teknisnya diberikan oleh atasan satu persatu setiap saat, sehingga langkah-langkah yang akan diambil kemudian hari selalu merugikan bawahannya.
• Atasan menentukan tugas tertentu dan kawan kerja tertentu bagi setiap bawahan.
• Atasan cenderung untuk melibatkan pribadi dalam memberikan pujian atau kritik kepada bawahan.
• Kurang bersedia berpartisipasi secara aktif dalam kegiatan kelompok bawahan.
2. Tipe Laissez Faire. Ciri-ciri antara lain :


• Memberi kebebasan kepada para bawahan
[[Kategori:Manajemen]]
• Pimpinan tidak terlibat dalam kegiatan
• Semua pekerjaan dan tanggung jawab dilimpahkan kepada bawahan
• Tidak mempunyai wibawa
• Tidak ada koordinasi dan pengawasan yang baik


3. Tipe Paternalistik. Ciri-ciri antara lain :
[[en:Leadership]]

• Pemimpin bertindak sebagai bapak.
• Memperlakukan bawahan sebagai orang yang belum dewasa.
• Selalu memberikan perlindungan.
• Keputusan ada ditangan pemimpin.


4. Tipe Militerlistik. Ciri-ciri antara lain :

• Dalam komunikasi menggunakan saluran formal
• Menggunakan sistem komando perintah
• Segala sesuatu bersifat formal
• Disiplin yang tinggi, kadang bersifat kaku

5. Tipe Demokratis. Ciri-ciri antara lain :

• Berpartisipasi aktif dalam kegiatan organisasi
• Bersifat terbuka
• Bawahan diberi kesempatan untuk memberi saran dan ide- ide baru
• Dalam pengambilan keputusan utamakan musyawarah untuk mufakat
• Menghargai potensi individu

6.Tipe Open Leadership

Tipe ini hampir sama dengan tipe demokratis. Perbedaannya terletak dalam hal pengambilan keputusan. Dalam tipe ini keputusan ada ditangan pemimpin.

Revisi per 6 Oktober 2009 07.02

Kepemimpinan meliputi proses mempengaruhi dalam menentukan tujuan organisasi, memotivasi perilaku pengikut untuk mencapai tujuan, mempengaruhi untuk memperbaiki kelompok dan budayanya. Kepemimpinan mempunyai kaitan yang erat dengan motivasi. Hal tersebut dapat dilihat dari keberhasilan seorang pemimpin dalam menggerakkan orang lain dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan sangat tergantung kepada kewibawaan, dan juga pimpinan itu dalam menciptakan motivasi dalam diri setiap orang bawahan, kolega, maupun atasan pimpinan itu sendiri.

Tipe-Tipe Kepemimpinan

1.Tipe Otokratis. Ciri-ciri antara lain :

• Keputusan sepenuhnya dipegang oleh atasan. • Setiap langkah dalam aktivitas dan penentuan teknisnya diberikan oleh atasan satu persatu setiap saat, sehingga langkah-langkah yang akan diambil kemudian hari selalu merugikan bawahannya. • Atasan menentukan tugas tertentu dan kawan kerja tertentu bagi setiap bawahan. • Atasan cenderung untuk melibatkan pribadi dalam memberikan pujian atau kritik kepada bawahan. • Kurang bersedia berpartisipasi secara aktif dalam kegiatan kelompok bawahan. 2. Tipe Laissez Faire. Ciri-ciri antara lain :

• Memberi kebebasan kepada para bawahan • Pimpinan tidak terlibat dalam kegiatan • Semua pekerjaan dan tanggung jawab dilimpahkan kepada bawahan • Tidak mempunyai wibawa • Tidak ada koordinasi dan pengawasan yang baik

3. Tipe Paternalistik. Ciri-ciri antara lain :

• Pemimpin bertindak sebagai bapak. • Memperlakukan bawahan sebagai orang yang belum dewasa. • Selalu memberikan perlindungan. • Keputusan ada ditangan pemimpin.


4. Tipe Militerlistik. Ciri-ciri antara lain :

• Dalam komunikasi menggunakan saluran formal • Menggunakan sistem komando perintah • Segala sesuatu bersifat formal • Disiplin yang tinggi, kadang bersifat kaku

5. Tipe Demokratis. Ciri-ciri antara lain :

• Berpartisipasi aktif dalam kegiatan organisasi • Bersifat terbuka • Bawahan diberi kesempatan untuk memberi saran dan ide- ide baru • Dalam pengambilan keputusan utamakan musyawarah untuk mufakat • Menghargai potensi individu

6.Tipe Open Leadership

Tipe ini hampir sama dengan tipe demokratis. Perbedaannya terletak dalam hal pengambilan keputusan. Dalam tipe ini keputusan ada ditangan pemimpin.