Wikipedia:Artikel pilihan/Jadwal

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Bintang ini melambangkan artikel pilihan di Wikipedia.
Bintang ini melambangkan artikel pilihan di Wikipedia.
Halaman utama Wikipedia memiliki bagian untuk menampilkan artikel pilihan (disingkat "AP"). Urutan artikel yang ditampilkan di sana diatur di halaman ini, yang berisi jadwal dan antrean artikel pilihan untuk ditampilkan. Penjadwalan dilakukan berdasarkan konsensus komunitas.

Anda dapat mengusulkan penjadwalan artikel pilihan di Wikipedia:Artikel pilihan/Jadwal/Usulan.

Untuk ditampilkan di halaman utama Wikipedia, artikel harus sudah mendapatkan status artikel pilihan dan memiliki paragraf dan gambar pembuka yang baik. Pengusulan untuk mendapatkan status artikel pilihan dilakukan di Wikipedia:Artikel pilihan/Usulan.

Setiap artikel pilihan akan ditampilkan selama 7 hari. Dalam sebulan ada 4 AP dan dalam setahun ada 52 AP.

Hapus singgahan

Gunakan templat JadwalAP untuk menambahkan slot penjadwalan.

Artikel pilihan
2004 2005
2006 2007
2008 2009
2010 2011
2012 2013
2014 2015
2016 2017
2018 2019
2020 2021
2022 2023
2024 2025
Menurut topik
Usulan

Artikel pilihan:

AP 1 (1 Januari 2024 s.d. 7 Januari 2024)
Satelit Ganymede

Ganimede adalah satelit alami planet Yupiter. Satelit ini merupakan satelit alami terbesar di Tata Surya. Ganymede adalah satelit ketujuh di Tata Surya dan satelit Galileo ketiga dari Yupiter. Satelit ini mengitari planetnya selama tujuh hari dan sebagian besar terdiri dari batu silikat dan es air. Ganymede merupakan benda langit yang berdiferensiasi sepenuhnya dengan inti yang cair, kaya akan besi. Samudra air asin dipercaya ada pada hampir 200 km di bawah permukaan Ganymede, yang diapit lapisan-lapisan es. Permukaannya terdiri dari dua macam bentuk medan permukaan. Daerah gelap, yang penuh akan kawah tubrukan yang berasal dari hingga 4 miliar tahun yang lalu, menutupi sepertiga permukaan satelit itu. Daerah yang lebih terang, yang dilewati oleh alur-alur dan punggung bukit yang besar dan hanya sedikit lebih tua, menutupi sisanya. Penyebab kacaunya geologi medan permukaan terang itu tidak sepenuhnya diketahui, namun mungkin karena aktivitas tektonik yang ditimbulkan oleh pemanasan pasang-surut. (selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya: YesusJosef StalinRuslan Tjakraningrat

lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 2 (8 Januari 2024 s.d. 14 Januari 2024)
John Knox

John Knox adalah seorang pendeta Skotlandia, teolog Reformed, dan penulis yang merupakan seorang pemimpin Reformasi di Skotlandia. Ia adalah pendiri Gereja Skotlandia Presbiterian. Dipengaruhi oleh para reformator gereja awal seperti George Wishart, ia bergabung dengan gerakan untuk mereformasi gereja Skotlandia. Ia terjebak dalam peristiwa gerejawi dan politis yang melibatkan pembunuhan Kardinal David Beaton pada tahun 1546 dan intervensi wali penguasa Mary dari Guise. Ia ditawan oleh pasukan Prancis pada tahun berikutnya, kemudian diasingkan ke Inggris setelah dibebaskan pada tahun 1549. Saat berada dalam pengasingan, Knox mendapat izin untuk bekerja di Gereja Inggris. Di sana ia menaiki pangkat hingga menjadi seorang pendeta istana bagi Raja Edward VI dari Inggris. Ia memberikan pengaruh reformasi pada teks Buku Doa Umum. Di Inggris, ia bertemu dan menikahi istri pertamanya, Margery Bowes. Ketika Mary I menaiki takhta Inggris dan menegakkan kembali agama Katolik, Knox dipaksa mengundurkan diri dari posisinya dan meninggalkan negara tersebut. Sekembalinya ke Skotlandia, Knox memimpin Reformasi Protestan di Skotlandia, bekerja sama dengan kaum bangsawan Protestan Skotlandia. (Selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya: Ganimede (satelit)YesusJosef Stalin

lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 3 (15 Januari 2024 s.d. 21 Januari 2024)
Kekaisaran Jerman 1871–1918

