Lompat ke isi

Kabinet Merah Putih: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Jelajahi riwayat secara interaktif
← Revisi sebelumnyaRevisi selanjutnya →
Konten dihapus Konten ditambahkan
VisualTeks wiki
Akuindo (bicara | kontrib)
44.482 suntingan
Rezkyyayang (bicara | kontrib)
8 suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 80: Baris 80:
| align="center"|21 Oktober 2024
| align="center"|21 Oktober 2024
| align="center"|''Petahana''
| align="center"|''Petahana''
| align="center"|
| align="center"|Nonpartai
|-
|-
| align="center"|2
| align="center"|2
Baris 96: Baris 96:
| align="center"|21 Oktober 2024
| align="center"|21 Oktober 2024
| align="center"|''Petahana''
| align="center"|''Petahana''
| align="center"|
| align="center"|Nonpartai
|-
|-
| align="center"|4
| align="center"|4
Baris 138: Baris 138:
| align="center"|21 Oktober 2024
| align="center"|21 Oktober 2024
| align="center"|''Petahana''
| align="center"|''Petahana''
| align="center"|
| align="center"| Nonpartai
|-
|-
| align="center"|7
| align="center"|7
Baris 146: Baris 146:
| align="center"|21 Oktober 2024
| align="center"|21 Oktober 2024
| align="center"|''Petahana''
| align="center"|''Petahana''
| align="center"|
| align="center"| [[Partai Gerakan Indonesia Raya]]
|-
|-
| align="center"|8
| align="center"|8
Baris 154: Baris 154:
| align="center"|21 Oktober 2024
| align="center"|21 Oktober 2024
| align="center"|''Petahana''
| align="center"|''Petahana''
| align="center"|
| align="center"| Nonpartai
|-
|-
| align="center"|9
| align="center"|9
Baris 162: Baris 162:
| align="center"|21 Oktober 2024
| align="center"|21 Oktober 2024
| align="center"|''Petahana''
| align="center"|''Petahana''
| align="center"|
| align="center"| [[Partai Golongan Karya]]
|-
|-
| align="center"|10
| align="center"|10
Baris 170: Baris 170:
| align="center"|21 Oktober 2024
| align="center"|21 Oktober 2024
| align="center"|''Petahana''
| align="center"|''Petahana''
| align="center"|
| align="center"| Nonpartai
|-
|-
| align="center"|11
| align="center"|11
Baris 178: Baris 178:
| align="center"|21 Oktober 2024
| align="center"|21 Oktober 2024
| align="center"|''Petahana''
| align="center"|''Petahana''
| align="center"|
| align="center"| [[Partai Golongan Karya]]
|-
|-
| align="center"|12
| align="center"|12

Revisi per 20 Oktober 2024 15.28

Kabinet Merah Putih

Kabinet Pemerintahan Indonesia ke-42
Dibentuk21 Oktober 2024
Struktur pemerintahan
PresidenPrabowo Subianto
Wakil PresidenGibran Rakabuming Raka
Partai anggotaKoalisi:
  Gerindra
  Golkar
  NasDem
  PKB
  PKS
  PAN
  Demokrat
  PPP
  PSI
  Perindo
  Gelora
  PBB
  Garuda
  Buruh
  Independen
Status di legislatifDPR RI
Koalisi mayoritas:
470 / 580
Sejarah
Pemilihan umumPemilihan Presiden 2024
Pemilihan Legislatif 2024
PeriodeDPR RI 2024–2029
Nasihat dan persetujuanDPR RI
DPD RI (tertentu)
PendahuluKabinet Indonesia Maju
Artikel ini adalah bagian dari seri
Politik dan ketatanegaraan
Indonesia
Pemerintahan pusat
Hukum
Legislatif
Eksekutif
Kehakiman

  • Badan peradilan
  • (di bawah Mahkamah Agung)
Lembaga lain

  • Lembaga menurut UUD secara implisit
  • Alat negara
Pemerintahan daerah
Pembagian administratif
Kepala daerah
Legislatif daerah
Politik praktis
Pemilihan umum
Pemilihan lokal
  • Pemilihan legislatif daerah
Partai politik
Kebijakan luar negeri
Hubungan internasional
Perwakilan diplomatik

Kabinet Merah Putih adalah kabinet pemerintahan Indonesia pimpinan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Direncanakan susunan kabinet ini berasal dari kalangan profesional, usulan gabungan partai politik pengusung pasangan Prabowo-Gibran pada Pemilihan umum Presiden Indonesia 2024 yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju dan juga tim sukses Prabowo-Gibran dalam Pemilihan Presiden.

