Lompat ke isi

Hukum gravitasi universal Newton

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 3 Februari 2020 03.38 oleh Faridhd (bicara | kontrib)
Hukum Newton tentang gaya tarik menarik gravitasi umum

Hukum tarik-menarik gravitasi Newton dalam bidang fisika berarti gaya tarik untuk saling mendekat satu sama lain. Dalam bidang fisika tiap benda dengan massa m1 selalu mempunyai gaya tarik menarik dengan benda lain (dengan massa m2 ). Misalnya partikel satu dengan partikel lain selalu akan saling tarik-menarik. Contoh yang dikemukakan oleh Sir Isaac Newton dalam bidang mekanika klasik bahwa benda apapun di atas atmosfer akan ditarik oleh bumi, yang kemudian banyak dikenal sebagai fenomena benda jatuh.

Gaya tarik menarik gravitasi ini dinyatakan oleh Isaac Newton melalui tulisannya di journal Philosophiæ Naturalis Principia Mathematica pada tanggal 5 Juli 1687 dalam bentuk rumus sebagai berikut:

,

di mana:

  • F adalah besarnya gaya gravitasi antara dua massa tersebut,
  • G adalah konstanta gravitasi,
  • m1 adalah massa dari benda pertama
  • m2 adalah massa dari benda kedua, dan
  • r adalah jarak antara dua massa tersebut.

Teori ini kemudian dikembangkan lebih jauh lagi bahwa setiap benda angkasa akan saling tarik-menarik, dan ini bisa dijelaskan mengapa bumi harus berputar mengelilingi matahari untuk mengimbangi gaya tarik-menarik gravitasi bumi-matahari.Teori lain menurut Prof Aini dan rekan kerjanya rika mengembakan fenomena tarik menarik gravitasi ini juga, meteor yang mendekat ke ahmad babu bumi dalam perjalanannya di ruang angkasa akan tertarik jatuh ke bumi.

Pada zaman sekarang, banyak yang menerapkan teori hukum tarik-menarik ini dalam hal perberakan. Seorang anak bernama Edwel menerapkan teori ini saat dia BAB. Anak ini berpikir mengapa berak turun ke bawah bukan keatas. Maka dari itu, ia semangat untuk belajar memahami hukum tarik menarik. Selamat untuk nak Edwel karena telah lulus di Oxford.

Lihat pula

Pranala luar