Pemerintah Estonia dalam Pengasingan
Pemerintah Estonia dalam Pengasingan Eesti Vabariigi valitsus eksiilis | |
|---|---|
| 1944–1992 | |
 Bendera
| |
 Lokasi di Estonia | |
| Status | Pemerintahan dalam pengasingan |
| Ibu kota | Tallinn |
| Pemerintahan | Pemerintahan Transisional |
| Perdana Menteri menjalani tugas-tugas Presiden/Pelaksana tugas Perdana Menteri | |
• 1945–1963 | August Rei |
• 1990–1992 | Heinrich Mark |
| Era Sejarah | Perang Dingin |
• Komite Nasional Republik Estonia memproklamirkan dirinya sendiri sebagai kekuasaan tertinggi Republik Estonia | 1 Agustus 1944 |
• Kemerdekaan Estonia diakui oleh Dewan Negara Uni Soviet | 6 September 1991 |
• Lennart Meri dilantik sebagai Presiden Estonia | 6 Oktober 1992 |
| Kode ISO 3166 | EE |
Pemerintah Estonia dalam Pengasingan[1] adalah otoritas pemerintah Republik Estonia yang dinyatakan secara resmi dari tempat pengasingan, yang ada sejak tahun 1944 hingga pembangunan kembali kedaulatan Estonia atas wilayah Estonia pada 1991-1992. Legitimasi pemerintah ini dapat ditelusuri melalui suksesi konstitusional dari pemerintah Estonia terakhir yang berkuasa sebelum terjadi invasi Soviet tahun 1940. Selama keberadaannya, "Pemerintah Estonia dalam Pengasingan" diakui secara internasional.
Estonia dianeksasi secara ilegal oleh Uni Soviet pada tanggal 14 Juni 1940. Otoritas Soviet menangkap Presiden Konstantin Päts dan mendeportasinya ke Uni Soviet hingga meninggal di penjara pada tahun 1956. Banyak anggota pemerintah Estonia saat ini dan masa lalu dideportasi atau dieksekusi, termasuk delapan mantan kepala negara dan 38 menteri. Mereka yang berhasil selamat, terpaksa pergi ke bawah tanah.
Komite Nasional Republik Estonia dibentuk dari orang-orang yang terlibat dalam pemerintahan Estonia selama pendudukan Jerman di Estonia. Awalnya Komite dipimpin oleh Kaarel Liidak dari 23 Maret 1944, kemudian dari 15 atau 16 Agustus oleh Otto Tief. Komite menyatakan dirinya sendiri sebagai kekuasaan tertinggi Republik Estonia pada tanggal 1 Agustus 1944.
Catatan[sunting | sunting sumber]
Referensi[sunting | sunting sumber]
- Mälksoo, Lauri (2000). Professor Uluots, the Estonian Government in Exile and the Continuity of the Republic of Estonia in International Law Diarsipkan 2020-03-27 di Wayback Machine.. Nordic Journal of International Law 69.3, 289-316.
- Made, Vahur. Estonian Government-in-Exile: a controversial project of state continuation. Estonian School of Diplomacy