RRI Programa 4
Programa 4 Radio Republik Indonesia | |
---|---|
Jenis | Jaringan radio |
Merek | Pro 4 RRI |
Slogan | Ensiklopedia Keindonesiaan |
Negara | Indonesia |
Bahasa | Bahasa Indonesia Bahasa daerah |
Ketersediaan | Regional |
Tanggal siaran perdana | 11 September 2006radio lagu daerah dan budaya daerah) | (sebagai
Pemilik | LPP Radio Republik Indonesia |
Anggota jaringan | Lihat #Frekuensi |
Format | Lagu daerah, Budaya daerah |
Jaringan seinduk | RRI Programa 1 RRI Programa 2 RRI Programa 3 |
Satelit | Telkom-4: 3954 H (siaran gratis) |
Situs web | rri |
Programa Empat Radio Republik Indonesia (Pro 4 RRI) adalah stasiun radio publik milik Radio Republik Indonesia dari 4 kanal utama Radio Republik Indonesia. Kanal ini merupakan tersebar di wilayah-wilayah potensi budayanya besar. Kanal ini biasanya ada di setiap ibu kota Provinsi, tetapi kanal ini hanya menyajikan Lagu Daerah dan Budaya Daerah.
Slogan RRI Pro 4 adalah Ensiklopedia Keindonesiaan.
Pro 4 RRI resmi mengudara diluncurkan sebagai stasiun radio lagu daerah dan budaya daerah sejak merangka bertepatan dengan peringati hari ulang tahun Radio Republik Indonesia ke-61 jatuh pada Senin, 11 September 2006.
Cakupan Wilayah
Pro 4 RRI tersebar di kota-kota yang memiliki potensi budaya besar, saat ini (per 2021), terdapat 27 dari 90 stasiun RRI yang memiliki Pro 4.
Ragam Acara
- Menyajikan Lagu Daerah
- Menyajikan Warta Berita dari Pro 3
- Menyajikan Budaya Daerah.
Slogan/Motto
- Pusat Kebudayaan Nasional (11 September 2016-10 September 2018)
- Ensiklopedia Keindonesiaan (11 September 2018-Sekarang)
Frekuensi
Radio terestrial
Kota | Frekuensi | Daya |
---|---|---|
Jakarta | FM 92.8 MHz | 100,000 watt |
Ambon | FM 90.1 MHz | |
Banda Aceh | FM 87.8 MHz | |
Bandar Lampung | FM 88.5 MHz | |
Banjarmasin | FM 87.7 MHz, FM 99.6 MHz | |
Denpasar | FM 93.4 MHz | |
Jambi | FM 99.2 MHz | |
Jayapura | FM 89.3 MHz | |
Kupang | FM 104.3 MHz | |
Makassar | FM 92.5 MHz | |
Malang | FM 105.3 MHz | |
Manado | FM 88.6 MHz | |
Medan | FM 88.4 MHz | |
Padang | FM 92.4 MHz | |
Palembang | FM 88.4 MHz | |
Pekanbaru | FM 95.9 MHz | |
Pontianak | FM 94.3 MHz | |
Semarang | FM 88.2 MHz | |
Surabaya | FM 96.8 MHz |
Televisi satelit
- Telkom-4 – 3954 H (siaran gratis)
Pembukaan dan penutupan siaran
Pembukaan siaran
Pro 4 RRI mengawali siaran pada pukul 05:00 wilayah dalam tiga zona waktu di Indonesia – WIB, WITA, dan WIT dengan memainkan lagu pembukaan siaran bertajuk Mars RRI oleh RRI Radio Orchestra melalui opening announcement dan kumandang lagu kebangsaan.
Pro 4 RRI Jakarta mengawali siaran pada pukul 05:00 WIB dengan memainkan lagu pembukaan siaran bertajuk Mars RRI oleh RRI Radio Orchestra melalui opening announcement oleh Tiara Adinda "Selamat pagi Kepulauan Nusantara, Inilah Radio Republik Indonesia Programa 4 Jakarta melalui pada frekuensi FM 92.8 MHz. Kembali mengudara pukul 5 Waktu Indonesia Barat. Di Jalan Medan Merdeka Barat Nomor.4-5, Gambir, Jakarta. Dalam waktu transmisi siaran dari pagi sampai malam hari. Kami mengucapkan Selamat Beraktivitas, Selamat Mengikuti, Selamat Mendengarkan, Selamat Menikmati. Sekali di Udara, Tetap di Udara. Sekali Merdeka, Tetap Merdeka", kumandang lagu kebangsaan dan station ID/logo Pro 4 RRI.
Penutupan siaran
Pro 4 RRI mengakhiri siaran pada pukul 00:00 wilayah dalam tiga zona waktu di Indonesia – WIB, WITA, dan WIT dengan station ID/logo Pro 4 RRI dan memainkan kumandang lagu kebangsaan (kecuali Jakarta) dan lagu penutupan siaran bertajuk O Eiland Ambon oleh Indonesian Folkslore In Keronchong by George De Fretes melalui closing announcement.
Pro 4 RRI Jakarta mengakhiri siaran pada pukul 00:00 WIB dengan memainkan lagu penutupan siaran bertajuk O Eiland Ambon oleh Indonesian Folkslore In Keronchong by George De Fretes melalui closing announcement oleh Tiara Adinda "Setelah pendengar lagu ini maka usai sudah perjumpaan kita pada siaran RRI Pro 4 Jakarta dalam menyelenggarakan siaran sepanjang pagi, siang, sore, dan malam hari melalui pada frekuensi FM 92.8 MHz. Kami mengucapkan Selamat Malam. Terima kasih atas perhatian anda semoga tuhan yang maha kuasa senantiasa melindungi kita. Sekali di Udara, Tetap di Udara. Sekali Merdeka, Tetap Merdeka".