Lompat ke isi

Stasiun Temanggung

Koordinat: 7°18′55″S 110°11′00″E / 7.315150°S 110.183218°E / -7.315150; 110.183218
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 9 Februari 2020 10.03 oleh Wong Langsep (bicara | kontrib) (Ketinggian stasiun merujuk pada papan nama Stasiun Temanggung berdasarkan postingan di grup FB Dead Rail Hunter (https://www.facebook.com/groups/1221515781291822/permalink/2614475811995805/))
Stasiun Temanggung
Temanggung+ 572 M
Eks Stasiun Temanggung
Lokasi
Koordinat7°18′54.540″S 110°10′59.585″E / 7.31515000°S 110.18321806°E / -7.31515000; 110.18321806
Ketinggian+ 572 M
Operator
Letak
km 13+795 lintas Secang-Parakan[1]
Layanan-
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
KlasifikasiI[2]
Sejarah
Dibuka1907
Ditutup1973
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Stasiun Temanggung (TMG) adalah stasiun kereta api nonaktif kelas I yang terletak di Banyuurip, Temanggung, Temanggung. Stasiun ini termasuk dalam Wilayah Aset VI Yogyakarta.

Jalur kereta Secang–Parakan milik Ned.-Indische Spoorweg Maatschappij dengan latar belakang Eks Stasiun Temanggung.

Stasiun ini dibangun pada tahun 1907 oleh Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij (NIS), perusahaan kereta api Hindia Belanda, untuk melayani angkutan penumpang dan tembakau di Temanggung.

Secara rinci, jalur ini dibagi menjadi dua proyek. Secang–Temanggung dibuka pada tanggal 3 Januari 1907 dan Temanggung–Parakan dibuka pada tanggal 1 Juli 1907. Dengan dibukanya segmen terakhir ini, resmilah jalur kereta api ini.[3]

Stasiun ini dahulu merupakan salah satu stasiun besar di jalur kereta api Secang-Parakan. Namun, pada tahun 1973, stasiun dan jalur ini secara resmi ditutup. Setelah ditutup, sebagian bangunan stasiun ini dibongkar untuk dijadikan tempat tinggal.

Bekas stasiun ini sempat dimanfaatkan oleh para purnawirawan untuk Gedung Juang 45. Oleh Pemerintah Kabupaten Temanggung, sejak 2017, Gedung Juang 45 dipindah ke gedung yang baru.[4] Bangunan stasiun sepenuhnya dikuasai oleh PT Kereta Api Indonesia dan sekarang dimanfaatkan sebagai galeri cagar budaya Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Temanggung.[5]

Referensi

  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ a b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  3. ^ Archiv Für Eisenbahnwesen. 1935. 
  4. ^ "Gedung Juang 45 Rampung Desember". Suara Merdeka. Suara Merdeka. 30 November 2017. Diakses tanggal 18 Oktober 2018. 
  5. ^ antaranews.com. "Temanggung simpan benda purbakala di eks-Gedung Juang - ANTARA News". Antara News. Diakses tanggal 2018-10-18. 
Stasiun sebelumnya   Lintas Kereta Api Indonesia   Stasiun berikutnya
Templat:KAI lines

7°18′55″S 110°11′00″E / 7.315150°S 110.183218°E / -7.315150; 110.183218{{#coordinates:}}: tidak bisa memiliki lebih dari satu tag utama per halaman