Pusat Pengadaan Tentara Nasional Indonesia

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Pusat Pengadaan TNI
Lambang TNI
Dibentuk21 Januari 2022
Negara Indonesia
CabangTentara Nasional Indonesia
Tipe unitBadan Pelaksana TNI
Bagian dariTentara Nasional Indonesia
Tokoh
KepalaBrigjen TNI Mohammad Andhy Kusuma, S.Sos., M.M., M.Han.

Pusat Pengadaan TNI atau disingkat (Pusada TNI) adalah organisasi baru TNI Dan diumumkan oleh Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa pada tanggal 21 Januari 2022.Pembentukan Pusat Pengadaan TNI merupakan amanat dari Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 66 Tahun 2019 tentang Susunan Organisasi TNI.[1]

Sejarah[sunting | sunting sumber]

Berdasarkan Pasal 51 Perpres Nomor 66 Tahun 2019, Pusat Pengadaan TNI bertugas menyelenggarakan fungsi pengadaan barang atau jasa di lingkungan unit organisasi Markas Besar TNI. Hal itu dalam rangka mendukung tugas pokok TNI.

Pusat Pengadaan TNI dipimpin oleh Kepala Pusat Pengadaan TNI yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Panglima TNI.

Dalam pelaksanaan tugas sehari-hari, Pusat Pengadaan TNI dikoordinasikan oleh Kepala Staf Umum (Kasum) TNI.[2]

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4, Pusada TNI menyelenggarakan fungsi sebagai berikut:

Fungsi Utama:

  1. Menyelenggarakan pemilihan penyedia barang/jasa bekal umum dalam rangka mendukung tugas pokok TNI;
  2. Menyelenggarakan pemilihan penyedia barang/jasa alat peralatan dalam rangka mendukung tugas pokok TNI;
  3. Menyelenggarakan pemilihan penyedia barang/jasa alat komunikasi elektronik dalam rangka mendukung tugas pokok TNI;
  4. Menyelenggarakan pemilihan penyedia barang/jasa bekal dan alat materiel kesehatan dalam rangka mendukung tugas pokok TNI;
  5. Menyelenggarakan pemilihan penyedia pekerjaan fasilitas dan konstruksi dalam rangka mendukung tugas pokok TNI;
  6. Menyelenggarakan layanan pengadaan secara elektronik dalam rangka mendukung tugas pokok TNI; dan
  7. Mengawasi dan mengendalikan, dan mengevaluasi pelaksanaan program di lingkungan Pusada TNI.

Fungsi Umum yaitu menyelenggarakan kegiatan di bidang perencanaan, pengamanan, latihan, personalia, logistik dan teritorial dalam rangka mendukung tugas Pusada TNI.

Organisasi[sunting | sunting sumber]

Susunan Organisasi Pusada TNI terdiri atas:

a. Unsur Pimpinan;

  1. Kepala Pusat Pengadaan TNI dijabat oleh perwira tinggi TNI berpangkat bintang 1 (satu) promosi; dan
  2. Wakil Kepala Pusat Pengadaan TNI dijabat oleh perwira menengah TNI berpangkat kolonel mantap.


b. Unsur Pembantu Pimpinan;

  1. Kepala Bidang Pengadaan Bekal Umum dijabat oleh perwira menengah TNI berpangkat kolonel promosi;
  2. Kepala Bidang Pengadaan Alat Peralatan dijabat oleh perwira menengah TNI berpangkat kolonel promosi;
  3. Kepala Bidang Pengadaan Alat Komunikasi dan Elektronika dijabat oleh perwira menengah TNI berpangkat kolonel promosi;
  4. Kepala Bidang Pengadaan Bekal dan Alat Materiel Kesehatan dijabat oleh perwira menengah TNI berpangkat kolonel promosi;
  5. Kepala Bidang Pengadaan Fasilitas dan Konstruksi dijabat oleh perwira menengah TNI berpangkat kolonel promosi; dan
  6. Kepala Bidang Layanan Pengadaan Secara Elektronik dijabat oleh perwira menengah TNI berpangkat kolonel promosi.


c. Unsur Pelayanan.

  1. Kepala Bagian Tata Usaha dan Urusan Dalam dijabat oleh perwira menengah TNI berpangkat letnan kolonel promosi; dan
  2. Perwira Keuangan dijabat oleh perwira menengah TNI berpangkat mayor.

Kepala Pusada TNI[sunting | sunting sumber]

Berikut adalah nama-nama perwira tinggi TNI yang pernah menjabat sebagai Kepala Pusat Pengadaan TNI:


No. Nama Matra Masa Jabatan Ref.
1.
Brigjen TNI
Deki Santoso Pattinaya

TNI Angkatan Darat
21 Januari 2022
16 Januari 2023
2.
Brigjen TNI
Yustinus Agus Peristiwanto, S.T.
16 Januari 2023
29 Maret 2023
[3]
3.
Marsma TNI
Agus Sudarmanto, S.E., M.Sc.

TNI Angkatan Udara
29 Maret 2023
26 Juni 2023
4.
Marsma TNI
Achsanul Amaly, S.E.
26 Juni 2023
27 Agustus 2023
[4]
5.
Marsma TNI
I Gede Widarma Suyasa
27 Agustus 2023
29 November 2023
[5]
6.
Brigjen TNI
Jamalulael, S.Sos., M.Si.

TNI Angkatan Darat
29 November 2023
7 Februari 2024
[6][7]
7.
Brigjen TNI
Mohammad Andhy Kusuma, S.Sos., M.M., M.Han.
22 Maret 2024
Petahana
[8]

Referensi[sunting | sunting sumber]