Penyatuan Jerman menjadi sebuah negara bangsa yang bersatu dalam politik dan pemerintahan diproklamasikan pada 18 Januari 1871 di Balai Cermin Istana Versailles di Prancis. Sejumlah pangeran Jerman yang sebelumnya berdaulat atas negaranya masing-masing berkumpul untuk menobatkan Raja Prusia, Wilhelm I sebagai Kaisar Jerman pertama. Penobatan ini terjadi setelah aliansi negara-negara berbahasa Jerman mengalahkan Prancis dalam Perang Prancis-Prusia. Transisi de facto sebagian besar penduduk berbahasa Jerman menjadi negara-negara yang tergabung dalam (kon)federasi telah berlangsung secara tidak resmi melalui aliansi resmi dan tidak resmi para penguasa — tetapi tanpa kemajuan yang berarti, karena kepentingan pribadi penguasa menghambat proses penyatuan selama hampir satu abad setelah pembubaran Kekaisaran Romawi Suci (1806) dan kebangkitan nasionalisme Jerman selama era peperangan Napoleon.. Penyatuan ini menimbulkan ketegangan akibat perbedaan religius, linguistik, sosial, dan budaya penduduk Kekaisaran Jerman, sehingga peristiwa tahun 1871 hanya merupakan satu momen dalam serangkaian proses penyatuan yang lebih besar. (Selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya: John KnoxGanimede (satelit)Yesus

lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 4 (22 Januari 2024 s.d. 28 Januari 2024)
Ilustrasi Turk oleh Karl Gottlieb von Windisch, dalam buku Inanimate Reason tahun 1784

Turk adalah sebuah alat yang dibuat pada akhir abad ke-18 yang diklaim dapat bermain catur sendiri. Dari tahun 1770 hingga kemusnahannya dalam kebakaran pada tahun 1854, mesin ini dipamerkan di berbagai tempat dan tampak mampu bermain catur dengan kuat melawan manusia. Alat ini juga mampu memecahkan teka-teki perjalanan kuda, yaitu yaitu menempuh seluruh petak di papan catur dengan hanya gerakan kuda catur (gerakan "L") tanpa mengulangi petak yang sama. Turk sebenarnya mengandalkan ilusi sulap, dengan memanfaatkan seorang pecatur manusia yang mengendalikannya sambil bersembunyi di dalam alat. Berkat keahlian operator tersembunyi ini, Turk memenangkan banyak pertandingan catur yang diselenggarakan pada saat pameran keliling Eropa dan Amerika selama hampir 84 tahun, serta pernah bermain dan mengalahkan para tokoh besar seperti Napoleon Bonaparte dan Benjamin Franklin. Di antara master catur yang mengendalikannya secara tersembunyi antara lain adalah Johann Baptist Allgaier, Boncourt, Aaron Alexandre, William Lewis, Jacques François Mouret, dan William Schlumberger. (Selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya: Penyatuan JermanJohn KnoxGanimede (satelit)

lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 5 (29 Januari 2024 s.d. 4 Februari 2024)
Rainilaiarivony

Rainilaiarivony adalah Perdana Menteri Madagaskar dari tahun 1864 hingga tahun 1895, untuk mengantikan saudaranya Rainivoninahitriniony, yang menduduki posisi itu selama tiga belas tahun. Kariernya mencerminkan bahwa ayahnya Rainiharo, seorang anggota militer terkenal yang menjadi Perdana Menteri pada masa pemerintahan Ratu Ranavalona I. Meskipun masa kecil yang ditandai dengan pengucilan dari keluarganya, sebagai pria muda Rainilaiarivony, diangkat ke posisi dengan kekuasaan yang cukup tinggi dan kepercayaan dari istana untuk melayani istana bersama ayah dan kakaknya. Dia ikut memimpin ekspedisi militer yang penting dengan Rainivoninahitriniony pada usia 24 tahun dan dipromosikan menjadi Panglima Tertinggi tentara setelah kematian sang ratu pada tahun 1861. Pada posisi itu, ia mengawasi usaha untuk tetap mempertahankan otoritas keluarga kerajaan di daerah terpencil Madagaskar dan bertindak sebagai penasehat untuk saudaranya, yang telah dipromosikan menjadi Perdana Menteri pada tahun 1852. Dia juga mempengaruhi perubahan bentuk pemerintahan kerajaan dari monarki absolut menjadi monarki konstitusional, di mana kekuasaan dibagi antara pendaulat dan Perdana Menteri. Rainilaiarivony dan Ratu Rasoherina bekerja sama untuk menggulingkan Rainivoninahitriniony atas penyalahgunaan jabatannya pada tahun 1864. Mengambil tempat saudaranya sebagai Perdana Menteri, Rainilaiarivony tetap berkuasa selama 31 tahun ke depan dengan menikahi tiga ratu secara berturut-turut: Rasoherina, Ranavalona II dan Ranavalona III. (selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya: Turk (mesin)Penyatuan JermanJohn Knox

lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 6 (5 Februari 2024 s.d. 11 Februari 2024)
Kaisar Xuanzong dari Tang

Dinasti Tang adalah salah satu dinasti Tiongkok yang menggantikan Dinasti Sui dan mendahului periode Lima Dinasti dan Sepuluh Kerajaan. Dinasti ini didirikan oleh keluarga Li (李), yang mengambil alih kekuasaan pada masa kemunduran dan keruntuhan Sui. Keberlangsungan dinasti ini sempat terganggu saat Maharani Wu Zetian mengambil alih tahta dan memproklamirkan berdirinya dinasti Zhou Kedua (690–705), dan menjadi satu-satunya kaisar perempuan dalam sejarah Tiongkok. Dinasti Tang, dengan ibu kota di Chang'an (kini Xi'an) yang saat itu merupakan kota terpadat di dunia, dianggap sebagai salah satu titik tertinggi dalam sejarah Tiongkok: sebuah zaman keemasan budaya kosmopolitan. Luas wilayahnya, yang diperoleh melalui kampanye militer penguasa-penguasa awalnya, menyaingi luas dinasti Han. (Selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya: RainilaiarivonyTurk (mesin)Penyatuan Jerman

lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 7 (12 Februari 2024 s.d. 18 Februari 2024)
Noken yang merupakan tas tradisional masyarakat Papua.