Latar belakang

Prabowo Subianto berencana membentuk kabinet zaken atau zaken kabinet di mana posisi anggota kabinet diisi oleh para ahli dibidangnya masing-masing.[1] Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menjelaskan Kabinet ini diisi orang-orang yang memiliki kompetensi di bidangnya, mereka yang terpilih memiliki latar belakang atau diusulkan oleh partai politik.[2]

Terdapat sebuah rumor dimana Kabinet ini melakukan penambahan jumlah menteri dari sebelumnya 34 menjadi 44.[3] Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan pihaknya belum memastikan jumlah kementerian dalam kabinet. Tetapi, Dasco menyebut Kabinet Prabowo akan terjadi penambahan jumlah menteri nantinya.[4] Untuk mengakomodir rencana itu, Badan Legislasi DPR dan pemerintah merampungkan pembahasan revisi UU Kementerian Negara.[5] Sehingga dari batas kementerian negara yang berjumlah 34 kementerian dapat bertambah menyesuaikan kebutuhan pemerintahan baru.[6]

Ada berbagai usulan untuk pemecahan fungsi kementerian-kementerian yang ada. Seperti Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dipisahkan menjadi Kementerian Energi dan Petrokimia serta Kementerian Mineral dan Batu Bara. Ketua Indonesian Mining & Energy Frum (IMEF) Singgih Widagdo mengatakan alasan pemisahan Kementerian ESDM karena permasalahan di kedua sektor yakni sektor energi dan petrokimia dan sektor mineral dan batu bara berbeda satu sama lain.[7] Selain itu, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang dibentuk Presiden Joko Widodo setelah menggabungkan Kementerian Pekerjaan Umum dan Kementerian Perumahan Rakyat, kemudian akan dipisahkan lagi seperti sebelumnya.[8] Sebelumnya beredar wacana pemisahan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia pada pemerintahan mendatang, Menteri Hukum dan HAM Supratman Andi Agtas menjelaskan bahwa pihaknya tidak mendapatkan informasi lebih lanjut soal pemisahan kementerian wacana tersebut dan ia menegaskan pembentukan kementerian adalah wewenang dari Prabowo.[9][10]

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra sekaligus adik Prabowo, Hashim Djojohadikusumo menyebut akan ada 4 lulusan SMA Taruna Nusantara Magelang yang dipilih untuk menjadi Menteri dalam kabinet Prabowo.[11] Terdapat beberapa alumni SMA Taruna Nusantara yang bergabung dalam Koalisi Indonesia Maju yaitu; Agus Harimurti Yudhoyono, Agust Jovan Latuconsina, Herzaky Mahendra Putra, Sudaryono, Sugiono dan Prasetyo Hadi.[12][13][14]

Dasco mengatakan susunan Kabinet akan difinalisasi pada 7 hari sebelum pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih.[15] Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko memastikan susunan kabinet Prabowo akan diumumkan pada 20 Oktober malam hari setelah pelantikan.[16][17]

Dari 15 sampai 18 Oktober 2024, Prabowo memanggil 109 calon menteri dan calon wakil menteri ke kediamannya di Jakarta Selatan.

