Lihat sumber Communitas perfecta

{{Gereja Katolik}}
'''''Communitas perfecta''''' ("komunitas sempurna") atau '''''societas perfecta''''' ("masyarakat sempurna") adalah nama [[Latin]] yang diberikan kepada salah satu dari beberapa [[Eklesiologi Katolik|eklesiologis]], [[Hukum Kanonik Gereja Katolik|kanonikal]], dan [[filsafat politik|teori politik]] dari [[Gereja Katolik]]. Doktrin ini mengajarkan bahwa gereja adalah kelompok yang mandiri atau mandiri yang telah memiliki semua sumber daya dan kondisi yang diperlukan untuk mencapai tujuan keseluruhannya ([[Telos|akhir akhir]]) dari [[Keselamatan dalam Kekristenan|keselamatan]] universal. umat manusia. Secara historis, istilah ini telah digunakan untuk mendefinisikan [[Hubungan antara Gereja Katolik dan negara|hubungan gereja-negara]] dan untuk memberikan landasan teoritis bagi kekuasaan legislatif gereja dalam [[filsafat, teologi, dan teori fundamental hukum kanon Katolik|filsafat hukum kanon Katolik]].

==''Communitas perfecta'' dalam Aristoteles==
Asal-usulnya dapat ditelusuri ke [[Politik (Aristoteles)|''Politik'']] dari [[Aristoteles]], yang menggambarkan ''[[Polis]]'' sebagai keseluruhan yang terbuat dari beberapa bagian yang tidak sempurna, yaitu: penyempurnaan komunitas alami seperti keluarga dan desa.<ref name=":0">Aristoteles, ''Politics'' buku I bab 1</ref> "Komunitas sempurna" pada awalnya dikembangkan sebagai teori politik masyarakat. Organisasi politik yang paling berdaulat (Polis) dapat mencapai tujuan masyarakat secara keseluruhan (kebahagiaan) lebih baik daripada bagian masyarakat yang berada di bawahnya (keluarga, desa, dll.). Karena negara dapat mencapai tujuannya (''[[telos]]]'') dengan kekuatannya sendiri dan sumber daya yang ada di dalamnya, maka negara tersebut mandiri. Swasembadalah yang menjadi elemen penentu polis.<ref name=":0"/>

==Lihat juga==
*[[Gereja Katolik Roma]]

==Referensi==
{{reflist}}

[[Kategori:Gereja Katolik Roma]]