Sistem noken adalah sebuah sistem pemilihan umum yang digunakan khusus untuk sejumlah kabupaten di wilayah Pegunungan Tengah di Provinsi Papua Tengah dan Papua Pegunungan, Indonesia. Sistem ini dinamai dari noken (gambar), yaitu sebuah tas anyaman dari serat kulit kayu yang memiliki peran sentral dalam kehidupan masyarakat Papua. Sistem noken digunakan di wilayah adat Mee Pago (Papua Tengah) dan La Pago (Papua Pegunungan). Walaupun tidak ada definisi umum untuk menentukan sistem pemilihan mana yang dapat dianggap sebagai sistem noken, secara umum terdapat dua pola sistem noken. Pola pertama, yaitu sistem big man (pria berwibawa), menyerahkan pilihan sepenuhnya kepada kepala suku. Kepala suku dapat melakukan pencoblosan untuk warganya atau sekadar memberitahukan pilihan masyarakatnya kepada Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Pola kedua, yaitu sistem "noken gantung", dilandaskan pada hasil kesepakatan bersama masyarakat dengan kepala suku setelah melalui proses deliberasi. (Selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya: Dinasti TangRainilaiarivonyTurk (mesin)

lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 8 (19 Februari 2024 s.d. 25 Februari 2024)
Doa Terakhir Para Martir Kristen, karya Jean-Léon Gérôme (1883)

Penindasan Diokletianus adalah penganiayaan atau penindasan terakhir dan yang paling berat terhadap umat Kristen di Kekaisaran Romawi. Pada tahun 303, Kaisar Diokletianus, Maximianus, Galerius, dan Konstantius mengeluarkan serangkaian maklumat atau dekret yang mencabut hak hukum umat Kristen dan meminta agar mereka mengikuti praktik-praktik keagamaan Romawi tradisional. Maklumat-maklumat berikutnya menyasar kaum klerus dan memerintahkan semua penduduk untuk mempersembahkan kurban kepada para dewa Romawi (suatu kebijakan yang dikenal sebagai kurban universal). Penganiayaan ini bervariasi intensitasnya di seluruh kekaisaran—yang teringan di Galia dan Britania, tempat diberlakukannya maklumat pertama saja, dan yang terberat di provinsi-provinsi Timur. Putra Konstantius, Konstantinus naik takhta kekaisaran pada tahun 306, memulihkan sepenuhnya kesetaraan hukum umat Kristen dan mengembalikan milik mereka yang disita selama masa penganiayaan. Penganiayaan yang telah terjadi gagal menghentikan bangkitnya Gereja. Pada tahun 324, Konstantinus merupakan penguasa tunggal kekaisaran dan Kekristenan telah menjadi agama favoritnya. Meskipun penganiayaan mengakibatkan kematian, penyiksaan, pemenjaraan, ataupun dislokasi bagi banyak umat Kristen, sebagian besar umat Kristen di dalam kekaisaran terhindar dari hukuman. Namun penganiayaan menyebabkan banyak gereja terbagi antara mereka yang mematuhi otoritas kekaisaran (traditores, "pengkhianat"), dan mereka yang tetap "murni". Para sejarawan modern berupaya untuk memastikan apakah sumber-sumber Kristen membesar-besarkan ruang lingkup penganiayaan Diokletianus. (Selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya: Sistem nokenDinasti TangRainilaiarivony

lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 9 (26 Februari 2024 s.d. 3 Maret 2024)
Tengkoe Amir Hamzah Pangeran Indera Poetera

Amir Hamzah adalah sastrawan Indonesia angkatan Poedjangga Baroe dan Pahlawan Nasional Indonesia. Lahir dari keluarga bangsawan Melayu Kesultanan Langkat di Sumatera Utara, ia dididik di Sumatra dan Jawa. Saat berguru di SMA di Surakarta sekitar 1930, pemuda Amir terlibat dengan gerakan nasionalis dan jatuh cinta dengan seorang teman sekolahnya, Ilik Soendari. Bahkan setelah Amir melanjutkan studinya di sekolah hukum di Batavia (sekarang Jakarta) keduanya tetap dekat, hanya berpisah pada tahun 1937 ketika Amir dipanggil kembali ke Sumatra untuk menikahi putri sultan dan mengambil tanggung jawab di lingkungan keraton. Meskipun tidak bahagia dengan pernikahannya, dia memenuhi tugas kekeratonannya. Setelah Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya pada tahun 1945, ia menjabat sebagai wakil pemerintah di Langkat. Namun siapa nyana, pada tahun pertama negara Indonesia yang baru lahir, ia meninggal dalam peristiwa konflik sosial berdarah di Sumatra yang disulut oleh faksi dari Partai Komunis Indonesia dan dimakamkan di sebuah kuburan massal. (Selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya: Penindasan DiokletianusSistem nokenDinasti Tang

lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 10 (4 Maret 2024 s.d. 10 Maret 2024)
Orang-orang berbai'at kepada Abu Bakar di Saqifah, dengan Umar di sebelah kanan. Miniatur Persia dibuat sekitar tahun 1595.

