Suku Cham

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Cham
چهم
Muslim Cham di Kamboja (2007).
Jumlah populasi
~500,000
Daerah dengan populasi signifikan
 Kamboja317,000[1]
 Vietnam127,000[2]
 Malaysia25,000[2]
 Laos15,000
 Thailand4,000
 Amerika Serikat3,000
 Prancis1,000
Bahasa
Cham, Melayu, Khmer, Vietnam, Tamil
Agama
Cham Kamboja: didominasi Muslim Sunni[3]
Cham Vietnam: Didominasi Hindu dan Muslim[4][5]
Kelompok etnik terkait
JaraiAcehMelayu

Suku Cham (bahasa Vietnam: người Chăm atau người Chàm) adalah kelompok etnis di Asia Tenggara. Mereka menghuni daerah antara Provinsi Kampong Cham di Kamboja dan daerah Phan Rang-Thap Cham, Phan Thiết, Ho Chi Minh City dan An Giang di Vietnam tengah. Diperkirakan sekitar 4,000 suku Cham juga tinggal di Thailand; banyak dari mereka telah pindah ke selatan ke provinsi Pattani, Narathiwat, Yala, dan Songkhla untuk bekerja. Cham membentuk pusat komunitas Muslim di Kamboja dan Vietnam.[3]

Suku Cham merupakan keturunan dari Kerajaan Champa (abad ke-7 sampai 15). Mereka berkaitan dengan suku bangsa Austronesia lainnya dan menuturkan bahasa Cham, suatu bahasa Melayu-Polinesia dari rumpun bahasa Austronesia (subkelompok Aceh-Cham).

Tokoh ternama[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ The Joshua Project
  2. ^ a b "Cambodia's Western Cham People". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-08-18. Diakses tanggal 2011-02-07. 
  3. ^ a b "Salinan arsip" (PDF). Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2013-05-12. Diakses tanggal 2011-02-07.  Kesalahan pengutipan: Tanda <ref> tidak sah; nama "worldmap.org" didefinisikan berulang dengan isi berbeda
  4. ^ http://www.everyculture.com/wc/Tajikistan-to-Zimbabwe/Cham.html
  5. ^ The Garland handbook of Southeast Asian music By Terry E. Miller, Sean Williams. hlm. 326

Referensi[sunting | sunting sumber]

  • Taylor, Philip (2007) Cham Muslims of the Mekong Delta: Place and Mobility in the Cosmopolitan Periphery, Singapore: University of Singapore Press.
  • Dổ Hải Minh (1965) "Dân Tộc Chàm Lược sử" Saigon.
  • Hourani, George F. (1979) "Arab Seafaring" Princeton University Press, New Jersey.
  • Tarling, Nicholas (1992) "The Cambridge History of Southeast Asia" vol.1 Cambridge University Press, Cambridge.
  • Salim, Maryam. (2005) "The Laws of Kedah, 220 Hijrah" A text translation from jawi script to rumi script Dewan Bahasa dan Pustaka, Malaysia.

Pranala luar[sunting | sunting sumber]