Netty Prasetiyani

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Netty Prasetiyani
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat
Mulai menjabat
1 Oktober 2019
Daerah pemilihanJawa Barat VIII
Informasi pribadi
Lahir
Netty Prasetiyani

15 Oktober 1969 (umur 54)
Jakarta, Indonesia
KebangsaanIndonesia Indonesia
Partai politikPartai Keadilan Sejahtera
Suami/istriAhmad Heryawan
Anak6
Alma materUniversitas Indonesia
Universitas Padjadjaran
PekerjaanAktivis
Politikus
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Dr. Hj. Netty Prasetiyani Heryawan, S.S., M.Si. (lahir 15 Oktober 1969) adalah seorang poliitkus, cendekiawan, dan aktivis Indonesia. Ia merupakan istri Ahmad Heryawan, Gubernur Jawa Barat periode 2008–2018. Sebagaimana suaminya, ia adalah kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Saat ini, ia menjabat sebagai anggota DPR RI mewakili daerah pemilihan Jawa Barat VIII.

Profil[sunting | sunting sumber]

Netty Heryawan dibesarkan di keluarga dengan ayah seorang tentara dan ibu seorang guru. Ia bersekolah di SMA Negeri 14 Jakarta, tempat ia mulai berkecimpung di dunia aktivis, khususnya di bidang sosial dan perempuan, hingga perguruan tinggi. Kuliah S-2 dirampungkannya di Universitas Indonesia untuk jurusan kajian wanita. Netty menikah dengan Ahmad Heryawan, yang ditemuinya di dunia aktivis, pada 13 Januari 1991.[1]

Bersamaan dengan pelantikan suaminya sebagai Gubernur Jawa Barat pada tahun 2008, Netty memimpin Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Jawa Barat.

Netty menerima penghargaan Nugra Jasa Darma Pustaloka 2011 dari Perpustakaan Nasional Republik Indonesia karena dianggap berhasil mengembangkan budaya gemar membaca di Jawa Barat.[2][3][4][5] Sejak 2 September 2016, Bapusipda Jawa Barat mengukuhkannya sebagai Bunda Literasi Jawa Barat.[6][7]

Sebagai Ketua Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Jawa Barat, ia dianggap sangat perhatian pada kondisi perempuan dan anak di Jawa Barat.[8] Melalui program P2TP2A, ia memberi perhatian dalam membantu korban perdagangan manusia. Ia bahkan sempat menjemput langsung sepuluh orang korban perdagangan manusia asal Jawa Barat di Batam.[9] Pada Januari 2013, Kedutaan Besar Amerika Serikat untuk Indonesia menobatkan Netty sebagai Local Hero yang memerangi praktik perdangan manusia berdasarkan voting oleh halaman penggemar Facebook kedutaan.[8]

Netty pernah menyatakan akan menyiapkan sebuah peti mati bagi suaminya bila terlibat kasus korupsi.[10] Hal itu Ia lakukan sebab selama ini dirinya selalu mendukung sang suami untuk memberantas korupsi.Pada pemilihan Gubernur Jawa Barat 2018, Netty mendukung pasangan Sudrajat-Syaikhu dan menyatakan sebagai pasangan terbaik untuk melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan Kang Aher[11]

Pendidikan[sunting | sunting sumber]

Netty mengenyam pendidikan di SD Angkasa 4 Halim, Jakarta (1976–1982), SMP Negeri 20 Jakarta (1982–1985), dan SMA Negeri 14 Jakarta (1985–1988). Ia meraih gelar Sarjana Sastra S1 Bahasa Inggris dari STBA LIA Jakarta (2000–2005), Magister Sains S2 Kajian Wanita dari Universitas Indonesia (2007–2010), dan Doktor S3 Ilmu Pemerintahan dari Universitas Padjadjaran (2010–2015)[12][13]

Karier[sunting | sunting sumber]

Netty sebagai Bunda Literasi Jawa Barat saat mengalakkan Gerakan Literasi Sekolah (GLS) dan Sosialisasi Jabar Tolak Kekerasan pada Anak di Tasikmalaya.

Nasional[sunting | sunting sumber]

  • Ketua II Pengurus Pusat Wanita Persatuan Umat Islam (PUI)

Jawa Barat[sunting | sunting sumber]

Penghargaan[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "Profil Netty Heryawan". Situs Web Resmi Netty Heryawan. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-11-26. Diakses tanggal 31 Juli 2013. 
  2. ^ a b Netty raih Nugra Jasa Darma Pustaloka[pranala nonaktif permanen].Inilah.com
  3. ^ anggiono, risky. "Netty Prasetiyani Jadi Bunda Literasi Jabar". Diakses tanggal 2017-05-16. 
  4. ^ "Netty: Ibu Harus Menjadi Pendidik yang Cerdas | Republika Online". Republika Online. Diakses tanggal 2017-05-16. 
  5. ^ "Humas Pemerintah Provinsi Jawa Barat | Detail | SID BASE". humas.jabarprov.go.id (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-01-23. Diakses tanggal 2017-05-16. 
  6. ^ BandungNewsPhoto (2016-09-02). "Ketua Tim Penggerak PKK Jawa Barat Netty Prasetyani Didapuk Jadi Bunda Literasi". Diakses tanggal 2017-07-23. [pranala nonaktif permanen]
  7. ^ "Netty Dinobatkan sebagai Kartini Masa Kini". Tempo (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2017-07-23. [pranala nonaktif permanen]
  8. ^ a b c Kedubes AS Nobatkan Netty Heryawan sebagai Local Hero.Kompascom
  9. ^ Arfi Bambani Amri (8 November 2009). "Netty Heryawan Jemput 10 Korban Trafficking". VIVAnews. Diakses tanggal 31 Juli 2013. 
  10. ^ Netty sediakan Peti Mati bila Aher Korupsi.Republika
  11. ^ "AHER: SUDRAJAT – SYAIKHU PENERUS GUBERNUR AHER"". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-02-22. Diakses tanggal 2018-02-21. 
  12. ^ "Netty Prasetiyani Paparkan Kasus TKI di Sidang Doktornya". Tribun News. 29 Januari 2015. 
  13. ^ https://www.dpr.go.id/blog/profil/id/1802
  14. ^ "Tak Kenal Lelah Perangi Trafficking". bandungoke.com. Diakses tanggal 2017-05-16. [pranala nonaktif permanen]
  15. ^ HWPCI berikan penghargaan kepada Netty Heryawan[pranala nonaktif permanen].Antara Jawa Barat

Pranala luar[sunting | sunting sumber]