Franz von Papen

Franz von Papen
Papen, 1933
Kanselir Jerman
Masa jabatan 30 Mei 1932 – 17 November 1932
Presiden	Paul von Hindenburg
Pendahulu Heinrich Brüning Pengganti Kurt von Schleicher
Diplomat Jerman untuk Turki
Masa jabatan April 1939 – Agustus 1944
Dicalonkan oleh	Adolf Hitler
Pendahulu Friedrich von Keller Pengganti Wilhelm Haas (1952)
Diplomat Jerman untuk Austria
Masa jabatan Agustus 1934 – Februari 1938
Dicalonkan oleh	Adolf Hitler
Pendahulu Kurt Rieth Pengganti Carl-Hermann Mueller-Graaf (1952)
Wakil Kanselir Jerman
Masa jabatan 30 Januari 1933 – 7 Agustus 1934
Kanselir	Adolf Hitler
Pendahulu Hermann Dietrich Pengganti Franz Blücher (1949)
Reichskommissar dari Prusia
Masa jabatan 30 Januari 1933 – 10 April 1933
Pendahulu Kurt von Schleicher Pengganti Hermann Göring
Masa jabatan 20 Juli 1932 – 3 Desember 1932
Pendahulu Otto Braun Pengganti Kurt von Schleicher
Informasi pribadi
Lahir	(1879-10-29)29 Oktober 1879 Werl, Prussia, Kekaisaran Jerman
Meninggal	2 Mei 1969(1969-05-02) (umur 89) Sasbach, Jerman Barat
Makam	Wallerfangen, Jerman
Partai politik	Zentrum (1918–1932) Independent (1932–1938) Partai Nazi (NSDAP; 1938–1945)
Suami/istri	Martha von Boch-Galhau ​ ​ (m. 1905; meninggal 1961)​
Anak	5
Alma mater	Prussian Military Academy
Profesi	Diplomat, Perwira
Tanda tangan
Karier militer
Pihak	German Empire
Dinas/cabang	Angkatan Darat Kekaisaran Jerman
Masa dinas	1898–1919
Pangkat	Letnan Kolonel
Pertempuran/perang	Perang Dunia I Front Barat Pertempuran Somme Pertempuran Vimy Ridge Palagan Timur Tengah Kampanye Sinai dan Palestina
Penghargaan	Iron Cross, 1st Class War Merit Cross
Sunting kotak info • L • B

Franz Joseph Hermann Michael Maria von Papen (Jerman: [ˈfʁants fɔn ˈpaːpn̩] ^ⓘ; 29 Oktober 1879 – 2 Mei 1969) adalah seorang bangsawan dan politikus Katolik dari partai Zentrum di Republik Weimar. Ia menjadi kanselir pada masa Paul Ludwig Hans Anton von Beneckendorff und von Hindenburg tahun 1932. Antara tahun 1933-1934 ia berfungsi sebagai wakil kanselir pada masa Adolf Hitler.

Dalam Peradilan Nürnberg setelah Perang Dunia II ia dinyatakan bersalah, tetapi setelah beberapa tahun dipenjara ia dibebaskan.