Saqifah Bani Sa'idah adalah suatu peristiwa yang terjadi pada era Islam awal, tidak lama setelah kematian nabi Islam Muhammad pada tahun 11 H (632 M). Pada peristiwa ini, beberapa orang sahabat Muhammad berjanji setia kepada Abu Bakar sebagai khalifah pertama dan penerus Muhammad. Pertemuan Saqifah adalah salah satu peristiwa yang paling kontroversial dalam sejarah Islam awal, karena kesepakatan pada pertemuan ini tidak melibatkan sejumlah besar sahabat Muhammad, keluarga dekatnya dan yang paling menonjol, Ali bin Abi Thalib, sepupu dan menantunya. Konflik setelah kematian Muhammad dianggap sebagai akar perpecahan di kalangan umat Islam saat ini. Mereka yang menerima kekhalifahan Abu Bakar kemudian diberi label Sunni, sedangkan pendukung hak kekhalifahan Ali kemudian membentuk Syiah. Peristiwa Saqifah mengawali masa pemerintahan Abu Bakar yang singkat, Abu Bakar mengirimkan ekspedisi ke Suriah dan memerangi suku-suku yang murtad setelah kematian Muhammad. Pemerintahannya berakhir ketika ia meninggal dunia pada tahun 634 M. (selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya: Amir HamzahPenindasan DiokletianusSistem noken

lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 11 (11 Maret 2024 s.d. 17 Maret 2024)
Lukisan yang menggambarkan Hipatia karya Alfred Seifert dari tahun 1901. Sebagai catatan, tidak ada gambar Hipatia dari zaman kuno, dan lukisan ini merupakan hasil imajinasi senimannya.

Hipatia adalah seorang filsuf, astronom, dan matematikawan Helenistik yang tinggal di kota Aleksandria, Mesir pada zaman Kekaisaran Romawi. Ia merupakan tokoh neoplatonisme di Aleksandria, dan di kota tersebut ia mengajarkan ilmu filsafat dan astronomi. Ia adalah matematikawan wanita pertama dengan keterangan sejarah yang cukup mudah untuk ditemui. Hipatia dikenal pada masanya sebagai seorang guru besar dan penasihat yang bijak. Ia pernah menulis sebuah tafsir untuk Aritmetika karya Diofantos yang terdiri dari tiga belas jilid, dan tafsir ini telah disisipkan ke dalam naskah aslinya. Ia juga pernah membuat tafsir untuk risalah Apolonios dari Perga mengenai irisan kerucut, tetapi tafsir ini sudah hilang ditelan zaman. Banyak ahli modern yang meyakini bahwa Hipatia mungkin pernah menyunting naskah Almagest karya Ptolemaios berdasarkan judul tafsir buatan ayahnya, Theon, untuk Buku III Almagest. Sumber-sumber kuno mencatat bahwa Hipatia disukai oleh orang pagan maupun Kristen, dan ia sangat berpengaruh di kalangan elit politik Aleksandria. Menjelang akhir hayatnya, Hipatia menasihati Orestes, prefek Romawi di Aleksandria yang saat itu tengah bersaing secara politik dengan Uskup Aleksandria Kirilos. Muncul desas desus bahwa Hipatia adalah orang yang membuat Orestes tidak bisa rukun dengan Kirilos, dan pada Maret 415, Hipatia dibunuh oleh gerombolan Kristen yang dipimpin oleh seorang lektor yang bernama Petros. (Selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya: Saqifah Bani Sa'idahAmir HamzahPenindasan Diokletianus

lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 12 (18 Maret 2024 s.d. 24 Maret 2024)
Penggambaran Perpustakaan Aleksandria karya seniman Jerman O. Von Corven dari abad ke-19. Gambar ini didasarkan pada bukti arkeologi yang tersedia pada masa tersebut.

Perpustakaan Aleksandria di Kota Aleksandria, Mesir merupakan salah satu perpustakaan terbesar dan terpenting pada zaman kuno. Perpustakaan ini merupakan bagian dari sebuah lembaga penelitian yang lebih besar, Mouseion, yang dipersembahkan untuk para Musai (sembilan dewi yang melambangkan seni). Gagasan mengenai sebuah perpustakaan untuk segala bidang di Aleksandria mungkin diusulkan oleh Demetrios dari Faleron (seorang negarawan asal Athena yang menjalani pengasingannya di Aleksandria) kepada Raja Ptolemaios I Soter pada zaman Helenistik. Rancangan untuk mendirikan perpustakaan ini mungkin sudah disusun pada masa raja tersebut, tetapi perpustakaan ini kemungkinan baru dibangun pada masa pemerintahan anaknya, yaitu Ptolemaios II Filadelfos. Berkat dukungan dari raja-raja Wangsa Ptolemaios, perpustakaan ini dengan segera memperoleh banyak sekali gulungan papirus. Tidak diketahui secara pasti berapa jumlah gulungan papirus yang disimpan di perpustakaan ini, tetapi perkiraannya berkisar antara 40.000 hingga 400.000 gulungan.(Selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya: HipatiaSaqifah Bani Sa'idahAmir Hamzah

lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 13 (25 Maret 2024 s.d. 31 Maret 2024)
Kartu judul

