Irman Gusman
Irman Gusman | |
|---|---|
| Berkas:Irman Gusman.jpeg | |
| Ketua DPD-RI | |
| Mulai menjabat 1 Oktober 2009 | |
| Informasi pribadi | |
| Lahir | 11 Februari 1962 Kota Padang Panjang, Sumatera Barat |
  | |
Irman Gusman (lahir 11 Februari 1962) adalah seorang pengusaha dan politisi Indonesia yang cukup terkemuka. Irman dikenal sebagai salah seorang penggagas dan pembentuk cetak biru sistem perpolitikan baru, dengan mengubah sistem politik Indonesia dari satu kamar menjadi dua kamar (bikameral). Saat ini Irman menjabat sebagai Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia periode 2009-2014.
Karir
Irman meniti karir dari bawah sebagai seorang usahawan. Di tahun 1999, Fraksi TNI/Polri DPRD Sumatera Barat mempercayainya sebagai utusan daerah untuk duduk di lembaga tertinggi negara MPR-RI. Di lembaga itu secara perlahan namun pasti Irman Gusman mulai terlibat intens mempersiapkan cetak biru wajah perpolitikan baru masa depan lewat sejumlah amandemen konstitusi.
Politik
Di kalangan politisi, Irman dikenal sebagai pelobi ulung yang berpotensi mewarnai penuh wajah pentas perpolitikan nasional. Lobi-lobi yang digulirkannya berhasil menggolkan pembentukan Fraksi Utusan Daerah (F-UD) MPR di tahun 2001, setelah sebelumnya sempat dibekukan. Tak berhenti di situ, perjuangan Irman berikutnya adalah menuntut agar MPR menempatkan seorang anggota Utusan Daerah duduk sebagai Wakil Ketua MPR. Bermodalkan alat kelengkapan baru bernama Fraksi Utusan Daerah Irman bersama kolega dan fraksi-fraksi lain berhasil melakukan sejumlah amandemen konstitusi. Seperti, keharusan melaksanakan pemilihan umum presiden dan wakil presiden secara langsung, demikian pula terhadap setiap kepala daerah gubernur, bupati, dan walikota harus dipilih langsung. Puncak pencapaian lain amandemen adalah kesepakatan nasional membentuk lembaga tinggi negara baru bernama Dewan Perwakilan Daerah (DPD), yang bertujuan untuk membangun kesetaraan dan persamaan pembangunan nasional melalui pelaksanaan otonomi daerah dan desentralisasi di segala bidang secara konstitusional. Berkat usahanya, Irman berhasil membawa sistem perpolitikan nasional menjadi bikameral yang menempatkan DPD sama seperti senator di Amerika Serikat.
Bisnis
Selain aktif berpolitik, Irman juga mengelola bisnis Teknologi Informasi, dengan bendera perusahaan, Kopitime.com. Selain itu, jabatan bisnis yang kini dipegangnya ialah sebagai Direktur Utama PT Prinavin Prakarsa (bergerak di bidang perdagangan dan investasi), Komisaris Utama PT Padang Industrial Park (kawasan industri), Komisaris Utama PT Khage Lestari Timber (bidang pengelolaan dan ekspor kayu olahan), Komisaris Utama PT Guthri Pasaman Nusantara (pengelolaan perkebunan dan pengolahan kelapa sawit) serta Komisaris Utama PT Sumatera Korea Motor.
Lihat pula
Referensi
 | Artikel bertopik biografi Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |