| style="height:3em; padding-left:155px;" |<div style="font-size:185%;">Selamat datang di [[Wikipedia]], kini berusia 13 tahun!</div>
| style="height:3em; padding-left:155px;" |<div style="font-size:185%;">Selamat datang di [[Wikipedia]], kini berusia [[Wikipedia:13 tahun|13 tahun]]!</div>
<div style="margin-left:8px"> Sebuah ensiklopedia bebas yang dibangun oleh komunitas.</div>
<div style="margin-left:8px"> Sebuah ensiklopedia bebas yang dibangun oleh komunitas.</div>
Hipatia adalah seorang filsuf, astronom, dan matematikawan Helenistik yang tinggal di kota Aleksandria, Mesir pada zaman Kekaisaran Romawi. Ia merupakan tokoh neoplatonisme di Aleksandria, dan di kota tersebut ia mengajarkan ilmu filsafat dan astronomi. Ia adalah matematikawan wanita pertama dengan keterangan sejarah yang cukup mudah untuk ditemui. Hipatia dikenal pada masanya sebagai seorang guru besar dan penasihat yang bijak. Ia pernah menulis sebuah tafsir untuk Aritmetika karya Diofantos yang terdiri dari tiga belas jilid, dan tafsir ini telah disisipkan ke dalam naskah aslinya. Ia juga pernah membuat tafsir untuk risalah Apolonios dari Perga mengenai irisan kerucut, tetapi tafsir ini sudah hilang ditelan zaman. Banyak ahli modern yang meyakini bahwa Hipatia mungkin pernah menyunting naskah Almagest karya Ptolemaios berdasarkan judul tafsir buatan ayahnya, Theon, untuk Buku III Almagest. Sumber-sumber kuno mencatat bahwa Hipatia disukai oleh orang pagan maupun Kristen, dan ia sangat berpengaruh di kalangan elit politik Aleksandria. Menjelang akhir hayatnya, Hipatia menasihati Orestes, prefek Romawi di Aleksandria yang saat itu tengah bersaing secara politik dengan Uskup AleksandriaKirilos. Muncul desas desus bahwa Hipatia adalah orang yang membuat Orestes tidak bisa rukun dengan Kirilos, dan pada Maret 415, Hipatia dibunuh oleh gerombolan Kristen yang dipimpin oleh seorang lektor yang bernama Petros. (Selengkapnya...)
"... bahwa 450 juta tahun yang lalu terjadi kepunahan massal terhadap hewan-hewan di darat, khususnya trilobita yang musnah seluruhnya? Ilmuwan menduga kepunahan ini disebabkan oleh semburan sinar gama."
"... bahwa naskah-naskah Kerajaan Wajo selalu menekankan bahwa "orang-orang Wajo itu merdeka", dan bahwa tuan mereka hanyalah hukum adat yang didasarkan pada kesepakatan bersama?"
"... bahwa kelamin Napoleon diduga dipotong saat otopsi tak lama setelah Napoleon wafat pada tahun 1821?"
Wikipedia adalah sebuah ensiklopedia multibahasa yang dapat disunting, disalin, dan disebarkan secara bebas.
Sebanyak 2.404 orang sukarelawan sedang mencoba menyunting dan menciptakan artikel-artikel baru dalam bahasa Indonesia.
Wikipedia terbuka untuk siapa saja, termasuk Anda. Mari bergabung sekarang juga, serta turut berkontribusi bagi penyebaran pengetahuan bebas.