Pareh adalah sebuah film Hindia Belanda (sekarang Indonesia) tahun 1936. Film ini disutradarai Albert Balink dan Mannus Franken dari Belanda dan dibintangi oleh aktor amatir pribumi Raden Mochtar dan Doenaesih. Alurnya bercerita tentang cinta terlarang antara seorang nelayan dan putri petani. Balink mulai mengerjakan film ini pada 1934, bekerja sama dengan Wong Bersaudara selaku sinematografernya. Mereka mengumpulkan dana sebesar 75.000 gulden—lebih besar daripada film-film lokal lainnya—dan memboyong Franken dari Belanda untuk membantu pembuatannya. Film ini disunting di Belanda setelah direkam di Hindia Belanda. Film ini sukses dan disambut hangat oleh penonton Eropa, tetapi mengecewakan para penonton pribumi; meski sukses, Pareh membuat para produsernya bangkrut. (Selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya: Perpustakaan AleksandriaHipatiaSaqifah Bani Sa'idah

lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 14 (1 April 2024 s.d. 7 April 2024)

Moonraker adalah novel James Bond ketiga karya penulis Inggris Ian Fleming, yang diterbitkan pada tanggal 5 April 1955 oleh penerbit Jonathan Cape. Alur ceritanya merupakan pengembangan dari sebuah naskah skenario untuk film karya Fleming yang dinilai terlalu pendek untuk dijadikan sebuah novel lengkap. Fleming selanjutnya menambahkan cerita permainan bridge antara James Bond dan pengusaha Hugo Drax. Pada bagian kedua novel ini, Bond ditugaskan untuk mendatangi staf Drax saat pengusaha tersebut tengah membangun Moonraker, sebuah purwarupa misil yang dirancang sebagai salah satu senjata pertahanan untuk Britania Raya. Tanpa diketahui oleh Bond, Drax ternyata adalah orang Jerman. Ia adalah mantan pendukung Nazi yang sekarang bekerja untuk Uni Soviet. Tujuannya membangun roket yang dilengkapi dengan hulu ledak nuklir adalah untuk menghancurkan kota London. Novel ini termasuk unik dalam seri James Bond, karena latar belakang cerita yang sepenuhnya berada di Britania Raya, yang selanjutnya memicu komentar dari beberapa pembaca yang mengeluh tentang kurangnya lokasi eksotis. (Selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya: ParehPerpustakaan AleksandriaHipatia

lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 15 (8 April 2024 s.d. 14 April 2024)
Pengungsi Asyur dari Tyari dan Tkhuma dekat Urmia pada akhir tahun 1915

Sayfo atau Genosida Asiria adalah pembunuhan massal dan pengusiran terhadap orang-orang Asiria atau Kristen Suryani di Anatolia tenggara dan Provinsi Azerbaijan di Persia oleh Kesultanan Utsmaniyah dan beberapa suku Kurdi selama Perang Dunia I. Orang-orang Asiria tinggal di daerah pegunungan dan terpencil serta terbagi ke dalam beberapa denominasi gereja yang saling berlawanan satu sama lain. Pembunuhan massal terhadap penduduk sipil Asiria dimulai selama pendudukan Utsmaniyah di Azerbaijan dari Januari hingga Mei 1915, saat pembantaian tersebut dilakukan oleh pasukan Utsmaniyah dan Kurdi pro-Utsmaniyah. Orang Asiria Utsmaniyah yang tinggal lebih jauh ke selatan yang saat ini dikenal menjadi bagian wilayah Irak dan Suriah tidak menjadi sasaran genosida. Sayfo terjadi bersamaan dengan dan berkaitan erat dengan genosida Armenia, meskipun Sayfo dianggap tidak sesistematis dibandingkan genosida Armenia. Motif pembantaian mencakup kurangnya kesetiaan yang dirasakan di antara beberapa komunitas Asyur terhadap Kesultanan Utsmaniyah dan adanya keinginan sejumlah orang Asiria untuk mengambil alih tanah air mereka. Pada Konferensi Perdamaian Paris 1919, delegasi Asiria-Kasdim mengatakan bahwa korban jiwa yang ditimbulkan berkisar 250.000 orang (sekitar setengah dari populasi sebelum perang). (Selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya: Moonraker (novel)ParehPerpustakaan Aleksandria

lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 16 (15 April 2024 s.d. 21 April 2024)
Komodor Udara Cobby (kiri) dan Kapten Grup Caldwell (kanan) di Morotai pada Januari 1945

Pemberontakan Morotai adalah sebuah insiden bulan April 1945 yang melibatkan anggota Australian First Tactical Air Force yang berpangkalan di Pulau Morotai, Hindia Belanda. Delapan pilot senior, termasuk penerbang ulung Australia, Kapten Grup Clive Caldwell, menyatakan pengunduran diri mereka untuk memprotes suatu hal yang mereka anggap sebagai penurunan pangkat terhadap skadron tempur Royal Australian Air Force (RAAF) yang dipindahtugaskan ke misi-misi serangan darat tak penting dari segi strategi melawan pasukan Jepang yang sudah dilewati oleh kampanye "lompat pulau" Sekutu. Penyelidikan pemerintah menyatakan bahwa para "pemberontak", dan tiga perwira berpangkat tinggi di First Tactical Air Force Headquarters, termasuk sang komandan, Komodor Udara Harry Cobby, penerbang ulung Australian Flying Corps semasa Perang Dunia I, dipecat dari jabatannya. (Selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya: SayfoMoonraker (novel)Pareh

lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 17 (22 April 2024 s.d. 28 April 2024)
Julius Robert Oppenheimer

