Tetralogi Buru
Tetralogi Buru atau Tetralogi Pulau Buru adalah nama untuk empat novel karya Pramoedya Ananta Toer yang terbit dari tahun 1980 hingga 1988 dan kemudian dilarang peredarannya oleh Jaksa Agung Indonesia selama beberapa masa.
Tetralogi ini bercerita tentang kehidupan Minke, putra seorang bupati yang memperoleh pendidikan Belanda pada masa pergantian abad ke-19 ke abad ke-20.
Keempat cerita tersebut dibacakan secara lisan kepada tahanan-tahanan lain semasa Pramoedya diasingkan di Pulau Buru oleh pemerintah Indonesia antara tahun 1965-1979. Setelah Pramoedya bebas, dia menerbitkan keempat cerita tersebut dalam bentuk novel yang dilarang peredarannya tak lama setelah diterbitkan. Pemerintah Indonesia menuduh bahwa karya-karyanya mengandung pesan Marxisme-Leninisme yang tersirat dalam kisah-kisahnya.
Keempat buku tersebut adalah (disertai tahun penerbitan dan pelarangan):
- Bumi Manusia (1980; 1981)
- Anak Semua Bangsa (1981; 1981)
- Jejak Langkah (1985; 1985)
- Rumah Kaca (1988; 1988)
Di luar negeri, Tetralogi Buru diterbitkan dengan nama The Buru Quartet. Penerjemah Bumi Manusia dan Anak Semua Bangsa ke dalam bahasa Inggris, Max Lane, yang sejak April 1980 bertugas sebagai pegawai di Kedubes Australia di Jakarta, dikembalikan ke negaranya pada September 1981 setelah menerjemahkan kedua buku tersebut.
Referensi
- (Inggris) Toer, Pramoedya Ananta: Child of All Nations, diterjemahkan oleh Max Lane, Penguin Books, 1984