Matias

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Versi yang bisa dicetak tidak lagi didukung dan mungkin memiliki kesalahan tampilan. Tolong perbarui markah penjelajah Anda dan gunakan fungsi cetak penjelajah yang baku.
Santo Matias
Rasul
LahirAbad ke-1 Masehi
Yudea (masa kini Israel)
Meninggalsekitar 80 Masehi
Yerusalem atau Colchis (masa kini Georgia)
Dihormati diGereja Katolik Roma
Gereja Ortodoks Timur
Gereja Anglikan
Gereja Lutheran
Pesta14 Mei (Gereja Katolik Roma, Gereja Anglikan)
9 Agustus (Gereja Ortodoks Timur)
24 Februari (pre-1970 Kalender Romawi, Gereja Episkopal, Gereja Lutheran)
Atributkapak[1]
Pelindungalkoholik; tukang bangunan

Matias adalah salah seorang dari 12 rasul yang merupakan murid Yesus.[2] Ia dipilih menjadi rasul menggantikan Yudas Iskariot yang mengkhianati Yesus.[2][3] Ketika Yudas mati bunuh diri, para rasul bersepakat untuk memilih orang untuk mengisi tempat Yudas sebagai rasul.[2][3] Syaratnya adalah orang itu haruslah menjadi pengikut Yesus sejak baptisan Yesus hingga menyaksikan kebangkitan Yesus.[2] Kemudian ada dua orang yang memenuhi syarat tersebut, Matias dan Yustus yang disebut Barsabas.[2] Matias kemudian terpilih menjadi rasul.[2] Sebagaimana rasul lainnya, ia menerima Roh Kudus pada hari Pentakosta.[2] Akan tetapi, karya dan kehidupannya selanjutnya tidak diketahui.[2] Dikisahkan bahwa ia pertama-tama berkhotbah di daerah Yudea, tetapi kemudian ia berkarya di Kapadokia dan di sekitar Laut Kaspia.[2]

Pengganti Yudas Iskariot

(sumber: Kisah Para Rasul 1:15–26)

  • Pada hari-hari itu berdirilah Petrus di tengah-tengah saudara-saudara yang sedang berkumpul itu, kira-kira 120 orang banyaknya, lalu berkata:
  • "Hai saudara-saudara, haruslah genap nas Kitab Suci, yang disampaikan Roh Kudus dengan perantaraan Daud tentang Yudas, pemimpin orang-orang yang menangkap Yesus itu. Dahulu ia termasuk bilangan kami dan mengambil bagian di dalam pelayanan ini.
  • Yudas ini telah membeli sebidang tanah dengan upah kejahatannya, lalu ia jatuh tertelungkup, dan perutnya terbelah sehingga semua isi perutnya tertumpah ke luar. Hal itu diketahui oleh semua penduduk Yerusalem, sehingga tanah itu mereka sebut dalam bahasa mereka sendiri "Hakal-Dama", artinya Tanah Darah. Sebab ada tertulis dalam kitab Mazmur: Biarlah perkemahannya menjadi sunyi, dan biarlah tidak ada penghuni di dalamnya: dan: Biarlah jabatannya diambil orang lain.
  • Jadi harus ditambahkan kepada kami seorang dari mereka yang senantiasa datang berkumpul dengan kami selama Tuhan Yesus bersama-sama dengan kami, yaitu mulai dari baptisan Yohanes sampai hari Yesus terangkat ke sorga meninggalkan kami, untuk menjadi saksi dengan kami tentang kebangkitan-Nya."
  • Lalu mereka mengusulkan dua orang: Yusuf yang disebut Barsabas dan yang juga bernama Yustus, dan Matias.
  • Mereka semua berdoa dan berkata: "Ya Tuhan, Engkaulah yang mengenal hati semua orang, tunjukkanlah kiranya siapa yang Engkau pilih dari kedua orang ini, untuk menerima jabatan pelayanan, yaitu kerasulan yang ditinggalkan Yudas yang telah jatuh ke tempat yang wajar baginya."
  • Lalu mereka membuang undi bagi kedua orang itu dan yang kena undi adalah Matias dan dengan demikian ia ditambahkan kepada bilangan kesebelas rasul itu.

Referensi

  1. ^ "Saint Matthias". Catholic Saints. 2009. Diakses tanggal May 14, 2010. 
  2. ^ a b c d e f g h i (Inggris)David Farmer. 1997. The Oxford Dictionary of Saints . New York: Oxford University Press. P. 340.
  3. ^ a b (Indonesia)Bernadette McCarver Snyder. 2001. 115 Kisah Santo-Santa yang Mengasyikkan. Yogyakarta: Kanisius. Hal. 101.