Meter: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 11: Baris 11:
}}
}}
[[Berkas:Kilometre definition.svg|ka|jmpl|Definisi awal [[meter]] adalah sepersejuta jarak dari kutub ke ekuator.]]
[[Berkas:Kilometre definition.svg|ka|jmpl|Definisi awal [[meter]] adalah sepersejuta jarak dari kutub ke ekuator.]]
'''Meter''' adalah satuan pokok untuk ukuran panjang dalam sistem [[SI (satuan ukur)|SI]]. Satuan ini didefinisikan sebagai jarak yang ditempuh dalam perjalanan cahaya di ruang hampa (vakum) selama 1/299.792.458 [[detik]]. Satuan meter disingkat menggunakan simbol '''m'''. Meter bisa ditulis sebagai ''metre'' dalam bahasa Inggris Britania, atau ''meter'' dengan ejaan Amerika.
'''Meter''' adalah satuan pokok untuk ukuran panjang dalam sistem [[SI (satuan ukur)|SI]]. Satuan ini didefinisikan sebagai jarak yang ditempuh dalam perjalanan cahaya di ruang hampa (vakum) selama 1/299.792.458 [[detik]]. Satuan meter disingkat menggunakan simbol '''m'''.


Patut diperhatikan bahwa definisi meter sebagai satuan pokok panjang adalah bergantung dari definisi detik, seperti yang ditunjukan oleh persamaan di atas.
Patut diperhatikan bahwa definisi meter sebagai satuan pokok panjang adalah bergantung dari definisi detik, seperti yang ditunjukan oleh persamaan di atas.

Revisi per 14 Mei 2021 13.09

Meter
KandelaKilogramMeterDetikAmpereKelvinMolSistem Satuan InternasionalSistem Satuan Internasional
Satuan pokok SI
Besaranpanjang
Simbolm
Konversi
1 m dalam ...... sama dengan ...
   Satuan SI   1000 mm
0,001 km
   Satuan imperial/AS   1,0936 yd
 3,2808 ft
 39,370 in
Definisi awal meter adalah sepersejuta jarak dari kutub ke ekuator.

Meter adalah satuan pokok untuk ukuran panjang dalam sistem SI. Satuan ini didefinisikan sebagai jarak yang ditempuh dalam perjalanan cahaya di ruang hampa (vakum) selama 1/299.792.458 detik. Satuan meter disingkat menggunakan simbol m.

Patut diperhatikan bahwa definisi meter sebagai satuan pokok panjang adalah bergantung dari definisi detik, seperti yang ditunjukan oleh persamaan di atas.

Penggandaan

Awalan yang sering digunakan untuk kelipatan meter adalah sebagai berikut.

Lihat pula: Penggandaan dan pembagian unit SI

Dalam pendidikan sekolah dasar diajarkan yang lebih sederhana

1 km = 1000 m.

1 hm = 100 m.

1 dam = 10 m.

1 m = 1 m.

1 dm = 0,1 m.

1 cm = 0,01 m.

1 mm = 0,001 m.

1 inch = 0,0254 m.

1 kaki = 0,3048 m.

1 mil = 1609 m.

1 yard = 3 kaki = 0,9144 m.

Sejarah

Batangan standar Purwarupa Meter Internasional terbuat dari platinum-iridium. Batangan ini digunakan sebagai standar sampai tahun 1960, di mana sistem SI yang baru menggunakan pengukuran spektrum krypton sebagai dasarnya. Pada tahun 1983, satuan meter yang berlaku didefinisikan dengan hubungannya terhadap kecepatan cahaya di ruang hampa.

Meter pada awalnya ditetapkan oleh Akademi Sains Prancis (Académie des sciences) sebagai 1/10.000.000 jarak sepanjang permukaan Bumi dari Kutub Utara hingga Khatulistiwa melalui meridian Paris pada tahun 1791, dan pada 7 April 1795 Prancis menggunakan meter sebagai jarak resmi untuk panjang. Ketidakpastian dalam pengukuran jarak tersebut menyebabkan Biro Berat dan Ukuran Internasional (BIPM - Bureau International des Poids et Mesures) menetapkan 1 meter sebagai jarak antara dua garisan pada batang platinum-iridium yang disimpan di Sevres, Prancis pada tahun 1889.

Pada tahun 1960, ketika laser diperkenalkan, Konferensi Umum tentang Berat dan Ukuran (Conférence Générale des Poids et Mesures/CGPM) ke-11 mengganti definisi meter sebagai 1.650.763,73 kali panjang gelombang spektrum cahaya oranye-merah atom krypton-86 dalam sebuah ruang vakum. Pada tahun 1983, BIPM menetapkan meter sebagai jarak yang dilalui cahaya melalui vakum pada 1/299.792.458 detik (kecepatan cahaya ditetapkan sebesar 299.792.458 meter per detik). Oleh karena kecepatan cahaya dalam vakum adalah sama di manapun saja, definisi ini lebih universal dibandingkan dengan jarak ukurlilit bumi atau panjang batang logam tertentu. Oleh karena itu, jika batang logam itu hilang atau musnah, panjang meter standar masih dapat diulangi dalam laboratorium manapun. Selain itu ia secara teori dapat diukur dengan lebih tepat dibandingkan dengan ukuran yang lain.

Lihat pula

Referensi

Bacaan lebih lanjut

  • Alder, Ken. (2002). The Measure of All Things: The Seven-Year Odyssey and Hidden Error That Transformed the World. Free Press, New York ISBN 0-7432-1675-X

Pranala luar