Aung San Suu Kyi

Aung San Suu Kyi
Aung San Suu Kyi
Lahir	19 Juni 1945 (umur 79); Yangon, Burma
	Penghargaan (19 September 2017) Congressional Gold Medal (en) ; (2016) Humanitarian of the Year (en) ; (2013) Silver Medal of the Chairman of the Senate (en) ; (2013) Giuseppe Motta Medal (en) ; (Mei 2012) Václav Havel Prize (en) ; (2012) Global Citizen Awards (en) ; (2011) Wallenberg Medal (en) ; (2011) Chatham House Prize (en) ; (2009) Ambassador of Conscience Award (en) ; (2008) Catalonia International Prize (en) ; (2007) Kewarganegaraan kehormatan Kanada; (2005) Olof Palme Prize (en) ; (2002) UNESCO-Madanjeet Singh Prize (en) ; (24 Mei 1996) Honorary Companion of the Order of Australia (en) ; (1995) Freedom Award (en) ; (1994) honorary doctorate of the Vrije Universiteit Brussel (en) ; (1993) Penghargaan Jawaharlal Nehru; (1992) International Simón Bolívar Prize (en) ; (1991) Daftar penerima Nobel Perdamaian; (1990) Rafto Prize (en) ; Presidential Medal of Freedom; Gwangju Prize for Human Rights (en) ; Four Freedoms Award – Freedom from Fear (en) ; honorary doctor of the University of Hong Kong (en) ; Order of Australia; Commander of the Legion of Honour (en) ; Penghargaan Sakharov ;

Daw Aung San Suu Kyi (Berkas:Bscript aungsansuukyi.png; lahir 19 Juni 1945) adalah seorang aktivis prodemokrasi Myanmar dan pemimpin National League for Democracy(Persatuan Nasional untuk Demokrasi). Saat ini, ia menjadi tahanan rumah. Pada 1991, ia menerima Penghargaan Perdamaian Nobel karena berjuang mempromosikan demokrasi di negaranya tanpa menggunakan kekerasan dalam menentang kekuasaan rezim militer.

Kehidupan pribadi

Aung San Suu Kyi dilahirkan pada 19 Juni 1945. Ayahnya, Aung San, merundingkan kemerdekaan dari Inggris pada tahun 1947, dan dibunuh oleh saingannya pada tahun yang sama. Aung San Suu Kyi tumbuh bersama ibunya, Khin Kyi, dan dua saudara laki-laki, Aung San Lin dan Aung San U in Yangon. Aung San Lin tenggelam dalam kolam renang saat Suu Kyi masih berumur delapan tahun. Suu Kyi bersekolah di sekolah Katolik Inggris di Burma, tempat ia menghabiskan sebagian besar masa kecilnya.

Khin Kyi (khin kyi ma) memperoleh kehormatan sebagai tokoh politik dalam pemerintahan Burma yang baru terbentuk. Khin Kyi Ma ditunjuk sebagai duta besar Burma di India pada tahun 1960, dan Aung San Suu Kyi mengikutinya ke sana, dan lulus dari Lady Shri Ram College di New Delhi pada tahun 1964.

Ia melanjutkan pendidikannya di St Hugh's College, Oxford, memperoleh gelar B.A. dalam bidang Filosofi, Politik, dan Ekonomi pada tahun 1989. Setelah lulus, ia melanjutkan pendidikannya di New York, dan bekerja untuk pemerintah Persatuan Myanmar. Pada tahun 1972, Aung San Suu Kyi menikah dengan Dr. Michael Aris, seorang pelajar kebudayaan Tibet. Tahun berikutnya, ia melahirkan anak laki-laki pertamanya, Alexander, di London; dan pada tahun 1977 dia melahirkan anak kedua, Kim, yang belajar di George Washington University dari Januari 1991 sampai Februari 1991.

Pranala luar

(Inggris) Situs Kampanye Myanmar Britania
(Inggris) Cerita lengkap Suu Kyi di Washington Post
(Inggris) Artikel di Sunday Herald
(Inggris) Info di situs Penghargaan Nobel
(Inggris) Dassk.org
(Inggris) Actionburma.com
(Inggris) Kampanye AS untuk Myanmar

Artikel bertopik biografi tokoh ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.