Lag BaOmer
| Lag BaOmer | |
|---|---|
 Anak-anak menonton pertunjukan api unggun pada hari Lag BaOmer | |
| Nama resmi | לַ״ג בָּעוֹמֶר |
| Dirayakan oleh | Bangsa Yahudi |
| Jenis | Yahudi |
| Makna | Hari ke-33 dalam Penghitungan Omer, yang dimulai dari hari ke-2 Pesach |
| Mulai | 18 Iyar |
| Tanggal | Script error: The function "getRawValue" does not exist. |
| Tahun 2024 | Templat:Calendar date/infobox |
| Tahun 2025 | Templat:Calendar date/infobox |
| Tahun 2026 | Templat:Calendar date/infobox |
| Terkait dengan | Paskah Yahudi, Shavuot, Penghitungan Omer |
Lag BaOmer (Ibrani: לַ״ג בָּעוֹמֶר), juga dieja Lag B'Omer adalah hari raya keagamaan Yahudi yang dirayakan pada hari ke-33 Penghitungan Omer, yang jatuh pada tanggal 18 bulan Iyar dalam penanggalan Ibrani.
Pada hari Lag BaOmer, orang-orang Yahudi mengadakan hillula (berarti perayaan, dapat diterjemahkan pula sebagai haul atau peringatan kematian) Rabi Shimon bar Yochai alias "Rashbi", seorang bijak Mishnah dan murid Rabi Akiba yang hidup di abad ke-2. Pada tanggal ini pula, sang rabi menemukan rahasia mistik Taurat yang dikenal sebagai kabbalah dan menuangkannya dalam kitab Zohar (Kitab Kemegahan, secara harfiah berarti 'cahaya'). Selama perayaan Lag BaOmer, orang-orang Yahudi menyalakan api unggun, berziarah ke makam Rabi Shimon di Gunung Meron, dan melakukan berbagai ritual di makam tersebut.
Pada tanggal 18 Iyar, sebuah wabah yang menewaskan 24.000 murid Rabi Akiba berakhir, dan karena alasan inilah masa berkabung Sefirat HaOmer berakhir pada Lag BaOmer dan orang-orang menyambutnya dengan sukacita.[1]
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ Walter (2018), hlm. 192.
Sumber[sunting | sunting sumber]
- Walter, Moshe (2018). The Making of a Minhag: The Laws and Parameters of Jewish Customs (dalam bahasa Inggris). Jerusalem: Feldheim Publishers. ISBN 9781680253368.