Lompat ke isi

Kebintik, Pangkalan Baru, Bangka Tengah

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Nama Kebintik menurut cerita yang berkembang di tengah masyarakat adalah nama seorang perempuan yang berasal dari Kampung Dul yang setiap hari pergi memancing di pantai dekat Sampur. Pantai dimaksud saat ini sudah tidak ada lagi karena sudah menjadi daratan. Posisi pantai tersebut berada dekat Masjid Sampur. Suatu hari , dikala pergi memancing dia tidak pulang lagi dan meninggal dilokasi yang biasa dia gunakan untuk memancing. Sejarah lain mengungkapkan bahwa di desa ini melekat nama teratai atau 9 teratai. Mungkin ini ada hubungannyya dengan sebagian penduduk yang mendiami wilayah ini merupakan Etnis Tionghoa, dimana teratai merupakan salah satu simbol. Berdasarkan catatan sejarah yang melekat pada desa ini, maka Slogan Desa Kebintik dapat dirumuskan dalam kata “SEMBILAN TERATAI” (Selaras, Membina keunggulan, TERtib, Aman, Tentram, dan Indah).