Julius Robert Oppenheimer adalah fisikawan teoretis Amerika Serikat dan kepala Laboratorium Los Alamos pada masa Perang Dunia II. Ia kerap dijuluki sebagai "bapak bom atom" atas perannya dalam mengelola Proyek Manhattan, sebuah upaya riset dan pengembangan yang berujung pada penciptaan senjata nuklir pertama. Ia berkontribusi besar terhadap fisika teori, termasuk pemikirannya mengenai mekanika kuantum dan fisika nuklir seperti Hampiran Born–Oppenheimer atas fungsi gelombang molekuler, karyanya mengenai teori elektron dan positron, proses Oppenheimer–Phillips dalam fusi nuklir, dan prediksi pertama penerowongan kuantum. Bersama murid-muridnya, ia juga berkontribusi dalam teori bintang neutron dan lubang hitam, teori medan kuantum, dan interaksi sinar kosmik. Pada tahun 1942, Oppenheimer direkrut untuk menggarap Proyek Manhattan dan pada tahun 1943 ditunjuk sebagai kepala proyek Laboratorium Los Alamos di New Mexico. Ia ditugaskan untuk mengembangkan senjata nuklir pertama. Pada masa McCarthyisme, sikap Oppenheimer, dan juga keterkaitannya di masa lalu dengan orang dan organisasi yang berhubungan dengan Partai Komunis Amerika Serikat, menyebabkan izin pengamanannya dicabut setelah sidang keamanan pada tahun 1954. Pada tahun 1963, Presiden John F. Kennedy menganugerahinya (yang diserahkan oleh Lyndon B. Johnson karena Kennedy sudah meninggal) Penghargaan Enrico Fermi sebagai pertanda pemulihan status politiknya. (Selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya: Pemberontakan MorotaiSayfoMoonraker (novel)

lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 18 (29 April 2024 s.d. 5 Mei 2024)
Lenin pada bulan Juli 1920, diambil oleh Pavel Zhukov.

Vladimir Lenin adalah tokoh revolusioner komunis, politikus, dan penggagas teori politik berkebangsaan Rusia. Ia menjabat sebagai pemimpin RSFS Rusia sejak tahun 1917, lalu Perdana Menteri Uni Soviet sejak tahun 1922 hingga kematiannya. Sebagai pemimpin faksi Bolshevik dari Partai Buruh Demokrat Sosial Rusia, ia memegang peran utama dalam melancarkan Revolusi Oktober 1917 yang berhasil menggulingkan Pemerintahan Sementara Rusia dan mendirikan RSFS Rusia. Segera setelah itu, Lenin menerapkan reformasi sosialis yang meliputi pengalihan hak milik atas tanah dan bangunan kepada soviet (dewan buruh). Adanya ancaman dari Kekaisaran Jerman membuat Lenin terpaksa menandatangani perjanjian damai yang menandai keluarnya Rusia dari Perang Dunia I. Pada tahun 1921, ia menggagas Kebijakan Ekonomi Baru, suatu sistem kapitalisme negara yang memulai proses industrialisasi dan pemulihan keadaan pasca-Perang Sipil Rusia. Setahun kemudian, RSFS Rusia bergabung dengan wilayah lain yang dulu juga termasuk wilayah kekuasaan Kekaisaran Rusia untuk membentuk Uni Soviet dengan Lenin sebagai kepala pemerintahannya. (Selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya: Julius Robert OppenheimerPemberontakan MorotaiSayfo

lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 19 (6 Mei 2024 s.d. 12 Mei 2024)
Relief Sanherib di kaki Gunung Judi, dekat kota Cizre, Turki

Sanherib adalah Maharaja Asyur Baru yang memerintah sejak kemangkatan ayahnya, Sargon II, pada tahun 705 SM sampai dengan akhir hayatnya pada tahun 681 SM. Raja kedua dari Wangsa Sargon ini terbilang salah seorang Raja Asyur yang paling ternama karena sepak terjangnya tercatat di dalam Alkitab Perjanjian Lama, yakni kampanye militer yang dilancarkannya di Syam. Peristiwa-peristiwa lain yang berlangsung pada masa pemerintahannya adalah penghancuran kota Babel pada tahun 689 SM, dan pemugaran sekaligus pemekaran kota besar Niniwe, ibu kota terakhir bangsa Asyur. Selepas kemangkatan putra sulungnya, Asyur-nadin-syumi, Sanherib mengangkat putra keduanya, Arda-Mulisyi, menjadi putra mahkota. Pada tahun 684 SM, ia mengangkat putra ketiganya, Esarhadon, menjadi putra mahkota menggantikan Arda-Mulisyi, meskipun alasan penggantian tidak diketahui. Sanherib tidak menggubris permohonan berulang Arda-Mulisyi untuk diangkat kembali menjadi putra mahkota. Kemudian, pada tahun 681 SM, Arda-Mulisyi bersama adiknya, Nabu-syar-usur, membunuh Sanherib dengan harapan akan menguasai takhta. (Selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya: Vladimir LeninJulius Robert OppenheimerPemberontakan Morotai

lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 20 (13 Mei 2024 s.d. 19 Mei 2024)
Papan tanda desa yang menggambarkan dua anak-anak berkulit hijau, dipancangkan tahun 1977

