Surau dan Silek
 | artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia. |
| Surau dan Silek | |
|---|---|
 | |
| Sutradara | Arief Malinmudo |
| Produser | Dendi Reynando (executive producer) Emil Bias Gilang Dirga |
| Ditulis oleh | Arief Malinmudo |
| Pemeran | Dewi Irawan Gilang Dirga Komo Ricky Praz Teguh Yusril Katil Dato' A Tamimi Bintang Khairafi Muhammad Razi Bima Jousant Randu Arini F Barry Cheln |
| Penata musik | Seventeen, Anderson, Anderta Depama, Elizar Koto |
Perusahaan produksi | Mahakarya Pictures |
Tanggal rilis | 27 April 2017 |
| Negara |  Indonesia |
| Bahasa | Minangkabau, Indonesia |
Surau Dan Silek merupakan film keluarga dengan latar budaya masyarakat Minangkabau. Film ini diproduksi Mahakarya Pictures pada tahun 2017. Dendi Reynando dan Emil Bias selaku produser dan Arief Malinmudo selaku sutradara.
Sinopsis[sunting | sunting sumber]
Adil (11 tahun) adalah seorang anak yatim yang sangat menginginkan ayahnya masuk surga dengan cara menjadi anak yang saleh. Di saat yang bersamaan Adil juga sangat berambisi memenangkan pertandingan silat di kampungnya.
Ambisi Adil didasari oleh kekalahan yang dialaminya saat pertandingan periode sebelumnya. Adil dikalahkan oleh Hardi (11 tahun) dengan kecurangan. Namun, hal ini tidak diakui oleh Hardi karena menurutnya, Adil hanya mencari-cari alasan atas kekalahannya.
Teman seperguruan Adil yang juga sahabatnya, Dayat (11 tahun) dan Kurip (11 tahun) ikut mendukung upaya membalaskan dendam kekalahan tersebut. Dengan semangat yang tinggi, mereka mempersiapkan diri menuju pertandingan berikutnya yang akan diadakan 6 bulan kemudian.
Dalam masa persiapan tersebut, tiga sekawan; Adil, Dayat, dan Kurip mengalami berbagai rintangan, mulai dari guru silat mereka, Rustam (27 tahun) yang pergi merantau, keinginan Adil untuk menjadi anak saleh yang kadang bertentangan dengan ambisinya, pertikaian yang terjadi di antara tiga sekawan dalam memandang makna silat, Hardi dan kawan-kawan yang selalu mem-bully Adil, Dayat, dan Kurip; serta pencarian guru silat pengganti yang gagal, sementara waktu menuju pertandingan terus berjalan.
Rani (11 tahun) merupakan teman sekolah tiga sekawan (Adil, Kurip, dan Dayat). Rani yang mengagumi Adil secara diam-diam berusaha untuk mencarikan solusi terhadap kegalauan yang dihadapi oleh teman-temannya. Berkat usaha Rani, semua rintangan yang dihadapi oleh tiga sekawan ini dapat teratasi. Berhasilkah tiga sekawan menemukan guru silat serta memenangkan pertandingan?
Pemeran[sunting | sunting sumber]
- Dewi Irawan sebagai Erna
- Gilang Dirga sebagai Rustam
- Komo Ricky sebagai Irman
- Pras Teguh sebagai Cibia
- Yusril Katil sebagai Dr. Johar Hakim
- Muhammad Razi sebagai Adil
- Bintang Khairafi sebagai Kurip
- Bima Jousant sebagai Dayat
- Randu Arini sebagai Rani
- F Barry Cheln sebagai Hardi
- Dato' A Tamimi sebagai ARMAN
Musik[sunting | sunting sumber]
- Original Soundtrack oleh SEVENTEEN berjudul Mimpi Besar
- Score Music oleh Anderson dan Anderta Depama
- Ethnic Music oleh Elizar Koto
Lokasi[sunting | sunting sumber]
Proses produksi film Surau dan Silek dilaksanakan di Sumatera Barat.
Penayangan[sunting | sunting sumber]
Bulan Juli hingga Agustus 2017, film Surau dan Silek tayang di enam kota Australia yakni Sydney, Melbourne, Canberra, Brisbane, Perth dan Adelaide di Hoyts Cinema.[1] Penayangan Surau dan Silek juga digagas oleh komunitas dan diaspora beberapa kota di Amerika yakni di Los Angles, Houston, Washington, dan New York.[2] Film ini juga ditayangkan di Cinema La Compagnia di kota Florence, Italia pada Festival Del Cinema edisi ke-4 tahun 2017. Di Indonesia, Surau dan Silek tayang bersama film anak-anak dan keluarga dari berbagai negara lainnya hadir pada Bali International Film Festival 30 September 2018.[3] November 2018, Surau dan Silek juga tayang dalam program Indonesia Film Week di Negara Aljazair, Afrika Utara.[4] Membuka tahun 2019, pada bulan Januari Film Surau dan Silek juga mendapat sambutan hangat oleh para penonton di negara Bulgaria saat ditayangkan di Cinema house Sofia pada Menar Film Festival, salah satu festival terbesar di kawasan Balkan yang menampilkan film-film budaya Islami.[5][6]
Referensi[sunting | sunting sumber]
- http://filmindonesia.or.id/movie/title/lf-s013-17-242393_surau-dan-silek#.WNOXLo4lHaY
- http://entertainment.kompas.com/read/2017/02/01/211419910/.surau.dan.silek.film.laga.perdana.gilang.dirga
- http://www.tribunnews.com/seleb/2017/02/04/surau-silek-film-keluarga-berlatar-budaya-minangkabau
- http://www.wonderfulminangkabau.com/film-surau-dan-silek/
- http://www.antaranews.com/berita/613119/surau-dan-silek-tayang-di-bioskop-bioskop-mulai-april
- http://www.21cineplex.com/surau-dan-silek-movie,4490,07SDSK.htm Diarsipkan 2017-03-23 di Wayback Machine.
- http://twitter.com/suraudansilek
- https://www.facebook.com/suraudansilek/
- http://suraudansilek.com Diarsipkan 2017-03-24 di Wayback Machine.
Pranala luar[sunting | sunting sumber]
- http://suraudansilek.com Diarsipkan 2017-03-24 di Wayback Machine.
- http://facebook.com/suraudansilek[pranala nonaktif permanen]
- http://instagram.com/suraudansilek
- http://twitter.com/suraudansilek
- ^ "Year 8 Languages Excursion". Corpus Christi College (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-03-05. Diakses tanggal 2019-03-11.
- ^ VOA Trending Topic: Surau dan Silek, diakses tanggal 2019-03-11
- ^ "Surau Dan Silek – Balinale" (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-09-29. Diakses tanggal 2019-03-11.
- ^ "Film Surau dan Silek Lengkap Jajaki Layar di 5 Benua". www.harianhaluan.com. Diakses tanggal 2019-03-11.
- ^ "Kementerian Luar Negeri Indonesia - Sambutan Hangat Untuk "Surau & Silek" di Festival Film Menar di Bulgaria". www.kemlu.go.id. Diakses tanggal 2019-03-11.[pranala nonaktif permanen]
- ^ "Film Surau dan Silek Pukau Penonton di Bulgaria". Republika Online. 2019-01-26. Diakses tanggal 2019-03-11.