Third-Worldisme

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Third-Worldisme adalah kecenderungan untuk menganggap pemisahan antara negara maju Dunia Pertama dan negara berkembang Dunia Ketiga sebagai isu politik utama. Third-Worldisme mendukung negara-negara Dunia Ketiga dan gerakan pembebasan nasional terhadap negara-negara Barat beserta anteknya.

Maoisme (Third Worldisme) adalah tren Third-Worldis Marxis yang diperkenalkan oleh sejumlah organisasi seperti Revolutionary Anti-Imperialist Movement[1] dan Maoist Internationalist Ministry of Prisons.[2] MIM Prisons menolak label tersebut dan mengaku sudah memiliki tren bernama "MIM Thought". Pada 2015, RAIM mulai menjauhkan diri dari Maoisme dan mengklaim memiliki tren ideologi Third-Worldis.[3]

Lihat pula[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

Bacaan lanjutan[sunting | sunting sumber]