Pimpinan

Presiden Wakil Presiden
Prabowo Subianto Gibran Rakabuming Raka

Anggota

No. Jabatan Pejabat Mulai menjabat Selesai menjabat Wakil dari Partai
Menteri koordinator
1 Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
2 Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto 21 Oktober 2024 Petahana Partai Golongan Karya
3 Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
4 Menteri Koordinator Pangan Zulkifli Hasan 21 Oktober 2024 Petahana Partai Amanat Nasional
5 Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Wilayah Agus Harimurti Yudhoyono 21 Oktober 2024 Petahana Partai Demokrat
6 Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar 21 Oktober 2024 Petahana Partai Kebangkitan Bangsa
7 Menteri Koordinator Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra 21 Oktober 2024 Petahana Partai Bulan Bintang
Menteri
8 Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
7 Menteri Luar Negeri Sugiono 21 Oktober 2024 Petahana Partai Gerakan Indonesia Raya
8 Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
9 Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid 21 Oktober 2024 Petahana Partai Golongan Karya
10 Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Rini Widyantini 21 Oktober 2024 Petahana Nonpartai
11 Menteri Agraria dan Tata Ruang/
Kepala Badan Pertanahan Nasional 		Nusron Wahid 21 Oktober 2024 Petahana Partai Golongan Karya
12 Menteri Pertanian Amran Sulaiman 21 Oktober 2024 Petahana
13 Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni 21 Oktober 2024 Petahana
14 Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono 21 Oktober 2024 Petahana
15 Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo 21 Oktober 2024 Petahana
16 Menteri Perumahan Rakyat Maruarar Sirait 21 Oktober 2024 Petahana
17 Menteri Transportasi Dudy Purwagandhi 21 Oktober 2024 Petahana
18 Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Yandri Susanto 21 Oktober 2024 Petahana
19 Menteri Transmigrasi Muhammad Iftitah Sulaiman Suryanagara 21 Oktober 2024 Petahana
20 Menteri Perdagangan Budi Santoso 21 Oktober 2024 Petahana
21 Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir 21 Oktober 2024 Petahana
22 Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi 21 Oktober 2024 Petahana
23 Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita 21 Oktober 2024 Petahana
24 Menteri Pariwisata Widiyanti Putri 21 Oktober 2024 Petahana
25 Menteri Ekonomi Kreatif/
Kepala Badan Ekonomi Kreatif 		Teuku Riefky Harsya 21 Oktober 2024 Petahana
26 Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah Maman Abdurrahman 21 Oktober 2024 Petahana
27 Menteri Agama Nasaruddin Umar 21 Oktober 2024 Petahana
28 Menteri Sosial Saifullah Yusuf 21 Oktober 2024 Petahana
29 Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Arifah Fauzi 21 Oktober 2024 Petahana
30 Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin 21 Oktober 2024 Petahana
31 Menteri Ketenagakerjaan Yassierli 21 Oktober 2024 Petahana
32 Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga Wihaji 21 Oktober 2024 Petahana
33 Menteri Perlindungan Pekerja Migran/
Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia 		Abdul Kadir Karding 21 Oktober 2024 Petahana
34 Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti 21 Oktober 2024 Petahana
35 Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi Satryo Soemantri Brodjonegoro 21 Oktober 2024 Petahana
37 Menteri Kebudayaan Fadli Zon 21 Oktober 2024 Petahana
38 Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo 21 Oktober 2024 Petahana
39 Menteri Keuangan Sri Mulyani 21 Oktober 2024 Petahana
40 Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional 		Rachmat Pambudy 21 Oktober 2024 Petahana
41 Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia 21 Oktober 2024 Petahana
42 Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq 21 Oktober 2024 Petahana
43 Menteri Investasi/
Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal 		Rosan Roeslani 21 Oktober 2024 Petahana
44 Menteri Hukum Supratman Andi Agtas 21 Oktober 2024 Petahana
45 Menteri Hak Asasi Manusia Natalius Pigai 21 Oktober 2024 Petahana
46 Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi 21 Oktober 2024 Petahana
47 Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto 21 Oktober 2024 Petahana

Pejabat setingkat menteri

Berikut adalah pejabat setingkat menteri pada Kabinet Prabowo Subianto:

No. Jabatan Pejabat Mulai menjabat Selesai menjabat
1 Jaksa Agung ST Burhanuddin 21 Oktober 2024 Petahana
2 Panglima Tentara Nasional Indonesia TBA TBA TBA
3 Kepala Kepolisian Republik Indonesia TBA TBA TBA
4 Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya 21 Oktober 2024 Petahana
5 Kepala Badan Intelijen Negara Muhammad Herindra 21 Oktober 2024 Petahana
6 Kepala Staf Kepresidenan Letnan Jenderal TNI (Purn.) A.M. Putranto TBA TBA
7 Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara TBA TBA TBA
8 Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi 21 Oktober 2024 Petahana

