Skoliosis: Perbedaan antara revisi
k bot Menambah: en:Scoliosis |
Luckas-bot (bicara | kontrib) k bot Menambah: te:పార్శ్వగూని |
||
Baris 63: | Baris 63: | ||
[[sv:Skolios]] |
[[sv:Skolios]] |
||
[[ta:ஸ்கோலியோசிஸ்]] |
[[ta:ஸ்கோலியோசிஸ்]] |
||
[[te:పార్శ్వగూని]] |
|||
[[tr:Skolyoz]] |
[[tr:Skolyoz]] |
||
[[uk:Сколіоз]] |
[[uk:Сколіоз]] |
Revisi per 17 Juni 2010 08.03
Skoliosis | |
---|---|
Foto X-ray frontal dari perempuan penderita skoliosis berusia 16 tahun. ICD10 = M41 | |
Informasi umum | |
Spesialisasi | Bedah ortopedi |
Skoliosis adalah kelainan pada rangka tubuh yang berupa kelengkungan tulang belakang.[1] Sebanyak 75-85% kasus skoliosis merupakan idiofatik, yaitu kelainan yang tidak diketahui penyebabnya.[1] Sedangkan 15-25% kasus skoliosis lainnya merupakan efek samping yang diakibatkan karena menderita kelainan tertentu, seperti distrofi otot, sindrom Marfan, sindrom Down, dan penyakit lainnya.[1] Berbagai kelainan tersebut menyebabkan otot atau saraf di sekitar tulang belakang tidak berfungsi sempurna dan menyebabkan bentuk tulang belakang menjadi melengkung.[1]
Ahli bedah tulang (ortopedi) mengklasifikasikan idiofatik skoliosis ke dalam empat kategori berdasarkan usia penderita ketika kelengkungan tulang terlihat untuk pertama kalinya.[2] Keempat kategori tersebut adalah skoliosis idiofatik anak-anak, remaja, pada remaja yang berada di sekitar masa pubertas, dan dewasa.[2]
Referensi
- ^ a b c d (Inggris)David K. Wolpert (2006). Scoliosis Surgery: The Definitive Patient's Reference. Swordfish Communications. ISBN 978-0974195520.Page.4-6
- ^ a b (Inggris)Michael Neuwirth, Kevin Osborn (2001). The Scoliosis Sourcebook. McGraw-Hill. ISBN 978-0737303216.Page.4-5