Kekristenan pada abad ke-15

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Potret Erasmus dari Rotterdam

Abad ke-15 adalah bagian dari Abad Pertengahan Tinggi, periode dari koronasi Charlemagne pada 800 sampai akhir abad ke-15, dimana terjadi kejatuhan Konstantinopel (1453), akhir Perang Ratusan Tahun (1453), penemuan Dunia Baru (1492), dan kemudian Reformasi Protestan (1515). Abad tersebut juga menandai tahun-tahun akhir skolastisisme dan perkembangan humanisme Kristen dan perkembangan lain dari awal Renaisans.

Gereja Barat[sunting | sunting sumber]

Skolastisisme[sunting | sunting sumber]

Para penulis terkenalnya meliputi:

Jan Hus berkotbah, iluminasi dari sebuah manuskrip Ceko, 1490an

Perkabaran agama Kristen[sunting | sunting sumber]

Sepanjang akhir abad ke-15 dan awal abad ke-16, para misionaris dan penjelajah Eropa mengabarkan agama Katolik ke Amerika, Asia, Afrika dan Oseania. Paus Aleksander VI, dalam bulla kepausan Inter caetera, memberikan hak kolonial atas sebagian besar wilayah yang baru ditemukan kepada Spanyol dan Portugal.[1] Di bawah sistem patronato, otoritas negara mengkontrol pelantikan rohaniwan, dan bukan kontak langsung yang dibolehkan dengan Vatikan.[2]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Koschorke, A History of Christianity in Asia, Africa, and Latin America (2007), pp. 13, 283
  2. ^ Dussel, Enrique, A History of the Church in Latin America, Wm B Eerdmans Publishing, 1981, pp. 39, 59

Bacaan tambahan[sunting | sunting sumber]

  • Esler, Philip F. The Early Christian World. Routledge (2004). ISBN 0-415-33312-1.
  • White, L. Michael. From Jesus to Christianity. HarperCollins (2004). ISBN 0-06-052655-6.
  • Freedman, David Noel (Ed). Eerdmans Dictionary of the Bible. Wm. B. Eerdmans Publishing (2000). ISBN 0-8028-2400-5.
  • Pelikan, Jaroslav Jan. The Christian Tradition: The Emergence of the Catholic Tradition (100-600). University of Chicago Press (1975). ISBN 0-226-65371-4.

Pranala luar[sunting | sunting sumber]