Pesawat intai: Perbedaan antara revisi
kTidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 6: | Baris 6: | ||
[[satelit mata-mata]]. |
[[satelit mata-mata]]. |
||
Selain pesawat intai yang dirancang khusus macam U-2 dan SR 71 Blackbird (USA), juga terdapat pesawat intai yang juga berperan sebagai pesawat patroli baik patroli udara dan patroli maritim. Pesawat ini memiliki bentuk yang sama dengan pesawat sipil atau pesawat angkut pada umumnya tetapi diberi perlengkapan dan peralatan khusus. Seperti console radar, radome sebagai tempat radar yang berupa piringan radar diatas badan pesawat atau peralatan lain yang fungsinya sama yang memiliki radar lebih sensitif dan berdaya jangkau jauh. Pesawat model ini biasanya digunakan sebagai pesawat peringatan dini (AWACS) atau pesawat patroli intai maritim yang juga memiliki keahlian khusus untuk mendeteksi bahkan menghancurkan [[kapal selam]]. Pesawat-pesawat seperti ini contohnya adalah E-3 Sentry, EC-2 Hawkeye, RB-47, B 737 Surveilance (USA), CN 235 MPA (Indonesia), CN 235 Persuader (Spanyol), Atlantique (Perancis), |
Selain pesawat intai yang dirancang khusus macam U-2 dan SR 71 Blackbird (USA), juga terdapat pesawat intai yang juga berperan sebagai pesawat patroli baik patroli udara dan patroli maritim. Pesawat ini memiliki bentuk yang sama dengan pesawat sipil atau pesawat angkut pada umumnya tetapi diberi perlengkapan dan peralatan khusus. Seperti console radar, radome sebagai tempat radar yang berupa piringan radar diatas badan pesawat atau peralatan lain yang fungsinya sama yang memiliki radar lebih sensitif dan berdaya jangkau jauh. Pesawat model ini biasanya digunakan sebagai pesawat peringatan dini (AWACS) atau pesawat patroli intai maritim yang juga memiliki keahlian khusus untuk mendeteksi bahkan menghancurkan [[kapal selam]]. Pesawat-pesawat seperti ini contohnya adalah E-3 Sentry (berbasis [[Boeing 707]]), EC-2 Hawkeye, [[B-47 Stratojet|RB-47]], [[Boeing 737|B 737]] Surveilance dan P-8 Poseidon (USA), [[CN-235|CN 235]] MPA (Spanyol - Indonesia), [[CN-235|CN 235 Persuader]] (Spanyol), Atlantique (Perancis), Tupolev Tu-126, Beriev A-50 Mainstay (Rusia, berbasis Ilyushin Il-76). |
||
⚫ | |||
⚫ | |||
{{Pesawat-stub}} |
|||
[[Kategori:Pesawat menurut tipe|Intai]] |
[[Kategori:Pesawat menurut tipe|Intai]] |
Revisi per 9 November 2011 10.27
Pesawat tempur intai atau pesawat mata mata (recce atau reconaisance) adalah pesawat yang digunakan untuk mengumpulkan data intelijen dan penyadapan serta pengintaian posisi posisi taktis ataupun strategis lawan atau negara lain yang diinginkan data-datanya. Biasanya ada dua jenis pesawat tempur seperti ini yakni pesawat intai serta pesawat tempur dyang diberi peran intai.
Pesawat Intai (Reconaisance) biasanya digunakan untuk mengumpulkan data data intai strategis lawan, memiliki kemampuan menyusup dan terbang lebih tinggi agar tidak dijangkau rudal pertahanan lawan. Dalam perkembangannya teknologi stealth juga diterapkan pada pesawat tempur tipe ini. Meskipun demikian kecanggihan rudal lawan serta peralatan yang dimilikinya membuat tidak banyak negara yang mengoperasikan jenis ini karena biayanya terlalu mahal dan masih rentan terhadap rudal lawan contohnya adalah kasus penembakan U-2 yang menyusup ke dalam wilayah Sovyet tahun 1960-an Membuat beberapa negara beralih menggunakan satelit mata-mata.
Selain pesawat intai yang dirancang khusus macam U-2 dan SR 71 Blackbird (USA), juga terdapat pesawat intai yang juga berperan sebagai pesawat patroli baik patroli udara dan patroli maritim. Pesawat ini memiliki bentuk yang sama dengan pesawat sipil atau pesawat angkut pada umumnya tetapi diberi perlengkapan dan peralatan khusus. Seperti console radar, radome sebagai tempat radar yang berupa piringan radar diatas badan pesawat atau peralatan lain yang fungsinya sama yang memiliki radar lebih sensitif dan berdaya jangkau jauh. Pesawat model ini biasanya digunakan sebagai pesawat peringatan dini (AWACS) atau pesawat patroli intai maritim yang juga memiliki keahlian khusus untuk mendeteksi bahkan menghancurkan kapal selam. Pesawat-pesawat seperti ini contohnya adalah E-3 Sentry (berbasis Boeing 707), EC-2 Hawkeye, RB-47, B 737 Surveilance dan P-8 Poseidon (USA), CN 235 MPA (Spanyol - Indonesia), CN 235 Persuader (Spanyol), Atlantique (Perancis), Tupolev Tu-126, Beriev A-50 Mainstay (Rusia, berbasis Ilyushin Il-76).
Terdapat juga pesawat Tempur yang dimodifikasi untuk keperluan Intai (umumnya pesawat tempur generasi lama). Umumnya digunakan sebagai intai taktis. Dilengkapi dengan sensor dan kamera khusus contohnya adalah MiG 25R, RF-5 Tigereye.