Lompat ke isi

Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut II

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 25 Agustus 2019 22.05 oleh Rdjauhari (bicara | kontrib)
Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut II Padang
Dibentuk1 Agustus 2006
NegaraIndonesia Indonesia
CabangTNI Angkatan Laut TNI Angkatan Laut
Tipe unitKomando Armada I
MotoSamapta Rumeksa
Situs webwww.lantamal2.koarmabar.tnial.mil.id
Tokoh
KomandanLaksamana Pertama TNI Dafit Santoso[1]

Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut II Padang atau (Lantamal II Padang) Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) II merupakan pemekaran dari Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Kelas B Teluk Bayur yang sebelumnya bermarkas di Jalan Sutan Syahrir Bukit Putus Teluk Bayur, Padang. Ketika masih berstatus sebagai Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Kelas B Teluk Bayur, administratif dan pembinaan berada di bawah Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) I. Seiring dengan perkembangan tuntutan kebutuhan akan perlunya peningkatan keamanan khususnya di wilayah perairan nasional dan untuk mendukung strategi pertahanan laut nasional, maka Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Kelas B Teluk Bayur dimekarkan menjadi Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal). Hal ini bertujuan dalam rangka pengendalian laut di kawasan strategis bagian barat Pulau Sumatra dan untuk meningkatkan kemampuan Pangkalan TNI Angkatan Laut dalam mendukung satuan operasional di kawasan ini.

Sejarah

Dengan dasar tersebut diatas maka pada tanggal 1 Agustus 2006 dilaksanakan Upacara Peresmian berdirinya Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) dengan nama Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) II yang diresmikan oleh Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Slamet Soebijanto. Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) II yang baru diresmikan berkedudukan di Jalan Sutan Syahrir Bukit Putus Teluk Bayur Padang dengan Komandan Lantamal yang pertama Laksamana Pertama TNI Didiek Widiarto. Setelah dilaksanakan peresmian berdirinya Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) II, maka administratif dan pembinaan beralih dari Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) I kepada Komando Armada RI Kawasan Barat (Koarmabar).[2]

Seiring dengan pemekaran organisasi, pada Bulan Agustus 2008 Markas Komando (Mako) Lantamal II dipindahkan ke gedung baru di jalan Tanjung Priok Bukit Peti Peti Teluk Bayur Padang. Gedung perkantoran yang lama di Jalan Sutan Syahrir Bukit Putus hingga saat ini tetap digunakan sebagai gedung perkantoran untuk beberapa Satker Lantamal II termasuk Yonmarhanlan II Padang.

Satuan

Wilayah kerja Lantamal II meliputi pesisir Barat Pulau Sumatra mencakup 4 provinsi (Nanggroe Aceh Darussalam, Sumatra Utara, Sumatra Barat dan Bengkulu) dengan membawahi 2 Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Kelas C serta 18 Pos TNI Angkatan Laut (Posal) maupun Pos Keamanan Laut (Poskamla) yaitu:

  • Mako Lantamal II Padang membawahi 6 (enam) Posal/Poskamla, Yaitu:
  1. Posal Tua Pejat (Kepulauan Mentawai)
  2. Posal Air Bangis.
  3. Poskamla Bungus.
  4. Poskamla Tiku.
  5. Poskamla Sikakap (Kepulauan Mentawai)
  6. Poskamla Siberut (Kepulauan Mentawai)
  1. Posal Muko-Muko.
  2. Posal Pulau Enggano.
  3. Posal Linau.
  4. Poskamla Pasir Seblat.
  5. Poskamla Pulau Baai.
  6. Poskamla Manna.
  • Pangkalan TNI AL Sibolga (Lanal) Kelas C Sibolga di Provinsi Sumatra Utara dengan membawahi 6 (enam) Posal / Poskamla yaitu:
  1. Posal Gunung Sitoli.
  2. Posal Teluk Dalam (menjadi Lanal Nias)
  3. Posal Natal.
  4. Poskamla P. Pini.
  5. Poskamla P. Telo.
  6. Poskamla Kajoran.

Posal Simeulue di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (saat ini telah dimekarkan menjadi Lanal Kelas C) sebelumnya administratif dan pembinaan berada di bawah Lanal Sibolga. Sejak dimekarkan menjadi Lanal Kelas C tahun pada 2008 administratif dan pembinaan dialihkan ke Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut I (Lantamal I).

Komandan Lantamal II Padang

Sejak diresmikan pada tanggal 1 Agustus 2006 hingga saat ini, Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) II telah beberapa kali mengalami pergantian Komandan sebagai berikut:

  1. Laksamana Pertama TNI Didiek Widiarto (01 Agustus 2006 s/d 03 Desember 2007)
  2. Laksamana Pertama TNI Syarif Husin (03 Desember 2007 s/d 16 September 2009)
  3. Laksamana Pertama TNI Arnold, SH (16 September 2009 s/d 22 Juni 2010)
  4. Laksamana Pertama TNI Aswad, SE, MM. (22 Juni 2010 s/d 21 September 2011)
  5. Brigadir Jenderal TNI (Mar) Gatot Subroto (21 September 2011 s/d Nopember 2012 )
  6. Laksamana Pertama TNI Pranyoto, S.Pi (Nopember 2012 s/d 22 Februari 2013)
  7. Brigadir Jenderal TNI (Mar) Soedarmien Soedar (22 Februari 2013 s/d 09 Mei 2014)
  8. Laksamana Pertama TNI I Nyoman Nesa (09 Mei 2014 s/d 15 Mei 2015)
  9. Laksamana Pertama TNI Dindin Kurniadi (15 Mei 2015 s/d 14 Maret 2016)
  10. Laksamana Pertama TNI R. Achmad Rivai S.E., M.M., (14 Maret 2016 s/d 10 Oktober 2016)
  11. Laksamana Pertama TNI Rudwin Thalib (10 Oktober 2016 s/d 8 Agustus 2017)
  12. Laksamana Pertama TNI Agus Sulaeman, M.Sc (8 Agustus 2017 s/d 14 Agustus 2019)
  13. Laksamana Pertama TNI Dafit Santoso (14 Agustus 2019 s/d Sekarang)

Referensi