Milenium ke-6 SM

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
 Milenium:    Milenium ke-7 SMMilenium ke-6 SMMilenium ke-5 SM  

Semasa milenium ke-6 SM, pertanian tersebar dari kawasan Balkan ke Italia dan Eropa Timur, dan dari Mesopotamia ke Mesir. Pada dasarnya, jumlah penduduk dunia bersifat stabil pada sekitar 5 juta orang.

Peristiwa[sunting | sunting sumber]

Perubahan alam sekitar[sunting | sunting sumber]

Penemuan[sunting | sunting sumber]

  • k.k. 6000 SM - Orang-orang Siklade mula menggunakan tanah liat kasar yang bermutu rendah untuk membuat berbagai barang.
  • Pertanian muncul di lembah Sungai Nil.
  • Padi ditanam di Asia.
  • Bajak diciptakan.
  • Batu bata diciptakan untuk pertama kalinya di Persia.
  • Anggur diciptakan untuk pertama kalinya di Persia.
  • Afrika: Artefak-artefak batu ditambah dengan artefak logam, serta kerajinan tangan bakul, tembikar, dan tenunan.
  • Afrika: Mayat dikebumikan dalam posisi janin yang menghadapi barat, dan dikelilingi oleh persembahan dan artefak pengebumian.
  • Afrika: Periuk dan jambangan tanah liat terhias (yang berwarna hitam pada bagian atas), sikat tulang serta gading, patung kecil, dan pinggan mangkuk meja terdapat dalam jumlah yang besar.
  • Afrika: Berbagai barang kemas yang diperbuat daripada pelbagai bahan.
  • Afrika: Barang-barang mulai dibuat bukan saja untuk kegunaannya tetapi untuk nilai estetik.
  • Afrika: Permukiman-permukiman tetap dan teratur yang tertumpu pada pertanian.

Peristiwa kebudayaan yang penting[sunting | sunting sumber]

Rujukan[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Model Bukan Invasionis Arya Diarsipkan 2006-10-17 di Wayback Machine. oleh Koenraad Elst