Jordan 195
 | |||||||||||
| Kategori | Formula One | ||||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Konstruktor | Jordan | ||||||||||
| Perancang | Gary Anderson (Technical Director) Mark Smith (Head of Mechanical Design) Andrew Green (Head of Structural Design) Darren Davies (Head of Aerodynamics) | ||||||||||
| Pendahulu | 194 | ||||||||||
| Penerus | 196 | ||||||||||
| Spesifikasi teknis[1] | |||||||||||
| Sasis | carbon-fibre and honeycomb composite structure | ||||||||||
| Suspensi (depan) | Double wishbones, pushrod | ||||||||||
| Suspensi (belakang) | Double wishbones, pushrod | ||||||||||
| Axle track | Front: 1.700 mm (67 in) Rear: 1.618 mm (63,7 in) | ||||||||||
| Wheelbase | 2.950 mm (116 in) | ||||||||||
| Mesin | Peugeot A10 3.000 cc (183,1 cu in), 72° V10, NA, mid-engine, longitudinally mounted | ||||||||||
| Transmisi | Jordan 7-speed semi-automatic | ||||||||||
| Tenaga | 700–760 hp (520–570 kW) @ 15,500 rpm[2][3] | ||||||||||
| Berat | 595 kg (1.312 pon) | ||||||||||
| Bahan bakar | Total | ||||||||||
| Ban | Goodyear | ||||||||||
| Sejarah kompetisi | |||||||||||
| Tim pemakai | Total Jordan Peugeot | ||||||||||
| Pembalap | 14.  Rubens Barrichello15.  Eddie Irvine | ||||||||||
| Debut | 1995 Brazilian Grand Prix | ||||||||||
| |||||||||||
| Gelar tim | 0 | ||||||||||
| Gelar konstruktor | 0 | ||||||||||
| Gelar pembalap | 0 | ||||||||||
Jordan 195 adalah mobil Formula Satu yang digunakan tim Jordan Grand Prix untuk berkompetisi di Kejuaraan Dunia Formula Satu musim 1995. Mobil nomor 14 dikendarai oleh Rubens Barrichello dari Brasil dan mobil nomor 15 oleh pembalap Irlandia Utara Eddie Irvine. Mobil itu ditenagai oleh mesin Peugeot A10 V10 3 liter dan menggunakan bahan bakar Total. Total juga menjadi sponsor utama tim musim ini.
Seri 195 menampilkan hidung rendah yang khas dan sidepod yang sangat terpahat, memberikan tampilan yang sangat halus meskipun skema warna tercampur. Mobil ini mencapai hasil terbaiknya saat finis di Grand Prix Kanada, ketika Barrichello dan Irvine finis kedua dan ketiga masing-masing di belakang Jean Alesi yang mengendarai Ferrari. Namun, mobil tersebut tidak kompetitif secara konsisten dan mengalami banyak masalah keandalan, dan tim tersebut berakhir di posisi keenam di Kejuaraan Konstruktor.
Referensi
- ^ "Jordan 195". www.statsf1.com. Diakses tanggal 18 November 2020.
- ^ "Engine Peugeot". www.statsf1.com. Diakses tanggal 18 November 2020.
- ^ "2nd at Montreal: Mostly Complete 1995 Jordan Peugeot F1 V10 Project". 10 June 2015.