Lompat ke isi

Taur Matan Ruak

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 30 Januari 2018 09.43 oleh Rachmat-bot (bicara | kontrib) (cosmetic changes)
Taur Matan Ruak
Berkas:President Taur Matan Ruak.jpg
[[Presiden Timor Leste]] 3
Masa jabatan
20 Mei 2012 – 20 Mei 2017
Perdana MenteriXanana Gusmão
Rui Maria de Araújo
[[Panglima Angkatan Bersenjata Timor Leste]] 1
Masa jabatan
1 Februari 2001 – 6 Oktober 2011
PresidenXanana Gusmão
José Ramos-Horta
Perdana MenteriMarí Alkatiri
José Ramos-Horta
Estanislau da Silva
Xanana Gusmão
Sebelum
Pendahulu
sebagai Panglima Falintil
Sebelum
[[Panglima Falintil]] 8
Masa jabatan
20 Agustus 2000 – 1 Februari 2001
Sebelum
Pengganti
sebagai Panglima FDTL
Sebelum
[[Panglima Falintil]] 6
Masa jabatan
11 Maret 1998 – 25 Oktober 1999
Informasi pribadi
Lahir
José Maria de Vasconcelhos

10 Oktober 1956 (umur 68)
Portugal Baguia, Baucau, Timor Portugis
Partai politikPartidu Libertasaun Popular
Suami/istriIsabel da Costa Ferreira
AnakTamarisa Vasconcelos
Quesadhip Vasconcelos
Lola Vasconcelos
Tanda tangan
Karier militer
Pihak Timor Leste
Masa dinas1975–2011
PangkatMayor Jenderal FDTL
Komando Falintil
Berkas:F-FDTL fair use claimed.png Angkatan Bersenjata Timor Leste
Pertempuran/perangPendudukan Indonesia di Timor Timur
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Mayjen FDTL (Purn) Taur Matan Ruak (Tetum untuk "Dua Mata Tajam") (lahir 10 Oktober 1956 dari pasangan António de Vasconcelhos dan Albertina Amaral dengan nama asli José Maria de Vasconcelhos) adalah Presiden Timor Leste saat ini. Ia seorang mantan gerilyawan Falintil yang menjabat sebagai Panglima Angkatan Bersenjata Timor Leste (FALINTIL-FDTL) pertama dengan pangkat Mayor Jenderal (Major General), sebelumnya berpangkat Brigadir Jenderal (Brigadeiro General). Ia mendapat kenaikan pangkat dari Brigadir Jenderal ke Mayor Jenderal pada tanggal 28 November 2009, HUT Proklamasi Kemerdekaan Timor-Leste bersama dengan Kolonel Lere Anan Timor (Tito Cristovão da Costa) yang dipromosikan menjadi Brigadir Jenderal yang sekarang menggantikan posisinya sebagai Panglima F-FDTL. Setelah mengundurkan diri secara resmi dari Panglima F-FDTL pada tanggal 6 Oktober 2011, resmi mengumumkan pencalonan dirinya secara independen sebagai Presiden Republik untuk periode 2012 - 2017 pada tanggal 10 Oktober 2011 di Mertuto, Ermera.

Ketika usia sekolah ia mengikuti pamannya ke Dili, kemudian masuk Pendidikan Dasar Portugis di Dili pada tahun 1963 dan menyelesaikannya pada tahun 1967, setelah itu kembali ke kampung halamannya. Kembali ke Dili pada tahun 1973 dan bekerja di Hotel Resende, Dili hingga Indonesia menganeksasi Timor-Portugis atas permintaan beberapa partai non-Fretilin dan mengubah sebutannya sebagai provinsi ke-27, yaitu Timor Timur. Walau dengan jenjang pendidikan yang minim namun dia sangat disegani dan dihormati oleh masyarakat atas kepemimpinannya dalam memimpin FALINTIL-FDTL. Kerena dengan segala upaya ia memimpin sebuah institusi militer yang didirikan dari sebuah gerakan perlawanan menjadi militer profesional yang diinginkan oleh semua pihak.

Kehidupan

Ia lahir di Baguia, Baucau, Timor Portugis dengan nama José Maria Vasconcelos

Masa Perlawanan (Resistência)

Pada waktu invasi ia memilih untuk bergabung dengan pasukan FALINTIL di Aileu. Tahun 1976-1979 ia sebagai Pembantu Komando di wilayah Laga sekaligus sebagai Komandan Kompi (Comandante Companhia) 1 untuk Sektor Timur dan Sektor Tengah. Setelah Konferensi Nasional Pertama untuk Reorganisasi Perlawanan yang diadakan pada bulan Maret 1981 dengan lahirnya CNRR (Conselho Nacional de Resistência Revolucionária) terpilih sebagai adjunto Panglima FALINTIL. Ketika Xanana Gusmao ditangkap pada tahun 1992 di Dili, Nino Konis Santana mengambilalih jabatan Panglima FALINTIL untuk melakukan perlawanan; setelah kematiannya pada 1998 jabatan ini diserahkan kepada Taur Matan Ruak.

Sebagai Presiden

Dia dilantik sebagai Presiden menggantikan Ramos Horta dilakukan di Tasi-Tolu Dili pada pukul 00.00 tanggal 20 Mei 2012 oleh Fernando de Araújo selaku Ketua Parlemen Nasional dan dihadiri oleh pejabat penting negara-negara sahabat seperti Susilo Bambang Yudhoyono Presiden RI, Aníbal Cavaco Silva Presiden Portugal, Gubernur Jenderal Australia, Gubernur Jenderal Selandia Baru, Gubernur Jenderal Tuvalu serta utusan dari negara lain seperti Cina, Jepang, dll.

Tanda Pangkat

  • Brigadir Jenderal F-FDTL (01-02-2001)
  • Mayor Jenderal F-FDTL (28-11-2009)

Riwayat Jabatan

  • Wakil Komandan Kompi I Falintil wilayah Loro Klaran (sektor tengah) dan Loro Sae (sektor timur) (1976-1978)
  • Komandan Kompi I Falintil wilayah Loro Klaran (sektor tengah) dan Loro Sae (sektor timur) (1978-1981)
  • Komandan Region II Falintil (1981-1999)
  • Wakil Kepala Staf Falintil (1986-1992)
  • Kepala Staf Falintil (1992-1998)
  • Panglima Falintil (1998-1999)
  • Wakil Panglima Falintil (1999-2000)
  • Panglima Falintil (2000-2001)
  • Panglima F-FDTL (2001-2011)
  • Presiden Timor Leste (2012-sekarang)

Riwayat Penugasan

  • Operasi Halibur (2008)
Jabatan politik
Didahului oleh:
José Ramos Horta
Presiden Timor Leste
20 Mei 2012 - 20 Mei 2017
Diteruskan oleh:
Francisco Guterres
Jabatan militer
Didahului oleh:
tidak ada
Panglima Angkatan Bersenjata Timor Leste
1 Februari 2001 - 6 Oktober 2011
Diteruskan oleh:
Lere Anan Timor
Didahului oleh:
Xanana Gusmão
Panglima Falintil
20 Agustus 2000 - 1 Februari 2001
Diteruskan oleh:
sebagai Panglima FDTL
Didahului oleh:
Nino Konis Santana
Panglima Falintil
11 Maret 1998 - 25 Oktober 1999
Diteruskan oleh:
Xanana Gusmão
Didahului oleh:
tidak diketahui
Komandan Region II Falintil
1981 - 1999
Diteruskan oleh:
Sabika Besi Kulit