Bahasa Pakpak: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Wildrun (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Dikembalikan
Wildrun (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Dikembalikan VisualEditor-alih
Baris 19: Baris 19:
}}
}}
{{Incubator|code= btd/Main Page}}
{{Incubator|code= btd/Main Page}}
'''Bahasa Pakpak''' adalah sebuah dialek yang terdapat di provinsi [[Sumatra Utara]]. Bahasa Pakpak merupakan bahasa asli dari Suku Batak Dairi.
'''Bahasa Pakpak''' adalah sebuah dialek yang terdapat di provinsi [[Sumatra Utara]]. Bahasa Pakpak merupakan bahasa asli dari [[Suku Pakpak]].


== Persebaran ==
== Persebaran ==


* Bahasa '''Pakpak''' dipakai oleh penduduk yang bermukim di wilayah [[Kabupaten Dairi]], [[Pakpak Bharat]] dan sebagian wilayah di Kabupaten [[Kabupaten Humbang Hasundutan|Humbang Hasundutan]] di [[Sumatra Utara]] dan juga merupakan bahasa sehari-hari yang digunakan di wilayah kabupaten [[Singkil|Aceh Singkil]] dan di [[Kota Subulussalam]] [[Aceh]]. Bahasa Pakpak juga merupakan bahasa sehari-hari yang digunakan di seluruh wilayah Kabupaten Dairi dan Pakpak Bharat. Eksistensi Bahasa Pakpak sendiri sempat mengalami pergeseran ke bahasa pendatang di daerah nya sendiri, misalnya Bahasa Batak.
Bahasa '''Pakpak''' dipakai oleh penduduk yang bermukim di wilayah [[Kabupaten Dairi]], [[Pakpak Bharat]] dan sebagian wilayah di Kabupaten [[Kabupaten Humbang Hasundutan|Humbang Hasundutan]] di [[Sumatra Utara]] dan juga merupakan bahasa sehari-hari yang digunakan di wilayah kabupaten [[Singkil|Aceh Singkil]] dan di [[Kota Subulussalam]] [[Aceh]]. Bahasa Pakpak juga merupakan bahasa sehari-hari yang digunakan di seluruh wilayah Kabupaten Dairi dan Pakpak Bharat. Eksistensi Bahasa Pakpak sendiri sempat mengalami pergeseran ke bahasa pendatang di daerah nya sendiri, misalnya Bahasa Batak.


Namun dengan meningkatnya kesadaran Generasi Muda Suku Pakpak, Bahasa Pakpak telah kembali menjadi Tuan Rumah di Rumah Sendiri. kita dapat melihatnya, misalnya di Pasar Sidiklang, Seluruh orang yang berdagang disana, baik dari suku manapun, Pasti nya telah lancar Berbahasa Pakpak.
Namun dengan meningkatnya kesadaran Generasi Muda Suku Pakpak, Bahasa Pakpak telah kembali menjadi Tuan Rumah di Rumah Sendiri. kita dapat melihatnya, misalnya di Pasar Sidiklang, Seluruh orang yang berdagang disana, baik dari suku manapun, Pasti nya telah lancar Berbahasa Pakpak.

Revisi per 19 Mei 2022 17.43

Bahasa Pakpak
Dituturkan diIndonesia
Wilayah
Penutur
600.000 (2015)[1]
Status resmi
Bahasa resmi di
-
Diatur oleh-
Kode bahasa
ISO 639-1-
ISO 639-2-
ISO 639-3btd
 Portal Bahasa
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B • PW
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Bahasa Pakpak adalah sebuah dialek yang terdapat di provinsi Sumatra Utara. Bahasa Pakpak merupakan bahasa asli dari Suku Pakpak.

Persebaran

Bahasa Pakpak dipakai oleh penduduk yang bermukim di wilayah Kabupaten Dairi, Pakpak Bharat dan sebagian wilayah di Kabupaten Humbang Hasundutan di Sumatra Utara dan juga merupakan bahasa sehari-hari yang digunakan di wilayah kabupaten Aceh Singkil dan di Kota Subulussalam Aceh. Bahasa Pakpak juga merupakan bahasa sehari-hari yang digunakan di seluruh wilayah Kabupaten Dairi dan Pakpak Bharat. Eksistensi Bahasa Pakpak sendiri sempat mengalami pergeseran ke bahasa pendatang di daerah nya sendiri, misalnya Bahasa Batak.

Namun dengan meningkatnya kesadaran Generasi Muda Suku Pakpak, Bahasa Pakpak telah kembali menjadi Tuan Rumah di Rumah Sendiri. kita dapat melihatnya, misalnya di Pasar Sidiklang, Seluruh orang yang berdagang disana, baik dari suku manapun, Pasti nya telah lancar Berbahasa Pakpak.

Bahasa Pakpak juga terdapat di wilayah Parlilitan yang masuk wilayah Kabupaten Humbang Hasundutan dan wilayah Manduamas yang merupakan bagian dari Kabupaten Tapanuli Tengah.

Percakapan sehari-hari

Njuah-njuah adalah ungkapan yang paling sering diucapkan pada saat membuka atau mengakhiri percakapan artinya sehat selalu (mirip dengan Horas dalam bahasa Angkola, Mandailing, Simalungun dan Toba atau Mejuah-juah dalam bahasa Karo, Ya'ahowu dalam bahasa Nias dan Ahoi dalam bahasa Melayu dialek Deli).
Bapa artinya Bapak.
Inang artinya Ibu.
Kaka artinya kakak/abang.
Dedahen artinya adek.
Puhun artinya paman.
Mike artinya kemana.
Tertaba artinya ketawa.
Mertapin artinya mandi.

Referensi

Lihat pula

Pranala luar