Wakil Menteri

No. Jabatan Potret Pejabat Mulai menjabat Selesai menjabat Partai
1 Wakil Menteri Koordinator Politik dan Keamanan Lodewijk Freidrich Paulus 21 Oktober 2024 Partai Golongan Karya
2 Wakil Menteri Koordinator Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi dan Permasyarakatan Otto Hasibuan 21 Oktober 2024 Nonpartai
1 Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto 21 Oktober 2024 Partai Amanat Nasional
Ribka Haluk 21 Oktober 2024 Nonpartai
2 Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Fauzan 21 Oktober 2024 Nonpartai
Stella Christie 21 Oktober 2024 Nonpartai
2 Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono 21 Oktober 2024 Partai Gerakan Indonesia Raya
Suahasil Nazara 21 Oktober 2024 Nonpartai
Anggito Abimanyu 21 Oktober 2024 Nonpartai
3 Wakil Menteri Sekretaris Negara Bambang Eko Suharyanto 21 Oktober 2024 Nonpartai
Juri Ardiantoro 21 Oktober 2024 Nonpartai
Wakil Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Veronica Tan 21 Oktober 2024 Perindo

Referensi

  1. ^ "Prabowo Usung Zaken Kabinet, Harapan Baru untuk Profesionalisme Pemerintahan?". kompas.com. Diakses tanggal 12 September 2024. 
  2. ^ "Gerindra Ungkap Prabowo Ingin Zaken Kabinet, Jumlah Menteri Dihitung". detik.com. Diakses tanggal 12 September 2024. 
  3. ^ "Rumor Ada 44 Menteri di Kabinet Prabowo - Gibran [Metro Hari Ini]". YouTube - METRO TV. Diakses tanggal 12 September 2024. 
  4. ^ "Dasco Ungkap Ada Penambahan Menteri Era Prabowo, Jumlah Disimulasikan". detik.com. Diakses tanggal 12 September 2024. 
  5. ^ "Revisi UU Kementerian Negara dan Wantimpres Disahkan Pekan Depan". kompas.com. 13 September 2024. Diakses tanggal 15 September 2024. 
  6. ^ "'Revisi kurang delapan jam' UU Kementerian Negara buka jalan bagi 'kabinet jumbo' Prabowo". bbc.com. Diakses tanggal 15 September 2024. 
  7. ^ "Kementerian Energi & Tambang Diusulkan Terpisah, Ini Alasannya." cnbcindonesia.com. Diakses tanggal 15 September 2024. 
  8. ^ "Perlukah Prabowo Pecah Kementerian Perumahan dari PUPR?". CNN Indonesia. Diakses tanggal 15 September 2024. 
  9. ^ "Menkumham: Pemisahan Kementerian Itu Wewenang Presiden Terpilih". idntimes.com. Diakses tanggal 5 Oktober 2024. 
  10. ^ "Soal Pemisahan Kemenkumham, Menkumham: Kewenangannya Presiden Terpilih". kompas.com. Diakses tanggal 5 Oktober 2024. 
  11. ^ "Menerka Empat Lulusan Taruna Nusantara yang Bakal Jadi Menteri Prabowo". cnnindonesia.com. Diakses tanggal 12 September 2024. 
  12. ^ "Hashim Sebut 4 Lulusan SMA Taruna Nusantara bakal Jadi Menteri Prabowo". cnbcindonesia.com. Diakses tanggal 12 September 2024. 
  13. ^ "Digadang Jadi Menlu di Kabinet Prabowo, Sugiono: Hak Presiden". metrotvnews.com. Diakses tanggal 12 September 2024. 
  14. ^ "AHY Mengaku Sudah Berbincang dengan Prabowo Soal 4 Alumni Taruna Nusantara yang Bakal Jadi Menteri". beritasatu.com. Diakses tanggal 12 September 2024. 
  15. ^ "Gerindra: Susunan Menteri Kabinet Prabowo Final H-7 Pelantikan". cnnindonesia.com. Diakses tanggal 12 September 2024. 
  16. ^ "Moeldoko Pastikan Prabowo Umumkan Nama Menteri 20 Oktober". cnnindonesia.com. Diakses tanggal 5 Oktober 2024. 
  17. ^ "Moeldoko Sebut Prabowo akan Umumkan Jajaran Menteri Kabinet 20 Oktober Malam". bisnis.com. Diakses tanggal 5 Oktober 2024. 

Pranala luar


Kabinet Pemerintahan Indonesia
Didahului oleh:
Kabinet Indonesia Maju 		Kabinet Prabowo Subianto Diteruskan oleh:
Diperoleh dari "https://wiki-indonesia.club/w/index.php?title=Kabinet_Merah_Putih&oldid=26439152"