Anak-anak berkulit hijau dikisahkan muncul di Woolpit di Suffolk, Inggris, sekitar abad ke-12, kemungkinan selama masa pemerintahan Raja Stephen. Anak-anak tersebut, laki-laki dan perempuan, secara umum berpenampilan biasa kecuali kulitnya yang berwarna hijau. Mereka berbicara dalam bahasa yang tidak diketahui, dan hanya mau memakan kacang hijau. Akhirnya mereka belajar makan makanan lainnya dan warna hijau kulit mereka memudar, namun si anak lelaki menjadi sakit-sakitan dan meninggal tak lama setelah mereka dibaptis. Anak yang perempuan memulai hidup barunya, tetapi ia dianggap "agak bebas dan serampangan dalam bertingkah." Setelah ia belajar berbahasa Inggris, si anak perempuan menjelaskan bahwa ia dan saudaranya berasal dari Negeri St Martin, dunia bawah tanah yang penghuninya berwarna hijau. (Selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya: SanheribVladimir LeninJulius Robert Oppenheimer

lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 21 (20 Mei 2024 s.d. 26 Mei 2024)
Ilustrasi Angulimala sedang mencoba mengejar Buddha Gautama.

Angulimala adalah salah satu tokoh penting dalam agama Buddha, terutama dalam tradisi Theravāda. Ia digambarkan sebagai perampok bengis yang sepenuhnya bertobat setelah mengikuti ajaran Sang Buddha. Kisahnya menjadi contoh terkemuka dalam hal pertobatan dan contoh kecakapan Sang Buddha sebagai guru. Angulimala dipandang oleh umat Buddha sebagai pelindung bagi wanita yang sedang melahirkan, dan dikaitkan dengan kesuburan di Asia Selatan dan Tenggara. Cerita Angulimala dapat ditemukan pada sejumlah pustaka berbahasa Pāli, Sanskerta, Tibet, dan Tionghoa. (Selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya: Anak-anak hijau dari WoolpitSanheribVladimir Lenin

lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 22 (27 Mei 2024 s.d. 2 Juni 2024)
Sampul kertas cetakan ulang dari Diamonds Are Forever edisi Amerika Serikat pada tahun 1957.

Diamonds Are Forever adalah novel James Bond keempat karya penulis Britania Ian Fleming, yang diterbitkan pada tanggal 26 Maret 1956 oleh Jonathan Cape. Fleming menulis cerita ini saat berada di properti Goldeneye miliknya yang terletak di Jamaika dengan alur yang terinspirasi oleh artikel The Sunday Times tentang penyelundupan berlian. Cerita dalam novel ini berpusat pada penyelidikan James Bond terhadap operasi penyelundupan berlian yang dimulai dari tambang di Sierra Leone dan berakhir di Las Vegas. Selama misi berjalan, Bond bertemu dengan salah satu anggota geng penyelundup yang bernama Tiffany Case dan jatuh cinta kepadanya. Sebagian besar penelitian latar belakang Fleming menjadi dasar untuk buku non-fiksi tahun 1957-nya yang berjudul The Diamond Smugglers. Seperti novel-novel Fleming sebelumnya, Diamonds Are Forever menerima ulasan yang umumnya positif. Cerita ini diadaptasi menjadi serial dalam surat kabar Daily Express dengan format yang disingkat menjadi beberapa bagian. Selain itu, novel ini juga diadaptasi menjadi komik setrip. Pada tahun 1971, alur cerita dari novel ini diadaptasi menjadi film ketujuh dalam seri film James Bond dan merupakan film terakhir produksi Eon Productions yang menampilkan Sean Connery sebagai James Bond. (Selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya: AngulimalaAnak-anak hijau dari WoolpitSanherib

lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 23 (3 Juni 2024 s.d. 9 Juni 2024)
Persidangan Soghomon Tehlirian

Pada 15 Maret 1921, Talaat Pasha dibunuh di Berlin oleh seorang mahasiswa Armenia bernama Soghomon Tehlirian. Tehlirian menganggap pembunuhan itu sebagai upaya balas dendam atas peran Talaat Pasha dalam Genosida Armenia. Ketika diadili di pengadilan Jerman, Tehlirian dinyatakan tidak bersalah karena perbuatan yang ia lakukan semata-mata disebabkan oleh keadaan putus asa sebagai efek trauma akibat kehilangan keluarganya selama genosida terjadi. Dalam proses persidangan, Tehlirian berpendapat, "Saya telah membunuh seorang pria, tetapi saya bukan seorang pembunuh". Juri pengadilan Jerman menyatakan ia tak bersalah karena hal ini. Media internasional secara luas melaporkan proses persidangan tersebut yang membawa perhatian dan pengakuan dunia atas fakta-fakta mengenai genosida Armenia. Pemberitaan mengenai persidangan ini menginspirasi pengacara asal Polandia beretnis Yahudi Raphael Lemkin untuk mencetuskan konsep kejahatan genosida dalam kajian hukum internasional. (Selengkapnya...)

lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 24 (10 Juni 2024 s.d. 16 Juni 2024)
Lie Kim Hok

