Investasi asing langsung

Investasi asing langsung adalah dukungan jangka panjang oleh suatu negara pada negara lain dalam bidang manajemen, perusahaan patungan, transfer teknologi, dan konsultasi pakar. Jenis investasi asing langsung yaitu investasi asing langsung ke dalam, investasi asing langsung ke luar, dan persediaan investasi asing langsung.^[1] Investasi asing langsung digunakan untuk meningkatkan perekonomian suatu negara melalui pembentukan modal.^[2] Besarnya investasi asing langsung berbanding lurus dengan tingkat pertumbuhan ekonomi suatu negara.^[3]

Referensi[sunting | sunting sumber]

^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-12-01. Diakses tanggal 2010-11-02.
^ Jufrid, F., Syechalad, M.N., dan Nasir, M. (Maret 2016). "Analisis Pengaruh Investasi Asing Langsung (FDI) dan Investasi Dalam Negeri terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia". Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam. 2 (1): 55–56. doi:10.24815/jped.v2i1.6652.
^ Putra, A.F., Suyanto, dan Radjamin, I.P. (Juni 2019). "Investasi Asing Langsung dan Pertumbuhan Ekonomi di Wilayah ASEAN Periode 2004-2016". Ekonomi dan Bisnis. 23 (2): 59. doi:10.24123/jeb.v23i2.2012.

Artikel bertopik ekonomi ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

[1] "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-12-01. Diakses tanggal 2010-11-02.

[2] Jufrid, F., Syechalad, M.N., dan Nasir, M. (Maret 2016). "Analisis Pengaruh Investasi Asing Langsung (FDI) dan Investasi Dalam Negeri terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia". Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam. 2 (1): 55–56. doi:10.24815/jped.v2i1.6652.

[3] Putra, A.F., Suyanto, dan Radjamin, I.P. (Juni 2019). "Investasi Asing Langsung dan Pertumbuhan Ekonomi di Wilayah ASEAN Periode 2004-2016". Ekonomi dan Bisnis. 23 (2): 59. doi:10.24123/jeb.v23i2.2012.

[1]

[2]

[3]