Convidecia
(Dialihkan dari Ad5-nCoV)
| |
|---|---|
| Data klinis | |
| Nama dagang | Convidecia |
| Kat. kehamilan | ? |
| Status hukum | Pengaturan pemakaian darurat di Tiongkok |
| Rute | Penyuntikan intraotot, semprotan hidung |
| Pengenal | |
| Kode ATC | ? |
| Data kimia | |
| Rumus | ? |
AD5-nCOV, bernama dagang Convidecia, adalah sebuah kandidat vaksin COVID-19 yang dikembangkan oleh perusahaan biofarmasi Tiongkok CanSino Biologics.[1] Pengembangan AD5-nCOV dimulai pada awal 2020 dan memasuki pengujian Tahap I pada bulan Maret dan pengujian Tahap II pada bulan April. Bermula pada Agustus 2020, vaksin tersebut sekarang berada dalam pengujian Tahap III di Argentina, Chili, Meksiko, Pakistan, Rusia, dan Arab Saudi dengan lebih dari 40.000 orang[2] dalam dua[2] dan satu dosis.[3]
Lihat pula[sunting | sunting sumber]
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ Staff, Reuters (2020-11-21). "CanSino to test coronavirus vaccine candidate in Argentina and Chile". Reuters (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-11-21.
- ^ a b "Phase III Trial of A COVID-19 Vaccine of Adenovirus Vector in Adults 18 Years Old and Above - Full Text View - ClinicalTrials.gov". clinicaltrials.gov (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-10-21.
- ^ Yáñez, Patricio Lazcano y Cecilia (2020-11-15). "Así funcionan las cuatro vacunas que se probarán en Chile". La Tercera. Diakses tanggal 2020-11-17.