Lie Kim Hok adalah seorang guru, penulis, dan pekerja sosial berlatar belakang Tionghoa peranakan yang aktif di Hindia Belanda. Ia lahir di Buitenzorg (sekarang Bogor), Jawa Barat, lalu menempuh pendidikan formal di sekolah-sekolah misionaris. Pada pertengahan dekade 1870-an, Lie menikah dan mulai bekerja sebagai editor di dua majalah yang diterbitkan oleh guru dan mentornya, yakni Dirk Johannes Van der Linden. Pada tahun 1880, Lie berhenti dari pekerjaan tersebut. Pada tahun 1884, Lie menerbitkan buku-buku pertamanya, termasuk syair Sair Tjerita Siti Akbari dan buku tata bahasa Malajoe Batawi. Mulai tahun 1885 hingga 1887, Lie pun menerbitkan sejumlah buku, termasuk Tjhit Liap Seng, yang dianggap sebagai novel Tionghoa Melayu pertama. Pada dekade 1890-an, Lie menerbitkan dua buku dan pada tahun 1900, Lie menjadi anggota pendiri dari Tiong Hoa Hwee Koan (THHK). Lie dianggap memberikan pengaruh pada jurnalisme, linguistik, dan sastra di Hindia Belanda. Namun, akibat politik bahasa di Hindia Belanda dan Indonesia, karya-karyanya menjadi terpinggirkan. Saat sejumlah tulisannya terungkap sebagai adaptasi dari karya yang telah ada tanpa menyebutkan nama penulis aslinya, Lie pun mendapat kritik karena karyanya tidak asli. Walaupun begitu, kritikus lain menemukan bukti adanya inovasi dalam gaya penulisan dan penanganan alurnya. (Selengkapnya...)

lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 25 (17 Juni 2024 s.d. 23 Juni 2024)

Wikipedia:Artikel Pilihan/25 2024 lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 26 (24 Juni 2024 s.d. 30 Juni 2024)

Wikipedia:Artikel Pilihan/26 2024 lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 27 (1 Juli 2024 s.d. 7 Juli 2024)

Wikipedia:Artikel Pilihan/27 2024 lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 28 (8 Juli 2024 s.d. 14 Juli 2024)

Wikipedia:Artikel Pilihan/28 2024 lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 29 (15 Juli 2024 s.d. 21 Juli 2024)

Wikipedia:Artikel Pilihan/29 2024 lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 30 (22 Juli 2024 s.d. 28 Juli 2024)

Wikipedia:Artikel Pilihan/30 2024 lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 31 (29 Juli 2024 s.d. 4 Agustus 2024)

Wikipedia:Artikel Pilihan/31 2024 lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 32 (5 Agustus 2024 s.d. 11 Agustus 2024)

Wikipedia:Artikel Pilihan/32 2024 lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 33 (12 Agustus 2024 s.d. 18 Agustus 2024)

Wikipedia:Artikel Pilihan/33 2024 lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 34 (19 Agustus 2024 s.d. 25 Agustus 2024)

Wikipedia:Artikel Pilihan/34 2024 lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 35 (26 Agustus 2024 s.d. 1 September 2024)

Wikipedia:Artikel Pilihan/35 2024 lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 36 (2 September 2024 s.d. 8 September 2024)

Wikipedia:Artikel Pilihan/36 2024 lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 37 (9 September 2024 s.d. 15 September 2024)

Wikipedia:Artikel Pilihan/37 2024 lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 38 (16 September 2024 s.d. 22 September 2024)

Wikipedia:Artikel Pilihan/38 2024 lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 39 (23 September 2024 s.d. 29 September 2024)

Wikipedia:Artikel Pilihan/39 2024 lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 40 (30 September 2024 s.d. 6 Oktober 2024)

Wikipedia:Artikel Pilihan/40 2024 lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 41 (7 Oktober 2024 s.d. 13 Oktober 2024)

Wikipedia:Artikel Pilihan/41 2024 lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 42 (14 Oktober 2024 s.d. 20 Oktober 2024)

Wikipedia:Artikel Pilihan/42 2024 lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 43 (21 Oktober 2024 s.d. 27 Oktober 2024)

Wikipedia:Artikel Pilihan/43 2024 lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 44 (28 Oktober 2024 s.d. 3 November 2024)

Wikipedia:Artikel Pilihan/44 2024 lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 45 (4 November 2024 s.d. 10 November 2024)

Wikipedia:Artikel Pilihan/45 2024 lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 46 (11 November 2024 s.d. 17 November 2024)

Wikipedia:Artikel Pilihan/46 2024 lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 47 (18 November 2024 s.d. 24 November 2024)

Wikipedia:Artikel Pilihan/47 2024 lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 48 (25 November 2024 s.d. 1 Desember 2024)

Wikipedia:Artikel Pilihan/48 2024 lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 49 (2 Desember 2024 s.d. 8 Desember 2024)

Wikipedia:Artikel Pilihan/49 2024 lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 50 (9 Desember 2024 s.d. 15 Desember 2024)

Wikipedia:Artikel Pilihan/50 2024 lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 51 (16 Desember 2024 s.d. 22 Desember 2024)

Wikipedia:Artikel Pilihan/51 2024 lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 52 (23 Desember 2024 s.d. 29 Desember 2024)

Wikipedia:Artikel Pilihan/52 2024 lihat · bicara · sunting · versi terdahulu


AP 53 (30 Desember 2024 s.d. 5 Januari 2025)

Wikipedia:Artikel Pilihan/53 2024 lihat · bicara · sunting · versi terdahulu



> Arsip